OLEH:
NDH : 16
ANGKATAN KE-3
BANJARBARU
2019
LEMBAR PERSETUJUAN
Coach, Mentor,
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Coach, Mentor,
Penguji,
iii
KATA PENGANTAR
iv
5. Seluruh kawan-kawan Angkatan 3 yang telah memberikan banyak
semangat dan keceriaan selama ini.
Penyusun menyadari bahwa di dalam penulisan Rancangan
Kegiatan Aktualisasi ini masih terdapat banyak kekurangan. Oleh
karena itu, penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik yang
membangun demi kebaikan di masa yang akan datang. Semoga
penyusun dapat menerapkan segala macam ilmu dan pengetahuan yang
telah didapatkan selama menempuh pendidikan di Latihan dasar CPNS
Golongan III ini.Akhir kata, semoga Rancangan Kegiatan Aktualisasi ini
memberikan manfaat yang besar bagi kita semua.
v
DAFTAR ISI
COVER ................................................................ i
LEMBAR PERSETUJUAN ................................................................ ii
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................ iii
KATA PENGANTAR ................................................................ Iv
DAFTAR ISI ................................................................ vi
DAFTAR TABEL ................................................................ viii
DAFTAR BAGAN ................................................................ Ix
DAFTAR GAMBAR ................................................................ X
BAB I PENDAHULUAN ................................................................ 1
A. LATAR BELAKANG ................................................................ 1
B. TUJUAN DAN ................................................................ 3
MANFAAT
AKTUALISASI
C. ISU AKTUALISASI ................................................................ 5
D. RUANG LINGKUP ................................................................ 5
BAB II GAMBARAN
................................................................ 7
KEADAAN
A. GAMBARAN UMUM ................................................................ 7
ORGANISASI
B. BAHAN PUSTAKA ................................................................ 9
C. STRUKTUR ................................................................ 10
ORGANISASI SKPD
D. VISI DAN MISI ................................................................ 13
E. TUGAS POKOK DAN ................................................................ 14
FUNGSI
BAB III RANCANGAN ................................................................ 17
AKTUALISASI
A. LANDASAN TEORI ................................................................ 17
DAN KONSEP
B. RANCANGAN
................................................................ 22
KEGIATAN
C. RANCANGAN
................................................................ 24
AKTUALISASI
BAB IV CAPAIAN
................................................................ 40
AKTUALISASI
A. CAPAIAN
................................................................ 40
AKTUALISASI
B. EVALUASI
................................................................ 49
KEBERHASILAN
C. DESKRIPSI CORE
ISU DAN STRATEGI ................................................................ 49
PEMECAHANNYA
D. PROSES ................................................................ 50
PENERAPAN
INISIATIF DAN
vi
GAGASAN KREATIF
E. ANALISI DAMPAK ................................................................ 51
F. PENGENDALIAN
................................................................ 52
COUCH
G. PENGENDALIAN
................................................................ 53
MENTOR
H. REALISASI
PENJADWALAN ................................................................ 55
AKTUALISASI
I. MATRIK REALISASI
................................................................ 56
KEGIATAN
BAB V KESIMPULAN DAN
................................................................ 60
SARAN
A. KESIMPULAN ................................................................ 60
B. SARAN ................................................................ 60
DAFTAR PUSTAKA ................................................................ 62
LAMPIRAN-LAMPRIRAN
DAFTAR TABEL
vii
Tabel 2.1 Klasifikasi Bahan Pustaka Tahun 2019.......................................9
DAFTAR BAGAN
viii
Bagan 2.1 Struktur Organisasi Dinas Dinas Perpustakaan
DAFTAR GAMBAR
ix
Gambar 4.2 Melakukan pencatatan data bahan pustakayang
ada di rak..............................................................................43
pembuatan katalog...............................................................45
x
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Berdasarkan Undang-Undang nomor 5 tahun 2014 pasal 63-64
tentang Aparatur Sipil Negara yang selanjutnya disingkat ASN adalah
profesi bagi pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan
perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintah. Pegawai Aparatur
Sipil Negara (Pegawai ASN) terdiri dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan
pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang diangkat oleh pejabat
pembina kepegawaian dan diserahi tugas dalam suatu jabatan
pemerintahan atau diserahi tugas negara lainnya dan digaji berdarkan
peraturan perundang-undangan. ASN bekerja di bawah pemerintah yang
memiliki tugas sebagai pelaksana kebijakan publik, sebagai pelayan
publik dan sebagai pemersatu bangsa. Oleh karena itu dalam profesi ASN
perlu ditanamkan nilai-nilai yang kuat dalam melaksanakan tugasnya.
Salah satu tujuan nasional bangsa Indonesia yang tertera dalam
Pembukaan Undang-undang Dasar 1945 adalah mencerdaskan
kehidupan bangsa. Untuk mencapai tujuan bangsa tentu tidak terlepas
dari penyelenggaraan pelayanan publik oleh penyelenggara atau aparatur
sipil negara (ASN) yang diberi tugas untuk menjalani kewajiban melayani
masyarakat, salah satunya di bidang pendidikan. Pendidikan tidak hanya
didapat dengan belajar di sekolah, melainkan ada banyak cara lain. Salah
satunya yaitu dengan memanfaatkan perpustakaan sebagai sumber
informasi utama dalam proses pembelajaran.
Undang-undang No 43 tahun 2007 tentang perpustakaan
menyebutkan bahwa perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi
karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional dengan
sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian,
pelestarian, informasi, dan rekreasi para pemustaka. Pemustaka sendiri
menurut undang-undang no 43 tahun 2007 tentang perpustakaan adalah
pengguna perpustakaan, yaitu perseorangan, kelompok orang,
2
pelayanan publik harus bisa bekerja optimal dan profesional dalam hal
memenuhi kebutuhan publik. Salah satu usaha pemerintah dalam
mewujudkan ASN yang profesional yaitu dengan memberikan pelatihan
dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Negara yang tertuang dalam Peraturan
Kepala Lembaga Administrasi Negara RI Nomor 12 Tahun 2018 Tentang
Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Pelatihan Dasar Calon Pegawai
Negeri Sipil (PNS), sebagaimana tersebut di atas adalah Pelatihan Dasar
dengan Pola Baru. Melalui pelatihan dasar pola baru ini, calon PNS
diharapkan mampu mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ANEKA, yaitu
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti
Korupsi dalam setiap pelaksanaan tugas sebagai Pustakawan Ahli
Pertama. Serta, PNS juga dituntut untuk mampu penginternalisasikan
nilai-nilai dasar tersebut hingga menjadi habituasi (kebiasaan) sampai ke
masa yang akan datang.
1. Tujuan Umum
Adapun tujuan khusus dalam rancangan aktualisasi ini yaitu :
a. Mampu menerap nilai-nilai dasar akuntabilitas sehingga setiap
kegiatan yang dikerjakan didasari oleh sikap tanggung jawab dan
integritas.
b. Mampu menerapkan nilai-nilai dasar nasionalisme sehingga setiap
pekerjaan memiliki nilai-nilai Pancasila di dalamnya dan tanpa
adanya diskriminasi.
c. Mampu menerapkan nilai-nilai dasar etika publik sehingga bisa
mengutamakan sikap sopan dan santun dalam pelayanan.
d. Mampu menerapkan nilai-nilai komitmen mutu agar senantiasa
memberikan pelayanan yang prima demi kepuasan masyarakat.
4
2. Tujuan Khusus :
Adapun tujuan khusus dalam rancangan aktualisasi ini yaitu :
C. ISU AKTUALISASI
Isu yang diangkat pada kegiatan aktualisasi dalam acuan habituasi
pada instansi Dinas Perpustakan dan Kearsipan Kab.Tapin yaitu “Belum
optimalnya layanan penelusuran koleksi bahan pustaka di Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tapin”.
D. RUANG LINGKUP
Kegiatan aktualisasi dilaksanakan di Dinas Perpustakaan Dan
Kearsipan Kabupaten Tapin yang beralamat di Jalan Pelita No 5, Rantau,
sebagai instansi tempat peserta diklat ditugaskan. Secara lebih khusus,
lokus kegiatan aktualisasi ini adalah pada Seksi Pembinaan,
Pengembangan Perpustakaan dan Tenaga Perpustakaan Dinas
Perpustakaan dan Keasripan Kabupaten Tapin yang dilaksanakan mulai
tanggal 6 Mei 2019 sampai dengan 3 Agustus 2019. Implementasi dan
aktualisasi nilai-nilai dasar ANEKA dalam kegiatan yang akan dilakukan,
penulis foksu pada kegiatan yang sesuai dengan uraian tugas dan Tugas
Pokok dan Fungsi (TUPOKSI), tugas tambahan, dan inisatif sendiri yang
terdiri dari :
1. Melaksanakan konsultasi dengan atasan langsung terkait dengan
identifikasi masalah kurang optimalnya layanan penelusuran koleksi
bahan pustaka.
2. Melakukan stock opname koleksi bahan pustaka dalam rangka
6
BAB II
GAMBARAN KEADAAN
B. BAHAN PUSTAKA
Jumlah koleksi perpustakaan (bahan pustaka) yang dimiliki Dinas
Perpsutakaan dan Kearsipan Kabupaten Tapin dan diolah oleh Bidang
Pengembangan dan Pembinaan Perpustakaan sebanyak 12.874 judul
(18.323 eksemplar), dengan persentasi 71,37 % non fiksi dan 28,63 %
koleksi fiksi. Terdiri dari Subjek Buku Filsafat dan psikologi, Agama, Ilmu
Sosial, Bahasa, Sains dan matematika, Teknologi, Kesenian dan rekreasi,
Sasrta, Sejarah dan geografi, Fiksi, juga beberapa koleksi Referensi
seperti kamus, ensiklopedi, buku-buku teks dan buku-buku terbitan
daerah.
Selain itu Perpustakaan juga memiliki bahan pustaka bukan buku
seperti alat peraga patung manusia, alat peraga bumi dan antariksa,
globe, peta, dan beragam pengetahuan penunjang.
Semua bahan pustaka ini sudah diolah Bidang Pengembangan dan
Pembinaan Perpustakaan dengan DDC (Dewey Decimal Classifications)
sesuai Standar Nasional Perpustakaan.
Adapun statistik bahan pustaka sesuai dengan klasifikasi DDC
yang dimiliki Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tapin hingga tahun
2019 yaitu :
Tabel 2.1 Klasifikasi Bahan Pustaka Tahun 2019
KLASIFIKASI BAHAN PUSTAKA (BUKU) SESUAI DDC TAHUN 2019
Klas
Subjek
000 100 200 300 400 500 600 700 800 900 Jumlah
Judul 874 848 1,707 1,146 346 509 3,076 720 3.068 580 12,874
Eksammplar 1,173 927 3,534 1,457 391 1,068 4,089 837 4.161 686 18,323
10
Arsiparis - Kosong
Bagan 2.1 : Struktur Organisasi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tapin
13
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI
a. Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah kewajiban kewajiban pertanggungjawaban yang
harus dicapai. Akuntabilitas adalah prinsip dasar bagi organisasi yang
berlaku pada setiap level/unit organisasi sebagai suatu kewajiban jabatan
dalam meberikan pertanggung jawaban laporan kegiatan kepada
atasannya. Akuntablitabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu,
kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi
amanahnya. Amanah seorang PNS adalah menjamin terwujudnya nilai-
nilai publik. Nilai-nilai publik tersebut antara lain :
b. Nasionalisme
Nasionalisme secara luas dapat diartikan sebagai pandangan rasa
cintai terhadap bangsa dan negara, sekaligus menghormati bangsa lain.
Sedangkan Nasionalisme Pancasila menurut LAN adalah, pandangan
atau paham kecintaan manusia Indonesia terhadap bangsa dan tanah
airnya yang didasarkan pada nilai-nilai Pancasila. Bangsa Indonesia
diarahkan agar senantasa menempatkan Persatuan Kesatuan,
kepentingan, dan keselamatan bangsa dan negara di atas pribadi atau
kepentingan golongan, menunjukan sikap rela berkorban demi
kepentingan bangsa dan negera, serta bangga sebagai bangsa Indonesia
dan bertanah air.
Indikator- Indikator yang terdapat dalam nilai nasionalisme yang
harus dimilki ASN antara lain sebagai berikut :
1. Ketuhanan : Religius, toleran, etor kerja, transparan, amanah,
percaya diri.
2. Kemanusiaan : Humanis, tenggang rasa, persamaan derajat, saling
menghormati, tidak diskriminatif.
3. Persatuan : Cinta tanah air, Rela berkoran, menjaga, ketertiban,
mengutamakan kepetingan publik, gotong royong.
4. Kerakyatan : Musyawarah mufakat, kekeluargaan, menghargai
pendapat, bijaksana.
5. Keadilan :Bersikap adil, tidak serakah, tolong menolong, kerja keras,
sederhana.
c. Etika Publik
Definisi dari etika publik adalah refleksi tentang standar/norma yang
menentukan baik atau buruk, benar atau salah perilaku, tindakan dan
keputusan untuk mengarahkan kebijakan publik dalam rangka
menjalankan tanggung jawab pelayanan pubik. Dalam aktualisasi pola
19
baru, nilai-nilai etika publik sebagai mana yang tercantum dalam Undang-
undang ASN, yakni sebagai berikut:
1. Memegang teguh nilai-nilai dalam ideologi Negara Pancasila.
2. Setia dan mempertahankan UUD NKRI 1945.
3. Menjalankan tugas secara profesional dan tidak berpihak.
4. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian.
5. Menciptakan lingkungan kerja yang non-diskriminatif.
6. Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur.
7. Mempertanggung jawabkan tindakan dan kinerjanya kepada publik.
8. Memiliki kemampuan dalam melaksanakan kebijakan dan program
pemerintahan.
9. Memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat,
tepat, akurat, berdaya guna, berhasil guna dan santun.
10. Mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi.
11. Menghargai komunikasi, konsultasi dan kerjasama.
12. Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai.
13. Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan.
14. Meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis
sebagai perangkat sistem karir.
d. Komitmen Mutu
Komitmen mutu berkaitan erat dengan konsep efektivitas, efesiensi,
Inovasi, dan mutu.
Efektifitas adalah tingkatan ketercapaian target yang telah
direncanakan, baik mennyangkut jumlah maupun mutu hasil kerja. Hasil
tersebut haruslah bisa lebih aman dan lebih mudah.
Efesiensi adalah ketepatan realisasi penggunaan sumber daya dan
bagaimana pekerjaan dilaksanakan. Tingkat efesiensi diukur dari
penghematan biaya, waktu, tenaga dan pikiran dalam menyelesaikan
Kegiatan. Kegiatan tersebut diharapkan bisa lebih cepat dan murah.
Inovasi adalah perubahan bertahap dari sistem yang sudah ada
menjadi lebih baik. Inovasi muncul karena adanya dorongan kebutuhan
20
e. Anti Korupsi
Korupsi berasal dari bahasa latin Corruptio dan Corruptus yang
berarti kerusakan atau kebobrokan. Dalam bahasa Yunani corruptio
adalah perbuatan yang tidak baik, buruk, curang,dapat disuap, tidak
bermoral, menyimpang dari kesucian, melanggar norma-norma agama,
material, mental dan umum.
Setiap negara mempunyai undang-undang yang berbeda terkait
dengan TINDAK PIDANA KORUPSI. Menurut UU No.31/1999 jo No.UU
20/2001, terdapat 7 Kelompok tindak pidana korupsi yang terdiri dari ; (1)
Kerugian keuangan negara, (2) Suap-menyuap, (3) Pemerasan, (4)
21
a. Manajemen ASN
c. Pelayanan Publik
Seperti yang telah disebutkan dalam UU No.05 Tahun 2014 Tentang
ASN bahwa salah satu fungsi ASN adalah sebagai pelayan publik.
Pelayanan publik dapat disimpulkan sebagai kegiatan pemberian layanan
atau melayani keperluan orang atau masyarakat dan/atau organisasi lain
yang mempunyai kepentingan pada oraganisasi itu. Terdapat 3 unsur
penting dalam pelayanan publik, yaitu unsur pertama, adalah organisasi
penyelenggara pelayanan publik, unsur kedua, adalah penerima layanan
(pelanggan) yaitu orang, masyarakat atau organisai yang berkepentingan,
dan unsur ketiga, adalah kepuasan yang diberikan dan atau diterima oleh
penerima layanan (pelanggan).
B. RANCANGAN KEGIATAN
UNIT KERJA : DINAS PERPUSTAKAAN DAN
KEARSIPAN KABUPATEN
TAPIN
ISU AKTUAL : KURANG OPTIMALNYA LAYANAN
PENELUSURAN KOLEKSI BAHAN
PUSTAKA DI DINAS
PERPUSTAKAAN DAN
KEARISPAN KABUPATEN
TAPIN
JUDUL : OPTIMALISASI LAYANAN
PENELUSURAN KOLEKSI BAHAN
PUSTAKA MELALUI KATALOG
KARTU PADA PUSTAKAWAN
AHLI PERAMA DINAS
PERPUSTAKAAN DAN
KEARISPAN KABUPATEN
TAPIN
23
C. RANCANGAN AKTUALISASI
Identifikasi rencana aktualisasi yang akan dilaksanakan dengan mengimplementasikan nilai-nilai dasar ANEKA,
visi dan misi organisasi, nilai-nilai organisasi, Manajemen Aparatur Sipil Negara, Whole of Goverment dan Pelayanan
Publik sebagai berikut.
Tabel 3.1 Rancangan Kegiatan Aktualisasi
Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi terhadap Penguatan nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Target
Pelatihan Visi Misi organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1. Melaksanakan Persiapan 1. Daftar Selama menerima pengarahan Mengidentifikasi Kegiatan
konsultasi Menyusun daftar pertanyaan saya membuat daftar setiap masalah di tempat berkonsultasi
dengan atasan pertanyaan terkait infomasi yang diberikan atasan kerja sebagai usaha dengan atasan
langsung terkait pelayanan pelayanan sebagai bahan acuan dalam untuk merupakan salah
terkait dengan penelusuran penelusuran melaksanakan kegiatan pengembangan satu bentuk
identifikasi koleksi bahan koleksi bahan selanjutnya sebagai bentuk organisasi. Hal ini penguatan nilai
masalah pustaka. pustaka. tanggung terkait dengan salah organisasi yang
kurang Pelaksanaan 2. Daftar tertulis jawab(Akuntabilitas). Informasi satu misi dinas yaitu tertuang dalam
optimalnya Menggali tentang yang diberikan atasan dapat Mengembangkan misi organisasi
layanan informasi masalah yang menjadi sumber untuk infrastruktur yaitu
penelusuran tentang masalah terkait seksi memahami permasalahan yang perpustakaan mengembangkan
koleksi bahan terkait layanan pelayanan sesungguhnya di tempat kerja melalui peningkatan kompetensi
pustaka. penelusuran penelusuran dalam rangka mencari alternatif sarana dan sumber daya
bahan pustaka koleksi bahan pemecahan masalah sebagai prasarana, serta manusia
25
Pelaksanaan
Melakukan
pencatatan
pada form yang
tersedia.
Evaluasi
Membuat rekap
dan
menghitung
seluruh daftar
28
6.. Membuat Persiapan 1. Tahapan yang Laporan hasil tugas sebagai Kegiatan membuat Kegiatan
laporan Berkonsultasi bisa dilakukan. wujud pertanggung jawaban laporan hasil membuat laporan
pelaksanaan dengan atasan 2. Laporan hasil atas proses dan hasil yang kegiatan bertujuan hasil pelaksanaan
tentang tahapan kegiatan dicapai (Akuntabilitas). sebagai bentuk tugas merupakan
tugas sesuai
kegiatan. 3. Relevannya Laporan hasil adalah bentuk tanggung jawab dan salah satu bentuk
dengan hasil
Pelaksanaan kegiatan yang ketertiban tahapan kegiatan kualitas SDM. Hal ini penguatan
kerja yang
Menyusun telah yang menjadi acuan evaluasi terkait dengan salah penguatan nilai
dicapai
laporan hasil dilaksanakan kedepannya (Nasionalisme / satu misi dinas yaitu organisasi yang
sebagai dengan Persatuan) Mengembangkan tertuang dalam
kegiatan
bahan Evaluasi laporan hasil Penyusunan laporan hasil infrastruktur misi organisasi
pertanggung Menganalis dan kegiatannya. kegiatan sebagai bentuk perpustakaan yaitu
jawaban mengevaluasi kejujuran dan integritas tinggi melalui peningkatan mengembangkan
tugas yang hasil pekerjaan dalam setiap kegiatan (Etika sarana dan kompetensi
DINAS PERPUSTAKAAN
Melakukan stock opname koleksi bahan pustaka
2. 8 – 24 Mei 2019 DAN KEARSIPAN Kab.
dalam rangka persiapan pembuatan katalog.
Tapin
DINAS PERPUSTAKAAN
Membuat katalog koleksi bahan pustaka sebagai alat
4. 3 Juni – 12Juli 2019 DAN KEARSIPAN Kab.
bantu penelusuran koleksi bahan pustaka.
Tapin
DINAS PERPUSTAKAAN
5. Melakukan penataan katalog dalam bentuk buku 3Juli – 19 Juli 2019 DAN KEARSIPAN Kab.
Tapin
6. Membuat laporan pelaksanaan tugas sesuai dengan 22Juli – 26 Juli 2019 DINAS PERPUSTAKAAN
hasil kerja yang dicapai sebagai bahan pertanggung DAN KEARSIPAN Kab.
36
Mei 2019
6 7 8 9 10 13 14 15 16 17 20 21 22 23 24 27 28 29 30 31
A. PERSIAPAN
Melaksanakan
konsultasi dengan
atasan langsung terkait
dengan identifikasi
1
masalah kurang
optimalnya layanan
penelusuran koleksi
bahan pustaka.
2 Melakukan stock
opname bahan pustaka
dalam rangka
persiapan pembuatan
37
katalog
Melakukan penataan
ulang koleksi bahan
pustaka di rak sesuai
dengan nomor
3 klalsifikasi subjeknya
dalam rangka
persiapan membuatan
katalog.
C EVALUASI
Konsultasi dengan
2
Coach/Mentor
38
Juni 2019
3 4 5 6 7 10 11 12 13 14 17 18 19 20 21 24 25 26 27 28
B PELAKSANAAN
C EVALUASI
Konsultasi dengan
1
Coach/Mentor
39
Juli 2019
1 2 3 4 5 8 9 10 11 12 15 16 17 18 19 22 23 24 25 26
B PELAKSANAAN
Melakukan penataan
5 katalog kartu ke dalam
laci katalog
6 Membuat laporan
pelaksanaan tugas sesuai
40
C EVALUASI
Konsultasi dengan
1
Coach/Mentor
2 Pelaporan
41
BAB IV
CAPAIAN AKTUALISASI
A. CAPAIAN AKTUALISASI
Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi Optimalisasi Layanan Penelusuran Koleksi
Bahan Pustaka Melalui Katalog Kartu pada Pustakawan Ahli Pertama Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Kabupapten Tapin dilakukan dengan 6 (Enam) kegiatan,
sebagai berikut :
1. Melaksanakan konsultasi dengan atasan langsung terkatit dengan
identifikasi masalah kurang optimalnya layanan penelusuran koleksi bahan
pustaka.
Kegiatan ini adalah tahap pertama dari seluruh kegiatan optimalisasi Layanan
Penelusuran Koleksi di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tapin. Dari
kegiatan ini dapat diketahui penyebab mengapa layanan penelusuran koleksi di Dinas
Perpustakaan Kabupaten Tapin masih kurang optimal dan dapat menentukan langkah
yang harus diambil untuk mengatasinya.
Pada pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan beberapa tahapan yaitu :
1. Menyusun daftar pertanyaan terkait pelayanan penelusuran kolkesi bahan
pustaka.
Tahap penting dalam mengidentifikasi masalah terkait kurang optimalnya layanan
penelusuran bahan pustaka di dinas perpustakaan dan kearsipan kabupaten tapin
adalah menyiapkan pertanyan yang tepat agar penyebab masalahnya bisa
ditemukan, karena itu saya menyusunnya dengan beroientasi mutu serta penuh
ketelitian. (Komitmen Mutu, Berorientasi mutu dan teliti)
2. Menggali informasi tentang masalah terkait layanan penelusuran bahan pustaka
serta alternatif solusinya.
Selama menggali informasi kepada atasan langsung saya mengutamakan
berkomunikasi dengan sikap sopan santun dan menggunakan bahasa Indonesia
yang baik dan benar. (Etika Publik, Sopan Santun) (Nasionalisme,
Menggunakan Bahasa Indonesia)
3. Membuat daftar tertulis identifikasi masalah terkait seksi pelayanan penulusuran
bahan pustaka berserta alternatifnya.
Saya menerapkan nilai anti korupsi dalam meminta arahan terkait permasalahan
di tempat kerja dan mencari solusi dari masalah tersebut sebagai bentuk rasa
peduli dan tanggung jawab di tempat kerja serta melaporkan hasil konsultasi
dengan sebenar-benarnya. (Anti Korupsi, Tanggung Jawab) (Akuntabilitas,
Kejelasan)
42
Tahap Stock Opname koleksi bahan pustaka ini dilakukan dengan maksud agar
memudahkan dalam pembuatan katalog di tahap berikutnya, kita bisa mengetahui
jumlah tepat judul koleksi yang kita miliki dan jumlah eksamplar yang harus kita buat
katalognya nanti. Kegiatan Stock Opname ini adalah kegiatan rutin yang harus
dilakukan setidaknya tiga tahun sekali untuk mengetaui perkembangan koleksi yang
dimiliki Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tapin dalam rangka
mengembangkan sarana prasarana perpustakaan itu sendiri, yang mana ini menjadi
kontribusi dalam mendukung misi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tapin
yaitu mengembangkan infrastruktur Perpustakaan melakui peningkatan sarana dan
prasarana, serta kompetensi sumber daya manusia Perpustakaan.
44
Kegiatan ini dilaksanakan dari tanggal 8 Mei sampai dengan 24 Mei 2019 sebagai
tahap kedua dalam aktualisasi.
Gambar 4.2 : Melakukan Pencatatan Data Bahan Pustaka yang ada Di Rak.
Adapun tahap kegiatan penataan ulang koleksi bahan pustaka di rak meliputi :
1. Berkonsultasi dengan atasan dan menyiapkan bahan berupa koleksi buku yang
akan dikatalog.
Dalam berkonsultasi dengan atasan saya menerapkan nilai etika publik dengan
berkomonikasi penuh sikap sopan santun dan berintegritas tinggi dalam
menerima masukan. (Etika Publik, Sopan santun) (Nasionalisme, Menghargai
Pendapat Orang lain)
2. Melakukan pencatatan diskripsi bibliografi bahan pustaka ke dalam katalog kartu.
Selama melakukan kegiatan ini saya menerapkan nilai komintmen mutu, yaitu
berkerja dengan berorientasi pada pelayanan untuk kepuasan pemustaka.
(Komitmen Mutu, Berorientasi pada hasil)
3. Pengecekan ulang data yang diinput.
Tahap terakhir kegiatan ini saya lakukan dengan menerapka nilai Akuntabilitas,
yaitu mengecek ulang data yang telah diinput dengan teliti dan konsistem selama
melakukan pencatatan sehingga data yang terdapat di dalam katalog adalah data
yang akurat. (Anti Korupsi, Teliti dan Bekerja Keras) (Akuntabilitas, Dapat
dipertanggung jawabkan)
Dengan adanya katalog kartu sebagai alat penelusuran bahan pustaka,
diharapkan dapat mempermudah pengguna perpustakaan dalam menemukan bahan
pustaka/buku yang mereka butuhkan secepat mungkin. Hal ini sesuai engan misi Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tapin yaitu mengembangkan infrastruktur
perpustakaan melalui peningkatan sarana dan prasarana, serrta mutu dan kompetensi
sumberdaya manusia perpustakaan.
Kegiatan ini merupakan kegiatan ke -4 dalam aktualisasi, dilaksanakan selama
lima minggu dari tanggal 10 Juni 2019 sampai dengan 12 Juli 2019.
Gambar 4.4 : Melakukan pencatatan data bibliografi buku untuk pembuatan
katalog kartu
47
2. Melakukan penjajaran katalog kartu ke dalam laci berdasarkan kelas dan abjad
nama pengarang.
Dalam melakukan penjajaran katalog, saya menerapkan nilai komitmen mutu dan
akuntabilitas yaitu dengan mengacu pada kejelasan target yaitu pengguna
perpustakaan dan menata katalgo tersebut dengan teliti dan langkah yang tepat
sesuai dengan ketentuan penjajaran yang berlaku.Selain itu saya juga
menerapkan nilai nasionalisme, yaitu bekerja dengan asas kerja keras dan
berorientasi pada hasil maksimal. (Komitmen mutu, Berorientasi pada
kepuasan pengguna) (Akuntabilitas,Kejelasan Target) (Nasionalisme,
Bejerka dengan asas kerja keras)
3. Melakukan pengecenkan ulang kartu yang telah dijajarkan.
Sebelum kartu katalog siap dilayangkan pada pengguna, saya harus mengecek
kembali kesesuaian jajaran kartu katalog, hal ini saya lakukan dalam rangka
48
Kegiatan penataan katalog ini dilakukan agar katalog kartu tertata rapi
sesuai dengan subjeknya dan mudah digunakan untuk pengunjung
perpustakaan dalam menemukan koleksi buku yang mereka butuhkan. Hal ini
dilakukan untuk meningkatkan sarana prasarana di Dinas Perpustakaan dan
Kearsipan Kabupaten Tapin, yang mana menjadi kontribusi pada misi dinas
yaitu mengembangkan infrastruktur perpustakaan melalui peningkatan sarana
dan prasarana, serrta mutu dan kompetensi sumberdaya manusia
perpustakaan.
Kegiatan ini dilakukan selama satu minggu, yaitu dari tanggal 15 Juli 2019
sampai dengan 19 Juli 2019.
Gambar 4.5 : Menata kartu katalgo ke dalam laci katalog.
49
6. Membuat laporan pelaksanaan tugas sesuai dengan hasil kerja yang dicapai.
Membuat laporan pelaksanaan merupakan bentuk pertanggungjabawan dari
seluruh tahapan kegiatan yang telah dilakukan.
Dalam kegiatan pembuatan laporan pelaksanaan terdiri dari beberapa
tahapan yaitu :
B. EVALUASI KEBERHASILAN
Pelaksanaan aktualisasi di tempat kerja dapat diukur keberhasilannya dengan
indikator dari maktrik kriteria keberhasilan yang menjabarkan jenis kegiatan,
perbandingan antara target kinerja dan seberapa jauh realisasinya. Adapun
keberhasilan kegiatan aktualisasi ini dapat dilihat dari tabel di bawah.
Tabel 4.1 Evaluasi Keberhasilan
Satuan / Target Kinerja
No Kegiatan
Ukuran Target Realisasi %
Melaksanakan konsultasi dengan atasan
langsung terkait dengan identifikasi masalah
1 Kegiatan 1 1 100
kurang optimalnya layanan penelusuran koleksi
bahan pustaka.
Melakukan stock opname koleksi bahan pustaka
2 Kegiatan 1 1 100
dalam rangka persiapan pembuatan katalog.
Melakukan penataan ulang koleksi bahan
pustaka di rak sesuai dengan nomor klasifikasi
3 Kegiatan 1 1 100
subjeknya dalam rangka persiapan pembuatan
katalog.
Membuat katalog kartu koleksi bahan pustaka
4 sebagai alat bantu penelusuran koleksi bahan Kegiatan 1 1 100
pustaka.
Melakukan penataan katalog kartu ke dalam laci
5 Kegiatan 1 1 100
katalog
Membuat laporan pelaksanaan tugas sesuai
6 dengan hasil kerja yang dicapai sebagai bahan Kegiatan 1 1 100
pertanggung jawaban tugas yang diberikan.
Seorang PNS yang kreatif tidak hanya dapat menunjang pekerjaannya tetapi juga
dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat yang dilayaninya. Karena
seseorang yang memiliki kreativitas dapat meningkatkan kualitas pelayanannya dan
dapat menyelesaikan pekerjaannya dengan lebih efektif dan efisien.
Terkait dalam hal ini, yang harus dilakukan dalam meningkatkan layanan
penelusuran di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tapin yaitu :
1. Menyediakan alat penelusuran yang lengkap dan sesuai ketentuan Perpustakaan
Nasional Republik Indonesia, bisa berupa katalog kartu manual atau dengan
kalalog online seperti Online Public Acces Catalog.
2. Meningkatkan kompetensi sumber daya manusia yang mampu memberikan
layanan referensi bahan pustaka yang baik dan cepat.
E. ANALISI DAMPAK
Pada dasarnya perpustakaan adalah tempat dihimpunnya berbagai informasi
yang mana ada banyak informasi dari berbagai bidang subjek. Bagi pengguna, tentu
saja sulit untuk menemukan koleksi buku yang mereka butuhkan diantara sekian
banyak buku yang tersedia. Karena itulah, katalog menjadi sarana temu kembali yang
sangat dibutuhkan di perpustakaan. Tanpa sarana temu kembali seperti katalgo, bahan
pustaka yang tersedia tidak bisa digunakan dengan maksimal karena pengguna
perpustakaan kesulitan menemukannya. Dalam membuat katalog sebagai alat
penelusuran, perlu menerapkan nilai-nilai dasar ETIKA agar katalog yang dihasilkan
menyajikan data yang akurat, dapat digunakan untuk semua kalangan dan menjadi
inovasi untuk pelayanan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tapin.
53
F. PENGENDALIAN COUCH
Nama Peserta Mahrida Riani,S.I.Pust
Instansi Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Kabupaten Tapin
Tempat Aktualisasi Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Kabupaten Tapin
Komunikasi Via Telp/SMS/
No. Tanggal Kegiatan Output Paraf Coach
Email/BBM/ WA/ dll
Pengarahan pembuatan
1 1 Mei 2019 Membuat rancangan aktualisasi Tatap muka
rancangan aktualisasi
G. PENGENDALIAN MENTOR
Nama : Mahrida Riani, S.I.Pust.
NIP : 19910820 201903 2 004
UNIT KERJA : DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KABUPATEN TAPIN
JABATAN : PUSTAKAWAN AHLI PERTAMA
ISU : Kurang Optimalnya Layanan Penelusuran Koleksi Bahan Pustaka Di Dinas Perpustakaan Dan Kearispan
Kabupaten Tapin
pustaka.
Melakukan stock opname koleksi bahan pustaka DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN Kab.
2. 8 – 24 Mei 2019
dalam rangka persiapan pembuatan katalog. Tapin
Melakukan penataan katalog kartu ke dalam laci DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN Kab.
5. katalog 15Juli – 19 Juli 2019
Tapin
Mei 2019
6 7 8 9 10 13 14 15 16 17 20 21 22 23 24 27 28 29 30 31
A. PERSIAPAN
Melaksanakan
konsultasi dengan
atasan langsung terkait
dengan identifikasi
1
masalah kurang
optimalnya layanan
penelusuran koleksi
bahan pustaka.
2 Melakukan stock
opname bahan pustaka
dalam rangka
persiapan pembuatan
58
katalog
Melakukan penataan
ulang koleksi bahan
pustaka di rak sesuai
dengan nomor
3 klalsifikasi subjeknya
dalam rangka
persiapan membuatan
katalog.
C EVALUASI
Konsultasi dengan
1
Coach/Mentor
59
Juni 2019
10 11 12 13 14 17 18 19 20 21 24 25 26 27 28
B PELAKSANAAN
C EVALUASI
Konsultasi dengan
1
Coach/Mentor
60
Juli 2019
1 2 3 4 5 8 9 10 11 12 15 16 17 18 19 22 23 24 25 26
B PELAKSANAAN
Melakukan penataan
2 katalog kartu ke dalam
laci katalog
Membuat laporan
pelaksanaan tugas sesuai
dengan hasil kerja yang
3
dicapai sebagai bahan
pertanggung jawaban
tugas yang diberikan.
C EVALUASI
61
Konsultasi dengan
1
Coach/Mentor
2 Pelaporan
62
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Aparatur Sipil Negara (ASN) pada dasarnya adalah pelayan publik. ASN harus
bekerja dengan sungguh-sungguh sehingga menghasilkan pelayanan publik yang
berkulaitas. Melalui kegiatan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi (ANEKA) disertai
Manajemen ASN dan Whole of Goverment akan mampu meningkatkan kualitas kinerja
peserta pelatihan dasar dan pelayanannya kepada publik dalam menjalankan tugas
dan fungsi di instansi tempat bekerja. Hal ini membuktikan bahwa sebagai ASN yang
profesional akan memiliki integritas dalam mewujudkan pelayanan publik yang
berkualitas,sesuai dengan profesi masing-masing,khususnya di Dinas Perpustakaan
dan Kearsipan Kabupaten Tapin, demi mewujudkan pengembangan sumber daya
manusia yang berkualitas melalui peningkatan derajat kesehatan dan derajat
pendidikan masyarakat.
Berdasarkan kegiatan aktualisasi yang telah direncanakan yaitu Optimalisasi
Layanan Penelusuran Koleksi Bahan Pustaka Melalui Katalog Kartu Pada Pustakawan
Ahli Perama Dinas Perpustakaan Dan Kearispan Kabupaten Tapin. Yaitu :
Melaksanakan konsultasi dengan atasan langsung terkait dengan identifikasi masalah
kurang optimalnya layanan penelusuran koleksi bahan pustaka, Melakukan stock
opname koleksi bahan pustaka dalam rangka persiapan pembuatan catalog,
Melakukan penataan ulang koleksi bahan pustaka di rak sesuai dengan nomor
klasifikasi subjeknya dalam rangka persiapan pembuatan catalog, Membuat katalog
kartu koleksi bahan pustaka sebagai alat bantu penelusuran koleksi bahan pustaka,
Melakukan penataan katalog kartu ke dalam laci katalog, Membuat laporan
pelaksanaan tugas sesuai dengan hasil kerja yang dicapai sebagai bahan pertanggung
jawaban tugas yang diberikan, semua kegiatan telah dilaksanakan sesuai dengan
target yang telah ditetapkan (100 %).
B. SARAN
Saran- saran yang berkaitan dengan kegiatan aktualisasi ini diharapkan bisa
memberi masukan, di antaranya yaitu :
63
DAFTAR PUSTAKA
Basseng dan P. Bayu Hikmat. 2015. Modul “Aktualisasi” Pendidikan dan Pelatihan
Prajabatan Golongan III. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara
Fatimah, E. & E. Irawati. 2016. Modul “Manajemen Aparatur Negara” Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan Golongan I/II dan Golongan III. Jakarta: Lembaga
Administrasi Negara
Suwarno, Y. & T.A. Sejati. 2016. Modul “Whole of Government” Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan Golongan I/II dan Golongan III. Jakarta: Lembaga
Administrasi Negara.
Yuniarsih, T. & M. Taufiq. 2015. Modul “Komitmen Mutu” Pendidikan dan Pelatihan
Prajabatan Golongan I/II dan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi
Negara.