Anda di halaman 1dari 20

Akhlak Mulia : Faktor Penyebab,

Metode Pengembangan dan


Dampaknya
DIRANGKUM OLEH KELOMPOK 5 :
• Muhammad Salman Alfarisi
• Ad Rifky Chairil Amri
• Muhammad Syafik
• Muhammad Harits Arfan
Pengertian Akhlak Mulia

● Menurut Imam Al-Ghazali, Akhlak Mulia atau terpuji adalah “Menghilangkan semua
adat kebiasaan yang tercela yang sudah digariskan dalam agama Islam serta
menjauhkan diri dari perbuatan tercela tersebut, kemudian membiasakan adat
kebiasaan yang baik, melakukannya dan mencintainya”.

● Menurut Quraish Shihab, Akhlak mulia adalah akhlak yang menggunakan ketentuan
Allah sebagai tolak ukur dan tolak ukur kelakuan baik mestilah merujuk kepada
kentuan Allah.

● Secara Umum Akhlak mulia ialah seluruh perilaku umat manusia yang sesuai dengan
tuntunan Al-Qur’an dan Hadits yaitu adab sopan santun yang di contoh kan dan di
ajarkan Rasulullah SAW kepada seluruh umat manusia ketika beliau masih hidup.
Kata akhlak yang digunakan dalam al-Qur’an ketika Allah mengatakan budi perkerti
Nabi Muhamad SAW, yaitu dalam firman-Nya : ”dan sesungguh nya kamu benar-
benar berbudi pekerti (Khuluq) yang agung, (Qs al-Qalam ; 4)
Macam-macam akhlak mulia ditinjau dari berbagai segi

01 02
Akhlak Mulia kepada Makhluk Akhlak Mulia Dalam Pergaulan
• Akhlak Mulia kepada Orangtua • Menjaga lidah
• Akhlak Mulia kepada Teman • Malu
• Akhlak Mulia kepada Tetangga • Tawadhu
• Akhlak Mulia dalam Pergaulan Antarjenis • Toleransi

03
Akhlak Mulia Dalam Sikap
• Taat
• Qonaah
• Sabar
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pembentukan Akhlak Mulia

1. Faktor Internal

● Insting / Naluri, adalah karakter yang melekat dalam jiwa


seseorang yang dibawanya sejak lahir.

● Adat / Kebiasaaan, adalah setiap tindakan dan perbuatan seseorang


yang dilakukan secara berulang-ulang dalam bentuk yang
sama sehingga menjadi kebiasaan.

● Keturunan, Maksudnya adalah berpindahnya sifat-sifat


tertentu dari orangtua kepada anak
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pembentukan Akhlak Mulia

2. Faktor Extrernal

● Lingkungan Alam. Alam yang melingkupi manusia merupakan faktor


yang mempengaruhi dan menentukan tingkah laku seseorang.

● Lingkungan Pergaulan. Lingkungan pergaulan ini meliputi beberapa


hal berikut :
1. Lingkungan Keluarga/Rumah
2. Lingkungan Sekitar Rumah (Masyarakat / Tetangga)
3. Lingkungan Sekolah/Tempat Kerja
Untuk menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi
pembentukan akhlak mulia pada khususnya dan
pendidikan pada umumnya, ada tiga aliran yang sangat
amat populer.
1. Nativisme
2. Empirisme
3. Konvergensi
01
Nativisme
Menurut aliran Nativisme bahwa faktor yang paling berpengaruh
terhadap pembentukan diri seseorang adalah faktor pembawaan
dari dalam yang bentuknya dapat berupa kecenderungan, bakat,
akal, dan lain-lain. Jika seseorang yang sudah memiliki
pembawaan atau kecenderungan kepada yang baik, maka
dengan sendirinya orang tersebut menjadi baik.
02
Empirisme
Menurut Aliran Empirisme bahwa faktor yang paling brepengaruh
terhadap pembentukan dari seseorang adalah faktor dari luar,
yaitu lingkungan sosial, termasuk pembinaan dan pendidikan
yang diberikan. Jika pendidikan dan pembinaan yang diberikan
kepada anak itu baik, maka baiklah anak itu. Demikian jika
sebaliknya.
03
Konvergensi
Menurut Aliran Konvergensi berpendapat pembentukan akhlak
di pengaruhi oleh faktor internal, yaitu pembawaan sianak, dan
faktor dari luar yaitu pendidikan dan pembinaan yang dibuat
secara khusus, atau melalui interaksi dalam lingkungan sosial.
Metode Pengembangan Kualitas
Akhlak dan Pembinaan Akhlak
01
Metode Peningkatan Kualitas Akhlak
Metode yang paling efektif untuk menjaga dan membina akhlak sebagai
berikut :
• Dengan memberikan penjelasan bahwa adanya balasan bagi orang-
orang yang berakhlak mulia akan dimuliakan Allah dan Rasul-Nya serta
mendapatkan kehidupan yang baik.
• Dengan memberikan penjelasan adanya pembahasan bagi orang-
orang yang akhlaknya buruk, juga akan mendapatkan balasan yang
buruk dan hidupnya akan menemui keburukan.
• Berpikir ke masa depan,
• Muhasabah (introspeksi diri),
• Meningkatkan kualitas akhlak,.
02
Metode Pembinaan Akhlak

Ada enam metode pembinaan akhlak dalam perspektif Islam serta


pendapat dari pakar pendidikan Islam :
• Metode Uswah atau teladan
• Metode Pa’widiyah ( pembiasaan)
• Metode Mau’izhaa (nasehat)
• Metode Kishshah (Ceritera)
• Metode Amtsal ( perumpamaan )
• Metode Tsawab (ganjaran)
Manfaat Memiliki Akhlak Mulia
1. Memperkuat dan Menyempurnakan Agama
Nabi bersabda :
“Allah telah memilihkan agama islam untuk kamu,hormatilah
agama dengan akhlak dan sikap dermawan, karena Islam itu tidak
ada sempurna kecuali dengan akhlak dan sikap dermawan itu.”

Berkenaan dengan hadist tersebut al-Mawardi mengatakan bahwa


akhlak yang mulia dan bertentangga yang baik itu akan
mendatangkan kemakmuran. Apa yang dijelas kan dalam hadist
tersebut secara logika dapat diterima, karena akhlak yang baik akan
menimbulkan kawan yang banyak dan disukai orang, sehingga
segala kesulitan dapat dipecahkan dan peluang untuk mendapat
rezeki dan keberuntungan akan terbuka, mengingat rejeki itu
datang melalui interaksi yang baik dengan orang lain.
2. Mempermudah Perhitungan Amal di Akhirat

Nabi bersabda :
“ Ada tiga perkara yang membawa kemudahan hisab
(perhitungan amal di akhirat) dan akan di masukan ke surga,
yaoitu engkau memberi sesuatu kepada orang yang tek pernah
memberi apapun kepadamu (kikir),engkau memaafkan orang
yang pernah menganiayamu, dan engkau menyambung tali
silahturahmi kepada orang yang tak pernah kenal padamu.”
(HR Al-Hakim).
3. Menghilangkan Kesulitan

Nabi bersabda :
“Barang siapa melepaskan kesulitan orang mu’min dan
kehidupanya di dunia ini, maka allah akan melepaskan kesulitan
orang tersebut padahari kiamat.”
(HR Muslim)
4. Selamat Hidup di Dunia dan Akhirat

Nabi bersabda :
“Ada tiga perkara yang dapat menyelamatkan manusia, yaitu
takut kepada Allah di tempat yang tersembunyi maupun di tempat
yang terang, berlaku adil pada waktu miskin,maupun waktu
kaya.”
(HR Abu Syaikh)
5. Memiliki Banyak Hikmah Bagi Yang Berakhlak Mulia

Akhlak mulia memberikan banyak hikmah bagi setiap muslim yang


memilikinya, diantaranya sebagai berikut:

• Tumbuh rasa cinta kepada Allah SWT


• Terciptanya ketenangan dan kedamaian dalam hati
• Terjalin ukhuwah (persaudaraan)
• Terhindar dari pitnah
• Terhindar dari rasa iri dan dengki
• Memperoleh pahala dari Allah SWT
Kesimpulan
Akhlak adalah ilmu yang menentukan batas antara baik dan buruk,
antara yang terpuji dan yang tercela, tentang perkataan atau
perbuatan manusia lahir dan batin. Maksud dari akhlak itu sendiri
adanya hubungan antara khaliq dan makhluk, dan antara makhluk
dengan makhluk. Kita harus membiasakan diri berakhlak terpuji
dalam kehidupan sehari-hari agar semuanya berjalan sesuai dengan
perintah dan larangan dari Allah SWT.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai