ASUHAN PERSALINAN NORMAL

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/3
Puskesmas Imas Rohimah,S.ST.,M.Kes
Cibinong NIP : 197111191991032005
1. Pengertian Asuhan persalinan adalah asuhan yang bersih dan aman selama
pengeluaran hasil konsepsi setelah pembuahan berumur lebih 37 minggu
dan setelah bayi lahir serta upaya pencegahan komplikasi

2. Tujuan Sebagai acuan dalam membantu persalinan supaya bersih dan aman serta
mencegah terjadinya komplikasi dalam persalinan

3. Kebijakan Sk kepala puskesmas No 70/800/KEP/TKK/V/2017 tentang pelayanan

klinis

4. Referensi Pelayanan kesehatan ibu di pasilitas kesehatan dasar dan rujukan.

Jakarta :kementrian kesehatan RI 2013.

5. Prosedur 1. Alat
a. Bak instrumen berisi partus set
b. Penghisap lendir dan delee
c. Bengkok
d. Tempat plasenta,
e. Baskom
f. Tempat sampah
2. Bahan
a. Sarung tangan steril
b. Kom berisi air dan kapas DTT
c. Oksitosin
d. Spuit 3 cc
e. Umbilikal clem dan mono aural
f. Kasa steril
g. Kain untuk ibu dan bayi
h. Air DTT
i. Washlap

6. Langkah - 1. Petugas meliahat tanda dan gejala kala dua.

langkah
2. Petugas mempersiapkan alat
3. Petugas mempersiapkan diri dengan memakai celemek.
4. Petugas mencuci tangan
5. Petugas memakai sarung tangan
6. Petugas mempersiapkan oksitosin
7. Petugas membersihkan vulva dan vagina
8. Petugas melakukan pemeriksaan dalam
9. Petugas mencelupkan sarung tangan kedalam larutan chlorin
10.Petugas memeriksa detak jantung janin
11.Petugas menyiapkan ibu
12.Petugas menyiapkan keluarga
13.Petugas memimpin meneran
14.Petugas menganjurkan untuk merubah posisi ibu
15.Petugas menyimpan handuk di perut ibu
16.Petugas menyimpan kain di bawah bokong ibu
17.Petugas membuka partus set
18.Petugas memakai sarung tangan
19.Petugas mempersiapkan kelahiran kepala dengan cara lindungi
perineum agar tidak terjadi robek yang terlalu besar
20.Petugas mengecek adanya lilitan tali pusat
21.Petugas menunggu adanya putaran paksi luar
22.Petugas melahirkan bahu dengan cara biparietal
23.Petugas melahirkan badan dengan cara menyangga badan bayi
24.Petugas melakukan sangga susur
25.Petugas melakukan penanganan bbl dengancara letakan bayi di perut ibu
26.Petugas mengeringkan bayi dengan handuk basah dan handuk kering
27.Petugas mengecek adanya bayi kedua atau tidak
28.Petugas memberi tahu akan disuntik oksitosin
29.Petugas menyuntik oksitosin
30.Petugas menjempit tali pusat
31.Petugas memotong dan mengikat tali pusat
32.Petugas menyimpan bayi di dada ibu
33.Petugas menyelimuti bayi dan lakukan IMD
34.Petugas melakukan manajemen aktif kala tiga dengan cara pindahkan
klem
35.Petugas melakukan posisi tangan di atas perut ibu

2/3
 36.Petugas melakukan peregangan tali pusar terkendali
37.Petugas menarik tali pusar
38.Petugas memutar plasenta dengan cara searah dengan jarum jam
39.Petugas melakukan masase
40.Petugas segera memeriksa pendarahan apakah ada sisa plasenta
41.Petugas mengecek adanya robekan perineum
42.Petugas mencelupkan sarung tangan kecairan DTT
43.Petugas mengecek Tonus
44.Petugas mengajarkan ibu cara mengecek TFU
45.Petugas mengecek perdarahan
46.Petugas melihat tonus otot bayi
47.Petugas menyuntikan Vit K dan salep mata
48.Petugas menyuntikan imunisasi hepatitis B0
49.Petugas membersihkan ibu
50.Petugas memposisikan ibu senyaman mungkin
51.petugas mendekontaminasikan seluruh alat kedalam larutan chlorin
52.petugas mencuci alat
53.petugas membuang sampah
54.petugas mencelup sarung tangan
55.petugas mencuci tangan
56.petugas memeriksa nadi dan tensi
57.petugas mengecek pernapasan bayi
58.petugasmendokumentasikan semua hasil tindakan ke dalam patograf
59.petugas mencatat semua hasil pemeriksaan kedalam rekam medis

7. Bagan alir

8. Hal-hal yang Pencegahan infeksi

perlu
diperhatikan
9. Unit terkait Ruangan bersalin

10. Dokumen 1. Rekam medis

terkait 2. Asuhan kebidanan
3. Partograf
4. Lembar informed consent
5. Lembarpersetujuan pertolongan persalinan

3/3
11. Rekam
historis No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
perubahan

4/3