OLEH:
PEKANBARU
2022
I. LATAR BELAKANG
Masyarakat Indonesia cenderung menyukai produk asing dan sering
melihat merek produk tersebut. Namun demikian, Axioo tidak berkecil hati
dann menganggap itu sebagai dorongan untuk membuktikan diri. Sejumlah
strategi diluncurkan untuk menembus pasar komputer seperti notebook,
netbook, dan tablet.
IV. PEMBAHASAN
1. Teori Variasi Produk
1.1 Definisi Variasi Produk
a. Periklanan
b. Penjualan personal
c. Promosi penjualan
d. Hubungan masyarakat
e. Pemasaran langsung
2.4 Pembahasan Kasus Promosi
4. Distribusi
4.1 Definisi Distribusi
Lingkup aktivitas bisnis sangatlah luas. Akan tetapi pada dasarnya
aktivitas tersebut terdiri dari produksi, distribusi, dan konsumsi. Masing-
masing aktivitas ini memiliki teori tersendiri. Salah satunya adalah distribusi
yang mana aktivitas distribusi ini berarti pemindahan tempat barang atau
jasa dari produsen ke konsumen.
Dalam usaha untuk memperlancar arus barang dan jasa dari produsen
ke konsumen, maka faktor penting yang tidak boleh diabaikan adalah
memilih secara tepat saluran distribusi (channel of distribution).
Dalam usaha untuk memperlancar arus barang dan jasa dari produsen
ke konsumen, maka faktor penting yang tidak boleh diabaikan adalah
memilih secara tepat saluran distribusi (channel of distribution).
1. Fungsi Pokok
a. Pengangkatan (Transportasi)
Pada umumnya tempat kegiatan produksi berbeda dengan tempat
konsumen. Perbedaan tempat ini harus diatasi dengan kegiatan
pengangkutan. Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan
semakin majunya teknologi, maka kebutuhan manusiapun semakin
bertambah banyak. hal ini mengakibatkan barang yang disalurkan
semakin besar sehingga membutuhkan alat transportasi
(pengangkutan) guna mengangkut barang yang akan didistribusikan
kepada konsumen.
b. Penjualan (Selling)
Di dalam pemasaran barang selalu ada kegiatan menjual yang
dilakukan oleh produsen. Pengalihan hak dari produsen kepada
konsumen dapat dilakukan dengan penjualan. Dengan adanya kegiatan
penjualan maka konsumen dapat menggunakan barang tersebut.
c. Pembelian (Buying)
Setiap ada penjualan berarti ada kegiatan pembelian. Jika penjualan
barang dilakukan oleh produsen maka pembelian dilakukan oleh orang
yang membutuhkan barang tersebut.
d. Penyimpanan (StooringI)
Sebelum barang disalurkan kepada konsumen, biasanya disimpan
terlebih dahulu. Dalam menjamin kesinambungan, keselamatan dan
keutuhan barang-barang perlu adanya penyimpanan (pergudangan).
e. Pembakuan Standar Kualitas Barang
Dalam setiap transaksi jual beli, banyak penjual maupun pembeli
selalu menghendaki adanya ketentuan mutu, jenis, dan ukuran barang
yang akan diperjualbelikan. Oleh karena itu perlu adanya pembakuan
standar baik jenis, ukuran, maupun kualitas barang yang akan
diperjualbelikan dengan tujuan barang yang akan diperdagangkan atau
disalurkan sesuai dengan yang diharapkan.
f. Penanggung Resiko
Seorang distributor harus menanggung resiko baik kerusakan maupun
penyusutan barang.
2. Fungsi Tambahan
a. Menyeleksi
Kegiatan ini biasanya diperlukan untuk distribusi hasil pertanian dan
produksi yang dikumpulkan dari beberapa pengusaha.
b. Mengepak/Mengemas
Untuk menghindari adanya kerusakan atau kehilangan dalam
pendistribusian maka barang harus dikemas dengan baik.
c. Memberi Informasi
Untuk meberi kepuasan yang maksimal kepada konsumen, produsen
perlu memberi informasi secukupnya kepada perwakilan daerah atau
kepada konsumen yang dianggap perlu informasi, informasi yang
paling tepat bisa melalui iklan.
4.4 Pembahasan Kasus Distribusi
V. REKOMENDASI
Dewi, M. (2016). Pengaruh Produk, Harga dan Layanan Purna Jual terhadap
Keputusan Pembelian Smartphonedi Toko Langsa Ponsel.
JURNALMANAJEMEN DANKEUANGAN, VOL.5, NO.1, 449-458.