Anda di halaman 1dari 2

Tn T usia 61 tahun masuk ke bangsal kenanga 2 tanggal 7 Juni 2022.

Tn W datang
dengan diagnose PPOK. Pasien mengatakan masuk RS karena sesak napas sejak kemarin dan
semakin memberat. Pasien mengatakan batuk-batuk namun cukup jarang. Pasien sebelumnya
juga pernah dirawat di RSUD dengan keluhan yang sama 1 tahun yang lalu. Pasien saat ini
mengatakan sesak napas dan punggungnya nyeri. Nyeri punggung selalu terasa dalam sehari dan
memberat saat batuk. Pasien mengatakan sulit untuk beraktivitas, setiap berjalan sesak terasa
memberat. pasien mengatkan saat dirumah mampu berjalan sekitar 5 meter dan harus istirahat
dahulu. Sesak nafas yang dirasakan lama untuk hilang meski sudah beristirahat. Pasien
sebelumnya merupakan perokok aktif sejak kecil usia 8 tahun dan berhenti di usia 53 tahun.
Pasien sebelumnya bekerja di perusahaan kelapa sawit di Padang, Sumatra, dan merokok 3-6
batang seharainya. Pasien juga mengatakan tubuhnya terasa gatal-gatal. Pasien merasa dirinya
semakin kurus dan lemas. Pasien dapat makan seperti biasa, minum sehari 3 botol +/- 600cc per
botol. Eleminasi pasien sehari 5-7 kali. saat pagi sampai petang biasanya pasien BAK 2 kali
sehari, namun malam hari 4-5 kali. pasien mengatakan tidurnya tidaknyaman karena sering
terbangun karena ingin berkemih, setiap bangun pagi nya pasien merasa lemas dan tidak puas.
Siang harinya pasien mengatakan bisa tidur 1-2 jam namun dirumah sakit pasien merasa susah
dan sering terganggu. pasien mengatakan sebelumnya memiliki Riwayat alergi obat namun
pasien tidak ingat obatnya. TTV : TD 128/81, N 103, T 36,6, RR 21, SpO2 97% dengan nasal
kanul O2. Pemeriksaan fisik dada didapatkan inspeksi jejas tidak ada, tampak edema tidak ada,
palpasi pengembangan dada simetris, perkusi sonor, pasien mengatakan tidak nyeri dada,
auskultasi didapatkan terdengan wheezing di tiap lobus paru dan paling jelas diarea paru-paru
kiri. RR pasien 21 kali permenit dan terpasang oksigen. Pasien tampak kurus dan tampak bitnik-
bintik merah dikulit area ketiak, dada, dan ekstrimitas. CRT <3 sec. hasil pemeriksaan penunjang
rontgen thorax didapatkan gambaran bronkopneumoni dan ukuran jantung normal dengan
elongate aorta. Lab darah tanggal 07/06/2022 Hb 11.3 (L), hematokrit 32 (L), Eritrosit 3.8 (L),
Lekosit 14 103 (H), Eosinofil 0.1 (L), Netrofil 86.8 (H), Limfosit 53 (H), Limfosit 5,7 (H). obat
yang diterima pasien Acetylcysteine 3x200, Candesartan 1x36 mg, Ceftriaxone 1x2, Solvinex
3x1, MPS 2x1, Ventolin : Pulmicort (1:1) 3x1, Sp NTG 50mc 15cc/jam. pasien mengatakan tetap
beribadah dengan bertayamum. Pasien saat ini sudah tidak memiliki pekerjaan, pasien
mengatakan sering mengkhawatirkan kondisinya yang sering sesak saat beraktivitas maskipun
berjalan-jalan, pasien mengatakan mencoba senang dan sabar dengan kondisinya karena sudah
sering mudah sesak.

Anda mungkin juga menyukai