Anda di halaman 1dari 5

NAMA:DONISIA SATI

NPM:200404020016

PRODI:AKNTANSI

TUGAS:TEORI AKUNTANSI(SLIDE KE-12)

1. Pengungkapan merupakan langkah akhir dalam proses akuntansi yaitu penyajian


informasi dalam bentuk seperangkat penuh statemen keuangan.
2. Menyebutkan lingkup pelaporan keuangan
 Neraca

 Laporan Laba Rugi

 Laporan Perubahan Ekuitas

 Laporan Arus Kas

 Catatan Atas Laporan Keuangan.


3. Menyebutkan lingkup yang dicakupi FASB
1) Statement keuangan
2) Catatan atas statement keuangan
3) Informasi pelengkap
4) Sarana pelaporan keuangan lainnya
5) Informasi lainnya
4. Menyebut dan menjelaskan fungsi dan tujuan pengungkapan
Fungsi pengungkapan antaralain:
1) Melindungi (protective)
Tujuan melindungi dilandasi oleh gagasan bahwa tidak semua pemakai cukup
canggih sehingga pemakai yang naif perlu dilindungi dengan mengungkapkan
informasi yang mereka tidak mungkin memperolehnya atau tidak mungkin
mengolah informasi untuk menangkap substansi ekonomi yang melandasi suatu
pos statement keuangan. Dengan kata lain, pengungkapan dimaksudkan untuk
melindungi perlakuan manajemen yang mungkin kurang adil dan terbuka (unfair).
Dengan tujuan ini, tingkat dan volume pengungkapan akan menjadi tinggi.
2) Informatif (informative)
Tujuan informatif dilandasi oleh gagasan bahwa pemakai yang dituju sudah jelas
dengan tingkat kecanggihan tertentu. Dengan demikian, pengungkapan diarahkan
untuk menyediakan informasi yang dapat membantu keefektifan pengambilan
keputusan pemakai tersebut.
3) Kebutuhan Khusus (differential)
Tujuan ini merupakan gabungan dari tujuan perlindungan publik dan tujuan
informatif. Apa yang harus diungkapkan kepada publik dibatasi dengan apa yang
dipandang bermanfaat bagi pemakai yang dituju sementara untuk tujuan
pengawasan, informasi tertentu harus disampaikan kepada badan pengawas
berdasarkan peraturan melalui formulir-formulir yang menuntut pengungkapan
secara rinci.
Tujuan pengungkapan diantaranya:
1) Menjelaskan item-item yang diakui dan memberikan pengukuran yang relevan
bagi item-item tersebut, selain pengukuran yang digunakan dalam laporan
keuangan.
2) Menjelaskan item-item yang diakui dan menyediakan pengukuran yang
bermanfaat bagi item-item tersebut.
3) Untuk memberikan informasi yang akan membantu investor dan kreditor menilai
risiko dan potensial dari item-item yang diakui dan tidak diakui.
4) Memberikan informasi penting yang memungkinkan para pengguna laporan
keuangan untuk melakukan perbandingan dalam satu tahun dan di antar beberapa
tahun.
5) Memberikan informasi mengenai aliran kas masuk dan keluar di masa depan.
5. Menyebut dan mejelaskan model atau proposal pengungkapan
1) Lapis pertama, pos'pos yang memenuhi kriteria pengakuan yang sama dengan
model yang sekarang berlaku.
2) Lapis kedua, pos'pos yang memenuhi kriteria pengakuan tetapi bermasala dalam
reliabilitas pengukuran seperti nilai merek dagang.
3) Lapis ketiga, pos'pos yang tidak begitu memenuhi kriteria reliabilitas dan definisi
sepertimisalnya kepuasan konsumen.
4) Lapis keempat, pos'pos yang memenuhi kriteria pengukuran, keterandalan, dan
keberpautan tetapi tidak memenuhi definisi elemen seperti angka
sensitivitas'risiko.
5) Lapis kelima, pos'pos yang tidak memenuhi definisi elemen dan juga tidak dapat
diukur setara terand lkan seperti kapital intelektual karyawan
6. Menyebut dan menjelaskan, dan meberikan contoh metoda pengungkapan
1) Pos statemen keuangan
 Merupakan pengungkapan yang menjadi ciri central pelaporan keuangan.
 Untuk dilaporkan melalui statemen keuangan, suatu objek atau pos harus
memenuhi kriteria pengakuan.
 Umumnya bersifat kuantitatif.
 Termasuk catatan atas statemen keuangan
2) Catatan kaki
 Dapat digunakan selain yang telah disebutkan dalam catatan atas statemen
keuangan.
 Mempunyai keunggulan dan kelemahan.
 Banyak standar akuntansi yang menetapkan perlunya catatan kaki (sebagai
catatan atas statemen keuangan).
3) Penjelasan dalam kurung
 Untuk hal-hal yang bersifat klarifikasi.
 Untuk sekadar menambah informasi.
 Sekadar memuat referensi atau acuan ke tabel, rincian, atau lampiran
tertentu.
4) Istilah teknis
 Cara mengungkapkan konsep atau pengertian yang kompleks dalam suatu
istilah khusus disiplin pengetahuan.
 Tidak harus mengikuti pengertian umum atau apa yang popular atau yang
salah kaprah.
 Sebaiknya tidak mengandung kesalahan makna.
 Kewajiban pendidikan untuk mengenalkan dan menjelaskan istilah teknis
yang tepat.
5) Lampiran
 Menambah tetapi tidak mengganti statemen keuangan pokok.
 Dapat berupa penyusunan kembali statemen keuangan pokok dengan
format yang berbeda untuk melayani kebutuhan tertentu.
 Dapat berisi rincian suatu pos yang tidak dapat disajikan dalam bentuk
catatan kaki atau catatan atas statemen keuangan.
 Banyak dijumpai dalam laporan tahunan atau laporan ke badan pengawas
(BAPEPAM).
6) Komunikasi manajemen
 Sarana untuk menyampaikan apa yang menjadi visi, ambisi, dan berbagai
gagasan atau penjelasan yang tidak mungkin disampaikan via statemen
keuangan.
 Banyak bersifat kualitatif dan prospektif.
 Umumnya disampaikan dalam laporan tahunan (annual report)
7) Catatan laporan auditor
 Bagian integral dari laporan auditor.
 Beberapa catatan biasanya telah terrefleksi (implisit atau eksplisit) dalam
statemen keuangan auditan.
 Catatan lain melekat pada laporan auditor terutama yang berkaitan dengan
standar pengauditan.
 Catatan auditor berkaitan dengan keterandalan statemen keuangan secara
keseluruhan
7. Menjelaskan pengertian struktur akuntansi pokok
8. Menjelaskan kelemahan struktur akuntansi pokok dan beberapa usulan perbaikannya

Anda mungkin juga menyukai