Renang pada umumnya merupakan suatu pergerakan badan yang dilakukan didalam air. Seperti contohnya pada
kebanyakan ikan yang berada di lautan, sungai, danau, dan lain sebagainya. Hewan ikan tersebut menggerakkan
beberapa bagian yang penting agar dapat berenang secara bebas di dalam air.
Renang merupakan suatu cabang olahraga yang aquatik. Renang ini juga merupakan olahraga yang sering
dilakukan dalam adu kecepatan seorang atlit dalam berenang. Perenang dinyatakan menang jikalau ia mencapai
garis finis lebih dulu.
Sistem permainan renang juga sama dengan olahraga lainnya, seperti adanya sebuah penyisihan, babak semifinal,
babak final dan sejenisnya. Dan lomba yang dilakukan juga bermacam-macam, seperti lomba gaya renang bebas,
punggung, kupu-kupu, dan juga gaya dada.
Sejarah Renang
Renang sebelumnya telah dikenal sejak zaman pra-sejarah dimana diketahui adanya gua-gua yang dipercayai
sebagai tempat para perenang zaman batu. Gua-gua itu terletak di sebelah barat daya Mesir dekat Wadi Sora.
Ditemukannya stempel lilin di Mesir yang berkisaran 4000 sampai 9000 tahun SM. Disana menunjukkan adanya
gambar/lukisan empat seorang perenang dengan menggunakan gaya bebas.
Terdapat juga lukisan dinding yang ditremukan di Babylonia yang menunjukkan mereka menggunakan teknik gaya
dada. Lukisan tersebut merupakan gambar paling terkenal yang ditemukan di padang pasir Kebir. Diperkiraan bahwa
usianya juga sekitar 4000 tahun SM.
Di negara jepang, teknik renang ini merupakan salah satu kemampuan yang harus dikuasai oleh para samurai.
Sejarah mencatat bahwa pertandingan pertama kali diselenggarakan pada 36 SM oleh kaisar Suingui.
Olahraga renang tak hanya adu kecepatan saja, ada juga lomba seperti lompat indah, renang indah, renang perairan
terbuka, dan polo air. Dan semua peraturan yang tertera mengikuti ketetapan dari badan lembaga/induk organisasi
Dunia yang bernama Federasi Renang Internasional (FINA) didirikan pada tanggal 19 Juli 1908 di inggris.
FINA didirikan oleh 8 Federasi nasional yaitu Belgia, Denmark, Finlandia, Prancis, Jerman, Inggris Raya, Hungaria
dan swess. Markas besar FINA berada di Lausanna, Swiss. Di indonesia, induk organisasi tersebut dinamakan
Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI). didirikan di Indonesia pada 21 Maret 1951. Dan PRSI tersebut mulai
menjadi anggota FINA sejak tahun berikutnya. Dan perenang Indonesia pertama kali mengikuti lomba dalam
Olimpiade 1952
Mengetahui manfaat berenang bagi kesehatan tubuh itu sangat perlu karena anda dapat mengetahui efek positifnya.
Berenang memanglah sangat populer sebagai tempat rekreasi bersama keluarga, teman, maupun saudara.
Manfaat dari olahraga renang bagi kesehatan tentu saja tidak hanya berenang. Akan tetapi perlu juga anda
mengkonsumsi makanan yang bergizi untuk masuk ke dalam tubuh. Dengan begitu, anda dapat menyeimbangkan
antara keduanya.
Jikalau anda melakukan gerakan renang secara teratur selama 20 menit dan konstan, hal tersebut akan membbantu
merangsang metabolisme dan membakar lemak. Karena berenang merupakan gerakan senam aerobik di dalam air.
Berenang merupakan alternatif tempat rekreasi bagi kehidupan anda bersama keluarga, teman,maupun juga
saudara. Tak heran jika tempat rekreasi kolam renang sangat banyak pengunjung yang berdatangan.
5. Renang Membentuk Tubuh yang Ideal
Kesuliatan dalam membentuk tubuh ideal dan tidak berhasil dengan fitnes yang anda lakukan? Ada baiknya anda
melakukan rutinitas berenang untuk membuat tubuh anda menjadi lebih ideal.
Berenang juga sangat efektif dalam membentuk tubuh yang ideal terutama pada Bisep. Ini juga memungkinkan
untuk menggerakkan seluruh anggota tubuh anda dengan sempurna. Tentunya pada bagian tangan dan kaki akan
terbentuk secara alami.
Pada kejadian ini sistem pernapasan akan terlatih dikit demi sedikit hingga napas anda akan semakin panjang. Hal
ini juga dapat memacu pada aliran jantung, pembuluh darah, dan paru-paru menjadi lebih lancar dari pada
sebelumnya.
11. Self Safety
Self safety atau mengamankan diri. Renang juga perlu anda kuasai sehingga pada saat anda diterjang oleh banjir,
anda dapat menyelamatkan diri. Dan juga tentunya anda dapat menyelamatkan orang lain jika terjadi sesuatu seperti
tenggelam dan lain sebagainya.
Dalam berenang memiliki adanya beberapa materi dan teknik dasar yang harus anda perhatikan. Hal ini harus
dipahami karena akan sangat berpengarh bagi kesehatan badan menjadi lebih maksimal.
Gaya renang memiliki 4 teknik yang mempunyai cara latihan yang berbeda-beda namun hampir sama. Lima macam
gaya renang yaitu, renang gaya bebas, gaya dada, gaya kupu-kupu, gaya punggung, serta gaya katak. Anda dapat
mempelajari semua gaya tersebut dengan kunci “Keseriusan”. Berikut penjelasan lengkap mengenai lima macam
teknik gaya renang :
Teknik Renang Gaya Bebas/Freestyle/Front Crawl
Teknik renang gaya bebas ini merupakan teknik yang paling populer dikalangan para perenang. Selain teknik ini
sangat mudah untuk dipelajari, gaya renang ini juga merupakan teknik renang tercepat dari pada yang lainnya.
Renang gaya bebas ini dilakukan dengan meluncur pada permukaan air dengan terus-menerus tanpa berhenti.
Napas juga dapat terus keluar masuk karena kepala selalu bergeleng/memaling ke kanan dan kiri dan keluar
permukaan air.
Posisi badan juga tidak terlalu sulit. Pada posisi dada selalu menempel pada permukaan air, dan kepala keluar
masuk dengan geleng ke kanan kiri, serta posisi badan dengan kaki lurus sejajar.
Kedua tangan juga digerakkan secara bebas dengan bergantian. Dan juga gerakan kaki tidak terlalu sulit karena
terus mengayuh mendorong air kebelakang. Akan tetapi teknik ini membutuhkan kekuatan otot yang cukup agar
dapat berenang jauh.
Namun bukan berarti tidak ada yang perlu diperhatikan dalam melakukan teknik gaya renang bebas ini. Berikut
merupakan beberapa teknik latihan dalam menguasai gaya bebas ini :
Selama anda menggunakan gerakan ini, usahakan jangan sampai dengkul anda menekuk sedikitpun. Hanya
pangkal paha andalah yang menggerakkan gerakan berjalan tersebut.
Prinsip pada gaya punggung seperti halnya pada dasar teknik renang lainnya. Hanya saja gaya punggung ini
memiliki rincian yaitu pada posisi badan, gerakan kaki dan lengan, pengambilan napas, serta koordinasi gerakan
keseluruhan.
1. Posisi Badan
Posisi badan pada gaya punggung ini sangat sulit jika dilakukan pada perenang pemula. Akan tetapi, gaya ini sangat
mudah dalam pengambilan napas. Karena posisi badan pada renang gaya punggung ini terlentang, maka wajah
akan selalu berada di atas permukaan air.
Pertama – peganglah tepi kolam dengan kedua tangan anda. Usahakan jarak antara kedua tangan anda selebar
bahu.
Kedua – Lipat/tekuk kedua kaki anda sehingga lutut berada di antara kedua lengan. Lalu tempelkan telapak kaki
anda ke dinding kolam. Telapak kaki itu akan digunakan sebagai dorongan pada awal permulaan start.
Ketiga – Setelah persiapan anda selesai, lepas kedua tangan anda dengan kepala lurus kebelakang. Setelah itu
dorong telapak kaki anda di dinding sehingga memberikan pantulan kencang pada awal permulaan start.
Keempat – Setelah melakukan dorongan tersebut, usahakan wajah tetap berada di atas permukaan air dan posisi
tetap terlentang. Lalu pada kedua lengan letakkan pada bagian sisi kanan kiri tubuh anda.
Kelima – Lakukan latihan ini berkali-kali sehingga memberikan awal permulaan start yang baik. Awal permulaan start
yang bagus akan memberikan dorongan selanjutnya semakin lancar.
2. Gerakan Kaki
Gerakan pada renang gaya punggung sama saja seperti teknik renang gaya bebas. Akan tetapi, yang membedakan
yaitu teknik ini dilakukan dengan posisi terlentang. Lakukan latihan gerakan kaki dengan posisi badan tetap
terlentang.
3. Gerakan Lengan
A. Tiga Jenis Fase Pada Teknik Gerakan Lengan
Fase Istirahat – Gerakan istirahat dimulai dari tangan keluar dari permukaan air dengan ibu jari keluar lebih dahulu.
Setelah tangan berada di atas bahu, (lengan tegak lurus dengan bahu), tangan diputar keluar, lalu masuk ke
permukaan air dengan jari kelingking terlebih dahulu. Proses istirahat ini harus dilakukan dengan rileks seirama
dengan lengan yang bergerak menarik dan mendorong.
Fase Menarik – Gerakan menarik dimulai setelah telapak tangan masuk beberapa inchi dari permukaan air sampai
titik maksimal terkukan siku atau telapak tangan tepat berada disamping luar bahu.
Fase Mendorong – Gerakan mendorong dimulai dari akhir tarikan, tangan mendorong ke belakang, dank e bawah
dalam gerakan seperempat lingkaran.
Teknik renang gaya dada atau dinamakan Breast Stroke. Teknik gaya dada ini juga sering disebut dengan gaya
katak. Sebutan gaya katak ini dikarenakan cara berenangnya sangat mirip dengan ayunan kaki katak.
Teknik renang gaya dada ini merupkan teknik yang dilakukan dengan santai tanpa harus terburu-buru. Gaya dada ini
juga sangat populer karena sering digunakan dengan tujuan untuk bersenag-senang. Gerakan yangsangat halus
membuat tubuh tidak mudah merasa lelah saat anda melakukananya.
Teknik renang gaya dada ini dilakukan dengan posisi badan terlungkup di dalam air. Sejenak kepala akan masuk
dan kemudian keluar lagi untuk mengambil napas. Pergerakan cara berenangnya harus stabil, bergerak maju ke
depan dengan kedua tangan dan kaki secara simultan.
Pada kedua kaki digerakkan dengan cara menendang-nendang air yang berada di belakangnya. Lalu disertai juga
dengan ayunan kedua tangan lurus ke depan. Kemudian kedua tangan dibuka di dalam air, yang satu ke arah kanan
dan ke kiri. tentu saja tangan ini digunakan agar laju renang lebih cepat.
Jika anda menggunakan teknik gaya renang ini, anda dapat bernapas setelah 2 sampai 4 kali gerakan lengan
mengayun. Namun teknik renang gaya dada ini merupakan teknik paling lambat dibanding seluruh gaya renang
lainnya.
Ketika anda berenang menggunakan teknik gaya dada, usahakan posisi pada kepala dan badan anda dengan
benar. Hali agar supaya mengurangi adanya cedera keram pada leher anda.
Sebelum melakukan gerakan teknik renang gaya dada ini, anda harus mengetahui poin-poin penting dalam
melatihnya. Poin-poin ini tentu saja sangat berguna jika anda ingin mengusasi teknik tersebut secara maksimal.
Berikut merupakan lima cara latihan teknik renang gaya dada :
Pertama – Posisikan badan anda terlungkup dan sejajar dengan permukaan air.
Kedua – Berpeganglah pada dinding kolam agar lebih mudah untuk berlatih.
Ketiga – Jangan masukkan kepala ke dalam air, letakkankanlah di atas permukaan air.
Keempat – Tariklah kedua kaki anda seperti layaknya seekor katak ke samping, lalu luruskan kebali dan mengayun
lagi.
Kelima – Berikan lecutan yang besar ketika kedua kaki anda akan menutup.
Keenam – Silahkan ulangi berkali-kali agar anda dapat menguasainya.
Pertam – Posisi kaki menempel pada kolam renang. Biasanya kaki ini menempel jika ada tiang untuk pegangan.
Kedua – Luruskan kedua tangan anda dan kepala anda harus terlihat jelas di atas permukaan lalu pandanglah
kedepan
Ketiga- Setelah tangan anda lurus, arahkan ke samping badan hingga sampai menyentuh pinggul. Lalu kembalikan
dengan melewati dada anda.
Keempat – Latihan ini harus ditekuni agar dapat mengatur napas saat kepala muncul dari permukaan.
4. Latihan Cara Mengambil Napas
Pengambilan napas ini terjadi saat kepala anda sepenuhnya berada di atas permukaan air. Doronglah kedua
tanganmu ke samping bawah sehingga kepala akan terdorong keluar permukaan air.
Keluarkan udara saat di dalam air dan masukkan ketika kepala anda berada di atas permukaan air. Biasanya
pernapasan ini dilakukan di setiap 2 sampi 4 kali gerakan tangan. Namun pada pemain handal, biasanya melakukan
pernapasan setelah 8 gerakan.
Teknik gaya renang kupu-kupu ini bisa dikatakan merupakan teknik yang cukup sulit untuk di pelajari. Karena teknik
renang ini memerlukan otot punggung yang kuat agar dapat melaju dengan cepat. Berikut adalah beberapa teknik
renang gaya kupu-kupu yang dapat anda pelajari :
1. Posisi Badan
Dalam melakukan gerakan ini, posisi badan merupakan suatu hala yang paling penting untuk melakukan gaya kupu-
kupu. Karena, badanlah yang akan menentukan kesempurnaan pada teknik gaya kupu-kupu ini.
Yang harus anda pahami bahwa posisi badan harus sedatar mungkin dengan permukaan air. Namun, gerakan kupu-
kupu ini dilakukan dengan cara naik turun secara vertikal atau keluar masuk ke dalam air.
Gerakan ini sangat berbeda dan hapir kebanyakan tidak kita jumpai pada gaya renang lainnya. Hingga sebagian
besar orang akan kesulitan dalam melakukan teknik gaya renang ini.
Adanya gerakan naik turun merupakan titik tumpu utama dan menjadikan ketahanan depan akan lebih besar. Oleh
karena itu perenang harus tetap menjaga keseimbangannya sehingga tetap melaju secara teratur.
A. Pengambilan Napas
Agar mudah dalam mengambil napas, usahakan kepala anda keluar sepenuhnya. Sebelum mengambil napas,
keluarkan terlebih dahulu karbondioksida saat kepala sedang di dalam air. Kemudian ambillah napas ketika kepala
naik kepermukaan air.
B. Posisi Kaki
Posisi pada kaki seperti yang dilakukan pada ikan lumba-lumba yaitu ke atas dan ke bawah. Namun jangan sampai
anda memukul air terlalu dalam, hal tersebut akan memebrikan tekanan pada tubuh bagian depan anda.
1. Gerakan Recovery
Gerakan recovery merupakan gerakan langkah awal dalam mengayun kedua tangan anda. Yaitu dimulai dari akhir
gerakan mendayung sampai pada gerakan akan mendayung.
Setelah tangan keluar dari permukaan air, lemparkan kedua tangan anda ke depan. Lakukan teknik tersebut berkali-
kali dengan rileks dan serempak atau simetrisantara antara lengan kanan dan kiri.
Pertama – Pada akhir dayungan, kedua lengan bersiap untuk melakukan gerakan recovery.
Kedua – Pada saat anda melakukan gerakan recovery, lemparkanlah kedua lengan anda ke arah samping
permukaan air.
Ketiga – Setelah kedua tangan anda masuk kepermukaan air, lengan tersebut akan berada di garis bahu depan
kepala anda.
Keempat – Ketika lengan masuk kedalam air, badan akan menempati posisi tunduk yang dimana kepala masuk ke
dalam permukaan air.
Kelima – Kedua lengan tersebut mulai melakukan gerakan menarik ke arah luar.
Keenam – Kedua lengan anda akan mulai bergerak ke arah dalam serta posisi tangan mesih menekuk pada
persendian yaitu lutut.
Ketujuh – Lalu kemudian kedua lengan melakukan dorongan ke arah dalam.
Kedelapan – Pada akhirnya, keda belah ibu jari anda akan menyentuh bagian paha anda.
Kesembilan – Dan setelah itu kembali mengulang gerakannya lagi.