I. IDENTIFIKASI MASALAH
Berdasarkan hasil identifikasi masalah di Unit Kerja, didapatkan 3 jenis masalah yang
berkaitan dengan pelayanan Publik yaitu;
Proses pengurusan berkas pertanahan sering dinilai sangat lama oleh para pemohon. Hal
ini dapat disebabkan oleh faktor internal yaitu pengurusan berkas yang tidak sesuai SOP. Alur
pengurusan berkas secara sistem sudah sangat jelas namun kedisiplinan dari pegawai dalam
proses pengurusan dapat menjadi salah satu penghambat proses pengurusan berkas.
Beberapa pelayanan di unit kerja masih belum melakukan digitalisasi secara optimal.
Kurang optimalnya pelayanan ini disebabkan oleh penggunaan digitalisasi yang cepat namun
tidak diimbangi dengan kompetensi penguasaan teknologi. Hal ini selanjutnya dapat
menghambat alur proses pemberkasa.
Berdasarkan hasil identifikasi masalah yang ada maka dapat dilakukan pemilihan
satu isu yang memiliki dampak yang besar bagi proses pelayanan publik. Pemilihan isu
tersebut dilakukan dengan menggunakan metode AKPK. Metode AKPK merupakan alat
bantu penetapan kriteria menggunakan rentang penilaian 1-5 pada kriteria Aktual,
Kekhalayakan, Problematik, dan Kelayakan.
Aktual berarti isu tersebut benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan dalam
masyarakat. Kekhayalan berarti isu tersebut menyangkut hajat hidup orang banyak,
Problematik berarti isu tersebut memiliki dimensi masalah yang kompleks, sehingga perlu
dicarikan solusi secara komperehensif. Sedangkan kelayakan berarti isu tersebut masuk
akal, realistis, relevan, dan dapat dimunculkan inisiatif pemecahan masalahnya. Nilai 5
TUGAS INDIVIDU 2
RINGKASAN MODUL AGENDA I
Meydelin Isani Thoban, S.Si
Gelombang 2, Angkatan XII, Kelompok IV
memiliki tingkat kepentingan/nilai kesesuaian dengan kriteria sangat tinggi atau sangat
sesuai.
Apabila ketiga masalah yang telah diidentifikasi ditapis menggunakan metode AKPK
maka didapatkan hasil sebagai berikut;
Total Prioritas
No Isu A K P K
Lamanya proses
2 4 5 5 5 19 I
pengurusan berkas
Digitalisasi pelayanan
3 4 5 4 5 18 II
yang belum optimal
Berdasarkan tabel diatas maka didapatkan hasil tapisan isu yang dinilai memiliki prioritas
penyelesaian adalah Isu terkait Durasi proses pengurusan berkas yang lama.
Surroundin People
g Ketidaktahuan
persyaratan Kedisiplinan
berkas pegawai
Berkas
Pemohon
Keterlambatan
tidak lengkap
pengurusan
berkas
Data belum
terdigitalisasi
semua
System
2. Pengaruh Individu
3. Pengaruh sistem
Faktor penyebab dari sistem adalah terdapat banyak data yang belum
terdigitalisasi salah satunya data peta bidang tanah. Data peta bidang tanah
yang telah didigitalisasi dimulai dari tahun 2020 sehingga berkas-berkas di
tahun 2020 kebawah masih menggunakan peta manual. Hal tersebut
membutuhkan waktu yang lama dalam proses pencarian peta serta proses
pendigitalisasiannya. Alternatif penyelesaian masalah ini yaitu dengan
melakukan digitalisasi peta manual.