DAN PERSUASIF
Disusun Oleh :
2022
Pendahuluan
Pengertian Komunikasi
Tujuan Komunikasi
Proses Komunikasi
Fase Orientasi
Perawat : “ Permisi ibu.. apa betul ibu ini, keluarga dari pasien atas nama sdr.
Mariatus”..
Perawat : “emmm baik kalau gitu saya akan memeriksa sdr. Mariatus,
sebelumnya apakah sdr.Mariatus sering mengeluhkan sesuatu di ibu....?
Keluarga :”selama saya di sini anak saya tidak mengeluhkan sesuatu di saya,
mungkin lebih jelasnya lagi mbak bisa langsung memeriksa keadaan anak saya.
Perawat : “ohh, baik lah ibu kalau begitu saya akan langsung memeriksa
keadaan anak ibu sekarang.
Perawat : “ perkenalkan Mbak nama saya Nadia saya mahasiswa dari STIKES
Widyagama Husada, mulai pagi ini saya akan merawat mbak dari pukul 07.00
sampai 14.00 siang. Kalau boleh saya tau nama Mbak siapa? Dan senangnya
dipanggil apa Mbak ?”
Pasien : “ iya salam kenal juga Mbak, nama saya Mariatus, Mbak bisa
panggil saya dengan panggilan mbak Maria.”
Perawat : “baik mbk Maria, bagaimana keadaan mbk Maria sekarang? Apa
yang mbak Maria rasakan ?“
Perawat : “iya mbak maria, baiklah saya permisi dulu, silakan mbak maria
beristirahat kembali, nanti saya akan datang lagi sekitar jam 08.00 siang untuk
melakukan tindakan perawatan luka, mengganti perban yang membalut luka mbak
maria dengan yang baru,tidak lama mbak maria kira-kira 5 menit dan kita
melakukannya di sini saja, apakah mbak maria bersedia?.”
Perawat : “mbak maria, sesuai perjanjian yang telah disepakati tadi sekarang
saya akan melakukan tindakan perawatan luka, apakah mbak maria bersedia?.”
Perawat :terus bekerja sambil menjelaskan kepada pihak keluarga dan pasien
(dengan tenang dan sabar)
Fase Terminasi