SILABUS SINGKAT

 Pendahuluan
 Apa itu sensor dan Tranduser
 Karakteristik pengukuran
 Resistive Sensors
 Potensiometers
 Strain Gages
 Resistive Tempereture Detectors (RTDs)
 Thermistors
 Light Dependent Resistors (LDRs)
 Magnetoresistors
 Resistive Hygrometers.

Fisika fMIPA UNSRI 1

 Reactance Variations And Electromagnetic
Sensors
 Capacitive Sensors
 Inductive Sensors
 Electromagnetic Sensors
 Generating Sensors
 Thermoelectric Sensors
 Thermocouples
 Piezoelectric Sensors
 Photovoltaic Sensors
 Electrochemical Sensors

Fisika fMIPA UNSRI 2

 Digital Sensors
 Positions Encoders
 Variable Frequency Sensors
 Other Sensing Methods
 Sensor based on Semiconductor junctions
 Sensor based on Mosfet Transistor
 Charge-coupled Sensors
 Ultrasonic based Sensor
 Fiber-optic Sensors

Fisika fMIPA UNSRI 3

 BAB I PENDAHULUAN
 Sistem Pengukuran, Pengendalian dan sistem otomasi ataupun
kontroler tidak akan lepas dengan apa yang disebut 'sensor'. Karena
suatu sistem itu secara garis besar mempunyai prosedur dan
rangkaian proses yang saling berkaitan. Bermula dari proses
perubahan yang ditangkap dan diolah oleh pengolah sinyal/data
yang kemudian diteruskan sebagai keluaran dari olah data dalam
bentuk kondisi Pengukuran atau pengendalian. Pada dunia industri
atau riset yang berhubungan dengan instrumentasi, sensor
merupakan komponen utama / ujung tombak yang digunakan untuk
pengukuran, pengendalian atau otomasi. Adapun Model Sederhana
Instrument adalah sebagai berikut:
Physical Signal
M e asure me nt Variable M e asure me nt
Variable

Meas urand
Se nsor

Display

Gambar 1.1. Model Sederhana Instrument

Fisika fMIPA UNSRI 4
 Tabel 1.1

Typical Signal
Physical Variables
Variables

•Force
•Length •Voltage
•Temperature •Displacement
•Acceleration •Current
•Velocity •Force
•Pressure •Pressure
•Frequency •Light
•Capacity •Frequency
•Resistance
•Time
•…

Instrument: Alat yang digunakan untuk menentukan

nilai / kebesaran dari suatu kuantitas atau variabel

Fisika fMIPA UNSRI 5

Apa itu Transduser ?

Transduser adalah alat yang mengubah suatu

energi dari satu bentuk ke bentuk lain, yang
merupakan elemen penting dalam sistem
pengukuran dan atau pengendali. Secara umum
transduser dibedakan atas dua prinsip kerja
yaitu: pertama, Transduser Input dapat dikatakan
bahwa transduser ini akan mengubah energi
non-listrik menjadi energi listrik. Kedua,
Transduser Output adalah kebalikannya,
mengubah energi listrik ke bentuk energi non-
listrik.

Fisika fMIPA UNSRI 6

Bagaimana dengan Sensor ?
 Sensor adalah alat untuk mendeteksi / mengukur
sesuatu yang digunakan untuk mengubah variasi
mekanis, magnetis, panas, sinar dan kimia menjadi
tegangan dan arus listrik. Dengan kata lain sensor
adalah convert physical variable to signal
variable. Sensor itu sendiri terdiri dari transduser
dengan atau tanpa penguat /pengolah sinyal yang
terbentuk dalam satu sistem pengindera.
 Dalam lingkungan sistem pengukuran, pengendali
dan robotika, sensor memberikan kesamaan yang
menyerupai mata, pendengaran, hidung, lidah
yang kemudian akan diolah oleh kontroller
(prosesor) sebagai otaknya.

Fisika fMIPA UNSRI 7

Gambar 1.2 Sensor berfungsi seperti mata,telingan, hidung dan lidah

Fisika fMIPA UNSRI 8

Ada berbagai macam sensor pada saat ini. Bila dilihat dari
prinsip kerjanya maka sensor dapat diklasifikasikan sebagai
berikut:
 Sensor Resistif
 Sensor Kapasitif
 Sensor Induktif
 Sensor Elektromagnetik
 Sensor Thermoelektrik
 Sensor Piezoelektrik
 Sensor Photovoltaic
 Sensor Posisi Encoder
 Sensor Variable Frequency
 Sensor Junction Semikonduktor
 Sensor Ultrasonic
 Sensor Fiber Optik
 Dan lain-lain

Fisika fMIPA UNSRI 9

Bila kita lihat dari aplikasinya sebagai
berikut:
 Sensor Perpindahan
 Sensor Tekanan
 Sensor Temperatur
 Sensor Aliran
 Sensor Gaya
 Sensor Akustik
 Sensor Biomedikal
 Dan lain-lain (banyak)

Fisika fMIPA UNSRI 10

Pada mata kuliah Sensor dan Tranduser ini akan dibahas masalah
sensor dan tranduser dengan cara melihat prinsip kerjanya.

Kata “sensor” dalam sistem pengukuran mempunyai arti yang

sangat luas, yaitu: meliputi elemen dasar suatu sistem
pengambilan data dan sistem pengolahan datanya hingga
diperoleh data bersih yang telah dikoreksi. Untuk lebih jelas
dapat dilihat pada gambar 1.3. Pada gambar 1.4 diperlihatkan
lebih jelas hubungan antara elemen dasar sensor hingga sistem
pra pengolahan datanya.

Fisika fMIPA UNSRI 11

 SISTEM SENSOR

bes aran harga

yang elem en pra
has il
akan das ar pengolahan
terjem a
diukur s ens or data
han

Gambar 1.3 Definisi Sistem Sensor

Fisika fMIPA UNSRI 12

  panj ang
 gaya
 tekanan bes aran-bes aran fis ika
 moment
 temperature
 dl l

 termo-el ement
s ens or-s ens or das ar  al at hal l
 foto-doi da
 kondensator
 kawat gul ungan
 dl l
 arus l i stri k
 tegangan l i stri k
 hambatan l i stri k
 frekwensi s inyal s ens or
 muatan l i stri k
 dl l

 penguat muatan
penggabungan  pencacah
penguatan  fi l ter
pem filteran  komparator
 dl l

 arus l i stri k
 tegangan l i stri k
s inyal analog
 frekwensi
 dl l

pengubah A/D,pencacah Single chip m icrocom puter

s is tem bus kom puter s inyal digital

interface s tandartd

s is tem bus kom puter

konvensional modern

Gambar 1.4 Hubungan antara elemenFisika

dasarfMIPA
sensor dengan sistem pra pengolahan data
UNSRI 13
Sensor dibagi beberapa kelas bila dilihat
dari penggunaannya, misalnya untuk
keperluan:
 Industri
 Pengukuran yang presisi (standarisasi)
 Keperluan sehari-hari.

Fisika fMIPA UNSRI 14

Pengklasifikasian ini akan menentukan
persyaratan yang harus dipenuhi oleh
suatu sensor seperti:
 Ketelitian
 Pengaruh luar
 Sifat statis
 Sifat Dinamis
 Bentuk sinyal
 Kehandalan (reliability)
 harga

Fisika fMIPA UNSRI 15

Prosesor/Kontroler

Optik

Mikropon

kimia

Speaker

Fisika fMIPA UNSRI 16