Anda di halaman 1dari 4

PELAYANAN KEPERAWATAN

RS. Bina Sehat Jember Disahkan oleh


KEBIJAKAN DAN PROSEDUR
Direktur

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR


PERAWATAN LUKA Dr. Hj. Faida, MMR
KODE: 0305.... Terbit: I Tanggal : 28 – 3 - 2009 Halaman: 1/3
I. Pengertian Tindakan keperawatan yang akan membantu proses penyembuhan luka dan mencegah
memburuknya luka lebih lanjut

II. Tujuan 1. Untuk mengobservasi dan menggambarkan luka secara cermat dan untuk
menentukan perkembangan proses penyembuhan luka
2. Untuk memilih bahan penutup luka yang sesuai dan bisa di pakai
3. Untuk memudahkan menutup luka dalam posisi yang paling aman dan nyaman bila
memungkinkan

III. Peralatan 1. Set steril berisi :


a. 2 cucing
b. Kasa steril
c. Gunting jaringan
d. Gunting AJ
e. Pinset anatomis 2 buah
f. Pinset chirurgis 1 buah
g. Lidi catton
2. Pinset anatomis on steril
3. Gunting verban
4. Plester
5. Cairan anti septik
6. Sarung tangan steril dan on steril
7. Cairan pembersih NaCL
8. Bengkok
9. Disposible spuit
10. Perlak atau alas
11. Tempat sampah
12. Dressing trolly ( dengan timba dan kom tertutup)
13. Korentang dan tempatnya

IV. Pemeriksaa n 1. Cek instruksi dokter pada RM 06 untuk mengganti penutup luka
2. Cek ketebalan penutup luka untuk menentukan ukuran sesungguhnya dari luka,
jenis, serta jumlah penutup luka bila memungkinkan
3. Periksa peralatan milik pasien dan perlengkapan yang sudah ada dalam ruangan
PELAYANAN KEPERAWATAN
RS. Bina Sehat Jember Disahkan oleh
KEBIJAKAN DAN PROSEDUR
Direktur

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR


PERAWATAN LUKA Dr. Hj. Faida, MMR
KODE: 0305.... Terbit: I Tanggal : 28 – 3 - 2009 Halaman: 2/3
V. Pelaksanaa 1. Tentukan peralatan yang akan dipakai
n 2. Periksa identitas pasien dengan menanyakan nama pasien untuk menentukan
kebenaran pasien sebelum diberikan perawatan
3. Jelaskan tujuan tindakan yang akan dilakukan dan minta pasien untuk
bekerjasama
4. Siapkan lingkungan sekitar dengan menutup pintu, jendela atau korden
5. Atur posisi pasien senyaman mungkin
6. Mendekatkan peralatan didekat pasien untuk memudahkan perawat bekerja
7. Buka pakaian pasien pada daerah luka atau balutan.
8. Cuci tangan di kamar pasien
9. Pasang sarung tangan, pasang perlak dan buka plester dengan pinset anatomis on
steril
10. Buka penutup luka dengan pinset jika perlu menggunakan gunting verban dimulai
dari yang terjauh dan sisakan penutup luka yang terbawah, buang kasa di
bengkok dan taruh pincet on steril di bengkok.
11. Perhatikan kondisi luka adanya tanda-tanda infeksi: cairan, bau, warna, dan
bengkak
12. Siapkan peralatan steril :
a. Buka semua peralatan dan atur peralatan steril untuk memudahkan
bekerja
b. Siapkan cairan pembersih
c. Siapkan antiseptic untuk balutan basah atau balutan kering
13. Ganti balutan :
a. Buka penutup balutan perhatikan keadaan luka setelah penutup luka di buka
cara membuka penutup luka :
1) Permisi pada pasien
2) Pegang kasa steril pada bagian pojok dengan menggunakan pinset
anatomis.
3) Buka dan buang penutup luka pada bengkok atau tempat yang sudah
disediakan begitu pinset yang sudah digunakan
b. Perawatan luka basah :
1) Gunakan sarung tangan steril.
2) Bersihkan luka dan area kulit sekitar luka dengan menggunakan cairan
antiseptic, lakukan nekrotomi bila perlu, tekan luka dari segala arah
menuju ke-satu lubang jika luka ada pusnya. Buang ke bengkok dan
letakkan
pincet ke bengkok. Gunakan teknik pembersihan luka dari tengah memutar keluar.

PELAYANAN KEPERAWATAN
RS. Bina Sehat Jember Disahkan oleh
KEBIJAKAN DAN PROSEDUR
Direktur

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR


PERAWATAN LUKA Dr. Hj. Faida, MMR
KODE: 0305.... Terbit: I Tanggal : 28 – 3 - 2009 Halaman: 3/3
3) Gunakan sarung tangan steril
Bersihkan luka dan area kulit sekitar luka dengan menggunakan cairan antiseptic, lakukan nekrotomi bila
perlu, tekan luka dari segala arah menuju ke-satu lubang jika luka ada pusnya. Buang ke bengkok dan
letakkan pincet ke bengkok. Gunakan teknik pembersihan luka dari tengah memutar keluar.
4) Tutup luka yang sudah bersih dengan kasa 3 lapis yang telah dibasahi dengan cairan antiseptic yang
diinstruksikan dokter, pastikan luka tertup keseluruhan dengan kassa tiga lapis, tetap jaga pincet tetap
steril.
5) Lepas sarung tangan pada kom tertutup
6) Amankan dengan plester hipoalergenik / Hepafik
c. Perawatan luka kering :
1) Gunakan sarung tangan steril
2) Sebelum kasa dibuka kompres dulu dengan kasa yang telah dibasahi cairan NaCl, kemudian buka
dengan pinset steril.
3) Bersihkan luka dengan kasa atau lidi kapas yang telah dibasahi dengan cairan pembersih dengan tehknik
dari tengah melingkar kearah luar. Lakukan nekrotomi bila diperlukan tunjukkan pada pasien bila ada
jaringan nekrotik
4) Setelah luka bersih tutup dengan kasa kering
5) Lepaskan sarung tangan dan plester kasa penutup luka dengan plester hipoalergenic
14. Atur kembali posisi pasien senyaman mungkin
15. Masukkan sampah medis ke bak sampah , bengkok dan instrument ke com dan rapikan lingkungan sekitar
kemudian kembalikan alat pada tempat semula
16. Lepas sarung tangan dan cuci tangan di ruang perawatan pasien
17. Dokumentasikan pada RM 35 ;
a. Kondisi luka
b. Jenis balutan
c. Jenis antiseptic yang digunakan
d. Tanggal pelaksanaan
18. Dokumentasikan pada RM 09 ( lembar suhu dan nadi), tindakan keperawatan yang dilakukan ”WT 1 x”

Kabag. Rawat Inap Koord. Pengembangan Asuhan Keperawatan


RS. Bina Sehat Jember RS. Bina Sehat Jember
H. Moelyono Imam Hadi, S.Kep.

Anda mungkin juga menyukai