Anda di halaman 1dari 4

BAB III

PENUTUPAN

3.1. Kesimpulan

Syok atau renjatan dapat diartikan sebagai keadaan terdapatnya pengurangan


yang sangat besar dan tersebar luas pada kemampuan pengangkutan oksigen serta
unsure-unsur gizi lainnya secara efektif ke berbagai jaringan sehingga timbul cidera
seluler yang mula-mula reversible dan kemudian bila keadaan syok berlangsung lama
menjadi irreversible. (Isselbacher, dkk, 1999, hal 218)

Hampir sama dengan syok pada umumnya tetapi pada syok neurogenik
terdapat tanda tekanan darah turun, nadi tidak bertambah cepat, bahkan dapat lebih
lambat (bradikardi) kadang disertai denganadanya definisi neurologis berupa
quadriplegia atau paraplegia. Sedangkan pada keadaan lanjut sesudah pasien menjadi
tidak sadar barulah nadi bertambah cepat. Karena terjadinya pengumpulan darah di
dalam arteriol, kapiler, dan vena, maka kulit agak hangat dan cepat berwarna kemerahan.

Hipovolemik berarti berkurangnya volume intravaskuler. Sehingga syok


hipovolemik berarti syok yang disebabkan oleh berkurangnya volume intravaskuler. Di
Indonesia shock pada anak paling sering disebabkan oleh gastroenteritis dan dehidrasi,
dan shock perdarahan paling jarang, begitupun syok karena kehilangan plasma pada luka
bakar dan syok karena translokasi cairan.

Syok kardiogenik disebabkan oleh kegagalan fungsi pompa jantung yang


mengakibatkan curah jantung menjadi berkurang atau berhenti sama sekali unuk
memenuhi kebutuhan metabolisme.

Syok septikMerupakan syok yang disertai adanya infeksi (sumber infeksi).


Syok ini terjadi karena penyebaran atau infasi kuman dan toksin nya didalam tubuh yang
berakibat vasodilatasi.

Syok neurogenik adalah syok yang terjadi karena hilangnya tonus pembuluh
darah secara mendadak diseluruh tubuh. Syok neurogenik juga dikenal sebagai syok
spinal.

Syok anafilasis adalah suatu reaksi anafilaksis berat yang disertai dengan
insufisiensi sirkulasi.
Kanker payudara adalah suatu penyakit seluler yang dapat timbul dari jaringan
payudara dengan manifestasi yang mengakibatkan kegagalan untuk mengontrol
proliferasi dan maturasi sel (Brunner dan Suddarth, 2005).

Kanker payudara pada prinsipnya adalah tumor ganas dari salah satu kelenjar
kulit di sebelah luar rongga dada. Kelenjar limfe ketiak membentuk system pengaliran
limfe bagi kedua kuadran atas tubuh, selain payudara termasuk di sini juga kedua lengan.
Jumlah kelenjar limfa ini berfariasi, meluasnya dari sisi luar atas kelenjar payudara
sampai di bawah dan belakang tulang selangkah. Di sini berhubungan dengan kelenjar
limfe leher terbawah saling berhubungan dengan system pembulu balik, jalan bagi
metastatis hematogen berjarak. Apabila pengaliran keluar limfe tertutup oleh diseksi
kelenjar limfe, pertumbuhan masuk dari kanker, penyinaran atau kombinasi sebab-sebab
ini, terjadilah edema (sembab, pembekakan) limfe yang ditakuti dari lengan dan tangan.
Pada penyebaran kanker secara limfogen, kelenjar satu persatu terkena. Kanker payudara
bukan hanya terjadi pada wanita saja, tetapi terjadi pula pada pria, kejadiannya pula
hanya sekitar 1%. Remaja laki-laki dan perempuan, pria dan wanita semua mempunyai
jaringan payudara. Berbagai macam hormone pada wanita/gadis menstimulasi jaringan
pada payudara sedemikian rupa sehingga membentuk payudara penuh. Sedangkan pada
tubuh pria secara normal tidak ada stimulasi hormone pada payudara. Akibatnya jaringan
payudaranya tetap kecil dan rata

3.2. Saran

Dalam pembuatan makalah ini pastilah masih terdapat banyak kekurangan.


Saya menyadari bahwa penbuatan makalah ini masihlah sangat kurang. Kritik dan saran
sangat diperlukan guna untuk membangun pembuatan makalah selanjutnya.
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongannya tentunya
kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta
salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu nabi Muhammad
SAW yang kita nanti-nantikan syafa’atnya di akhirat nanti.

Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpah nikmat sehatnya baik
itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan
pembuatan makalah sebagai tugas mata kuliah PATOFISOLOGI dengan judul “Proses
terjadinya syok dan keganasan”

Penulis menyadari bahwa makalh ini jauh dari kata sempurna sehingga penulis
membutuhkan kritik dan saran.

Pontianak, 18 MARET 2020

Penulis
MAKALAH GIZI DAN DIET
KONSEP NUTRISI IBU HAMIL DAN MENYUSUI
Dosen Pengampuh : Diena Juliana, M.Kes

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 2
DINDA KHAIRUNNISA (841191008)
VENY UNITASARI (841191002)

PROGRAM STUDI D-III KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN YARSI
PONTIANAK
2019/2020

Anda mungkin juga menyukai