Anda di halaman 1dari 2

Nama : DITA VEGA SEPDIYANTI

Kelas : 3A / Keperawatan Program Sarjana


Nim : A12019028
Dosen Pengampu : Fajar Agung Nugroho
Tanggal Penugasan : 30 Maret 2022

RESUME PEMINATAN 1
KONSEP ANESTESI UMUM DAN ANASTESI SPINAL
 Anestesi :
Kehilangan respon secara reversibel terhadap stimulus yang tidak menyenangkan
 Anastesi Umum / General Anasthesia
Yang di sertai dengan kehilangan kesadaran
 Anestesi Spinal / Spinal Aneshesia
Anastesi neuraxial di mana anastesi lokal di injeksikan secara intratekal

1. Anastesi Umum
a) Visite Pre operatif : pemeriksaan di lakukan idealnya beberapa hari
sebelum operasi.
b) Evaluasi jalan nafas : berhubungan dengan tingkat kesulitan intubasi dan
pemilihan jenis alat bantu jalan nafas ( Guedel Airway, Laryngeal Mask Airway,
Laryngoscope, glidescope, Storz Videoscope, Bronchoscope, Bougle, Stylet)
c) Induksi GA
I. Pasang Monitor
II. Pemasangan Akses Intravena
III. Induksi dengan obat obatan
IV. Induksi dengan gas anestesi
d) Patensi jalan nafas : evaluasi pemasangan ETT ( A. Inflate Cuff dan
dengarkan dengan stetoskop ada atau tidaknya kebocoran?. B. Apakah dinding
dada bergerak baik dan simetris?. C. C ek end-tidal carbon dioxide apakah
dalam batas noemal?. D. Adakah kondensi di selang?. E. Suara Nafas? )
e) Maintenace : Ada 3 Jenis ( Isoflurane, Desflurane, Sevoflurane )
f) Recovery : A. Berikan Analgesi Narkotik selama operasi agar pasien
nyaan saat tervangun. B. Reversal dari pelemas otot dengab acethylcolinesterase
Inhibator plus anti muscarinic. C. Perlahan kurangi gas anastesi danbiarkan
pasien mengambil alih pernafasan. D. E kstubasi hanya ketika pasien sadar dan
mampu merespon suara dan pasang msker oksigen. E. Trasfer ke recovery unit
2. Anestesi Spinal :
Di butuhkan obat anastesi local dalam dosis dan volume yang kecil untuk
mendapatkan blo sensorik dan motorik yang baik.
 Indiasi : Pembedahan abdominal bawah, inguinal, urogenital, rektal dan
ekesremitas bawah.
 Efek :
a. Diffrential block : di sebabkan oleh perbedaan ukuran dan
sensitivitas dari saraf yang terkena.
b. Kardiovaskuler : Vasodilatasi-hipotensi pemberian cairan
dan vasopressor. Bradikardia-vagal Sulfas atropine 0,04mg/kg iv
c. Respirasi : High Block ( >T4 ). A. Penurunan vital
capacity. B. Tidak volume tetap.
d. Metabolik/endokrin : penurunan stress respon pembedahan
( adronokrtikotropik, kortisol, epinephrine, norepinephrine,
vasopressin, RAA ).
e. Traktus urinarius : dose and agent dependent direnct and indrect.
(Autoregulasi ginjal dan Retenesi urine)
 Komplikasi : High Spinal, Henti Jantung, Retensi Urin, nyeri punggung,
mual muntah dan lainnya
 Persiapan : STATICE ( Scope, Tube, Airway, Tape, Introducer,
Connector, Suction )

Anda mungkin juga menyukai