Anda di halaman 1dari 6

Nama : Dina Selvia Sumara

NPM : 214301073
Kelas : B

Tugas
Membuat dan Menjawab Soal

1. Sebutkan dan jelaskan, mengapa ilmu negara itu disebut sebagai ilmu yang bersifat umum
dan abstrak sedangkan Hukum Tata Negara disebut sebagai ilmu yang bersifat khusus dan
konkrit. Adakah keduanya berhubungan.
Jawab: Pengertian ilmu negara Secara etimologis, Ilmu Negara terdiri dari 2 kata, yakni :
Ilmu dan Negara.
Ilmu dan negara adalah pengetahuan yang diperoleh setelah melalui daur hipotesa,
penelitian,dan pengesahan. Sehingga, kemudian muncul ilmu pengetahuan. Salah satu sifat
ilmu pengetahuan adalah mempunyai objek penelitian. Sehingga, ketika dikaitkan dengan
ilmu negara, maka secara umum dikatakan bahwa ilmu negara itu
merupakan pengetahun tentang negara. Oleh karena itu, objek penelitian ilmu
negara itu adalah negara.Hukum Tata Negara termasuk ilmu sosial yang memiliki obyek
penelitian yaitu manusia yang berkeinginan hidup dan berkembang dalam tata kehidupan
bernegara.Bersifat konkret diartikan bahwa objek yang diputuskan dalam keputusan itu tidak
abstrak, tetapi terwujud. bersifat khusus yang diartikan bahwa keputusan tata usaha negara itu
tidak ditunjukkan untuk umum, tetapi tertentu baik alamat maupun yang di dituju. Kalau
yang dituju itu lebih dari 1 orang maka tiap yang itu juga harus dicantumkan nama dalam
keputusan tersebut.
Hubungan keduanya adalah sebagai suatu ilmu pengetahuan yang murni yang mempelajari
dasar-dasar pokok dan sendi-sendi pokok negara maka ilmu negara dapat diberikan dasar
dasar teoritis untuk hukum tata negara yang positif.hukum tata negara merupakan penerapan
dalam kenyataan kenyataan konkret dari bahan-bahan teoritis yang dihasilkan oleh ilmu
negara hukum tata negara yang sifatnya Positif itu merupakan konkretisasi dari dasar-dasar
teoritis yang menjadi objek penelitian ilmu negara. Karenanya ilmu hukum tata negara itu
mempunyai sifat praktis merupakan "applied science" ilmu terapan, yang bahan-bahannya
diselidiki dikumpulkan dan disediakan oleh " pure science" ilmu negara.
2. Jelaskanlah mengenai letak ilmu negara menurut George Jellinek dalam ilmu kenegaraan.
Jawab: letak ilmu negara menurut George Jellinek adalah ilmu negara sebagai suatu
keseluruhan dan membaginya ke dalam bagian-bagian yang berhubungan satu sama lain.
Negara merupakan organisasi tertinggi dari bangunan hukum satu sisi dan bangunan
masyarakat di sisi lain jellinek definisi negara dari 2 sudut atau segi, yaitu pandangan yuridis
dan pandangan sosiologis.
3. Dari hasil penjelasan saudara dalam soal nomor 2 di atas, maka kesimpulan-kesimpulan
apakah yang dapat saudara tarik dari penjelasan tersebut.
Jawab: Menurut saya, bahwa ruang lingkup serta obyek penyelidikan Ilmu Negara adalah
negara dalam pengertian abstrak, terlepas dari waktu dan tempat, bukan suatu negara tertentu
jadi menyeluruh dan membaginya ke dalam bagaian bagian yang berhubungan satu sama
lain.
4. Sebutkan dan jelaskan ruang lingkup penyelidikan ilmu negara.
Jawab: Penyelidik ilmu negara cara mengarahkan penyelidik Nya kepada negara dalam arti
umum,yakni negara sebagai suatu gejala kehidupan bermasyarakat negara sebagai suatu
fenomenon sosial. Jadi disini sila negara dipakai di dalam suatu pengertian "genus".dan ilmu
negara berusaha mencari hal-hal yang bersifat umum dalam bentuk kehidupan bersama yang
berupa negara itu.
5. Apa itu negara
Jawab: Negara adalah tempat tinggal masyarakat dalam satu wilayah tertentu secara terus-
menerus dalam satu komunitas politik. Negara dalam hal ini menjadi alat untuk mengatur,
dan mengendalikan persoalan-persoalan kehidupan masyarakat itu atas nama masyarakat.
Adapun yang dimaksud dengan masyarakat adalah suatu kelompok manusia yang hidup dan
bekerjasama untuk mencapai terkabulnya keinginan-keinginan mereka bersama. Masyarakat
merupakan negara kalau cara hidup yang harus ditaati baik oleh individu maupun oleh
asosiasi- asosiasi ditentukan oleh suatu wewenang yang bersifat memaksa dan mengikat.
6. Sebutkan dan jelaskan tentang sifat, fungsi, dan tugas negara.
Jawab:
Sifat negara
sifat negara memiliki kekuasaan memaksa agar masyarakat tunduk dan patuh terhadap negara
tanpa tidak ada pemaksaan fisik hak negara ini memiliki sifat legal agar tercipta tata tertib di
masyarakat dan tidak ada tindakan anarki. Paksaan fisik dapat dilakukan terhadap hak milik.
Fungsi negara
Fungsi negara adalah untuk mempertahankan dan menjaga keamanan negara wajib
melindungi unsur negara seperti rakyat, wilayah,dan pemerintah. Dari segala
ancaman,hambatan, dan gangguan.
Tugas negara
Tugas negara adalah seperti TNI menjaga perbatasan negara fungsi keadilan negara wajib
berlaku adil di muka hukum tanpa ada diskriminasi atau kepentingan tertentu.
7. Sebutkan dan jelaskan tentang konsep negara kebahagiaan yang dibangun berdasarkan
UUD 1945.
Jawab: Konsep negara kesejahteraan muncul karena konsep hukum negara klasik dianggap
gagal mensejahterkan rakyat, lalu bergeser menjadi negara kebahagiaan. Pergeseran itu
terjadi karena kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang begitu pesat, di mana
kemajuan iptek diarahkan untuk membahagiakan manusia. politik hukum mempunyai
pengertian yang
luas yakni mencakup pembentukan,pelaksanaan ataupenegakan, dan pembaharuan hukum.
konsepbernegara yang dibangun berdasarkan UUD 1945adalah konsep negara kebangsaan.
8. Sebutkan dan jelaskan tentang asal mula dan berakhirnya negara.
Jawab:
ASAL MULA BERDIRINYA SUATU NEGARA DAN BERAKHIRNYA SUATU
NEGARA:
1. Teori yang bersifat Spekulatif kekuatan atau kekuasaan.

Teori ini meliputi teori teokratis, teori perjanjian masyarakat.


2. Teori yang Bersifat Evolusi

Teori yang evolusi atau teori historis ini merupakan teori yang menyatakan bahwa lembaga
lembaga sosial tidak dibuat, tetapi tumbuh secara evolusioner sesuai dengan kebutuhan
kebutuhan manusia. Sebagai lembaga sosial yang diperuntukkan guna memenuhi kebutuhan
kebutuhan manusia, maka lembaga lembaga itu tidak luput dari pengaruh tempat, waktu, dan
tuntutan tuntutan zaman. Menurut teori yang bersifat evolusi ini terjadinya negara adalah
secara historis-sosio (dari keluarga menjadi negara). Termasuk dalam teori ini yang bersifat
evolusi ini antara lain teori hukum alam. Berdasarkan teori hukum alam ini, negara terjadi
secara alamiah.
Faktor berakhirnya suatu negara di sebebkan oleh faktor alam dan sosial
Berakhirnya suatu negara karna faktor alam merupakan segala sesuatu yang sangat penting
yang di butuhkan oleh manusia untuk bisa bertahan hidup akan tetapi,alam juga bisa
mengancam keselematan manusia itu sendiri dan jugasuatu Negara .Pada dasarnya
berakhirnya suatu Negara karna bencana alam yang sangat dahsyatyang mampu
meluluhlantahakan dan melenyapkan suatu negara. Contohnya adalah Letusangunung berapi
dan tsunami. Dan factor sosialnya Berakhirnya suatu Negara karna faktor sosialhilangnya
suatu negar karana faktor social adalah di mana Negara yang suadah ada danmendapat
pengakuan dari Negara lain ,tetapi di karenakan faktor-faktor social maka negara tersebut
hilang dan runtuh.
9. Sebutkan perkembangan istilah ilmu negara yang menjadi matakuliah umum di Indonesia!
Jawab: Dalam kurikulum fakultas Hukum di Belanda terdapat matakuliah staatsteer yang
bersifat umum dipilih staatsteer karna matakuliah tersebut terlepas dari hubungan- hubungan
kolonial(kolonial everhoudingen) dan bersifat umum,sebab mengenal pengertian-pengertian
pokok dan sendi-sendi pokok negara dan hukum tata negara atau grondbegrippen
engrondbeginselen van de staat en het staatsrecht,karenanya dapat dijadikan pengantar untuk
mengetahui Hukum tata negara yang berlaku di Indonesia sebagai hukum positif. Kemudian
mata kuliah saatsleer ini diambil sebagai contoh untuk dimasukkan dalam kurikulum fakultas
hukum Universitas Gajah Mada dengan istilah “Ilmu Negara”.
10. Mengapa ilmu negara disebut sebagai sebuah ilmu?
Jawab: Karena ilmu negara merupakan pengetahuan tentang negara,dan juga
mempunyai objek yaitu Negara.
11. Sebutkan mengapa ilmu negara itu disebut sebagai ilmu yang mempelajari pengertian-
pengertian pokok dan sendi-sendi pokok di Negara!
Jawab: ilmu negara mengarahkan penyelidikannya dalam arti umum, yakni negara
sebagai suatu gejala kehidupan bermasyarakat,negara sebagai phenomenon sosial. Jadi,
disini istilah negara dipakai di dalam pengertian “genus” (umum). Oleh karena itu, ilmu
negara mencari hal-hal yang bersifat umum dalam bentuk kehidupan Bersama berupa
negara. Sehingga,yang diselidiki bukanlah satu negara tertentu (misalnya Indonesia),
melainkan negara sebagai suatu pengertian yang abstrak. Dalam arti,bahwa penyelidikan
ilmu negara itu tidak ditujukan kepada suatu negara yang secara konkrit ada suatu waktu
dan tempat tertentu,tetapi negara terlepas. Baik dari waktu maupun dari tempat ruang
lingkupnya, tidak terbatas kepada pelajaran kenegaraan mengenal negara yang ada pada
waktu sekarang saja, akan tetapi juga mengenai pelajaran kenegaraan pada waktu yang
lampau dan juga untuk masa mendatang, bahkan kadang-kadang juga membicarakan
negara-negara yang hanya ada dalam konsepsi idial dari seorang ahli pikir saja.
berdasarkan hal tersebut dapat dikatakan bahwa ilmu negara menyelidiki pengertian-
pengertian pokok dan sendi-sendi pokok dari negara yang berlaku untuk dan terdapat
pada setiap negara.
12.Sebutkan ruang lingkup Penyelidikan ilmu negara!
Jawab:
1. Hakikat negara
2. wujud negara
3. sifat-sifat negara
4. ciri-ciri negara
5. tujuan dan fungsi negara
6. asal mula dan berdirinya negara
7. unsur-unsur negara
8. perkembangan bentuk pemerintahan dan bentuk negara

13. Sebutkan hubungan ilmu negara dan ilmu kenegaraan


lainnya! Jawab:
 A. Hubungan ilmu negara dengan Tata negara
Hukum tata negara merupakan penerapan didalam kenyataan-kenyataan konkret dari bahan-
bahan teoretis yang dihasilkan oleh ilmu negara. Hukum tata negara yang sifatnya positif itu
merupakan konkretisasi dari dasar-dasar teoretis yang menjadi obyek penelahan ilmu negara.
Karenanya ilmu hukum tata negara itu mempunyai sifat praktis, merupakan
“applied science” ilmu terapan yang bahan-bahannya diselidiki, dikumpulkan, dan
disediakan oleh “ pure science” ilmu negara.
 B. Hubungan ilmu negara dengan ilmu politik
Ilmu negara yang lebih memperhatikan unsur-unsur statika dari negara sebagai pasangan dari
ilmu politik yang lebih mementingkan aspek-aspek dinamika dalam penyelidikan negara itu
mempunyai fungsi utama untuk memberikan pengertian-pengertian yang jelas tentang pokok-
pokok yang mendasari konsepsi-konsepsi ilmu politik itu. Ilmu politik karna itu sama sekali
tidak dapat dilepaskan dari teori-teori negara umum, tidak dapat dipisahkan dari ilmu negara.
 C. Hubungan ilmu perbandingan hukum,tata negara dengan ilmu hukum tata negara
daan ilmu negara
Untuk dapat mengerti hukum tata negara yang positif dari suatu negara dengan lebih baik
perbandingan dengan hukum tata negara dari negara lain akan sangat besar faedahnya
pembahasan sebagai bentuk negara dan system pemerintahan berbagai negara merupakan
salah satu lapangan penelitian yang penting dari ilmu negara.
13. Sebutkan Theoratische Staatswisseneschaft!
Jawab: Adalah staaslehre, dimana letaknya ilmu negara? Ilmu negara itu adalah
mengenal theoratische staatswissenschaft. Jadi ilmu pengetahuan mengenal negara yang
mengambil bahan-bahannya dari beschreidbende staatswissenschaft. Contohnya
sosiologi mengambil daripada bahan-bahan sosiografi suatu gejala masyarakat tertentu
jadi tidak mengenal seluruh lapangan ilmu. Bahan-bahan yang telah dikumpulkan tadi
lalu diolah,dianalisa, mana yang sama digolongkan sesamanya mana yang berbeda
dipisahkan lalu diletakan dalam suatua sistimatik yang akhirnya dicari pengertian-
pengertian pokok dan sendi-sendi pokok.

14. Sebutkan teori organis tentang hubungan ilmu negara dengan ilmu politik!
Jawab: Ilmu negara yang lebih memperhatikan unsur-unsur statika dari negara sebagai
pasangan dari ilmu politik yang lebih mementingkan aspek-aspek dinamika dalam
penyelidikan negara itu mempunyai fungsi utama untuk memberikan pengertian- pengertian
yang jelas tentang pokok-pokok yang mendasari konsepsi-konsepsi ilmu politik itu. Ilmu
politik karna itu sama sekali tidak dapat dilepaskan dari teori-teori negara umum, tidak dapat
dipisahkan dari ilmu negara.
15. Jelaskan mengenai letak ilmu Negra menurut George jillinek dalam ilmu kenegaraan!
Jawab: letak ilmu negara menurut George jillinek adalah ilmu negara sebagai suatu
keseluruhnan dan membaginya ke dalam bagian-bagian yang berhubungan suatu sama lain.
Negara merupakan organisasi tertinggi dari bangunan hukum satu sisi dan bangunan
masyarakat disisi lain jillinek definisi negara dari sudut atau segi yaitu pandangan yuridis
dan pandangan sosiologis.

16. jelaskan oleh saudara tentang hak warga negara berkiprah dalam struktur politik
Jawab : UUD 1945 mengakui dan menjamin adanya prinsip persamaan (equality) dan
kebebasan (freedom) bagi setiap warga negara tanpa membedakan suku agama dan jenis
kelamin. Begitu juga dengan demokratis Pancasila yang dikembangkan di Indonesia, juga
memberi kesempatan yang sama kepada semua warga negara untuk berkiprah dalam struktur
politik. Tidak ada alasan baik secara politik maupun konstitusional,menghalangi seseorang aktif
dalam politik. Siapapun apakah ia pribumi/non pribumi,asal sudah menjadi warga negara
Indonesia dapat berperan aktif dalam struktur politik sesuai dengan dikatakan pasal 27 ayat (1)
UUD 1945, pasal 28 ayat (2) 1945 dan pasal 28 E ayat (3) UUD 1945.

17. apa itu negara. Apa yang membedakan organisasi negara dengan organisasi masyarakat
lainnya?
Jawab : Negara adalah tempat tinggal masyarakat dalam satu wilayah tertentu secara terus
menerus dalam satu komunitas politik negara dalam hal ini menjadi alat untuk mengatur dan
mengendalikan persoalan-persoalan kehidupan masyarakat itu atas nama masyarakat.
Yang membedakannya yaitu negara mempunyai sifat-sifat khusus yang merupakan
manifestasi dari kedaulatan yang dimilikinya dan yang hanya terdapat pada negara saja dan
tidak terdapat pada asosiasi atau organisasi lainnya.

18. jelaskan tentang tujuan negara


Jawab:
1. Keamanan dan ketertiban
Tujuan utama negara adalah menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat sehingga setiap
orang dapat merasa aman dan tenteram hidup di dalam negara serta merasa terjamin
keselamatan dirinya dan harta bendanya
2. Pertahanan
Mempertahankan eksistensi manusia warga negara dengan jalan memelihara kelangsungan
hidup negara. Terutama melindungi negara dari ancaman-ancaman dan gangguan-gangguan
yang dating dari luar yang bertujuan untuk mengganggu,merongrong atau bahkan
menghancurkan eksistensi negara itu.
3. Kemakmuran dan kesejahteraan
Negara itu justru dibentuk untuk dapat menciptakan suatu suasana tenteram dan damai untuk
memungkinkan terselenggaranya kepentingan dan kesejahteraan individu.
4. Keadilan
Karena negara untuk dapat berlaku adil tidak mungkin membuat ketentuan-ketentuan ataupun
peraturan-peraturan hukum secara khusus untuk setiap orang melainkan hanya dapat membuat
yang bersifat umum saja
5. Kebebasan
Kesempatan yang seluas-luasnya bagi siapapun untuk mengembangkan menurut keinginan
sendiri Hasrat-hasrat,cita-cita maupun bakat-bakat setiap individu.

Anda mungkin juga menyukai