Anda di halaman 1dari 12

Isu lingkungan Pulau

Sumatera
Kelompok 1

Dewa Ketut putrayana_A35120091


Nur afni_A35120105
Fisarya musaldi_A35120088
Desi rudi_A35120087
Arnold lampi_A35120099
Fahrisal_
Pulau Sumatera
Kondisi Geografis Pulau Sumatera Berdasarkan Peta
Berdasarkan data penelitian dan pencatatan kebudayaan daerah, berikut data-
data unik yang berhasil kami kumpulkan tentang gambaran kondisi geografis
pulau Sumatera berdasarkan peta.

A.Letak geografis Sumatera


Pulau Sumatra terletak di bagian barat gugusan kepulauan Nusantara. Di
sebelah utara berbatasan dengan Teluk Benggala, di timur dengan Selat
Malaka, di sebelah selatan dengan Selat Sunda dan di sebelah barat dengan
Samudra Hindia
B. Isu yang terkait dengan Lingkungan pulau sumatera
Sumatera sebagai pulau yang mempunyai potensi dari kenekaragaman
hayati dan sumber daya mineral telah banyak menarik perhatian banyak
orang sejak dulu hingga sekarang.
C. Kemarau, Sawah Seluas 608 Ha di Langkat Sumut Kekeringan
Medan - Musim kemarau berdampak luas pada lahan pertanian di Sumatera
Utara (Sumut). Hingga Agustus ini tercatat, total luas sawah yang kekeringan
mencapai lebih dari 600 hektare (ha).

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Sumut, Dahler


mengungkapkan bahwa kekeringan terjadi di beberapa wilayah. Di Kabupaten
Langkat luas sawah yang kekeringan yakni 608 ha, di Deli Serdang 26 ha, Labuhan
Batu Utara 7 ha, dan Labuhan Batu 4 ha.
Tidak turun hujan selama beberapa bulan ini, sehingga sawah-sawah yang
berada di beberapa kabupaten mengalami kekeringan," kata Dahler kepada
wartawan di Medan, Kamis (29/8/2021).
Terkait situasi kekeringan tadi, Dahler
menyebutkan pihaknya telah mengambil
beberapa langkah. Antara lain menyiapkan
sarana dan prasarananya dalam rangka
membantu petani untuk mengairi lahannya
yang terkena dampak dari kekeringan.
Termasuk menyiapkan pompa-pompa yang
berada di Dinas Pertanian Kabupaten dan
yang ada di kelompok-kelompok tani.
D. Banjir dan Longsor di Sumbar, Satu Jembatan
Putus
Padang, CNN Indonesia sejumlah daerah di Sumatera Barat dilanda
hujan deras sejak Selasa (28/9). Longsor dan banjir pun melanda Kota
Padang, Kota Solok, Kabupaten Solok, hingga Pasaman.
Di Kota Padang, hujan deras ekstrem mengakibatkan longsor di
Jalan Lintas padang-Solok. Petugas melakukan skema buka tutup
arus lalu lintas di lokasi.
Hujan juga menyebabkan
banjir di beberapa
kelurahan, seperti kelurahan
Rawang, dan Aia Pacah,
serta pohon tumbang di
beberapa titik.
Di Kota Solok, banjir mulai menggenangi rumah warga
pada Rabu (29/9) sejak pukul 02.30 WIB, yaitu di
Kecamatan Lubuk Sikarah dan Kecamatan Tanjung
Harapan.
Hal yang sama juga dirasakan di Kabupaten
Solok, beberapa kecamatan mulai digenangi
air di Jorong (dusun) Jambu dan Jorong
Kapalo Koto, Nagari Saok Laweh. Bahkan
menyebabkan longsor di Nagari Taruang
Taruang sehingga membuat akses jalan
terganggu beberapa saat.
Selanjutnya, di Kabupatenn Pasaman banjir terjadi
akibat hujan sejak Selasa (28/9) di Jorong Sei
Beremas Nagari Cubadak Barat Kecamatan Duo
Koto.

Curah hujan yang tinggi dan angin kencang,


menyebabkan meluapnya air dan pohon tumbang
menimpa jembatan hingga ambruk dan terbawa
arus sungai
Berdasarkan hasil analisis Badan Meteorologi,
Klimatologi dan Geofisika (BMKG)
Minangkabau, hujan yang terjadi di sebagian
besar wilayah Sumbar hari ini, Rabu (29/9)
sudah masuk kategori ekstrem.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai