Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

ALAT UKUR TACHOMETER

DOSEN PEMBIMBING

Achmad Hardito, B.Tech., M.Kom

OLEH
Kelompok 6
1. Bayu Wilangkara (3.31.20.0.07)
2. Faiq Ariza Fatkhi (3.31.20.0.11)
3. Muhammad Khalid Satrio (3.31.20.0.17)
4. Siti Shobikhatul Lami’ah (3.31.20.0.22)

POLITEKNIK NEGERI SEMARANG


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
TEKNIK LISTRIK
2020/2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang
berjudul makalah alat ukur tachometer ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas pada mata kuliah alat ukur dan pengukuran listrik. Selain itu, makalah ini
juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang perkembangan alat ukur yang
digunakan dalam pengukuran listrik dan elektronika bagi para pembaca dan juga
bagi penulis. Khususnya mengenai alat ukur tachometer.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Achmad Hardito, B.Tech.,
M.Kom, selaku dosen mata kuliah alat ukur dan pengukuran listrik yang telah
memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan
sesuai dengan bidang studi yang kami tekuni.

kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan
demi kesempurnaan makalah ini.

Semarang, 20 Juni 2021

Penulis
DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar belakang
Saat ini, kendaraan tak hanya memiliki perangkat wajib berupa
speedometer, melainkan juga dilengkapi tachometer. Kedua perlengkapan
tersebut menjadi alat utama dalam industri kendaraan.
Tachometer adalah sebuah alat ukur yang mampu untuk mengukur
kecepatan putaran dari poros engkol atau piringan, seperti yang terdapat pada
sebuah motor atau mesin lainnya. Secara sederhana, tachometer merupakan
instrumen yang digunakan untuk mengukur kecepatan perangkat berputar.
Instrumen ini bekerja dengan menghitung banyaknya rotation per minute
(RPM) atau putaran per menit.
Tachometer yang terdapat pada sepeda motor, mobil, pesawat terbang,
kapal truck-truck besar, kapal, dll.
Alat ini biasanya menampilkan rotation per minute (RPM) pada
sebuah pengukur skala analog, namun yang versi tampilan digital juga sudah
semakin populer. Sebelum secanggih sekarang, alat pengukur ini sebelumnya
dibuat dengan dial, yaitu berupa jarum yang menunjukkan pembacaan saat ini
dan tanda-tanda yang menunjukkan tingkat yang aman dan berbahaya.
Namun, dengan perkembangan teknologi, alat pengukur ini sudah banyak
dibuat digital yang memberikan pembacaan numerik tepat dan akurat dengan
hasilnya ditampilkan pada layar LCD berupa angka.
Untuk mengetahui apa itu alat ukur tachometer, maka dalam makalah
ini akan dijelaskan lebih dalam mengenai alat ukur tachometer.

1.2 Rumusan masalah


Berdasarkan uraian latar belakang di atas, masalah yang bisa
dirumuskan adalah:
1) apa pengertian dari alat ukur tachometer?
2) Apa fungsi dari alat ukur tachometer?
3) Bagaimana cara kerja dari alat ukur tachometer?
4) Apa saja jenis-jenis dari alat ukur tachometer?
5) Apa saja kekurangan dan kelebihan dari jenis-jenis tachometer?

1.3 Tujuan
1) Mengenal alat ukur tachometer
2) Mengetahui fungsi atau kegunaan dari alat ukur tachometer
3) Mampu mendeskripsikan prinsip kerja dari alat tachometer
4) Mengetahui kelebihan dan kelemahan dari macam macam alat ukur
tachometer itu sendiri

List daftar pustaka

https://www.amazine.co/22785/apa-itu-tachometer-4-jenis-dan-cara-kerja-
tachometer/

https://www.futuready.com/artikel/mobil/tachometer/
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian

Tachometer adalah sebuah alat pengujian yang dirancang untuk mengukur


kecepatan rotasi dari sebuah objek, seperti alat pengukur dalam sebuah mobil
yang mengukur putaran per menit (RPM) dari poros engkol mesin.

Kata tachometer berasal dari kata Yunani tachos yang berarti kecepatan dan
metron yang berarti untuk mengukur. Perangkat ini pada masa sebelumnya dibuat
dengan dial, jarum yang menunjukkan pembacaan saat ini dan tanda-tanda yang
menunjukkan tingkat yang aman dan berbahaya. Pada masa kini telah diproduksi
tachometer digital yang memberikan pembacaan numerik tepat dan akurat
dibandingkan menggunakan dial dan jarum.
2.2 Jenis-Jenis Technometer

a). Tachometer Rotor Bergigi

Terdiri dari sebuah sensor tetap dan sebuah pemutar gerigi, roda, dan bahan besi. Ada dua
jenis sensor yang digunakan:

 Variable Reluctance Sensor


 Hall Effect Sensor. Terdapat magnet yang menggantung sebagai sensornya

b). Touch Tachomete (Tachometer Tempel)

Pada jenis ini mengharuskan sensor pada alat ini menyentuh dengan benda benda yang
diukur. Dalam pengaplikasianya tachometer jenis ini jarang digunakan pada bidang
bidang tertentu dengan alasan teknis atau keselamatan.
c). Tachometer Laser (Photo Tachometer)

Pada jenis ini memungkinkan untuk melakukan pengukuran dari jarak jauh.

Laser Tachometer bekerja dengan sensor cahaya yang sangat sensitif terhadap elemen
berputar.

Unsur berputar akan memiliki satu tempat reflektif, dan rpm meter ini mengukur tingkat
di mana berkas cahaya dipantulkan kembali.

d). Tachometer Optik

Tachometer optik adalah sebuah alat untuk mengukur kecepatan sudut putar dengan
besaran rpm.

Tachometer optik terdiri dari jalur atau garis (stripe) yang terdapat di dalam batang lalu
terdapat sebuah atau lebih photosensor yang menghadap pada batang tersebut.

e).Tacho Generator

Tacho generator adalah sebuah generator kecil yang membangkitkan tegangan DC


ataupun tegangan AC. Dari segi eksitasi tacho generator dapat dibangkitkan dengan
eksitasi dari luar atau imbas elektromagnit dari magnit permanent. Tacho generator DC
dapat membangkitkan tegangan DC yang langsung dapat menghasilkan informasi
kecepatan, sensitivitas tacho generator DC cukup baik terutama pada daerah kecepatan
tinggi.
1. Tachometer generator dc

Tacho generator DC yang bermutu tinggi memiliki kutubkutub magnit yang banyak
sehingga dapat menghasilkan tegangan DC dengan riak gelombang yang berfrekuensi
tinggi sehingga mudah diratakan. Keuntungan utama dari tacho generator ini adalah
diperolehnya informasi dari arah putaran. Sedangakan kelemahannya adalah

 Sikat komutator mudah habis .


 Jika digunakan pada daerah bertemperatur tinggi, maka magnet permanent akan
mengalami kelelahan, untuk kasus ini, tacho generator sering dikalibrasi.
 Peka terhadap debu dan korosi.

2. Tachometer generator ac

Tacho generator AC berupa generator singkron, magnet permanent diletakkan dibagian


tengah yang berfungsi sebagai rotor. Sedangkan statornya berbentuk kumparan besi
lunak. Ketika rotor berputar dihasilkan tegangan induksi di bagian statornya. Tipe lain
dari tacho generator AC adalah tipe induksi, rotor dibuat bergerigi, stator berupa
gulungan kawat berinti besi. Medan magnet permanent dipasang bersamaan di stator.

2.3 Prinsip Kerja Tecnometer


Inputan data berupa putaran akan diubah sensor sebagai suatu nilai frekuensi.
Kemudian frekuensi tersebut akan dimasukkan ke rangkaian f to V (frekuensi to voltage
converter) keluarannya berupa tegangan, yang digunakan untuk menggerakkan jarum
pada tachometer analag atau dimasukkan ADC (Analog to Digital Converter) pada
tachometer digital untuk dirubah menjadi data digital dan akan ditampilkan pada
display.

2.4 Diagram Blok

Objek

Start

ON/OFF Baterai
LCD 2x8
Sensor Tx,
Rx ATMega
328
Program
Arduino

Gambar Diagram Blok Tachometer

Saklar ON/OFF untuk mengaktifkan baterai yang berfungsi sebagai catu


daya untuk memberi tegangan pada sensor Tx, Rx dan ATMega 328. Sensor Tx,
Rx digunakan untuk mendeteksi putaran objek, selanjutnya akan diproses pada
ATMega 328 yang berfungsi sebagai pengolah data menjadi data RPM dan
konversi pada satuan KM. Program Arduino yang digunakan pada ATMega 328
berfungsi sebagai bahasa pemrograman untuk pengolahan data. Saat tombol Start
ditekan akan memulai suatu program yang dapat mengaktifkan receiver dan
memulai pembacaan RPM pada objek yang berputar. LCD 2x8 digunakan untuk
menampilkan hasil pengolahan data RPM dan KM.

2.5 Keunggulan dan Kekurangan Tachometer


Berikut adalah keunggulan dan kekurangan dari beberapa jenis tachometer :

A. Keunggulan dan Kelemahan Tachometer Optik 


Keunggulan 
- Memiliki photosensor sehingga dapat mendeteksi setiap garis yang melewatinya 
 Kelemahan 
- Tidak dapat merasakan posisi dan jarak, namun dapat diatasi dengan memasang 2
buah photosensor 

B. Keunggulan Tachometer Rotor Bergigi 


-Memberikan sebuah pulsa setiap waktu apabila gigi besi melewatinya. 
-Menghasilkan pulsa yang berupa sinyal kotak yang jernih 

C. Keunggulan dan Kelemahan Tachometer DC 


• Keunggulan : Untuk menjaga inersia turun dapat diatasi dengan penggunaan sikat 
• Kelemahan : Penggunaan sikat untuk menjaga inersia dapat aus. 

2.6 Penggunaan Tachometer dalam kehidupan sehari-hari


1. Penggunaan di Mobil atau Motor

Penggunaan tachometer yang paling sering dijumpai adalah pada kendaraan,


tachometer ini mengukur kecepatan di mana perangkat mekanik berputar, yang
biasanya ditunjukkan dalam Tachometer RPM. Tachometer digunakan untuk
memantau RPM dalam mobil, karena menjalankan mesin dengan RPM terlalu
tinggi dapat secara drastis mengurangi umur mesin menjadi lebih pendek. Pada
jenis motor tertentu, tachometer motor digunakan sebagai aksesoris/pelengkap
tambahan.

2. Penggunaan Dalam Pesawat Terbang

Pesawat biasanya memiliki satu digital tachometer untuk setiap mesin. Dalam


pesawat yang menggunakan baling-baling, tachometer juga dibutuhkan untuk
setiap baling-baling. Sebuah mesin pesawat biasanya beroperasi pada RPM lebih
tinggi dari baling-balingnya. Dengan menggunakan tachometer terpisah untuk
bagian-bagian yang berbeda, pilot pesawat atau awak dapat mengetahui apakah
ada masalah dengan bagian tertentu.

3. Penggunaan Dalam Dunia Medis


Penggunaan tachometer bahkan dapat ditemui dalam kedokteran. Dengan
menempatkan kecil, turbin-seperti alat yang disebut haematachometer dalam
arteri atau vena, seorang dokter dapat menggunakan tachometer untuk
menyimpulkan laju aliran darah dari kecepatan di mana turbin berputar. Ini dapat
digunakan untuk mendiagnosa masalah peredaran darah seperti penyumbatan
arteri.

Sumber: https://haloedukasi.com/tachometer

https://www.amazine.co/22785/apa-itu-tachometer-4-jenis-dan-cara-kerja-
tachometer/

https://www.duniapembangkitlistrik.com/2019/08/pengertian-alat-ukur-
tachometer-dunia.html

https://elektronika-dasar.web.id/definisi-dan-konstruksi-tacho-generator/

https://www.scribd.com/document/365644919/Bab-3-Tachometer-docx

https://www.kompasiana.com/kucari/54f6c843a333114c5c8b49f1/jenis-dan-penggunaan-
digital-tachometer?page=2

Anda mungkin juga menyukai