Anda di halaman 1dari 5

PENYELIAAN FASILITATIF KESEHATAN

IBU DAN ANAK


No. Dokumen :
440/SOP.KIA/024/2016
SOP No. Revisi :
TanggalTerbit : 25 September 2016
Halaman :1/4

UPT. dr. H .SUNARYO


Puskesmas NIP.19600318 198901 1
Wuluhan 001

1. Pengertian Penyeliaan fasilitatif Kesehatan Ibu dan Anak adalah suatu model
peningkatan kualitas pelayanan dasar KIA yang fokus pada pemenuan
standar input dan proses dengan memuat proses bimbingan, pelatihan,
perbantuan, penyuluhan dan peningkatan motivasi petugas kesehatan
di lapangan.
2. Tujuan Sebagai pedoman petugas dalam melaksanakan Penyeliaan fasilitatif
Kesehatan Ibu dan Anak
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Wuluhan Nomor 440 /545 / 414 .
07 / 2016 tentang Pengelolaan UPT Puskesmas Wuluhan
4. Referensi Pedoman Tim Penyeliaan Fasilitatif Kesehatan Ibu dan Anak,
Kemenkes RI tahun 2015
5. Alat dan Alat : 1. Bulpoint
Bahan 2. Kertas
Bahan : -
6. Langkah- 1. Petugas mengidentifikasi fasilitas pelayanan kesehatan yang
langkah akan dilakukan penyeliaan fasilatif (Puskesmas Pembantu dan
BPM wilayah kerja Puskesmas)
2. Koordinasi dengan Penanggung jawab fasilitas kesehatan yang
akan dituju.
3. Kajian mandiri oleh Bidan penanggung jawab di Puskesmas
Pembantu dan BPM wilayah kerja Puskesmas.
4. Verifikasi hasil kajian mandiri oleh bidan koordinator Puskesmas
Tingkat Puskesmas
Daftar Tilik Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak
a. Struktur fisik ruang pelayanan KIA
b. Perlengkapan dalam ruang KIA
c. Pelayanan imunisasi
a) Peralatan rantai dingin
b) Bahan-bahan
c) Prosedur imunisasi
d) Rantai dingin
e) Manajemen imunisasi
f) Penyuluhan
g)Pencatatan dan pelaporan
d. Pelayanan ISPA
a) Peralatan
b) Bahan dan obat
c) Prosedur klinis ISPA
d) Penyuluhan ISPA
e. Pelayanan Diare
a) Bahan dan obat
b) Prosedur klinis diare
c) Penyuluhan diare
f. Manajemen MTBS
a) Manajemen klinis
b) Pencatatn dan pelaporan MTBS
PENYELIAAN FASILITATIF KESEHATAN IBU DAN ANAK
No. Dokumen : 440/SOP.KIA/024/2016
UPT.
Puskesmas No. Revisi :
Wuluhan SOP
TanggalTerbit : 25 September 2016

Halaman : 3/4

7. Langkah-
langkah g. Pelayanan antenatal / nifas / anak
a) Struktur fisik ruang
b) Perlengkapan dalam ruang
c) Peralatan
d) Bahan dan obat
e) Prosedur pelayanan antenatal
f) Program kemitraan dukun
g) Prosedur pelayanan nifas
h) Pelayanan keluarga berencana
i) Pelayanan kesehatan bayi umur 1 hari – 2
bulan
j) Pelayanan kesehatan bayi dan anak balita
(2 bln – 5 tahun)
k) Struktur fisik laboratorium
l) Peralatan laboratorium
m) Manajemen program KIA
n) Penyuluhan
o) Pencatatan dan pelaporan
p) Ketersediaan petugas
q) pelatihan
Daftar Tilik Asuhan Persalinan
a. Struktur fisik ruang persalinan
b. Perlengkapan dalam ruang
c. Peralatan
d. Bahan habis pakai
e. Obat obatan
f. Prosedur klinis
g. Perawatan neonatal esensial
h. Bayi dengan BBLR (< 2500 gram tanpa
komplikasi)
i. Bayi dengan asfiksia
j. Prosedur pencegahan infeksi
k. Manajemen fasilitas
l. Pencatatan dan pelaporan
m. Ketersediaan petugas
n. Pelatihan

Tingkat Polindes / Poskesdes / BPM / Poskeskel


Dafar Tilik Asuhan Kesehatan Ibu dan Anak
a. Struktur fisik ruang pelayanan KIA
b. Perlengkapan dalam ruang KIA
c. Pelayanan imunisasi
a) Peralatan rantai dingin
b) Bahan-bahan
c) Prosedur imunisasi
d) Rantai dingin
e) Manajemen imunisasi
f) Penyuluhan
g) Pencatatan dan pelaporan
PENYELIAAN FASILITATIF KESEHATAN IBU DAN ANAK
No. Dokumen : 440/SOP.KIA/024/2016
UPT.
Puskesmas No. Revisi :
Wuluhan SOP
TanggalTerbit : 25 September 2016

Halaman : 3/4

d. Pelayanan ISPA
a) Peralatan
b) Bahan dan obat
c) Prosedur klinis ISPA
d) Penyuluhan ISPA
e. Pelayanan Diare
a) Bahan dan obat
b) Prosedur klinis diare
c) Penyuluhan diare
f. Manajemen MTBS
a) Manajemen klinis
b) Pencatatn dan pelaporan MTBS
g. Pelayanan antenatal / nifas / anak
a) Struktur fisik ruang
b) Perlengkapan dalam ruang
c) Peralatan
d) Bahan dan obat
e) Prosedur pelayanan antenatal
f) Program kemitraan dukun
g) Prosedur pelayanan nifas
h) Pelayanan keluarga berencana
i) Pelayanan kesehatan bayi umur 1 hari – 2
bulan
j) Pelayanan kesehatan bayi dan anak balita
(2 bln – 5 tahun)
k) Struktur fisik laboratorium
l) Peralatan laboratorium
m) Manajemen program KIA
n) Penyuluhan
o) Pencatatan dan pelaporan
p) Ketersediaan petugas
q) pelatihan
Daftar Tilik Asuhan Persalinan
a. Struktur fisik ruang persalinan
b. Perlengkapan dalam ruang
c. Peralatan
d. Bahan habis pakai
e. Obat obatan
f. Prosedur klinis
g. Perawatan neonatal esensial
h. Bayi dengan BBLR (< 2500 gram tanpa
komplikasi)
i. Bayi dengan asfiksia
j. Prosedur pencegahan infeksi
k. Manajemen fasilitas
l. Pencatatan dan pelaporan
m. Ketersediaan petugas
n. Pelatihan
5. Penyelia membuat rencana perbaikan mandiri sesuai hasil kajian
mandiri dan kesepakatan bersama dengan yang diselia.
6. Laporan pelaksanaan kegiatan ke Dinas Kesehatan Kabupaten
PENYELIAAN FASILITATIF KESEHATAN IBU DAN ANAK
No. Dokumen : 440/SOP.KIA/024/2016
UPT.
Puskesmas No. Revisi :
Wuluhan SOP
TanggalTerbit : 25 September 2016

Halaman : 3/4

7. 7. Bagan Alir
Mulai Petugas mengidentifikasi fasilitas pelayanan kesehatan
yang akan dilakukan penyeliaan fasilatif

Koordinasi dengan Penanggung jawab fasilitas kesehatan


yang akan dituju

Kajian mandiri oleh Bidan penanggung jawab di


Puskesmas Pembantu dan BPM wilayah kerja
Puskesmas

Verifikasi hasil kajian mandiri oleh bidan koordinator


Puskesmas

Penyelia membuat rencana perbaikan mandiri sesuai


hasil kajian mandiri dan kesepakatan bersama dengan
yang diselia

Laporan pelaksanaan kegiatan ke Dinas Kesehatan


Selesa
Kabupaten
i

8. Unit Terkait 1. Unit Ruang Bersalin


2. Poli VCT
3. Pustu,
4. Ponkesdes
5. Polindes
6. Posyandu
9. Dokumen Form Kajian Mandiri
Terkait

10. Rekaman Histori Perubahan


No Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal mulai
diberlakukan
PENYELIAAN FASILITATIF KESEHATAN IBU DAN ANAK
No. Dokumen : 440/SOP.KIA/024/2016
UPT.
Puskesmas No. Revisi :
Wuluhan SOP
TanggalTerbit : 25 September 2016

Halaman : 3/4

Unit : ……………………………………………………………………
Nama Petugas : ……………………………………………………………………
Tanggal Pelaksanaan : ……………………………………………………………………

No Daftar Kegiatan Ya Tidak


1 Apakah petugas mengidentifikasi fasilitas pelayanan
kesehatan yang akan dilakukan penyeliaan fasilatif
(Puskesmas Pembantu dan BPM wilayah kerja
Puskesmas) ?
2 Apakah petugas melakukan koordinasi dengan
Penanggung jawab fasilitas kesehatan yang akan
dituju ?
3 Apakah petugas melakukan kajian mandiri oleh
Bidan penanggung jawab di Puskesmas Pembantu
dan BPM wilayah kerja Puskesmas ?
4 Apakah petugas melakukan verifikasi hasil kajian
mandiri oleh bidan koordinator Puskesmas ?
5 Apakah petugas melakukan penyelia membuat
rencana perbaikan mandiri sesuai hasil kajian
mandiri dan kesepakatan bersama dengan yang
diselia ?
6 Apakah petugas melakukan laporan pelaksanaan
kegiatan ke Dinas Kesehatan Kabupaten ?

Compliance rate (CR) : …………%

………………………………………
Pelaksana/auditor

…………………………………..
NIP: ……………………………

Anda mungkin juga menyukai