III. Materi
1. Pengertian tehnik relaksasi nafas dalam
2. Tujuan tehnik relaksasi nafas dalam
3. Prosedur melakukan tehnik relaksasi nafas dalam
4. Manfaat tehnik relaksasi nafas dalam
V. Media penyuluhan
1. Leaflet
VI. Strategi pelaksanaan
TAHAP WAKTU KEGIATAN KEGIATAN PESERTA
PENYULUH
Pembukaan 5 menit a. Memberi salam a. Menjawab salam
b. Memperkenalkan b. Memperhatikan dan
diri mendengarkan
c. Menjelaskan tujuan c. Memperhatikan dan
dan materi mendengarkan
penyuluhan yang d. Menjawab
akan di berikan
d. Evaluasi awal
pengetahuan yang
dimiliki tentang
teknik relaksasi
nafas dalam
Penyampaian 10 menit a. Menanyakan a. Menjawab
Materi kepada peserta b. Menyimak
(pembahasan) tentang tehnik
penjelasan yang
relaksasi nafas
dalam yang peserta diberikan dan
ketahui sebelumya
berdiskusi
b. Memberikan
c. Memperhatikan dan
penyuluhan dan
meredemonstrasikan
berdiskusi bersama
prosedur tehnik
keluarga tentang
relaksasi nafas
tehnik relaksasi
dalam
nafas dalam
d. Menyimak
c. Mendemonstrasikan
prosedur tehnik
relaksasi nafas
dalam
d. Menjawab
pertanyaan
keluarga/peserta
Tanya jawab 5 menit a. Memberikan a. Bertanya
b. Menjawab
kesempatan pada
peserta untuk
bertanya tentang
hal yang belum
dipahaminya
b. Memberikan
pertanyaan kepada
klien
VII. Evaluasi
Dari hasil pemberian materi tentang tehnik relaksasi nafas dalam, sasaran mampu :
a. Menyebutkan kembali Pengertian tehnik relaksasi nafas dalam dengan benar.
b. Menyebutkan kembali Tujuan tehnik relaksasi nafas dalam dengan benar.
c. Menyebutkan kembali Prosedur melakukan tehnik relaksasi nafas dalam.
d. Menyebutkan kembali 3 dari 6 manfaat tehnik relaksasi nafas dalam.
VIII. Sumber
Asmadi.(2008). Teknik procedural keperawatan: Konsep dan Aplikasi Kebutuhan Dasar
Klien(hal.151-153).Jakarta: Salemba Medika
Universitas Sumatra Utara :Tinjauan Pustaka Konsep Nyeri.diunduh pada November
12,2014
Manzoni, G. M., Pagnini, F., Catelnuovo, G., & Molinari, E. (2008). Relaxation training for
anxiety: a ten year systematic review with meta-analysis. Bio Medical Central
Psychiatry
Sasmitawati. (2008). Terapi Kognitif Perilakuan untukn Menurunkan Kecemasan pada
A. Pengertian
B. Tujuan
Smeltzer & Bare (2012) menyatakan bahwa tujuan teknik relaksasi napas
dalam adalah untuk meningkatkan ventilasi alveoli, memelihara pertukaran gas,
mencegah atelektasi paru, meningkatkan efesiensi batuk, mengurangi stress baik
stress fisik maupun emosional yaitu menurunkan intensitas nyeri dan menurunkan
kecemasan.
C. Prosedur teknik relaksasi napas dalam
X. Lampiran Dokumentasi