Anda di halaman 1dari 3

PENGARUH POSITIF DAN NEGATIF ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI

(IPTEK) TERHADAP NEGARA

Hakikat & Makna IPTEK Bagi Manusia


Ilmu pengetahuan sains, peralatan hidup teknologi, serta kesenian seni, atau yang sering kali di
singkat IPTEK, termasuk bagian dari unsur-unsur pokok dari kebudayaan universal tersebut. Salah satu
fungsi utama IPTEK adalah untuk sarana bagi kehidupan manusia, yakni untuk membantu manusia agar
aktivitas kehidupanya menjadi lebih mudah, lancer, efisien, dan efektif, sehingga kehidupanya menjadi
lebih bermakna dan produktif.

Tujuh unsur kebudayaan menurut Koentjaraningrat adalah sebagai berikut:

a. Peralatan dan perlengkapan hidup

b. Mata pencaharian hidup dan sistem ekonomi

c. Sistem kemasyarakatan

d. Bahasa

e. Kesenian

f. Sistem pengetahuan

g. religi

Pengertian Ilmu Pengetahuan dan Sains


Sains berasal dari bahasa latin ‘scire’, artinya mengetahui dan belajar. Kata sains di artikan ke dalam
bahasa indonesia menjadi ilmu pengetahuan. Sains adalah pengetahuan yang sistematis. Sains dapat
diartikan sebagai himpunan pengetahuan manusia yang dikumpulkan melalui suatu proses pengkajian
dan dapat diterima oleh akal.

Ilmu selalu tersusun dari pengetahuan yang teratur, yang diperoleh dengan pangkal tumpuan
(obyek) tertentu dengan sistematis, metodis, rasional, logis, empiris, umum, dan akumulatif. Teori
pertama bertitik tolak adanya hubungan dalil, dimana pengetahuan dianggap benar apabila dalil
(preposisi) itu mempunyai hubungan dengan preposisi yang terdahulu. Teori kedua, pengetahuan itu
benar apabila ada kesesuaian dengan kenyataan. Teori ketiga menyatakan, bahwa pengetahuan itu
benar apabila mempunyai konsekuensi praktis dalam diri yang mempunyai pengetahuan itu.

Untuk mencapai suatu pengetahuan yang ilmiah dan obyektif diperlukan sikap ilmiah yang
meliputi empat hal :

-          Tidak ada perasaan yang bersifat pamrih sehingga mencapai pengetahuan ilmiah yang obyektif

-          Selektif, artinya mengadakan pemilihan terhadap problema yang dihadapi supaya didukung oleh fakta
atau gejala, dan mengadakan pemilihan terhadap hipotesis yang ada.
-          Kepercayaan yang layak terhadap kenyataan yang tidak dapat diubah maupun terhadap alat indera dan
budi yang digunakan mencapai ilmu

-          Merasa pasti bahwa setiap pendapat, teori, maupun aksioma terdahulu telah mencapai kepastian,
namun masih terbuka untuk dibuktikan kembali.

Adapun menurut beberapa ahli, definisi ilmu pengetahuan adalah sebagai berikut.

1. Mohammad Hatta
Menurut Mohammad Hatta ilmu pengetahuan adalah pengetahuan atau studi yang teratur
tentang pekerjaan hokum umum, sebab akibat dalam suatu kelompok masalah yang sifatnya
sama, baik dilihat dari kedudukannya maupun hubungannya.
2. Soerjono Soekanto
Soerjono Soekanto menyebut ilmu pengetahuan sebagaai pengetahuan yang tersusun secara
sistematis dengan menggunakan kekuatan pemikiran, pengetahuan dimana selalu dapat
diperiksa dan ditlaah (dikontrol) dengan kritis oleh setiap orang lain yang mengetahuinya.
3. Sondag Siagian
Ilmu pengetahuan menurut Sondang Siagian adalah suatu objek ilmiah yang memiliki
sekelompok prinsipol, dalil, rumus yang melalui percobaan yang sistematis dilakukan berulang
kali telah teruji kebenarannya, dalil-dalil, prinsip-prinsip dan rumus-rumus yang dapat diajarkan
dan dipelajari.

Dengan demikian, ilmu pengetahuan merupakan ilmu yang memiliki syarat dan ciri-ciri seperti
memiliki objek, memiliki tujuan dan metode, bersifat empiris, rasional, dan objektif

Pengertian Teknologi
Istilah teknologi berasal dari kata techno dan logika, kata yunani kuno ‘techne’ berarti seni
kerajinan. Dari techne kemudian lahirlah perkataan ‘technikos’ yang berarti orang yang memiliki
keahlian tertentu. Dengan berkembangnya keterampilan seseorang yang menjadi semakin baik karena
menunjukkan suatu pola, langkah, dan metode yang pasti, keterampilan tersebut menjadi lebih ahli.

Menurut Ellul istilah teknik digunakan tidak untuk mesin, teknologi atau prosedur untuk
memperoleh hasilnya, melainkan totalitas metode yang dicapai secara rasional dan mempunyai efisiensi
(untuk memberikan tingkat perkembangan) dalam setiap bidang aktivitas manusia. Jadi teknik menurut
Ellul adalah berbagai usaha, dan cara untuk memperoleh hasil yang sudah distandardisasi dan
diperhitungkan sebelumnya.

Secara hierarki teknologi dibedakan menjadi tiga macam teknologi, yaitu :

a.       Teknologi modern, jenis teknologi mempunyai ciri – ciri antara lain: padat modal, mekanis elektrik,
menggunakan bahan impor, berdasarkan penelitian mutakhir dan lain – lain.

b.      Teknologi madya, jenis teknologi mempunyai ciri – ciri antara lain: padat karya, dapat dikerjakan oleh
keterampilan setempat, menggunakan alat setempat, berdasarkan penelitian.

c.       Teknologi tradisional, jenis teknologi mempunyai ciri – ciri antara lain: bersifat padat karya (menyerap
banyak tenaga kerja), menggunakan keterampilan setempat, menggunakan alat setempat,
menggunakan bahan setempat, dan berdasarkan kebiasaan dan pengamatan.
Beberapa pengertian tentang teknologi antara lain sebagai berikut.

1. Miarso
Menurut Miarso teknologi adalah proses yang meningkatkan nilai tambah, yang menggunakan
atau menghasilkan suatu produk, dimana produk yang dihasilkan tersebut tidak terpecah dari
produk lain yang sudah ada, dan menjadi bagian integral dari suatu sistem.
2. Read Bain
Teknologi menurut Read Bain pada dasarnya mencakup semua alaat, mesin, peralatan,
pelengkapan, senjata, perumahan, pakaian, transportasi dan komunikasi perangkat, dan juga
keterampilan yang akan memungkinkan kita sebagai manusia bias memproduksinya.

Anda mungkin juga menyukai