Anda di halaman 1dari 4

ALUR PENANGANAN PEGAWAI DENGAN KEWASPADAAN COVID -19

DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI BALI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSJ-SPO.PEL.0025.21 02 1 /4

RSJ PROVINSI
BALI

Tanggal berlaku Ditetapkan


Direktur Rumah Sakit Jiwa
STANDAR Provinsi Bali
PROSEDUR 18 Mei 2021
OPERASIONAL

I Dewa Gede Basudewa


NIP. 19620802 199103 1 003
Alur Penanganan Pegawai dengan kewaspadaan Covid -19
Pengertian
adalah rangkaian kegiatan dalam Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi Covid -19 untuk meminimalisir resiko
penularan ke Pasien, Petugas lain, dan Pengunjung.
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam
Penanganan Pegawai dengan kewaspadaan Covid -19 di
UPTD RSJ Provinsi Bali
Kebijakan 1. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK. 01.07/MENKES/3602/2021 Tentang Perubahan Atas
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.
01.07/MENKES/446/2021 Tentang Penggunaan Rapid
Diagnostic Test Antigen dalam Pemeriksaan Coronavirus
Disease 2019 (Covid-19)
2. Keputusan Direktur UPTD Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali
Nomor 188.4/4939/RSJIWA/2020 Tentang Tim
Penanggulangan Coronavirus Diseases (Covid-19) Pada
Unit Pelaksana Teknis Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali
ALUR PENANGANAN PEGAWAI DENGAN KEWASPADAAN COVID -19
DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI BALI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSJ-SPO.PEL.0025.21 02 2 /4

RSJ PROVINSI
BALI

ALUR PENANGANAN PEGAWAI DENGAN KEWASPADAAN COVID -


Prosedur
19 DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI BALI
Pegawai dengan riwayat kontak Pegawai bergejala
erat dengan pegawai batuk/pilek/demam/anosmia/
lain/keluarga/pasien
terkonfirmasi positif tanpa APD
standar

1. Konsultasi kepada K3RS dan


mengisi kuesioner self assessment
2. K3RS mengeluarkan Rekomendasi
pada atasan langsung pegawai

Kontak erat risiko rendah Kontak erat risiko tinggi

1. Masuk kerja Tanpa Dengan Suspek


dengan Prokes Gejala Gejala
ketat
2. Jika ada gejala
segera melapor
pada atasan
1. K3RS membuat Isolasi mandiri
langsung dan
surat pengantar RT-
K3RS
PCR ke lab RSJ
2. K3RS dan lab
menginput data RT- RT-PCR 2x dlm
PCR di aplikasi 24 – 48 jam

RT-PCR Negatif RT-PCR Positif

1. Tim Satgas Covid RSJ


Tanpa Dengan Gejala
melaporkan pada Dinkes
Gejala (bukan Covid)
Bangli dalam waktu 1x24
jam
2. Isolasi mandiri / di tempat
1. Masuk kerja Istirahat di karantina sesuai arahan
seperti biasa rumah gugus tugas daerah domisili
dengan Prokes sampai 3. Tracing kontak erat di RSJ
2. Jika timbul gejala, sembuh oleh atasan langsung dan
hubungi K3RS K3RS
ALUR PENANGANAN PEGAWAI DENGAN KEWASPADAAN COVID -19
DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI BALI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSJ-SPO.PEL.0025.21 02 3 /4

RSJ PROVINSI
BALI

Pegawai RSJ dengan rencana Perjalanan


Dinas ke Luar Daerah atau Workshop
Tatap Muka (ada bukti surat tugas)

1. Pegawai Ybs lapor ke K3RS


2. K3RS mengeluarkan surat permintaan
Rapid Test Antigen/RT-PCR ke
Laboratorium (sesuai persyaratan yang
diminta panitia acara)

Rapid Antigen 1x RT-PCR 1x

Negatif Positif Positif Negatif

Melanjutkan  Terkonfirmasi Covid-19 Melanjutkan


perjalanan  Tunda perjalanan perjalanan
 Lapor K3RS dan Satgas
Covid RSJ
 input SSO dan lapor ke
Dinkes Bangli

Tanpa Gejala Dengan Gejala /


Perburukan

Isolasi mandiri Dirawat di Rumah Sakit


sampai hari ke10 Rujukan Covid

RT-PCR 1x (Hari ke10)

Tambah Isolasi
Negatif Positif Mandiri 7 hari

Masuk kerja seperti biasa dengan tetap


menjalankan Prokes

1. Suspek :
ALUR PENANGANAN PEGAWAI DENGAN KEWASPADAAN COVID -19
DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI BALI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSJ-SPO.PEL.0025.21 02 4 /4

RSJ PROVINSI
BALI

Waktu 2 x 24 jam
Unit 1. Seluruh Bidang/ Bagian di UPTD Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali
Terkait 2. K3RS
3. Instalasi Laboratorium
4. Instalasi Radiologi
5. Satgas Covid-19 UPTD Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali
6. Komite PPI
7. Dinkes Kabupaten Bangli

Anda mungkin juga menyukai