Anda di halaman 1dari 4

Soal Latihan Bab 15

1. Jelaskan definisi biaya tetap dan berikan contohnya!

Jawaban

 Biaya tetap dalam akuntansi pada dasarnya adalah jenis biaya yang tidak berubah atau statis,
dan akan tetap dikeluarkan baik ketika tidak ada kegiatan atau proses produksi yang dilakukan
maupun saat melakukan banyak kegiatan sekali pun.
 Biaya tetap contohnya saja seperti gaji karyawan, sewa gedung, hingga biaya cukai.

2. Ada dua tipe biaya tetap. Sebutkan dan jelaskan perilaku dua tipe biaya tetap tersebut!

Jawaban

a. Committed Fxed Costs


Committed fixed cost adalah sebagian besar biaya tetap yang terjadi dari kepemilikan
perusahaan, organisasi pokok, dan juga peralatan di dalamnya.
Dalam perilaku biaya committed fixed cost, seluruh biaya tetap akan dikeluarkan dan tidak bisa
dikurangi atau diminimalisasi, sehingga akan mampu mempertahan perusahaan dalam hal
memenuhi tujuan perilaku biaya dalam kurun waktu yang lama. Contohnya adalah biaya
depresiasi, pajak bumi bangunan atau PBB, sewa, gaji, serta asuransi.
b. Discretionary fixed cost
Discretionary fixed costs atau yang biasa disebut dengan managed atau programmed cost
adalah biaya yang terjadi dari keputusan penyediaan anggaran secara berkala atau biasanya
dilakukan secara tahunan, yang mana di dalamnya akan mencerminkan kebijakan manajemen
puncak secara langsung terkait jumlah dan maksimal biaya.
Perilaku biaya ini akan menggambarkan adanya hubungan yang maksimal dari biaya keluaran
ataupun biaya masukan, tapi tetap bisa diukur dengan volume penjualan, jasa atau produk.
Contohnya adalah biaya pengembangan dan riset, biaya iklan, biaya pelatihan karyawan, biaya
konsultan, dan biaya promosi penjualan.

3. Ada du tipe biaya variabel. Sebutkan dan jelaskan perilaku dau tipe biaya variabel tersebut!

Jawaban

a. Engineered Variable Costs


Engineered cost variable adalah suatu biaya yang berkaitan dengan adanya hubungan fisik
tertentu atas suatu penilaian kegiatan. Umumnya, seluruh biaya variabel ini termasuk
engineered cost, sehingga biaya ini harus berubah sesuai nilai masukan ataupun
pengeluarannya, seperti pemakaian bahan baku.
b. Discretionary Variable Cost
Sebelumnya kita sudah jelaskan bahwa seluruh biaya variabel adalah termasuk engineered cost,
tapi ada beberapa biaya variabel yang juga tergolong discretionary variable costs. Hadirnya
discretionary variable cost ini tergantung dari keputusan pihak manajemen perusahaan,
sehingga kebijakan antara pemasukan dan pengeluarannya mempunyai hubungan yang sangat
erat. Saat biaya pengeluaran di dalamnya berubah, maka biaya pemasukan pun tentunya akan
berubah, contoh sederhananya adalah biaya iklan.

4. Dalam jangka pendek semua biaya tetap tidak dapat dikendalikan oleh manajer pusat
pertanggung jawaban. Setujukah saudara dengan pernyataan tersebut? Jelaskan jawaban
saudara.!

Jawaban

 Setuju. Karena biaya tetap mempunyai proporsi tinggi bila dibandingkan dengan biaya variabel,
kemampuan manajemen dalam menghadapi perubahan-perubahan kondisi ekonomi jangka
pendek akan berkurang. Seringkali keengganan manajemen untuk mengeluarkan biaya tetap
mencerminkan ketidak beranian manajemen di dalam mengambil resiko dan kadang kadang hal
ini menyebabkan perusahaan tidak dapat menikmati laba. Sebagai contoh, manajemen
memutuskan pembatalan pemasaran produk baru karena usaha ini menerlukan biaya tetap
yang besar untuk riset,iklan,ekuipmen,dan modal kerja.

5. Jelaskan yang dimaksud dengan discretionary variable cost dan berikan contohnya!

Jawaban

 Discretionary variable cost merupakan biaya yang masukan dan keluarannya memiliki hubungan
erat namun tidak nyata (bersifat artifisial). Jika keluaran berubah maka masukan akan berubah
sebanding dengan perubahan keluaran tersebut. Namun jika masukan berubah, keluaran belum
tentu berubah dengan adanya perubahan masukan tersebut.
 Sebagai contoh adalah biaya iklan yang di tetapkan oleh manajemen puncak sebesar 2% dari
hasil penjualan akan berubah sebanding dengan perubahan volume penjualan.

6. Ada dua pendekatan pemisahan biaya semivariable ke dalam unsur biaya tetap dan biaya
variabel. Sebutkan dua pendekatan tersebut dan jelaskan masing-masing pendekatan tersebut!

Jawaban
a. Pendekatan Intuisi atau metode Intuisi
Dengan meneliti kegiatan (misalnya kegiatan produksi), adanya surat-surat keputusan
manajemen, dan kontrak-kontrak perjanjian dengan pihak lain.Contohnya biaya gaji manajer
dibayar bulanan atau sesuai jumlah produksi, biaya depresiasi ditentukan oleh surat keputusan
atau kebijaksanaan manajemen.
b. Pendekatan Engineering
Mengidentifikasikan hubungan phisik antara kegiatan (misalnya kegiatan pabrik) dengan biaya.
Jika naik/turunnya kegiatan diikuti secara langsung dengan naik/turunnya biaya, maka biaya
tersebut adalah biaya variabel. Jika tidak ada hubungan phisik antara kegiatan dan biaya maka
biaya tersebut adalah biaya tetap.

7. Salah satu metode pemisahan biaya semivariabel ke dalam unsur biaya tetap dan biaya variabel
adalah metode titik tertinggi dan terendah. Jelaskan metode tersebut dan jelaskan pula
kelemahannya jika dipakai sebagai dasar estimasi biaya!

Jawaban

 Metode titik tertinggi dan titik terendah juga dinamakan sebagai high and low method. Metode
ini digunakan untuk memisahkan antara biaya variabel dan juga biaya tetap di dalam periode
tertentu. Pemisahan biaya tersebut dilakukan antara dasar kapasitas dan juga biaya titik
tertinggi dengan biaya titik terendah.
 Kelemahan metode titik tertinggi dan terendah: Kurang teliti dan cermat karena hanya
didasarkan pada dua tingkatan kapasitas yang ekstrim yaitu tertinggi dan terendah,
tingkatan kapasitas yang lain tidak diperhitungkan.

8. Salah satu metode pemisahan biaya semivariabel ke dalam unsur tetap dan biaya variabel
adalah metode kuadrat terkecil. Jelaskan metode tersebut dan jelaskan pula kebaikannya jika
dipakai dasar estimasi biaya.

Jawaban

 Metode kuadrat terkecil merupakan suatu metode yang digunakan untuk menentukan
hubungan linier dari suatu data agar dapat diprediksi nilai-nilainya yang mana nilai tersebut
tidak terdapat pada data-data yang kita miliki, terkadang proses yang melibatkan metode
kuadrat terkecil untuk menentukan hubungan dua variabel.
 Kelebihan/keunggulan metode kuadrat terkecil; mengidentifikasi garis terbaik yaitu dengan
mengkuadratkan deviasi di setiap titik atau selisih antara biaya aktual dengan biaya yang
diprediksi, yang mana ditunjukkan oleh jarak dari titik ke garis.

Anda mungkin juga menyukai