Anda di halaman 1dari 61

PEMBEKALAN

KEWIRAUSAHAAN
INWALL INKUBASI BISNIS BBPPK &
PKK LEMBANG
LEMBANG, 20-23 JULI 2020

BALAI PUSAT PENGEMBANGAN PASAR


KERJA DAN PERLUASAN KESEMPATAN
KERJA
KEMENAKER RI
CARA MEMBUAT RENCANA USAHA
(BUSINESS PLAN)
Pembekalan Tenant Balai Besar Pengembangan Pasar Kerja dan Perluasan
Kesempatan Kerja, Kemnaker RI

Lembang, 20-24 Juli 2020


Profil dan Perkenalan Trainer
da perkenalan peserta

ICE BREAKING !!!


Diskusi Yuk !
three Minute Exercise

? Apa 3 hal penting bagi Anda dalam melakukan


perencanaan?

As Now, let’s discuss your ideas.


Mari kita diskusikan bersama

www.infodev.org|www.idisc.net
W WW.INFODEV.ORG | WWW.IDISC.NET
RENCANA HIDUP

Rencana adalah: DOA > TERKABUL


MENGAPA MELAKUKAN PERENCANAAN BISNIS?

2 dari 3 bisnis SUKSES


setelah menulis RENCANA USAHA
(Survey PWC USA 2004)

Perusahaan yang menulis RENCANA USAHA memiliki PERKEMBANGAN 69%


LEBIH CEPAT (pada periode 5 tahun) dibandingkan perusahaan yang TIDAK
MEMILIKI RENCANA USAHA
Orang yang tidak punya rencana
Orang yang punya rencana
RENCANA USAHA
 Dokumen tertulis
 Mencantumkan tentang rencana kita dalam
mengembangkan usaha ke depan dalam hal:

1. Aspek Pemasaran
2. Aspek Teknis / Produksi
3. Aspek Tim / Sumber Daya Manusia
4. Aspek Keuangan
Manfaat RENCANA USAHA
 Sebagai acuan untuk persiapan yang
dibutuhkan sebelum memulai usaha
 Menguji kelayakan usaha yang akan dijalankan
 Sebagai “peta” saat menjalankan dan
mengendalikan usaha
 Memikat sumber pendanaan untuk
pengembangan usaha (investor, hibah, dan lain-
lain)
 dapatdigunakan untuk merencanakan bisnis baru
atau merencanakan pengembangan bisnis

S PECIFIC (Tertulis dengan spesifik)

M EASURABLE (Terukur, mencantumkan angka sesuai kondisi nyata)

A TTAINABLE (Dapat dicapai)


R EALISTIC (Realistis, tidak berlebihan)
T IMELY (Memiliki target / jadwal waktu rencana aksi)
Yuk Mulai Membuat
RENCANA USAHA
RENCANA USAHA
( BUSINESS PLAN)
SUSUNAN RENCANA USAHA
Halaman Ringkasan Eksekutif
Halaman Data Identitas Usaha
1. Pendahuluan: Latar belakang, masalah di masyarakat dan solusinya
berupa produk/jasa usaha Anda, tujuan usaha
2. Profil Usaha Aspek Organisasi: Visi Misi, Struktur Organisasi,
Penjelasan Tugas Tim
3. Aspek Produksi: Deskripsi produk, manfaat dan keunggulan
produk, Rencana pengembangan produk.
4. Aspek Pasar: segmentasi (target pasar), potensi, analisis pesaing,
menghitung harga jual.
5. Analisis SWOT
6. Aspek Keuangan: kebutuhan investasi, analisis arus kas (cashflow)
CATATAN TRAINER
Setelah menyampaikan sub topik untuk
tiap slide dlm aspek BP, langsung
dilemparkan pertanyaan ke peserta
secara abstrak!!!
Data Identitas Usaha
INFORMASI Pemilik Usaha
 Nama Usaha :
 Pendidikan Terakhir :
 Alamat :
 Telepon :
 Email :
 Nama Badan Usaha :
 Tahun berdiri :

INFORMASI USAHA
 Bidang Usaha :
 Produk yang dihasilkan:
 Dst ….
Latar Belakang

Latar belakang mencantumkan :

1. Masalah konsumen yang ingin dipecahkan


Masalah  solusinya adalah usaha Anda
!!!
2. Produk dan jasa yang dihasilkan oleh
perusahaan
3. Rencana pengembangan
Tujuan
Contoh
 Produksi :
Meningkatkan kualitas produk dan kapasitas
produksi
 Memakai mesin baru, kemasan dll

 Finansial:
Meningkatkan omset penjualan sebesar 500%,
keuntungan (dari 5 % ke 25 %)

 Perluasan Pasar
Dari lokalregionalnasionaleskport
Kebutuhan dana
Profil Usaha

 Sejarah berdirinya perusahaan


 Visi Misi
 Penghargaan
 Dll
Visi Misi

V I S I: Impian/cita2 yang ingin diraih


Contoh: Menjadi Perusahaan Keripik Durian
Terbesar se Indonesia pd tahun 2025
M I S I : Cara yang ditempuh untuk mencapai Visi
 lebih dari 1 cara !!
Contoh:
 Mengembangkan jejaring dengan sumber bahan baku utama (petani
durian), bahan pendukung dan pasar
 Melakukan pelatihan kepada staf dan pegawai dengan waktu
tertentu (setiap bulan)
 Menjaga kualitas produk dan harga yang terjangkau
 Melakukan pengembangan inovasi terus menerus.
 Dst……..
Aspek Organisasi

Direktur Utama (CEO)


Edgina Burton

Manajer Produksi Manajer Keuangan Manajer Pemasaran


Ricky Hermawan Fiona Abdul Wahab

Uraikan deskripsi tugas masing-masing orang di usaha Anda!!!


Aspek Organisasi
Aspek Produksi
1. Deskripsi, manfaat dan keunggulan produk: penjelasan singkat
mengenai produk/jasa sesederhana mungkin tetapi cukup jelas,
serta inovasi (apa yang membuat produk/ usaha Anda berbeda)
2. Ketersediaan bahan baku
3. Rencana pengembangan: kualitas, kuantitas (kapasitas produksi),
sarana prasarana, mesin, kemasan dll
4. Tahapan proses produksi dengan gambar alur produksi, disertai
penjelasan
5. Analisis Kompetitor : perbandingan produk Anda dgn produk
sejenis
6. Foto produk/jasa yang dihasilkan
7. Lokasi usaha dan Lay out tempat produksi
8. Sertifikat produk (Halal dll),
9. Dll........
PRODUK

Mengandung lebih dari 40 jenis


bakteri Probiotik

Memiliki umur simpan hingga 4


Bulan

Memiliki Rasa yang Enak

Menyempurnakan metabolisme
Tubuh

Dapat mengatasi beberapa


penyakit
Aspek Produksi
Contoh Deskripsi Produk: Ke’if Kefir
 Ke’if Kefir adalah produk turunan susu yang unik, dapat disebut
sebagai “Raja Yoghurt” karena mengandung lebih dari 40 jenis
bakteri probiotik bermanfaat, saat ini dikemas dalam botol
ukuran 200 ml.
Aspek Produksi

Keunggulan Kefir Ke’if


• Menggunakan biji kefir yang termodifikasi
• Mengandung lebih dari 40 jenis bakteri baik
• Memiliki ijin edar resmi dari Badan POM
• Kadar CO2 yang rendah
• Memiliki umur simpan yang cukup panjang
• Mempunyai banyak varian rasa
• Menggunakan pewarna alami
• Menggunakan sari buah asli
• Menggunakan susu sapi segar pilihan
• Harga terjangkau
Gambar Proses Flow Chart
Proses Produksi
Keripik Durian
Flow Chart
Proses Produksi
Keripik Durian
Gambar Proses Flow Chart
produksi Mangano
Production Plan
(Rencana Pengembangan Produksi)

Memberikan penjelasan pemikiran bagaimana rencana


pengembangan produk (dari saat ini) sampai ke tahap
produksi akan dilakukan

 Berapa kali produksi dalam sebulan


 Berapa kapasitas produksi
 Berapa jumlah pekerja
 Berapa jam kerja, dst....
Rencana Pengembangan
 Kemasan (misalnya awalnya hanya di botol air mineral, kini
menggunakan botol seperti minuman PET Yoghurt yang ada di
Alfamart)

 Kapasitas Produksi(misalnya sebelum didanai oleh BBPPK, hanya bisa produksi


10 botol/hari. Kini ada dana untuk bisa produksi 50 botol/hari karena dana juga
digunakan untuk promosi sehingga permintaan meningkat)

Bulan ke -
Produk
1 2 3 4 5 6 7
Ke’if 3.000 5.000 6.000 6.000 8.000 10.000 12.000

 Kualitas produk, awalnya hanya mampu bertahan 1 hari dalam kulkas,


namun karena ada dana untuk riset, produk jadi bisa bertahan selama 3
bulan
Analisis kompetitor
Contoh Analisis Pesaing
Mangano
Unsur Perbandingan MANGANO MERK LAIN
Tampilan/Desain Praktis dan Menarik Praktis dan Menarik
Harga Lebih mahal Lebih murah
Rasa Lebih disukai* Kurang disukai*
Kuantitas Daging Lebih banyak Lebih sedikit
Bahan Pengawet Tidak pakai Pakai
Kimia
Bahan Tambahan Tidak pakai Pakai
Pangan
Analisis kompetitor
Ke’if VS Merk Lain

Di Market Hanya Bertahan 2 Bulan

Parameter Ke'if (Kefir) Merk lain (Kefir) Cimory (Yoghurt)


Harga per 2 botol Harga per botol Harga per botol
Tampilan/Design Menarik
Rp 10.000 Menarik
Rp 16.000 Menarik
Rp 8.500
Harga Lebih Murah Lebih Mahal Lebih Mahal

Komposisi Bakteri 40 Jenis 10 Jenis 1 - 4 Jenis

Khasiat Lebih Berkhasiat Kurang Berkhasiat Kurang Berkhasiat

Varian Rasa 8 varian 4 varian 10 varian

Kadaluarsa 4 Bulan < 1 Bulan 4 Bulan


Aspek Pasar
 Segmentasi pasar: komunitas, gender, umur, kelas bawah,
menengah, atas, dll
 Potensi pasar: berapa banyak produk dibutuhkan pasar
data statistik !!!
 Potensi Pasar, Pangsa Pasar, Nilai Pasar Analisa
kompetitor: Menjelaskan keunggulan produk yang
ditawarkan dibandingkan dengan produk sejenis yang telah
ada di pasaran
 Penetapan Harga  HPP (Harga Produksi), HET (Harga
Jual)
 Strategi Pemasaran / Rencana Pemasaran
Aspek Pasar

Segmentasi Pasar “Mangano”


Siapa yang akan membeli produk makanan olahan
siap saji?
TKI, Traveler, Jemaah Haji/Umroh, Pelajar Indonesia di
Luar Negeri, Surveyor, Pencinta Alam, Pelaku Aksi
Cepat Tanggap Bencana, Ibu Rumah Tangga, Wanita
Karier.
Potensi

Potensi Pasar, Pangsa Pasar, Nilai Pasar Mangano


 Jemaah umroh = 1,1 juta orang untuk musim 2014-2015 (kemenag januari 2015)
 Jemaah haji 2015 = 155.200 orang (kemenag januari 2015)
 TKI = 512.168 orang (Kemenaker 2013)
 Pelajar Indonesia di luar negeri = 50.000 orang (Konsultan Pendidikan
Internasional Idonesia 2013)
Total Potensi konsumen 1. 817.368 orang  Market Size

 Asumsi target pasar


10% = 181.736 orang (tidak Repeat Order)  Market Share

 Asumsi omset pertahun


181.736 x Rp. 33.000 (harga rata-rata) = Rp. 6 M  Market Value
Marketing Plan
(Rencana Pemasaran)
Memberikan penjelasan bagaimana rencana produk
dipasarkan, tahap apa yang akan dilakukan untuk
memasarkan produk
Keunikan Produk yang Menjual atau USP (Unique
Selling Proposition) dan Bauran Pemasaran 4P
 Product (Apa produknya)
 Price (Berapa Harga Jualnya)
 Placement (distribusi produk)
 Promotion (Promosi/Pemasaran)
Strategi Pemasaran

PRICE (HARGA)
Harga
 Seluruh Cost yang dikeluarkan
 Variable cost: bahan baku, bahan pendukung dll
Produksi
 Fix cost: Gaji staf / karyawan, marketing, dll Total ?
 Ke‟if memiliki harga eceran Rp 10.000 tetapi selalu
di adakan berbagai promo, seperti promo
potongan harga sehingga Ke‟if memiliki harga
Harga Jual
yang tidak berbeda jauh dengan kompetitor ?
lainnya.
Keuntungan ?
Variabel Harga Satuan Jumlah Biaya per hari

Botol Rp550 1000 pcs Rp550.000


Perhitungan Kefir
Sticker Rp350 1000 pcs Rp350.000
Susu Rp6.000 100 L Rp600.000
Gula Rp13.000 25 kg Rp325.000
Flavor
Mangga Rp200.000 0,7 L Rp140.000
Strawberry Rp150.000 0,7 L Rp140.000
Jeruk Rp230.000 0,35 L Rp70.000
Anggur Rp161.000 0,7 L Rp140.000
Pewarna
Anato Rp100.000 0,2 L Rp20.000
Kurkumin Rp100.000 0,2 L Rp20.000
Karmin Rp100.000 0,2 L Rp20.000
Antosianin Rp100.000 0,2 L Rp20.000
Air Rp350 100 L Rp35.000
Kardus Rp2.000 42 pcs Rp84.000
Gaji Rp100 1000 pcs Rp100.000
Makloon Rp100 1000 pcs Rp100.000
Listrik dan Gas Rp30 1000 pcs Rp30.000
TOTAL HPP 1000 PCS Rp2.744.000
TOTAL HPP 1 PCS Rp2.744
TOTAL HPP PROMO (BUY 1 GET 1) Rp5.488
HARGA JUAL PROMO (BUY 1 GET 1) Rp8.500
MARGIN Rp3.012
MARGIN (%) 55%
*Biaya exclude PPN
Strategi Pemasaran
Contoh Perhitungan Mangano
PENENTUAN BIAYA VARIABEL Unit Biaya
Daging 80 8,000,000
Kelapa 64 512,000
Rempah 8 1.373.200
Upah 6 450,000
Gas 2 300,000
Kemasan 480 1,056,000
Total Biaya satu kali siklus produksi 10,318,000
Jumlah produk per siklus produksi 480
Total biaya per unit produk 21,496

PENENTUAN BIAYA OPERASIONAL


Biaya Operasional Biaya Per bulan Biaya Per Unit
transport 1,000,000 104
listrik 350,000 36
komunikasi 500,000 52
biaya promosi 5,000,000 521
biaya administrasi 200,000 21
penyusutan alat dan mesin 29,870,857 3,112
Pimpinan Perusahaan 3,500,000 365
Manager Produksi 2,500,000 260
Admin 2,000,000 208
Marketing 2,000,000 208
total biaya operasional 46,920,857 4,888
HPP (Harga Pokok Produksi) 29.244
Margin 15% 4.387
Harga Pokok Penjualan 33.631
HET 40.000
Strategi Pemasaran

Placement / Distribusi

 Penjualan langsung / direct selling


 Distributor
B to C
 Membuka outlet (jual di Alfamart, Indomart, titip
 Online toko teman)

 Maklon or
 Franchise
 Kontrak dengan modern market B to B
 Dll (jual curah ke industri)
Strategi Pemasaran Kefir Aspek Pasar

HPP HPP
Rp 2.744/botol Rp 5.488/2 botol
Harga Jual End User
Rp 10.000/2 botol

PROMO

BUY 1 GET 1
Strategi pemasaran kefir
Aspek Pasar

Digital Marketing
Sosial Media
Go-Mart
Strategi

Promo
Buy 1 Get 1
Potongan Harga
Model Bisnis

Partnership
Penjualan Tidak Langsung:
Supermarket

2018
Strategi Pemasaran

Promosi

 Pameran
 Brosur, banner
 Iklan di Media massa, radio, TV
 Talkshow
 Seminar / Workshop
 Pemberian diskon untuk jumlah order/pembelian
tertentu
 Gratis antar sampai tempat
 Dll
Aspek Pasar
Strategi Pemasaran
Mangano
 Membangun kemitraan dengan pemilik travel haji dan umroh.
 Menjalin kerjasama dengan Persatuan Pelajar Indonesia di
seluruh dunia
 Membangun kerjasama dengan divisi CSR berbagai
perusahaan besar
 Membangun kerjasama dengan Badan Penanggulangan
Bencana
 Promosi online (website) dan offline (exhibition)
 Kerjasama dengan distributor
 Kerjasama dengan supermarket
 Maklon Dll
SWOT Analysis

 Mengelompokkan faktor-faktor yang


berpengaruh terhadap bisnis menjadi :
• Faktor internal : Strength dan weaknesses
(Kekuatan dan kelemahan)
• Faktor eksternal : Opportunities dan Threats
(peluang dan tantangan)
Analisis SWOT
S: Mengidentifikasi kompetensi spesial kita
yang tidak dimilik oleh para pesaing

Strengh Weakness
(kekuatan) (Kelemahan)
W: (1) kemampuan yang belum dimiliki, (2)
kompetensi spesial pesaing, (3) Cara
menetralisir : koreksi, hindari, minimisasi

Opportunities Threats
(Peluang) (Ancaman) O: Peluang yang timbul di lingkungan
eksternal >>Jika peluang terlewatkan maka
kemungkinan akan diambil pesaing

T: (1) kondisi luar yang dapat


mempengaruhi usaha, (2) cara menetralisir:
manajemen yang baik/reorientasi
kegiatan/usaha
Analisis SWOT
FAKTOR INTERNAL

Strenght (kekuatan) Weakness (kelemahan)

- Produk pangan fungsional - Kefir baru populer di Indonesia


berkualitas, bernutrisi tinggi, sehingga perlu sosialisasi
dan rasa yang enak (tidak pengenalan produk ke
terlalu asam) masyarakat
- Memiliki kandungan 40 jenis - Sarana produksi belum lengkap
bakteri
- Memiliki umur simpan yang
panjang (4 bulan)
- Memiliki harga yang lebih
murah dengan bobot produk
yang lebih banyak dari
kompetitor
FAKTOR EKSTERNAL

Opportunities (Peluang) Threat (ancaman)


- Permintaan cukup besar - Adanya kompetitor baru yang
- Masih sedikit perusahaan yang mampu menyaingi produk
memproduksi Kefir - Isu penolakan produk hewani
- Cakupan distribusi produk yang
luas karena umur simpan yang
panjang
Finansial Plan
(Rencana Keuangan)

Memberikan penjelasan mengenai:


 Biaya investasi (tanah, bangunan, alat, dan mesin)
 Biaya operasional (tetap dan variabel)
 biaya lain yang dibutuhkan
 Rencana Penjualan
Analisis kelayakan:
 cash flow
 besarnya potensi balik modal (IRR)
 NPV dari pendanaan yang akan dikeluarkan
 PP (kapan modal akan Kembali)
Asumsi

Contoh Asumsi Ke’if


 Umur usaha adalah 5 tahun
 Persentase seluruh modal usaha yaitu 80% pinjaman dan 20%
modal sendiri
 Kapasitas prosuksi perbulan pada tahun pertama adalah
100.000 botol
 Persentase kenaikan kapasitas produksi 200% di tahun kedua,
selanjutnya 150% s/d tahun kelima
 Harga jual produk Rp 8.500,00
 Discount rate yang digunakan sebesar 12% per tahun sesuai
dengan perbandingan bunga pinjaman Perbankan
Analisis Kelayakan Usaha Ke’if Analisis Cash flow

Kriteria Kelayakan Usaha Nilai Kesimpulan

Nett Present Value (NPV) 500.503.522 NPV


Usaha layak >0
dijalankan

Net B/C 3.31 Net B/C


Usaha layak >1
dijalankan

IRR (%) 45% IRR dijalankan


Usaha layak > 12%

Manfaat bersih pertahun 205.630.979 Manfaat


Usaha bersih > 0
layak dijalankan

Payback periode (PP) 0.81 PPlayak


Usaha < Umur Usaha
dijalankan
NPV merupakan jumlah manfaat bersih yang diperoleh oleh usaha selama
usaha beroperasi (misal 5 tahun) yaitu sebesar Rp 500,503,521

Net B/C merupakan perbandingan antara nilai manfaat yang dihasilkan


dengan satu satuan biaya (cost) yang dikeluarkan. Nilai net B/C yang
dihasilkan yaitu 3,3 artinya adalah biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 1,00
akan menghasilkan manfaat sebesar Rp 3,3

IRR merupakan persentase pengembalian investasi usaha terhadap


perusahaan. Nilai IRR sebesar 45% lebih besar dari nilai discount rate yang
digunakan yaitu 12%.

Payback Periode, Masa pengembalian terhadap seluruh biaya investasi dan


modal kerja tetap dan tidak tetap selama 0.81 tahun, lebih kecil dari umur
usaha yaiu selama 5.
Ringkasan
 Ringkasan yang menjadi titik perhatian (highlight)
perencanaan bisnis ditulis setelah dokumen perencaan bisnis
selesai dibuat
 Tujuan : memberikan gambaran perencanaan bisnis pengusul
kepada „pembaca‟
 Terukur, harus jelas, tepat dan singkat (± 200 kata)
 Kata kunci dicantumkan
 Mengungkapkan :
 - masalah dan solusinya
 - produk
 - cara / tahapan yang akan dilakukan untuk mencapai
tujuan
Ringkasan
CV. Sari Burton merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pangan fungsional. Salah satu pangan
fungsional yang dihasilkan adalah minuman kefir dengan merk Ke‟if. Kefir merupakan olahan susu yang diproses
secara fermentasi. Kefir mengandung 40 hingga 60 jenis bakteri baik yang dapat melindungi usus dari bakteri-
bakteri merugikan. Manfaat kefir lainnya adalah menyempurnakan metabolisme tubuh, mengatasi masalah
pencernaan, menurunkan hipertensi, diabetes dan masih banyak berdasarkan studi literature. Tetapi kefir
memiliki rasa yang sangat asam, sehingga kurang diminati oleh konsumen di Indonesia. Selain itu, kefir belom
dilirik oleh industri besar dikarenakan kefir memproduksi gas CO2 sehingga memiliki shelf life yang singkat.
Namun, penelitian yang dilakukan oleh CV. Sari Burton telah berhasil memodifikasi biji kefir dengan kadar CO 2
rendah, sehingga memiliki umur simpan yang panjang. Selain itu, CV. Sari Burton juga telah berhasil
memformulasikan minuman kefir (Ke‟if) dengan rasa yang tidak terlalu asam sehingga dapat diterima lidah
masyarakat Indonesia.
Pada awal tahun 2017 hingga sekarang penjualan Ke‟if berkisar 40 juta rupiah. Dengan cakupan disupermarket
Premium, yaitu Farmers Market. Dengan Nilai kekayan perusahaan sebesa 120 juta rupiah. Prospek
perkembangan usaha untuk produk Kefir tergolong bagus, karena market value untuk minuman probiotik di
Indonesia diatas 1,5 Triliyun dan pertumbuhan pasar diatas 5%. Maka dari itu peluang kefir masih sangat bagus
di Indonesia. Pengembangan usaha pada tahun ini difokuskan pada perluasan Market dan memperbaiki
kemasan label sehingga memiliki daya saing cukup tinggi dengan kompetitor yang ada. Pada tahun ini CV. Sari
Burton memproyeksikan nilai penjualan sebesar 500 juta rupiah. Kebutuhan dana pada tahun 2017 sebesar 350
juta rupiah yang diperuntukan untuk perluasan market premium dan memperbaiki penampilan produk
sehingga lebih bersaing dengan kompetitor yang ada.

Kata Kunci: kefir, pangan fungsional, fermentasi, modifikasi biji kefir, market value.
9. ACTION PLAN
(RENCANA AKSI USAHA)

Rencana Aksi dalam Tahun Pertama


 S M A R T !!!!
Tugas Individu (LATIHAN)
No Penjelasan Waktu
(menit)
1. Setiap peserta menyusun Rencana Usaha 30
sesuai jenis usaha masing-masing (referensi
BMC).
Tugas dikerjakan di atas kertas plano.

2. Setiap peserta mempresentasikan hasil 100


Rencana Usaha yang telah disusun, pelatih
memberikan tanggapan @ maksimal 10 menit
Total Waktu Latihan 130 menit
Tugas dan Presentasi Peserta
Kel Uraian
1 Aspek Organisasi Visi Misi, Struktur Organisasi, Tupoksi
2 Aspek produksi Deskripsi produk, manfaat dan
keunggulan, rencana
pengembangan
3 Aspek Pasar Segmentasi, potensi, analisis
kompetitor, penetapan harga,
strategi pemasaran

Anda mungkin juga menyukai