Anggota :
Hamdan ramadhani (2019210131)
Lucy Rahmawati (2020210006)
Saidi (2017210137)
KELAS F
FAKULTAS EKONOMI PRODI MANAJEMEN
UNIVERSITAS MADURA
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………..………………………i
DAFTARISI……………………………………………………………………..………………..ii
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………..………………...1
A. Latar Belakang…………………………………………………………...…………….…1
B. Tujuan Pembuatan Makalah…………………………………………………..………..…2
C. Manfaat Pembuatan Makalah………………………………………………………..……2
D. Metode Pembuatan Makalah…………………………………………………………...…2
BAB II PEMBAHASAN……………………………………………………..……………….…3
A. Apa Itu Etika Bisnis……………………………………………………...……….....……3
B. Pengertian Etika Bisnis………………………………………………………………...…4
C. Tiga Aspek Pokok Dari Bisnis……………………………………………...………….…5
D. Perkembangan Etika Bisnis……………………………………………...………….……6
E. Kritik Atas Etika Bisnis………………………………………………………………..…7
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………...…10
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis
dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul "Etika Dalam Dunia Bisnis" dengan tepat
waktu. Makalah disusun untuk memenuhi tugas Makalah Etika Bisnis. Selain itu, makalah ini
bertujuan menambah wawasan tentang manusia prasejarah bagi para pembaca dan juga bagi
penulis.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Mohammad Redy S.E, M.M, . Ucapan
terima kasih juga disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu diselesaikannya
makalah ini. Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan
kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.
KELOMPOK 1
KELAS F
BAB I
PENDAHALUAN
A. Latar Belakang
Banyak faktor yang mempengaruhi dan menentukan kegiatan berbisnis. Sebagai
kegiatan sosial, bisnis dengan banyak cara terjalin dengan kompleksitas masyarakat
modern. Dalam kegiatan berbisnis, mengejar keuntungan adalah hal yang wajar, asalkan
dalam mencapai keuntungan tersebut tidak merugikan banyak pihak. Jadi, dalam
mencapai tujuan dalam kegiatan berbisnis ada batasnya. Kepentingan dan hak-hak orang
lain perlu diperhatikan.
Perilaku etis dalam kegiatan berbisnis adalah sesuatu yang penting demi
kelangsungan hidup bisnis itu sendiri. Bisnis yang tidak etis akan merugikan bisnis itu
sendiri terutama jika dilihat dari perspektif jangka panjang. Bisnis yang baik bukan saja
bisnis yang menguntungkan, tetapi bisnis yang baik adalah selain bisnis tersebut
menguntungkan juga bisnis yang baik secara moral. Perilaku yang baik, juga dalam
konteks bisnis, merupakan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai moral.
Bisnis juga terikat dengan hukum. Dalam praktek hukum, banyak masalah timbul
dalam hubungan dengan bisnis, baik pada taraf nasional maupun taraf internasional.
Walaupun terdapat hubungan erat antara norma hukum dan norma etika, namun dua
macam hal itu tidak sama. Ketinggalan hukum, dibandingkan dengan etika, tidak terbatas
pada masalah-masalah baru, misalnya, disebabkan perkembangan teknologi.
Tanpa disadari, kasus pelanggaran etika bisnis merupakan hal yang biasa dan
wajar pada masa kini. Secara tidak sadar, kita sebenarnya menyaksikan banyak
pelanggaran etika bisnis dalam kegiatan berbisnis di Indonesia. Banyak hal yang
berhubungan dengan pelanggaran etika bisnis yang sering dilakukan oleh para pebisnis
yang tidak bertanggung jawab di Indonesia. Berbagai hal tersebut merupakan bentuk dari
persaingan yang tidak sehat oleh para pebisnis yang ingin menguasai pasar. Selain untuk
menguasai pasar, terdapat faktor lain yang juga mempengaruhi para pebisnis untuk
melakukan pelanggaran etika bisnis, antara lain untuk memperluas pangsa pasar, serta
mendapatkan banyak keuntungan. Ketiga faktor tersebut merupakan alasan yang umum
untuk para pebisnis melakukan pelanggaran etika dengan berbagai cara.
B. Tujuan Pembuatan Makalah
Tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk mengetahui dan memberikan
wawasan yang utuh, komprehensip dan mendalam tentang etika dalam berbisnis dengan
berbagai prinsip dan tujuannya.
Secara sederhana yang dimaksud dengan etika bisnis adalah cara-cara untuk melakukan
kegiatan bisnis, yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan,
industri dan juga masyarakat. Kesemuanya ini mencakup bagaimana kita menjalankan bisnis
secara adil, sesuai dengan hukum yang berlaku, dan tidak tergantung pada kedudukan individu
ataupun perusahaan di masyarakat.
Etika bisnis juga merupakan studi yang dikhususkan mengenai moral yang benar dan
salah. Studi ini berkonsentrasi pada standar moral sebagaimana diterapkan dalam kebijakan,
institusi, dan perilaku bisnis. Etika bisnis merupakan studi standar formal dan bagaimana
standar itu diterapkan ke dalam system dan organisasi yang digunakan masyarakat modern
untuk memproduksi dan mendistribusikan barang dan jasa dan diterapkan kepada orang-orang
yang ada di dalam organisasi.
1. Zimmerer (1996:20), etika bisnis adalah suatu kode etik perilaku pengusaha berdasarkan
nilai – nilai moral dan norma yang dijadikan tuntunan dalam membuat keputusan dan
memecahkan persoalan.
2. Ronald J. Ebert dan Ricky M. Griffin (2000:80), etika bisnis adalah istilah yang sering
digunakan untuk menunjukkan perilaku dari etika seseorang manajer atau karyawan suatu
organisasi.
3. K. Bertens, Pengantar Etika Bisnis, (Yogjakarta: Penerbit Kanisius, 2000, Hal. 5), Etika
Bisnis adalah pemikiran refleksi kritis tentang moralitas dalam kegiatan ekonomi dan
bisnis
Filsafat berkembang pada zaman filsuf Aristoteles, Plato, dan filsuf Yunani lainnya yang
membahas tentang bagaimana pengaturan interaksi kehidupan bisnis manusia bersama dalam
ekonomi, agama, dan kegiatan perdagangan. Filsafat dan juga teologi pada zaman
pertengahan serta kelompok Islam dan Kristen tetap membahas tentang hal yang dianggap
penting tersebut.
c. Tahun 1970
Pada sekitar tahun 1970 an, istilah “etika bisnis” pertama kali muncul di Amerika Serikat
dan dengan cepatnya menyebar ke penjuru dunia. Dalam hal ini sejumlah filsuf mulai terlibat
dalam memikirkan berbagai masalah etis di sekitar bisnis dan etika yang dianggap sebagai
suatu tanggapan yang tepat terhadap krisis yang sedang terjadi dalam dunia bisnis di
Amerika pada saat itu.
d. Tahun 1980
Pada tahun tersebut etika bisnis sudah mulai menyebar di Eropa Barat sebagai ilmu baru,
yang diawali dari negara Inggris yang secara geografis atau pun kultural paling dekat
dengan Amerika Serikat.Sejak dimulainya liberalisasi ekonomi di wilayah Eropa Timur dan
runtuhnya sistem politik serta ekonomi komunisme sekitar tahun 1980 an, Uni Soviet
(sekarang Rusia) dan negara eks komunis lainnya merasakan manfaat dari etika
bisnis.Pemahaman tentang etika bisnis mendorong peralihan sistem ekonomi sosialis ke
sistem ekonomi pasar bebas menjadi lebih lancar.Pada tahun ini terdapat forum pertemuan
antara berbagi universitas dan sekolah bisnis yang disebut dengan European Business Ethics
Network.
e. Tahun 1990 an – Sekarang
Etika bisnis menjadi suatu fenomena secara global pada tahun 1990 an dan tidak hanya
terbatas lagi di dunia Barat, namun sudah dikembangkan ke seluruh dunia.Bahkan sudah
didirikan International Society for Business, Economics, and Ethics pada tanggal 25 – 28
Juli 1996 di Tokyo, Jepang.Selanjutnya sejalan dengan perkembangan zaman dan dengan
adanya globalisasi, maka dunia bisnis pun harus mengikuti keadaan tersebut.Sehingga
perusahaan yang melakukan kegiatan bisnisnya tentu harus mengikuti berbagai norma dan
aturan yang berlaku di zaman sekarang.Para pelaku bisnis atau institusi bisnis yang tidak
melakukan aktivitasnya sesuai dengan etika, maka akan memperoleh citra yang buruk di
masyarakat, dan cepat atau lambat akan merugikan bagi perusahaan itu sendiri.Hal tersebut
ditambah dengan semakin cepatnya arus informasi dan juga perkembangan teknologi, maka
segala bentuk kegiatan yang konotasi-nya negative akan dengan cepat menyebar.Kegiatan
bisnis yang dilakukan sesuai dengan etika tentunya akan menjadi keuntungan bagi
perusahaan atau masyarakat secara luas.Hal tersebut dikarenakan citra perusahaan yang baik
misalnya seperti akuntable dan mempunyai good corporate governance adalah citra
perusahaan yang penting di masa sekarang atau masa depan.
Kritik lain tidak berasal dari satu orang, tetapi ditemukan dalam kalangan popular yang
cukup luas. Sebenarnya bukan kritik, melainkan skepsis. Orang-orang ini menilai etika bisnis
sebagai suatu usaha yang naïf.
Tidak ada kritik atas etika bisnis yang menimbulkan begitu banyak rekasi seperti artikel
yang dimuat dalam Harvard Business Review pada tahun 1993 dengan judul “What’s the matter
with business ethics?”. Pengarangnya adalah Adrew Stark, seorang dosen manajemen di
Universitas Toronto, Kanada. Ia menilai, kesenjangan besar menganga antara etika bisnis
akademis dan para professional di bidang manajemen.
Kritikan lain lagi dilontarkan kepada etika terapan pada umumnya, termasuk juga etika
bisnis, di samping etika biomedis, etika jurnalistik, etika profesi hukum dan lain-lain. Kritisi
meragukan entah etika bisnis memiliki keahlian etis khusus, yang tidak dimiliki oleh para
pebisnis dan manajer itu sendiri. Seluruh kritikan ini juga berdasarkan salah pahan. Etika bisnis
sama sekali tidak bermaksud mengambil alih tanggung jawab etis pebisnis, para manajer, atau
pelaku moral lain di bidang bisnis. Etika bisnis bisa membantu untuk mengambil keputusan
moral yang dapat dipertanggungjawabkan, tapi tidak berniat mengambil tempat dari para pelaku
moral dalam perusahaan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Etika bisnis adalah cara-cara untuk melakukan kegiatan bisnis, yang mencakup seluruh
aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan, industri dan juga masyarakat.
Kesemuaanya ini mencakup bagaimana kita menjalankan bisnis secara adil, sesuai dengan
hukum yang berlaku dan tidak tergantung pada kedudukan individu ataupun perusahaan
masyarakat.
Etika bisnis lebih luas dari ketentuan yang diatur oleh hukum, bahkan merupakan standar
yang lebih tinggi dibandingkan standar minimal ketentuan hukum, karena dalam kegiatan
bisnis seringkali kita temukan wilayah abu-abu yang tidak diatur oleh ketentuan hukum.
DAFTAR PUSTAKA
http://adheirma309.blogspot.com/2014/12/makalah-etika-bisnis.html?m=1
https://imarookie.wordpress.com/2011/01/07/artikel-etika-bisnis-tiga-aspek-pokok-dari-bisnis/
http://blogdeee.blogspot.com/2012/10/etika-bisnis.html?m=1
https://mastahbisnis.com/etika-bisnis/