Koordinat Cartesius

A. Posisi Titik

Sistem koordinat cartesius dua dimensi disajikan dengan dua sumbu yang saling tegak lurus. Kedua
sumbu tersebut terletak pada satu bidang (bisdang xy). Sumbu horizontal diberi label x dan sumbu vertikal
diberi label y. Titik perpotongan antara sumbu X dan sumbu Y disebut pusat koordinat atau pangkal
koordinat (titik O) dengan sumbu koordinat (0,0). Setiap sumbu mempunyai panjang unit berjarak sama
yang dinyatakan dengan skala (tanda grid).

1. Posisi Titik terhadap Sumbu X dan Sumbu Y

Koordinat adalah sepasang bilangan yang dipakai untuk menunjukkan letak suatu titik di garis
permukaan atau ruang. Kedudukan suatu titik ditulis dalam dua angka yang berurutan. Misalkan (x,y). x
menunjukkan letak titik dari sumbu X positif, sedangkan y menunjukkan letak titik dari sumbu Y positif.

2. Posisi Titik terhadap Titik Asal (0,0) dan terhadap Titik Tertentu (a,b)
 Titik O (0,0) berada pada pangkat koordinat. Guna mencari koordinat x maka tarik garis lurus dari titik
tersebut ke arah atas atau bawah secara vertikal menuju sumbu X. Identifikasi angka yang didapat. Adapun
untuk mencari koordinat y maka tarik garis lurus dari titik tersebut ke arah kanan atau kiri secara horizontal
menuju sumbu Y. Kemudian identifikasi angka yang didapat.

Dari titik tersebut tarik garis lurus vertikal ke arah sumbu X ternyata menyentuh angka 4 di sumbu X
maka koordinat x dari titik itu adalah 4. Selanjutnya buat garis lurus horizontal ke arah sum ❑❑ ❑❑❑❑bu Y
ternyata menyentuh angka 6 di sumbu Y maka koordinat y dari titik itu adalah 6. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa posisi titik tersebut terhadap titik asal O (0,0) adalah (4,6).

Titik acuan suatu titik tidak hanya berupa titik pangkal koordinat O (0,0). Akan tetapi bisa juga titik
yang lain, misalnya dengan koordinat (a,b). Menentukan posisi titik terhadap titik acuan tertentu hamper
sama seperti menentukan posisi titik dari titik asal O (0,0) sebelumnya. Perbedaannya, titik asal O (0,0)
merupakan perpotongan antara sumbu X dan sumbu Y. Sedangkan pada titik acuan tertentu ini dibuat
sumbu X dan sumbu Y baru yang berpotongan di titik acuan tersebut.
 B. Memahami Posisi Garis terhadap Sumbu X dan Sumbu Y

Garis l 1 , l 2 , l 3 , dan l 4 sejajar dengan sumbu X atau tegak lurus dengan sumbu Y, sedangkan garis
m1 ,m2 , m3 , dan m4 sejajar dengan sumbu Y atau tegak lurus dengan sumbu X. Sumbu X dan Y saling tegak
lurus. Oleh karena itu, jika suatu garis sejajar dengan sumbu koordinat maka garis tersebut juga akan tegak
lurus dengan sumbu koordinat yang lain.