Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

PERTEMUAN SEMBILAN
Biaya Tenaga Kerja ( BTK )

1. PT. Aulia Advertisment, sebuah perusahaan percetakan melakukan perhitungan gaji setiap
tanggal 23 dan melakukan pembayaran gaji pada akhir bulan.
Data karyawan dan jumlah gaji yang diterima selama Maret 2013 sebagai berikut :

No. Nama Departemen Jumlah

Karyawan
1 Amanda Marketing 4.500.000
2 Budi Marketing 5.000.000
3 Chandra Production 3.000.000
4 Dani Production 2.800.000
5 Erwin Production 2.900.000
6 Firman Production 2.850.000
7 Gani Production 2.950.000
8 Heni Production 3.000.000
9 Indah Administration 3.500.000
10 Jaka Administration 3.700.000

Note : Perusahaan menetapkan sebesar 10% dr Gaji Departemen Production adalah Idle Time
Cost
Diminta :
Buatlah jurnal yang diperlukan untuk mencatat transaksi penggajian di atas.

2. PT. Aulia Advertisment menerapkan sistem upah insentif dengan Metode Straight Piecework.
Dalam satu minggu ditetapkan standar produk yang dihasilkan masing-masing karyawan
sebanyak 300 unit dengan upah minimum yang dijamin Rp. 750.000,- per minggu (upah standar
per unit Rp. 2.500,-). Laporan produktivitas karyawan selama seminggu terakhir di bulan April
2013 adalah sebagai berikut:
Nama Karyawan Unit yang Dihasilkan
Andi 270 unit
Bambang 350 unit
Charlie 300 unit
Dian 330 unit
Erlin 290 unit
Fitri 310 unit
Jumlah Produksi 1.850 unit

Diminta :
Hitunglah upah dan insentif yang diterima setiap karyawan

3. Dengan menggunakan soal no. 2 jika PT. Aulia Advertisment menggunakan metode Taylor
Differential Rate Plan, maka hitunglah upah dan insentif yang diterima setiap karyawan jika :
- u/ karyawan yang menghasilkan 300 unit diberikan tarif upah Rp. 2.500 per unit
- u/ karyawan yang menghasilkan lebih dari 300 unit diberikan tarif upah Rp. 2.800 per unit
- u/ karyawan yang menghasilkan kurang dari 300 unit diberikan tarif upah Rp. 2.000 per unit
Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

4. PT. E-Software menetapkan jam standar perminggu untuk karyawannya 45 jam dengan upah
Rp. 7.000 per jam. Jika seorang karyawan dalam 1 minggu dapat bekerja dalam waktu 40 jam,
berapa upah yang harus diberikan oleh perusahaan jika menggunakan metode :
A. Sistem Premi Halsey
B. Sistem Premi Rowan
Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

JAWABAN
PERTEMUAN SEMBILAN
Biaya Tenaga Kerja ( BTK )

1. A. Jurnal untuk Mencatat Hutang Gaji

Gaji dan Upah 34.200.000,-
Hutang gaji dan Upah 34.200.000,-

B. Jurnal untuk Mencatat Distribusi Gaji dan Upah

BDP – Biaya Tenaga Kerja 15.750.000,-
BOP Sesungguhnya 1.750.000,-
Biaya Adminstrasi dan Umum 7.200.000,-
Biaya Pemasaran 9.500.000,-
Gaji dan Upah 34.200.000,-

C. Jurnal untuk Mencatat Pembayaran Gaji

Hutang Gaji dan Upah 34.200.000,-
Kas 34.200.000,-

2. Upah dan insentif yang diterima setiap karyawan

Metode Straight Piecework

Nama Unit yang Dihasilkan
Karyawan

Andi Rp 750.000
Bambang Rp 750.000 + (50 x 2.500) = Rp 875.000
Charlie Rp 750.000
Dian Rp 750.000 + (30 x 2.500) = Rp 825.000
Erlin Rp 750.000
Fitri Rp 750.000 + (10 x 2.500) = Rp 775.000

3. Upah dan insentif yang diterima setiap karyawan

Metode Taylor Differential Rate Plan

Nama Unit yang Dihasilkan
Karyawan

Andi 270 x 2.000 = Rp 540.000

Bambang 350 x 2.800 = Rp 980.000
Charlie 300 x 2.500 = Rp 750.000
Dian 330 x 2.800 = Rp 924.000
Erlin 290 x 2.000 = Rp 580.000
Fitri 310 x 2.800 = Rp 868.000
Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

4.A. Sistem Premi Halsey

Gaji dan Upah = Rp. 7.000,- x ( 40 + ½ ( 45 – 40) )
= Rp. 7.000,- x ( 40 + 2,5 )
= Rp. 7.000,- x 42,5
= Rp. 297.500,-

B. Sistem Premi Rowan

Gaji dan Upah = ( 1 + (5 / 45) ) x ( 40 x Rp. 7.000 )
= ( 1 + 0,11 ) x Rp. 280.000,-
= 1,11 x Rp. 280.000,-
= Rp. 310.800,-

pERTEMUAN SEPULUH
Biaya Overhead Pabrik ( BOP )
Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

1. PT. Aulia Advertisment berproduksi berdasarkan pesanan dan pada bulan April 2013
mempunyai BOP sesungguhnya sebagai berikut :
a. Biaya Bahan Bakar Rp. 3.000.000,-
b. Biaya Penyusutan Mesin Rp. 6.000.000,-
c. Biaya Gaji Mandor Rp. 4.000.000,-
d. BOP Lain-Lain Rp. 7.000.000,-

Diminta :
Buatlah jurnal untuk mencatat BOP sesungguhnya jika biaya yang dibayar dengan kas adalah
Biaya Bahan Bakar

2. PT. T-Shirt adalah perusahaan garmen berdasarkan pesanan yang mempunyai taksiran Biaya
Overhead Pabrik selama setahun sebesar Rp. 200.000.000,- dengan perkiraan akan memproduksi
7.000 unit, menggunakan mesin selama 30.000 jam dan jam tenaga kerja langsung selama 50.000
jam.
PT. T-Shirt saat ini menerima pesanan 2.000 baju yang membutuhkan 5.000 jam mesin dan 4.500
jam kerja langsung.

Diminta :
A. Hitunglah besarnya Biaya Overhead Pabrik jika tarif berdasarkan satuan unit
B. Hitunglah besarnya Biaya Overhead Pabrik jika tarif berdasarkan jam mesin
C. Hitunglah besarnya Biaya Overhead Pabrik jika tarif berdasarkan tenaga kerja langsung

JAWABAN
PERTEMUAN SEPULUH
Biaya Overhead Pabrik ( BOP )
1. Jurnal untuk Mencatat BOP Sesungguhnya
Biaya Overhead Pabrik Sesungguhnya 20.000.000,-
Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

Biaya Penyusutan Mesin 6.000.000,-

Biaya tenaga Kerja Tidak Langsung 4.000.000,-
BOP Lain-Lain 7.000.000,-
Kas 3.000.000,-
2.
A. Besarnya Biaya Overhead Pabrik jika tarif berdasarkan satuan unit

Tarif per Unit = Rp. 200.000.000,- : 7.000 = Rp. 28.571,-

BOP = Rp. 28.571,- x 2.000
= Rp. 57.142.000,-

B. Besarnya Biaya Overhead Pabrik jika tarif berdasarkan jam mesin

Tarif per Unit = Rp. 200.000.000,- : 30.000 = Rp. 6.667,-

BOP = Rp. 6.667,- x 5.000
= Rp. 33.333.333,-

C. Besarnya Biaya Overhead Pabrik jika tarif berdasarkan tenaga kerja langsung

Tarif per Unit = Rp. 200.000.000,- : 50.000 = Rp. 4.000,-

BOP = Rp. 4.000,- x 4.500
= Rp. 18.000.000,-

PERTEMUAN SEBELAS
Departemenisasi BOP

PT. Organic Foods mempunyai dua Departemen Produksi yaitu Departemen A dan B serta dua
Departemen Pembantu yaitu Departemen X dan Y. Data mengenai Biaya Overhead Pabrik di
masing-masing departemen selama tahun anggaran 2013 diperkirakan sebagai berikut :

Departemen Produksi Departemen Pembantu

Departemen A 35.000.000,- Departemen X 7.000.000,-
Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

Departemen B 40.000.000 Departemen Y 6.000.000,-

1. Apabila jasa yang dihasilkan Departemen Pembantu dibagikan menurut

proporsi sebagai berikut : Dipakai di
Departemen Produksi
Departemen A Departemen B
Jasa Departemen X 70 % 30 %
Jasa Departemen Y 40 % 60 %

Diminta : Alokasikan Biaya Departemen Pembantu ke Departemen Produksi dengan Metode

Alokasi Langsung

2. Apabila jasa yang dihasilkan Departemen Pembantu dibagikan menurut

proporsi sebagai berikut : Dipakai di
Departemen Produksi Departemen Pembantu
A B X Y
JasaDepartemenX 50 % 30 % 20 %
JasaDepartemenY 30 % 40 % 30 %

Diminta : Alokasikan Biaya Departemen Pembantu ke Departemen Produksi dengan Metode

Aljabar

JAWABAN
PERTEMUAN SEBELAS
Departemenisasi BOP

1. Metode Alokasi Langsung

Departemen Produksi Departeme Pembantu

n
A B X Y
Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

BOP 35.000.000 40.000.000 7.000.000 6.000.000

Alokasi BOP 70% x 7.000.000 30% x 7.000.000 (7.000.000)
Departemen X = 4.900.000 = 2.100.000

Alokasi BOP 40% x 6.000.000 60% x 6.000.000 (6.000.000)

Departemen Y = 2.400.000 = 3.600.000

Total BOP 42.300.000 45.700.000

2. Metode Aljabar

X = 7.000.000 + 0,3 Y
Y = 6.000.000 + 0,2 X
X = 7.000.000 + ( 0,3 x ( 6.000.000 + 0,2X ) )
= 7.000.000 + 1.800.000 + 0,06X

X - 0,06X = 8.800.000
0,94 X = 8.800.000
X = 8.800.000 / 0,94
X = 9.361.702

Y = 6.000.000 + ( 0,2 x 9.361.702 )

= 6.000.000 + 1.872.340
= 7.872.340

Metode Aljabar
Departemen Produksi Departemen Pembantu
A B X Y
BOP 35.000.000 40.000.000 7.000.000 6.000.000
Alokasi BOP 50% x 9.361.702 30% x 9.361.702 (9.361.702) 1.872.340
Departemen X = 4.680.851 = 2.808.510

Alokasi BOP 30% x 7.872.340 40% x 7.872.340 2.361.702 (7.872.340)

Departemen Y = 2.361.702 = 3.148.936

Total BOP 42.042.553 45.957.446 0 0

PERTEMUAN DUA BELAS

Harga Pokok Produk Bersama dan Produk Sampingan

PT. Book Online menghasilkan empat jenis produk utama yaitu : X-1, X-2, Y-1 dan Y-2. Besarnya
biaya bersama (Joint Cost) pada bulan Mei 2013 adalah sebesar Rp. 50.000.000,-. Adapun data
produksi yang dihasilkan adalah sebagai berikut :

Jenis Produk Jumlah Produk Harga per Unit Berat per Unit
X-1 40.000 Rp. 1.500,- 5 kg
Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

X-2 50.000 Rp. 1.200,- 4 kg

Y-1 35.000 Rp. 1.400,- 3 kg
Y-2 25.000 Rp. 1.600,- 4 kg
Jumlah 150.000

Diminta :
Alokasikan Biaya Bersama dengan menggunakan :
A. Metode Nilai Jual Relatif
B. Metode Satuan Fisik
C. Metode Rata-Rata Biaya Per Satuan
D. Metode Rata-Rata Tertimbang

JAWABAN
PERTEMUAN DUA BELAS
Harga Pokok Produk Bersama dan Produk Sampingan

A. Metode Nilai Jual Relatif

Jenis Produk Nilai Jual Persentase Alokasi Joint Cost

X-1 60.000.000 28,71 % 28,71 % x 50.000.000 = 14.355.000
X-2 60.000.000 28,71 % 28,71 % x 50.000.000 = 14.355.000
Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

Y-1 49.000.000 23,44 % 23,44 % x 50.000.000 = 11.720.000

Y-2 40.000.000 19,14 % 19,14 % x 50.000.000 = 9.570.000
Jumlah 209.000.000 50.000.000

B. Metode Satuan Fisik

Jenis Produk Satuan Fisik Persentase Alokasi Joint Cost

X-1 40.000 26,67 % 26,67 % x 50.000.000 = 13.335.000
X-2 50.000 33,33 % 33,33 % x 50.000.000 = 16.665.000
Y-1 35.000 23,33 % 23,33 % x 50.000.000 = 11.665.000
Y-2 25.000 16,67 % 16,67 % x 50.000.000 = 8.335.000
Jumlah 150.000 50.000.000

C. Metode Rata-Rata Biaya Per Satuan

Rata-Rata Biaya Per Satuan
= Rp. 50.000.000 : 150.000 = Rp. 333,33

Jenis Produk Satuan Alokasi Joint Cost

Fisik
X-1 40.000 40.000 x 333,33 = 13.333.200
X-2 50.000 50.000 x 333,33 = 16.666.500
Y-1 35.000 35.000 x 333,33 = 11.666.550
Y-2 25.000 25.000 x 333,33 = 8.333.250
Jumlah 150.000 50.000.000

D. Metode Rata-Rata Tertimbang

Jenis Satuan Berat Angka % Alokasi Joint Cost

Produk Fisik Per Penimbang
Unit
X-1 40.000 5 kg 200.000 33,06 % 33,06 % x 50.000 = 16.530.000
X-2 50.000 4 kg 200.000 33,06 % 33,06 % x 50.000 = 16.530.000
Y-1 35.000 3 kg 105.000 17,36 % 17,36 % x 50.000 = 8.680.000
Y-2 25.000 4 kg 100.000 16,52 % 16,52 % x 50.000 = 8.260.000
Jumlah 150.000 605.000 50.000.000

PERTEMUAN TIGA BELAS

Harga Pokok Taksiran

PT. E-Commerce menghasilkan satu jenis produk dengan menggunakan Sistem Harga Pokok
Taksiran. Data produksi pada akhir bulan Mei 2013 adalah sebagai berikut :
A. Produk Masuk Dalam Proses 70.000 unit
B. Produk Selesai 50.000 unit
C. Produk Dalam Proses 20.000 unit
( 100 % BBB, 30 % BTK, 20 % BOP )
Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

Adapun perincian biaya produksi adalah sebagai berikut :

Harga Pokok Bahan Baku BTKL BOP Jumlah

Taksiran 50.000.000 75.000.000 25.000.000 150.000.000
Sesungguhnya 55.000.000 85.000.000 22.500.000 162.500.000

BOP dibebankan pada produk berdasarkan jam mesin. Kapasitas normal perusahaan 170.000 jam
mesin sedangkan jam mesin sesungguhnya 160.000 jam mesin.
Selisih BOP yang dibebankan dengan jumlah Harga Pokok Taksiran bersifat menguntungkan
sebesar Rp. 100.000.000,-
Penjualan pada bulan Mei 2013 sebanyak 40.000 unit dengan harga per unit Rp. 15.000,- Biaya
Pemasaran Rp. 20.000.000,- serta Biaya Adminstrasi dan Umum Rp. 10.000.000,-

Diminta :
Dari soal di atas hitunglah :
A. Unit Ekuivalen BBB, BTK dan BOP
B. Harga Pokok Taksiran Per Satuan Produk
C. Laba Bersih bulan Mei 2013
D. Buatlah Jurnal untuk mencatat transaksi di atas

JAWABAN
PERTEMUAN TIGA BELAS
Harga Pokok Taksiran
A. Unit Ekuivalen BBB, BTK dan BOP
B. Harga Pokok Taksiran Per Satuan Produk

Unsur Biaya Biaya Taksiran Unit Ekuivalen Biaya Produksi per

Produksi Satuan
Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

(1) (2) (3) (2):(3)

Bahan Baku 50.000.000 70.000* 714
BTKL 75.000.000 56.000** 1.339
BOP 25.000.000 54.000*** 463
Total 150.000.000 2.516
Ket :
*70.000 = 50.000 + (100% x 20.000) = 50.000 + 20.000
**56.000 = 50.000 + (30% x 20.000) = 50.000 + 6.000
***54.000 = 50.000 + (20% x 20.000) = 50.000 + 4.000

C. Laba Bersih bulan Mei 2013

Penjualan ( 40.000 unit x @ Rp. 15.000 ) Rp. 600.000.000

Harga Pokok Penjualan :

( 40.000 unit x @ Rp. 2.516 ) Rp ( 100.640.000 )
Laba Kotor Rp. 499.360.000
Biaya Pemasaran ( 20.000.000 )
Biaya Adminstrasi dan Umum Rp ( 10.000.000 )
Laba Bersih Rp. 469.360.000

D. Jurnal untuk mencatat transaksi di atas

1. Jurnal untuk Mencatat Biaya Bahan Baku Sesungguhnya
BDP - BBB 55.000.000,-
Persediaan Bahan Baku 55.000.000,-
2. Jurnal untuk Mencatat Biaya Tenaga Kerja Sesungguhnya
BDP - BTK 85.000.000,-
Gaji dan Upah 85.000.000,-

3. Jurnal untuk Mencatat BOP yang Dibebankan ke Produk

Perhitungan :
Tarif BOP per jam = 47.500.000 : 170.000 = Rp. 279
BOP yang Dibebankan ke Produk =
160.000 jam x @ Rp. 279 = Rp. 44.640.000,-
Ket:
47.500.000 = 25.000.000 + 22.500.000

Jurnal :
BDP - BOP 44.640.000,-
BOP yang Dibebankan 44.640.000,-

3. Jurnal untuk Mencatat BOP Sesungguhnya

BOP Sesungguhnya 22.500.000,-
Berbagai Macam rekening yang Dikredit 22.500.000,-

4. Jurnal untuk Menutup BOP yang Dibebankan ke BOP Sesungguhnya

BOP yang Dibebankan 44.640.000,-
BOP Sesungguhnya 44.640.000,-
Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

5. Jurnal untuk Mencatat Harga Pokok Produk Jadi

Perhitungan :
BBB = 50.000 unit x Rp. 714 = Rp. 35.700.000,-
BTK = 50.000 unit x Rp. 1.339 = Rp. 66.950.000,-
BOP = 50.000 unit x Rp. 463 = Rp. 23.150.000,-
Jurnal :
Persediaan Produk Jadi 125.800.000,-
BDP – BBB 35.700.000,-
BDP – BTK 66.950.000,-
BDP – BOP 23.150.000,-

6. Jurnal untuk Mencatat Harga Pokok Produk dalam Proses

Perhitungan :
BBB = 100% x 20.000 unit x Rp. 714 = Rp. 14.280.000,-
BTK = 30% x 20.000 unit x Rp. 1.339 = Rp. 8.034.000,-
BOP = 20% x 20.000 unit x Rp. 463 = Rp. 1.852.000,-
Jurnal :
Persediaan Produk Dalam Proses 24.166.000,-
BDP – BBB 14.280.000,-
BDP – BTK 8.034.000,-
BDP – BOP 1.852.000,-

7. Jurnal untuk Mencatat Harga Pokok Produk yang Terjual

Harga Pokok Penjualan 100.640.000,-
Persedian Produk Jadi 100.640.000,-

8. Jurnal untuk Mencatat Hasil Penjualan

Piutang Dagang 600.000.000,-
Penjualan 600.000.000,-

PERTEMUAN EMPAT BELAS

Harga Pokok Standar

PT. Organic Farmer pada bulan Mei 2013 memiliki data mengenai Biaya Tenaga Kerja dan BOP
sebagai berikut :

Jam Sesungguhnya 240.000 jam

Jam Standar 250.000 jam
Tarif Biaya Tenaga Kerja Sesungguhnya per jam Rp. 6.000,-
Tarif Biaya tenaga Kerja Standar per jam Rp. 5.000,-
Tarif BOP Sesungguhnya per jam Rp. 2.500,-
Tarif BOP Standar per jam Rp. 3.000,-
Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

Diminta :
Dari soal di atas hitunglah :
A. Besarnya Selisih Biaya Tenaga Kerja Langsung dengan metode Satu Selisih
B. Besarnya Selisih Biaya Tenaga Kerja Langsung dengan metode Dua Selisih
C. Besarnya Selisih Biaya Overhead Pabrik dengan metode Tiga Selisih

JAWABAN
PERTEMUAN EMPAT BELAS
Harga Pokok Standar
A. Besarnya Selisih Biaya Tenaga Kerja Langsung dengan metode Satu Selisih
BDP – BTKL
= ( HSt x KSt ) - ( HS x KS )
= ( 5.000 x 250.000 ) - ( 6.000 x 240.000 )
= 1.250.000.000 – 1.440.000.000
= (190.000.000 ) Rugi

B. Besarnya Selisih Biaya Tenaga Kerja Langsung dengan metode Dua Selisih
BDP – BTKL
Contoh Soal & Jawaban Modul Akuntansi Biaya

SH = ( HSt - HS ) x KS
= ( 5.000 - 6.000 ) x 240.000
= - 1.000 x 240.000
= ( 240.000.000 ) Rugi

SK = ( KSt - KS ) x HSt
= ( 250.000 - 240.000 ) x 5.000
= 10.000 x 5.000
= 50.000.000 Laba

C. Besarnya Selisih Biaya Overhead Pabrik dengan metode Tiga Selisih

BDP - BOP
SH = ( HSt - HS ) x KS
= ( 3.000 - 2.500 ) x 240.000
= 500 x 240.000
= 120.000.000 Laba

SK = ( KSt - KS ) x HSt
= ( 250.000 - 240.000 ) x 3.000
= 10.000 x 3.000
= 30.000.000 Laba

SHK = ( HSt - HS ) x ( KSt - KS )

= ( 3.000 – 2.500 ) x ( 250.000 - 240.000 )
= 500 x 10.000
= 5.000.000 Laba