Anda di halaman 1dari 7

CRITICAL JURNAL REVIEW

KEWIRAUSAHAAN SOSIAL

DISUSUN OLEH :
RAHMADI IDRIS PASARIBU (7212260003)

DOSEN PENGAMPU
KHAFI FUDDIN SE.,MSI

PROGRAM STUDY KEWIRAUSAHAAN FAKULTAS EKONOMI


UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2022
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang maha Kuasa karena dengan
RahmatNya kita masih dalam lindunganNya, dan saya dapat menyelesaikan tugas ini dengan
baik. Adapun tugas yang saya kerjakan yaitu critical jurnal review.
Tujuan saya menulis makalah ini yang utama untuk memenuhi tugas mata kuliah
Kewirausahaan Sosial. Terlepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa masih
banyak kekurangan, oleh karena itu dengan tangan terbuka saya menerima segala saran dan
kritik dari pembaca agar saya dapat memperbaiki tulisan ini. Mudah-mudahan dengan adanya
pembuatan tugas ini dapat memberikan manfaat berupa ilmu pengetahuan yang baik bagi penulis
maupun bagi para pembaca.
Akhir kata saya berharap semoga tulisan ini dapat memberikan banyak manfaat maupun
menginspirasi. Sekian dan terima kasih.
DAFTAR ISI

Kata Pengantar
Daftar isi………………………………………………….............................
Bab 1 Pendahuluan……………...…………………………….....................
A. Latar belakang………………………………………….................
B. Tujuan Penulisan……………………………………….................
C. Manfaat Penulisan…………………………………………............
Bab II Pembahasan Jurnal
2.1 Identitas Jurnal………………………………...............................
Bab III Penutup
A. kesimpulan………………………………….......…........................
B. Saran………………………………………….................................
Daftar pustaka
BAB I
PENDAHULUAN

Identitas jurnal I
Nama Penulis : Hery Wibowo & Sony Akhmad Nurhaqim
Tahun penulisan : 2015
Topic pembahasan : KEWIRAUSAHAAN SOSIAL
ISBN : 978-602-0810-01-0
Identitas jurnal II
Nama Penulis : Bahri
Tahun Penulisan : 2018
Topic Pembahasan : Kewirausahaan Islam: Penerapan Konsep Berwirausaha dan
Bertransaksi Syariah dengan Metode Dimensi Vertikal (Hablumminallah) dan Dimensi
Horizontal (Hablumminannas)
ISSN : 2621-5012

1. Tujuan Penelitian
Saat buku ini ditulis, masyarakat sedang menantikan datangnya Era Masyarakat
Ekonomi Asean akan segera menjelang, yaitu Desember 2015. Namun demikian, banyak
anggota masyarakat Indonesia yang merasa bahwa pemerintah belum cukup melakukan hal yang
signifikan terkait penyiapan tersebut. Pembangunan yang sedang berjalan, juga masih sering
dikritik karena terlalu fokus pada pembangunan fisik dan kurang membangun ‘manusia’.
Sehingga banyak anggota masyarakat yang merasa belum tersentuh oleh pembangunan itu
sendiri.

2. Manfaat Penelitian

sangat tidak mudah untuk membahas isu pembangunan hanya dari satu sudut pandang saja. Beragam
kajian, sintesa maupun antitesa muncul silih berganti untuk memberikan penjelasan yang paling akurat
BAB II
PEMBAHASAN

A. Dalam jurnal pertama Konsep Kewirausahaan Sosial Pada konteks kewirausahaan sosial,
paling tidak akan ditemukan tiga istilah yang saling berkaitan yaitu social enterpreneurship
(kewirausahaan sosial), social enterpreneur (wirausaha sosial atau orang yang melakukannya)
dan social enterprise (lembaga/institusi atau perusahaan sosial yang menaungi aktivitas
kewirausahaan sosial). Berikut ini masing-masing terminologi akan dijelaskan lebih lanjut
B. Jurnal Kedua lebih menjurus ke arah Kewirausahaan (entrepreneurship) adalah kemampuan
kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya untuk mencari peluang menuju
sukses. Kewirausahaan (entrepreneurship) bukan merupakan ilmu ajaib yang mendatangkan
uang dalam sekejap, melainkan sebuah ilmu, seni dan keterampilan untuk mengelola semua
keterbatasan sumber daya informasi, dan dana yang ada guna mempertahankan hidup, mencari
nafkah, atau meraih posisi puncak dalam karir
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan

Dalam pengembangan kewirausahaan, baik untuk pelaku wirausaha pemula maupun yang
sudah berpengalaman dalam mengelola usaha, kemampuan seorang pengusaha menjadi peranan
yang sangat penting terhadap keberhasilan suatu usaha. Kemampuan tidak dihasilkan dalam
proses yang pendek melainkan melalui proses jatuh bangun pelaku wirausaha. Sedangkan
infrastruktur digital (digital marketing) menjadi salah satu strategi penting dalam melakukan
pemasaran yang tepat untuk mendukung kesuksesan suatu bisnis. Hal ini tentunya didasari oleh
pengetahuan dan kemampuan seseorang dalam mengoperasikan segala bentuk infrastruktur
digital yang semakin hari semakin canggih perkembangannya yang berimplikasi terhadap
pemanfaatan peluang digital dalam mengelola bisnis untuk mencapai profit penjualan produk
melalui aplikasi digital marketing.

Saran
Dalam pengelolaan kewirausahaan, diperlukan sebuah kemampuan atau keterampilan
(kognitif) sebagai suatu modal dalam memulai atau menjalankan sebuah usaha. Kemampuan
pelaku usaha tidak hanya berupa kemampuan pengelolaan fisik melainkan juga kemampuan
dalam melakukan pemasaran melalui pemanfaatan Infrastruktur Digital (Media Sosial). Oleh
karena itu, sebagai pelaku usaha baik pemula maupun yang berpengalaman seharusnya jeli
dalam melihat setiap kesempatan dan peluang yang ada dalam mendukung kinerja atau
keberhasilan suatu usaha. Salah satu kesempatan dan peluang untuk pencapaian target kinerja
usaha tersebut adalah melalui pemanfaatan Infrastruktur Digital dalam hal ini media sosial.
DAFTAR PUSTAKA

Azizah, S. N. 2013. Pengaruh Motivasi Usaha dan Kemampuan Usaha dalam Meningkatkan
Keberhasilan Usaha Pada Usaha Mikro Pedagang Sate di Desa Candiwulan Kecamatan Adimulyo
Kebumen. Jurnal Fokus Bisnis, 12(01)

Anda mungkin juga menyukai