37
* CONTOH TANAH :
CONTOH TANAH :
- LANGSUNG DI LAPANGAN
- KEPERLUAN PENGUJIAN LABORATORIUM
EM-02-07 Hal. 38
1. LANGSUNG DI LAPANGAN
EM-02-07 Hal. 39
2. PENGUJIAN LABORATORIUM
CONTOH TANAH
1. PROFIL
- CONTOH TANAH UTUH (RING SAMPLER)
- CTH TANAH TERGANGGU PD TIAP PROFIL
2. MONOLIT TANAH
- PROFIL TNH SECARA UTUH SESUAI KEADAAN LAPANG
EM-02-07 Hal. 41
CONTOH RANCANGAN PENGAMBILAN CONTOH TANAH
. . . . . . . . .
* * *
. . . . . . . .
* * *
EM-02-07 Hal. 42
Pengambilan contoh tanah dari seluas areal yang relatif homogen
dilakukan sebagai berikut:
1.Tentukan areal atau batas-batas kebun yang akan diambil contoh
tanahnya
2.Tentukan titik anak contoh dari bidang luas kebun dengan menetapkan
metode transek, yaitu dapat dilakukan secara transek diagonal atau transek
siksak. Perhatikan gambar di bawah ini
3.Batas terluar titik contoh sekitar 5-10 m dari garis pinggir kebun.
Pengambilan contoh tanah dilakukan sebagai berikut:
a. Bagian permukaan tanah pada titik contoh, dilakukan pembersihan
dari kotoran seperti sisa tanaman, bahan organik, dan lain-lain
b. Dilakukan pengambilan contoh tanah secukupnya secara vertikal
dari permukaan tanah ke lapisan dalam tanah, dengan kedalaman
sekitar 20-25 cm. Pengambilan contoh dapat dilakukan dengan
menggunakan alat bor tanah, cangkul, dll. Jumlah masa tanah pada
setiap titik anak contoh sekitar 50-75 gram
c. Contoh tanah yang diambil dari setiap titik anak contoh
dikumpulkan, dicampur dan di aduk sedemikian rupa sehingga
homogen
© BENEFITA EM-02-07 Hal. 43
RANCANGAN PENGAMBILAN CONTOH TANAH
TERGANTUNG :
- POPULASI YANG AKAN DIAMBIL CONTOHNYA
TANAH PADA AREAL YANG DITENTUKAN
- SAMPLING UNIT
BAGI YANG DIPILIH SEBAGAI WAKIL DARI AREAL
UNTUK DIESTIMASI
EM-02-07 Hal. 44
PENGAMBILAN CONTOH TANAH