Anda di halaman 1dari 38

SIMPANAN GIRO, TABUNGAN

DAN DEPOSITO
Jenis sumber-sumber dana
bank :
 Dana yang bersumber dari  Dana yang bersumber
bank itu sendiri : modal dari lembaga lain : Kredit
sendiri, yaitu setoran likuiditas dari Bank
modal dari para pemilik Indonesia, Pinjaman
atau bank mengeluarkan antar bank, Pinjaman dari
atau menjual saham baru bank-bank luar negeri,
kepada pemilik baru atau
Surat Berharga Pasar
cadangan-cadangan laba
Uang (SBPU).
yang belum digunakan
 Dana yang berasal dari
masyarakat luas :
Simpanan tabungan,
rekening giro, deposito
Simpanan Giro
 Pengertian simpanan adalah dana yang
dipercayakan oleh masyarakat kepada bank
dalam bentuk giro, deposito berjangka,
sertifikat deposito, tabungan atau yang
dapat dipersamakan dengan itu.

 Rekening giro menurut Undang Undang


Perbankan Nomor 10 Tahun 1998 tanggal
10 November 1998 adalah simpanan yang
penarikannya dapat dilakukan setiap saat
dengan menggunakan cek, bilyet giro,
sarana perintah pembayaran lainnya atau
dengan cara pemindah bukuan.
PENGERTIAN CEK
(CHEQUE)
 Cek merupakan salah satu sarana yang
digunakan untuk menarik atau mengambil
uang direkening giro. Fungsi lain dari cek
adalah sebagai alat untuk melakukan
pembayaran.
 Pengertian cek adalah surat perintah tanpa
syarat dari nasabah kepada bank yang
memelihara rekening giro nasabah tersebut,
untuk membayar sejumlah uang kepada
pihak yang disebutkan di dalamnya atau
kepada pemegang cek tersebut .
Syarat hukum dan penggunaan cek sebagai alat
pembayaran giral seperti yang diatur di dalam
KUH Dagang pasal 178 yaitu :

 pada surat cek harus tertulis perkataan


"CEK"
 surat cek harus berisi perintah tak bersyarat
untuk membayar sejumlah uang tertentu .
 nama bank yang harus membayar (tertarik)
 penyambutan tanggal dan tempat cek
dikeluarkan
 tanda tangan penarik.
Syarat lain :
 tersedianya dana
 ada materai yang cukup  tidak diblokir pihak
 jika ada coretan atau berwenang
perubahan harus  resi cek sudah kembali
ditandatangani oleh si pemberi  endorsment cek benar,
cek jika ada
 jumlah uang yang tertulis  kondisi cek sempurna
diangka dengan huruf haruslah  rekening belum ditutup
sama.
 memperlihatkan masa
 dan syarat-syarat lainnya
kedaluarsa cek yaitu 70 hari
setelah dikeluarkannya cek
tersebut
 tanda tangan atau stempel
perusahaan harus sama
dengan yang ada di specimen
(contoh tandatangan)
Jenis-jenis Cek
1. Cek Atas Nama
 Merupakan cek yang diterbitkan atas nama seseorang atau
badan hukum tertentu yang tertulis jelas di dalam cek
tersebut. Sebagai contoh jika didalam cek tertulis perintah
bayarlah kepada : Tn. Roy Akase sejumlah Rp 3.000.000,-
atau bayarlah kepada PT. Marindo uang sejumlah Rp
1.000.000,- maka cek inilah yang disebut dengan cek atas
nama, namun dengan catatan kata "atau pembawa"
dibelakang nama yang diperintahkan dicoret.
2. Cek Atas Unjuk
 Cek atas unjuk merupakan kebalikan dari cek atas nama. Di
dalam cek atas unjuk tidak tertulis nama seseorang atau
badan hukum tertentu jadi siapa saja dapat menguangkan cek
atau dengan kata lain cek dapat diuangkan oleh si pembawa
cek. Sebagai contoh di dalam cek tersebut tertulis bayarlah
tunai, atau cash atau tidak ditulis kata-kata apa pun.
Jenis-jenis Cek
4. Cek Mundur
 Merupakan cek yang diberi
3. Cek Silang
tanggal mundur dari tanggal seka
 Cek Silang atau
rang, misalnya hari ini tanggal 01
cross cheque Mei 2012. Sebagai contoh. Tn.
merupakan cek yang Roy Akase bermaksud
dipojok kiri atas mencairkan selembar cek dan di
diberi dua tanda mana dalam cek tersebut tertulis
silang. Cek ini tanggal 5 Mei 2012. jenis cek
sengaja diberi silang, inilah yang disebut dengan cek
sehingga fungsi cek mundur atau cek yang belum jatuh
yang semula tunai tempo, hal ini biasanya terjadi
berubah menjadi non karena ada kesepakatan antara si
tunai atau sebagai pemberi cek dengan si penerima
pemindahbukuan. cek, misalnya karena belum
memiliki dana pada saat itu.
Jenis-jenis Cek

5. Cek Kosong
 Cek kosong atau blank cheque merupakan cek yang
dananya tidak tersedia di dalam rekening giro.
Sebagai contoh nasabah Tn. Rahman Hakim menarik
cek senilai 60 juta rupiah yang tertulis di dalam cek
tersebut, akan tetapi dana yang tersedia di rekening
giro tersebut hanya ada 50 juta rupiah. Ini berarti
kekurangan dana sebesar 10 juta rupiah, apabila
nasabah menariknya. Jadi jelas cek tersebut kurang
jumlahnya dibandingkan dengan jumlah dana yang
ada.
Keterangan yang ada
didalam suatu cek :
1. Ada tertulis kata-kata Cek atau Cheque
2. Ada tertulis Bank Penerbit (Bank Matras)
3. Ada nomor cek
4. Ada tanggal penulisan cek (di bawah nomor
cek)
5. Ada perintah membayar " bayarlah
kepada....... atau pembawa"
6. Ada jumlah uang (nominal angka dan huruf)
7. Ada-tanda tangan dan atau cap perusahaan
pemilik cek
CONTOH PERHITUNGAN
JASA GIRO
Transaksi yang terjadi pada rekening giro Tn. Ray Ibrahim selama
bulan Mei 2012
Nama nasabah : Tn. Ray Ibrahim
Nomor Rekening : 10.04.2002.10
- Tgl. 01 setor tunai Rp 10.000.000,-
- Tgl. 07 tarik dengan cek Rp 2.000.000,-
- Tgl. 10 setor tunai Rp 5.000.000,-
- Tgl. 14 setor kliring Rp 12.000.000,-
- Tgl. 16 tarik dengan BG Rp 5.000.000,-
- Tgl. 18 transfer ke luar beban rek. Rp 3.000.000,-
- Tgl. 23 kliring masuk Rp 7.000.000,-
- Tgl. 29 setor dengan cek bank lain Rp 8.000.000,-
Pertanyaan :
Saudara diminta untuk menghitung berapa bunga bersih yang
diperoleh Tn. Ray Ibrahim selama bulan Mei jika bunga dihitung
dari saldo terendah dan saldo rata-rata pada bulan yang
bersangkutan dengan suku bunga yang berlaku 17% per tahun.
Nasabah juga dikenakan pajak 15% atas jasa giro. Buatkan juga
laporan rekening korannya secara lengkap.1
Pembuatan rekening koran
Laporan Rekening Koran
Tn. Ray Ibrahim
per 31 Mei 2002

(Dalam Ribuan) Bunga 18%

Tgl. Transaksi Debet Kredit Saldo


01 setor tunai - 10.000 10.000
07 tarik dengan cek 2.000 - 8.000
10 setor tunai - 5.000 13.000
14 setor kliring - 12.000 25.000
16 tarik dengan BG 5.000 - 20.000
18 transfer keluar 3.000 - 17.000
23 kliring masuk 7.000 - 10.000
29 setor dengan cek - 8.000 18.000
Keterangan Laporan
Keuangan: Setor kliring maksudnya

menyetor uang dengan
 Transaksi biasanya dibuat menggunakan cek atau BG dari
dalam kode tertentu, misalnya bank lain (kredit).
setor tunai 01, tarik tunai 02 dan  Transfer keluar artinya
seterusnya. mengirim uang dari bank yang
 Sisi debet merupakan sisi untuk bersangkutan ke bank lain
pengurangan dana dan sisi melalui pembebanan rekening
kredit untuk penambahan dana. giro nasabah di bank yang
bersangkutan (debet).
 Setor tunai atau setor dengan
cek atau setor dengan BG akan  Transfer masuk artinya adanya
menambah rekening nasabah uang masuk dari bank lain ke
(kredit) clan tarik tunai atau tarik bank Matras dan masuk ke
dengan cek atau tarik dengan rekening nasabah (kredit)
BG akan mengurangi rekening  Saldo artinya sisa uang yang
(debet) ada direkening pada tanggal
 Tarik dengan cek maksudnya tertentu setelah melalui
menarik uang dengan pengurangan dan penambahan.
menggunakan cek bank yang  Tanggal merupakan waktu
bersangkutan (debet) kejadian transaksi
Perhitungan bunga dengan menggunakan
saldo terendah
17 % x Rp 8 000.000,-
bunga = = Rp 113.333,-
12 bulan

pajak = 15% x Rp 113.333,- = Rp 16.999,-

bunga bersih bulan Mei = Rp 96.334,-


Perhitungan bunga dengan menggunakan
saldo rata-rata

Saldo rata-rata untuk bulan Mei adalah :


121.000.000,-
= 15.125.000,-
8
17 % x Rp 15.125.000,-
bunga = Rp 214.271,-
12 bulan
pajak 15 % x Rp 214.271,- = Rp 32.141,-

bunga bersih = Rp 182.130,-


Lanjutan perhitungan jasa giro ..

 Jadi jumlah jasa giro yang diperoleh dari


kedua perhitungan di atas adalah sbb :

Bunga dengan saldo rata-rata adalah Rp 182.130,-


Bunga dengan saldo terendah adalah Rp 96.334,-
selisish Rp 85.796,-

Pilihan bagi nasabah dengan perhitungan bunga di atas


yang paling menguntungkan adalah dengan saldo
rata-rata, akan tetapi yang menetukan metode
perhitungan adalah BANK bukan nasabah.
Simpanan tabungan

 Pengertian tabungan menurut


Undang-Undang Perbankan Nomor
10 Tahun 1998 adalah simpanan yang
penarikannya banya dapat dilakukan
menurut syarat-syarat tertentu yang
disepakati, tetapi tidak dapat ditarik
dengan cek, bilyet giro dan atau alat
lainnya yang dipersamakan dengan
itu.
SARANA PENARIKAN
TABUNGAN

 Buku Tabungan
 Slip Penarikan

 Kuitansi

 ATM
 Buku Tabungan, merupakan buku yang dipegang
oleh nasabah dan berisi catatan saldo tabungan,
transaksi penarikan, transaksi penyetoran pada
tanggal tertentu. Buku ini digunakan pada saat
penarikan sehingga langsung dapat mengurangi
atau menambah saldo yang ada di buku tabungan
tersebut.
 Slip Penarikan, merupakan formulir untuk menarik
sejumlah uang dari rekening tabungannya.
 Kwitansi juga merupakan formulir penarikan & juga
merupakan bukti penarikan yang dikeluarkan oleh
bank yang fungsinya sama dengan slip penarikan.
 ATM (kartu plastik), sejenis kartu kredit yang
terbuat dari plastik yang dapat digunakan untuk
menarik sejumlah uang dari tabungannya, baik bank
maupun di mesin ATM.
CONTOH PERHITUNGAN
BUNGA TABUNGAN
 Transaksi yang terjadi di rekening tabungan Tn. Roy
Akase selama bulan Mei 2002 :
Tgl. 01 setor tunai Rp 5.000.000,-
Tgl. 06 setor dengan cek bank lainRp 8
000.000,-
Tgl. 12 tarik tunai Rp 10.000.000,-
Tgl. 17 transfer masuk Rp 7.000.000,-
Tgl. 22 tarik tunai Rp 5.000.000,-
Tgl.31 setor tunai Rp 3.000.000,-
CONTOH PERHITUNGAN
BUNGA TABUNGAN
 Suku bunga 18% per tahun (Pa) untuk perhitungan
saldo terendah dan saldo rata-rata, sedangkan untuk
saldo harian diasumsikan dengan suku bunga sebagai
berikut :
dari Tgl. 01 s/d 10 bunga = 18% / tahun
dari Tgl. 11 s/d 20 bunga = 15% / tahun
dari Tgl. 21 s/d 31 bunga = 17% / tahun
Pertanyaan :
Coba saudara hitung berapa bunga bersih yang diterima
Tn. Roy Akase dengan menggunakan saldo terendah,
saldo rata-rata dan saldo harian dan dikenakan pajak
15% atas bunga tabungan. Kemudian buatkan laporan
buku tabungannya.
Laporan buku tabungan
Laporan Rekening Tabungan
Tn. Roy Akase per 31 Mei 2002
(dalam rupiah)
Tgl Transaksi Debet Kredit Saldo
01 setor tunai - 5.000 5.000
06 setor dengan cek BL - 8.000 13.000
12 tarik tunai 10.000 - 3.000
17 transfer masuk - 7.000 10.000
22 tarik tunai 5.000 - 5.000
31 setor tunai - 3.000 8.000
Perhitungan dengan saldo bunga
terendah

Saldo terendah bulan ini adalah Rp. 3.000.000,-


perhitungan bunga adalah ;
Perhitungan bunga dengan saldo
rata-rata.
Saldo rata-rata bulan ini adalah ;

Saldo rata-rata = Rp.44.000.000,- = Rp. 7.333.333,-


6
Jadi perhitungan bunga adalahx ;
Bunga = 18 % x Rp.7.333.333,- = Rp. 109.999,-
12 bulan
Pajak 15 % x Rp. 109.999,- =Rp. 16.499,-
Bunga bersih Rp.
93.500,-
Perhitungan bunga dengan saldo harian:

 Tanggal 1 s/d 5 Mei


Bunga = 18 % x Rp. 5.000.000,- x 5 hari = Rp.12.329,-
365 hari
 Tanggal 6 s/d 10 Mei

Bunga = 18 % x Rp. 13.000.000,- x 5 hari = Rp.32.055,-


365 hari
 Tanggal 11 Mei

Bunga = 15 % x Rp. 13.000.000,- x 1 hari = Rp.5.343,-


365 hari
 Tanggal 12 s/d 16 Mei

Bunga = 15 % x Rp. 3.000.000,- x 5 hari = Rp.6.164,-


365 hari
LANJUTAN ….
perhitungan bunga dengan saldo harian

 Tanggal 17 s/d 20 Mei


Bunga = 15 % x Rp. 10.000.000,- x 4 hari = Rp.16.438,-
365 hari
 Tanggal 21 Mei

Bunga = 17 % x Rp. 10.000.000,- x 1 hari = Rp. 4.658,-


365 hari
 Tanggal 21 S/D 30 Mei

Bunga = 17 % x Rp. 5.000.000,- x 9 hari = Rp.20.959,-


365 hari
 Tanggal 31 Mei

Bunga = 17 % x Rp. 8.000.000,- x 1 hari = Rp.3.726,-


365 hari
LANJUTAN ….
perhitungan bunga dengan saldo harian

 Total bunga harian = Rp. 101.672,-


Pajak 15 % x Rp 101.672,- = Rp. 15.251,-

bunga bersih = Rp. 86.421,-


Simpanan Deposito
 Pengertian Deposito menurut Undang-Undang No.
10 Tahun 1998 adalah simpanan yang penarikannya
hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu
berdasarakan perjanjian nasabah penyimpan dengan
bank.
1. Contoh Perhitungan Deposito berjangka :
Ny. Rini ingin menerbitkan deposito berjangka untuk
jangka waktu 6 bulan. Nominal yang diinginkan
adalah Rp 50.000.000,- dan pembayaran secara
tunai. bunga 18 % Pa (per tahun) dan bunga diambil
setiap bulan tunai. Setelah jatuh tempo doposito
tersebut dicairkan dan uangnya diambil tunai.
Pertanyaan :
Berapa jumlah bunga yang Ny. Rini terima setiap
bulan jika dikenakan pajak 15 %.

Jawab :

Bunga = 18% x Rp 50.000.000,- x 1= Rp 750.000,-


12 bulan
Pajak 15 % x Rp 750.000,- =Rp 112.500,-
Bunga bersih perbulan = Rp 637.500,-
2. Sertifikat Deposito
Contoh perhitungan bunga sertifikat
deposito

Ny. Melinda ingin membeli 10 lembar sertifikat


deposito nominal @ Rp. 25.000.000,- untuk
jangka waktu 3 bulan. bunga 17 % Pa dan diambil
dimuka tunai.

Pertanyaan:
Berapa jumlah bunga yang Ny. Melinda terima jika
dikenakan pajak sebesar 15%?
Jawab:
Total nominal sertifikat deposito 10 x 25.000.000,- =
Rp. 250.000.000,-

Bunga = 17% x 250.000.000,- x 3 = Rp 10.624.999,-


12 bulan

Pajak 15 % x Rp 10.624.999,- = Rp 1.593.749,-


Rp9.031.250,-
3. Deposito On Call
Contoh Perhitungan Bunga Deposit On Call:

Tn. Olga memiliki uang sejumlah Rp.300.000.000,- Ingin


menerbitkan deposit on call mulai hari ini tanggal 3 Mei
2011. Bunga yang telah dinegosiasikan adalah 4 % per
bulan (Pm) dan diambil pada saat pencairan.
Pada tanggal 19 mei 2011 Tn. Olga mencairkan deposit on
callnya.

Pertanyaan :
Berapa jumlah bunga yang Tn. Olga terima pada saat
pencairan jika dikenakan pajak sebesar 15 %.
Jawab:

Lama Deposit On Call 3-19 = 16 hari

Bunga = 4 % x Rp 300.000.000,- x 16 hari = Rp 6.400.000,-


30 hari

Pajak 15 % x Rp. 6.400.000,- =Rp 960.000,-

Rp 5.440.000,-
Tugas :
1. Berikut ini transaksi yang terjadi pada rekening
giro Tn. Ivan Pratama per Agustus 2010.

Tanggal Keterangan Jumlah

01 Saldo Rp 800.000,-

06 Setor tunai Rp 700.000,-

11 Tarik dengan cek Rp 600.000,-

16 Kliring masuk Rp 200.000,-

19 Transfer masuk Rp 500.000,-

27 Setor kliring Rp 800.000,-

30 Kliring masuk Rp. 1.000.000,-


Pertanyaan :

 Berapa bunga yang Tn. Ivan


Pratama terima jika dihitung
dengan: saldo terendah dan saldo
rata-rata, dengan bunga 14 % Pa
(Pertahun). Kemudian hitung
berapa saldo akhir pada bulan
yang bersangkutan. Tn. Ivan
Pratama juga dikenakan pajak 15
% atas bunga jasa giro.
2. Transaksi yang terjadi pada rekening tabungan Tn.
Adam Iskandar salam selama bulan Agustus 2010
adalah sbb:
Coba saudara hitung berapa jumlah bunga yang
diperoleh Tn. Adam apabila bunga dihitung secara
terendah dan saldo rata-rata serta saldo harian dan
besarnya bunga 16 % Pa. Hitung pula berapa saldo
akhir tabungan pada bulan yang bersangkutan.
(pajak15%).
Tanggal Keterangan Jumlah

01 Saldo Rp 700.000,-
07 Tarik tunai Rp 200.000,-
12 Transfer masuk Rp 600.000,-
19 Setor kliring Rp. 400.000,-
26 Tarik tuni Rp 300.000,-
3. Nn. Humaira ingin menerbitkan deposito
berjangka senilai Rp. 16 juta rupiah untuk jangka
waktu 2 tahun. Pembayaran dibebankan ke
rekening tabungannya. Bunga 16 % Pa. Dan
diambil setiap bulan tunai, pajak dikenakan 15 %.
Pertanyaan :
Hitung berapa jumlah bunga yang diterima setiap
bulan setelah dipotong pajak.

4. Nn. Rina ingin membeli 15 lembar sertifikat


deposito minimal @ Rp 500.000,- untuk jangka
waktu 9 bulan pada tanggal 1 Agustus 2009.
Bunga 12 % dan diambil dimuka tunai, pajak 15
%. Setelah jatuh tempo seluruh sertifikat deposito
dicairkan & seluruh uangnya dimasukkan ke
rekening gironya.
Pertanyaan: Hitung berapa jumlah bunga
yang harus dibayar kepada Nn. Rina.

5. Tn. Jimmy bermaksud menyimpan uang


dalam deposit On Call senilai Rp 160 juta
pada hari ini tanggal 5 Agustus 2011.
Bunga 2 % Pm dan pajak 15 %.
Pertanyaan :
Deposit On Call dicairkan tanggal 22 Agustus
2011, hitung berapa bunga yang diperoleh
Tn. Jimmy pada saat Deposit On call
dicairkan?

Anda mungkin juga menyukai