Anda di halaman 1dari 25

TEORI ORGANISASI

HAKEKAT
PENGORGANISASIAN
Ini ceritera tentang empat orang yang bernama:
Everybody, Somebody, Anybody dan Nobody.
Ada satu tugas penting yang harus dikerjakan dan
Everybody diminta untuk mengerjakannya.
Everybody yakin bahwa Somebody akan
mengerjakannya. Sebetulnya Anybody dapat
mengerjakannya, tetapi Nobody yang
mengerjakannya. Somebody marah sebab itu tugas
Everybody. Everybody pikir bahwa Anybody dapat
mengerjakannya, tetapi Nobody sadar bahwa
Everybody tidak akan mengerjakannya. Akhirnya,
Everybody menyalahkan Somebody yang sebetulnya
2
Nobody diminta oleh Anybody.
KEKUATAN SOSIAL
(Social Power)

Kekuatan Sosial adalah sumber energi yang mampu mengge-


rakkan sejumlah orang ke arah yang dikehendaki oleh sumber
energi tersebut.

Ada dua macam kekuatan sosial :

1. KEWENANGAN (Authority) hak untuk melakukan perintah


kepada orang lain.
Authoritative = Kekuatan sosial yang syah.

2. PENGARUH (Influence) kekuatan yang tidak didukung oleh


kewenangan (Non-authoritative power)

Kedua kekuatan itu selalu beriringan.


3
Organisasi

Bhs. Yunani
Organon = alat

Unsur Dasar :
• Kumpulan Orang
• Kerja sama
• Tujuan
Konsep Dasar Organisasi
Secara etimologis:
Organum (Latin); organon (Yunani) berarti alat, anggota, bagian, atau
badan.

Tiga macam pendapat ttg organisasi:


• kumpulan orang
• proses pembagian kerja
• sistem kerja sama

5
Pengertian Organisasi

Sistem saling pengaruh antar orang dalam satu kelompok dalam


rangka mencapai tujuan tertentu

Sistem yang mengkoordinasikan orang-


orang, pekerjaan-pekerjaan, teknologi, dan praktik-praktik
manajemen untuk mencapai tujuan.

6
Proses Terbentuknya Organisasi
• Ketidakterbatasan kebutuhan manusia
• Keterbatasan kemampuan manusia

Berorganisasi

Terbentuk :
1. Spontan
2. Seksama dan pertimbangan secara matang
Organisasi sebagai Sistem

Sistem: SISTEM

Sekumpulan elemen yang A


saling berinteraksi dalam
suatu kesatuan yang utuh &
secara simultan berproses ke B C
arah tercapainya tujuan
tertentu

8
Tipe Sistem

• S.tertutup: sistem yang ‘tidak’ merespon segala sesuatu di luar


dirinya sendiri
• S.
terbuka: sistem yang dalam melaksanakan kegiatannya merespon
pengaruh luar (lingkungan)

• Organisasi = sistem terbuka

9
Organisasi Sebagai Sistem

Bertujuan menciptakan nilai


tambah dengan memperhatikan
keseimbangan terhadap kondisi
lingkungan.

10
Teori Organisasi

Teori Klasik
Teori Neo klasik
Teori Modern

11
Pendekatan Klasik
F.W. Taylor (1856 – 1915)
• pengaturan cara kerja karyawan pelaksana
• mencoba menemukan cara kerja yang paling efisien
• dasar pemikiran :
▪ analisis ilmiah untuk menemukan cara kerja terbaik
▪ manusia: makhluk rasional (1-1a,b)

• cara kerja paling efisien/standar, jika dilaksanakan oleh pekerja standar, menghasilkan :
KAPASITAS KERJA STANDAR
atau
WAKTU KERJA STANDAR

sehingga : Volume Pekerjaan


Organisasi = Kapasitas Kerja (Standar)
Implisit :
•adanya keseimbangan Tugas vs Wewenang
•adanya pengelompokan menurut fungsi
•adanya Standar Kerja
•adanya dasar penyusunan Sistem Imbalan

•mirip dengan :
Weber : Fayol :
Manajemen :
manusia
Rasional • Planning
prosedur
• Organizing
• Actuating Rasional-Organisasi
(Taylor: Rasional-
• Coordination
Individu)
• Control

• diikuti Gulick, Urwick, Follet: Administrative Design Theory)


Pendekatan Neo Klasik
Elton Mayo Cs – Penelitian Hawthorne, Western Electric
Company (1927 - 1932)
• mempelajari :
hubungan kondisi fisik lingkungan kerja dengan prestasi kerja
• tanpa disengaja, menemukan bahwa prestasi kerja dipengaruhi
oleh :
• Kondisi Fisik lingkungan kerja
• Faktor Psikososial
Konsep Neo-Klasik tentang Organisasi
1. Organisasi merupakan sistem sosial  pekerja (manusia)
adalah makhluk Psiko Sosial

2. Proses :

Pergaulan Sikap/
Interaksi Kelompok Norma
di Prestasi
Sosial Non-Formal Kelompok Kerja
Tempat Kerja

3. Komunikasi :

Komunikasi Interaksi Prestasi Kerja


dalam Organisasi Sosial Yang Baik Yang Baik

 Manajemen memerlukan Skill Teknis dan Skill Sosial


Konsep Neo-Klasik tentang Organisasi
 Fokus Perhatian Pendekatan Neo Klasik : Human Relations

Perbandingan Pendekatan Klasik dan Pendekatan Neo-K

Klasik Neo-Klasik
Manusia/pekerja : Manusia/pekerja :
Mahluk Rasional Mahluk Psikososial

• mampu menentukan anatomi / • tidak mampu menentukan anatomi /


bentuk Organisasi bentuk Organisasi
• fokus perhatian pada : anatomi • fokus perhatian pada
Organisasi/jumlah personil Human Relations

Organisasi = sistem tertutup Organisasi = sistem tertutup


Pendekatan Modern
• Setelah pendekatan neo-klasik, teori organisasi jadi “menyebar”, tidak ada
kesatuan pandangan antar pendekatan
• Contoh : manusia = mahluk rasional (pandangan klasik) berlawanan
dengan manusia makhluk sosial (pandangan neo-klasik).

• muncul penelitian Joan Woodward, tahun 1950-an terhadap 100 perusahaan


manufaktur, di South Essex – Inggris :
• menggunakan prinsip-prinsip manajemen klasik (seperti : rentang-kendali
untuk menentukan Karakteristik Perusahaan Sukses
• menemukan Hubungan :

Jenis Karakteristik / Struktur Prestasi


Teknologi Organisasi Perusahaan
PENELITIAN WOODWARD
•1OO perusahaan manufaktur – di South Essex - Inggris
•data (10 tahun) tentang :

1. Performansi Keuangan
2. Struktur organisasi
3. Gaya manajemen

Kelompok
CARA 1 :
Perusahaan
Sukses Apakah ada perbedaan :
 Struktur Organisasi ?
 Gaya Manajemen ?
100 dipisahkan menurut
Persh. Performansi Keuangan Kesimpulan :
TIDAK BERBEDA !!!

Kelompok
Perusahaan
Tidak Sukses
CARA 1 :

Kelompok
Perusahaan
Sukses Apakah ada perbedaan :
 Struktur Organisasi ?
 Gaya Manajemen ?
100 dipisahkan menurut
Persh. Kesimpulan :
Performansi Keuangan
TIDAK BERBEDA !!!

Kelompok
Perusahaan
Tidak Sukses

Teknologi Produksi ternyata


berbeda :
1. Teknologi Craft
2. Teknologi Mass-Product
3. Teknologi Proses Kontinyu
Perusahaan
Sukses

Kelompok
Perusahaan
Teknologi Tidak Sukses
Craft
Kesimpulan :
Perusahaan
Kelompok Sukses BERBEDA !!!
100 Teknologi
Persh. Mass-Product Perusahaan terutama perbedaan
Tidak Sukses Struktur
Organisasi

Kelompok Perusahaan
Sukses
Teknologi
Proses
Perusahaan
Kontinyu
Tidak Sukses
Perusahaan
Sukses

Kelompok
Perusahaan
Teknologi Tidak Sukses
Craft
Kesimpulan :
Perusahaan
Kelompok Sukses BERBEDA !!!
100 Teknologi
Persh. Mass-Product Perusahaan terutama
Tidak Sukses perbedaan
Struktur
Organisasi
Kelompok Perusahaan
Sukses
Teknologi
Proses
Perusahaan
Kontinyu Tidak Sukses

Kesimpulan : ada hubungan

JENIS PRESTASI STRUKTUR


TEKNOLOGI PERUSAHAAN ORGANISASI
Pendekatan Modern
Penelitian Woodward menemukan hubungan :

Jenis Karakteristik / Struktur Prestasi


Teknologi Organisasi Perusahaan

berarti :
Struktur organisasi tertentu sesuai jika digunakan oleh organisasi yang
menggunakan jenis teknologi tertentu

teknologi, mencerminkan kondisi Lingkungan, maka pandangan berkemban


Struktur Organisasi tertentu sesuai jika digunakan oleh organisasi
untuk menghadapi jenis lingkungan tertentu

 muncul paham Ketergantungan (Contingency) :


Tidak ada yang ideal dan berlaku umum, ideal berlaku hanya untuk kondisi tertentu
Perbandingan pendekatan Klasik, pendekatan Neo-Klasik, dan pendekatan Modern :

Klasik Neo-klasik Modern

Manusia/pekerja tidak
Manusia/pekerja = mahluk Manusia/pekerja = mahluk diperhatikan sebagai
rasional psiko-sosial individu, perhatian pada
kelompok individu

Mampu menentukan Tidak mampu menentukan Mampu menentukan anatomi


anatomi organisasi anatomi organisasi organisasi (secara makro)
Fokus perhatian pada Fokus perhatian pada human Fokus perhatian pada
anatomi organisa- relations hubungan antara
si/jumlah personil organisasi dengan
lingkungan

Organisasi = sistem tertutup Organisasi = sistem tertutup Organisasi = sistem terbuka

1-2
Perubahan Konsep Organisasi

Tradisional Modern/Baru

Terjadi karena perubahan lingkungan


di luar organisasi :
1. Masyarakat
2. Ekonomi
3. Global
4. Teknologi

Persoalan yang kompleks dan rumit


SELESAI

25

Anda mungkin juga menyukai