Anda di halaman 1dari 12

Jurnal Edulingua | Vol 6. No. 2.

Desember 2019

PERAN STARTUP DIGITAL “RUANGGURU” SEBAGAI METODE


LONG DISTANCE LEARNING DALAM PEMBELAJARAN BAHASA

Ulfah Mey Lida1) Ixsir Eliya2)


1
Universitas Muria Kudus
umeylida@gmail.com
2
Institut Agama Islam Negeri Bengkulu
ixsir@iainbengkulu.ac.id

ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis peran Startup Digital “Ruangguru” dalam
memberikan pemahaman teori dan konsep berbahasa, pengembangan keterampilan
berbahasa, dan pembentukan sikap dan moral peserta didik. Data penelitian ini dikumpulkan
dengan metode simak. Analisis data dilakukan dengan metode kontekstual, serta dilakukan
dengan teknik baca markah. Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa
Startup Digital “Ruangguru” dapat digunakan sebagai sarana belajar mandiri untuk
pengayaan pembelajaran yang ada di sekolah. Teori dan konsep tentang pembelajaran
bahasa tersedia dengan lengkap. Namun, materi praktik untuk pengembangan keterampilan
berbahasa kurang terfasilitasi oleh aplikasi yang ada. Peran pendidik dalam pembentukan
sikap dan moral peserta didik juga tidak dapat terwakili oleh sekadar aplikasi. Berdasarkan
hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa Startup Digital “Ruangguru” sebagai metode
pembelajaran jarak jauh hanya dapat digunakan sebagai alat untuk transfer pengetahuan.

Kata Kunci: startup digital, ruangguru, pembelajaran bahasa, metode long distance learning

PENDAHULUAN dioptimalkan dengan baik melalui berbagai


Perkembangan teknologi perlahan kegiatan yang aktual.
mengubah pola tatanan lama ke pola tatanan Dunia pendidikan sebagai pusat
baru. Situasi tersebut diakibatkan oleh pengembangan keilmuan harus berada dalam
perubahan zaman dari mulai tatanan garda terdepan untuk menghadapi era
tradisional menuju digitalisasi. Tidak hanya disruptif. Hal tersebut dilakukan untuk dapat
dalam bidang teknologi, perkembangan menjawab tantangan dan menemukan
zaman menjalar ke dalam semua bidang peluang di era yang semakin maju dan
seperti bisnis, ekonomi, hiburan, berkembang. Selain itu, untuk menghadapi
komunikasi, bahkan pendidikan. perkembangan zaman yang makin pesat di
Perkembangan teknologi yang tumbuh era disrupsi diperlukan berbagai strategi
dengan sangat cepat perlu mendapatkan yang kreatif, efektif, dan inovatif agar tujuan
perhatian masyarakat dan pemerintah agar pendidikan Indonesia dalam mencerdaskan
dampak yang ditimbulkan dapat kehidupan bangsa terwujud. Pendidikan
sebagai usaha meningkatkan kecerdasan
Jurnal Edulingua | Vol 4. No. 2 Juli - Desember 2017

spiritual, intelektual, dan emosional harus spritual, emosional, sosial, dan


dapat menyesuaikan dengan perkembangan profesionalitas. Tanpa adanya penguatan
zaman yang ada agar generasi milenial dapat karakter dalam diri peserta didik, maka
tumbuh dengan keilmuan dan karakter yang pendidikan hanya sebagai bentuk transfer
matang. Hal ini mengacu pada kompetensi pengetahuan tanpa adanya nilai-nilai luhur di
<< | 6 inti Kurikulum 2013 bahwa tujuan dalamnya.
pendidikan adalah sikap karakter siswa, Berdasarkan realita, pembelajaran
berilmu pengetahuan, dan kreativitas pendidikan bahasa untuk menghadapi
(Kurniawan, Heru, 2015:9) tantangan di era disrupsi kurang mendapat
Fenomena yang ditimbulkan oleh perhatian. Banyak pendidik yang kurang
disrupsi dalam dunia pendidikan sangat peduli terhadap inovasi pembelajaran yang
mudah ditemukan. Sebagai contoh inovasi harus dilakukan dalam pembelajaran bahasa.
media pembelajaran dari yang berbasis Pendidik bahasa terutama di sekolah-sekolah
tradisional menuju digitalisasi. Selain media atau perguruan tinggi daerah hanya “pasrah”
pembelajaran, bentuk buku yang berupa terhadap kebijakan-kebijakan yang dibuat
lembaran kertas juga mulai tergerus dengan tanpa memikirkan terlebih dahulu tantangan
adanya buku digital atau lebih dikenal e- yang harus dihadapi dan peluang yang dapat
book. Pembelajaran yang dulu hanya dapat ditemukan.
berlangsung melalui kegiatan tatap muka Pendidikan bahasa yang termasuk di
juga sekarang berinovasi ke dalam dalamnya adalah pembelajaran bahasa dan
pembelajaran berbasis e-learning. Pekerjaan sastra Indonesia merupakan salah satu bagian
seperti hapalan, hitungan, dan pencarian penting dari kurikulum di setiap jejang
informasi tidak lagi menggunakan tenaga satuan pendidikan. Pendidikan bahasa dan
dan pikiran manusia, tetapi sudah banyak sastra Indonesia mengajarkan peserta didik
aplikasi yang memfasilitasi dengan lebih untuk selalu menjunjung tinggi bahasa
mudah, cepat, dan tepat. Disrupsi tersebut Indonesia. Bahasa Indonesia yang ada dalam
tidak dapat dihindari, tetapi harus dihadapi kurikulum melatih peserta didik untuk dapat
dan diikuti karena perkembangan teknologi berbahasa Indonesia dengan baik dan benar
di dunia berjalan sangat cepat. Oleh karena dalam segala situasi dan kondisi baik dalam
perkembangan teknologi yang makin cepat, komunikasi lisan maupun tulis. Selain itu,
harus diperhatikan oleh guru agar terus dapat pendidikan bahasa dan sastra Indonesia
mengadakan pembaharuan atau inovasi ( memiliki peran dan fungsi yang penting
Wijaya, Cece, 2000: 3) sebagai alat pemersatu bangsa terutama
Pendidik juga tetap berperan dalam dalam era disrupsi yang terjadi sekarang ini.
mengajarkan nilai-nilai etika, budaya, Namun, fakta di lapangan menunjukkan hal
kebijaksanaan, pengalaman, kebangsaan, dan yang berbeda. Pendidikan bahasa Indonesia
sosial yang tidak dapat diajarkan langsung kurang diminati dan tidak teraktualisasikan
melalui digitalisasi. Pendidik dapat terus dengan baik. Hal ini terlihat dalam berbagai
berperan dalam menanamkan nilai-nilai media banyak penggunaan bahasa Indonesia
luhur sebagai bangsa yang tidak dapat yang tidak sesuai dengan ejaan yang baik
diwakilkan oleh mesin. Hal ini sangat dan benar. Baik penggunaan bahasa di
penting karena bagian terpenting dari ruangan publik maupun dalam lingkup yang
pendidikan tidak hanya mencerdaskan lebih kecil, terjadi kesemrawutan berbahasa
intelektualitas peserta didik saja, tetapi juga terutama karena penggunaan bahasa asing

Jurnal Edulingua | Vol 6. No. 2. Desember 2019


Ulfah Mey Lida dan Ixsir Eliya

yang makin marak. Dalam praktik lainnya, Sejalan dengan hal tersebut, peneliti
pelaksanaan pembelajaran bahasa Indonesia tertarik untuk meneliti keefektivan
di sekolah-sekolah memiliki berbagai penggunaan aplikasi Ruangguru bagi siswa.
problematika yang disebabkan karena Keefektivan tersebut dapat dilihat dari
kurangnya inovasi dan kreativitas. manfaat yang diperoleh oleh siswa baik dari
Berdasarkan problematika tersebut segi pengetahuan, keterampilan, maupun 7 | >>
dapat disimpulkan bahwa masih terdapat sikap dalam mata pelajaran bahasa Inonesia.
kekurangan dalam pengembangan Dari penelitian ini akan ditemukan peran dari
pembelajaran bahasa dan sastra sehingga aplikasi Ruangguru dalam pembelajaran
peserta didik mulai tertarik dengan alternatif bahasa Indonesia.
belajar lain, yaitu melalui pemanfaatan Penelitian mengenai startup digital
startup digital yang mulai menjamur. Startup telah banyak dilakukan oleh praktisi bidang
digital di Indonesia didominasi oleh pendidikan maupun para mahasiswa dengan
penyelenggara layanan jasa pembayaran dan berbagai macam metode, teknik, maupun
transportasi. Namun, terdapat startup digital teori yang digunakan. Semuanya
dalam bidang pendidikan yang berkembang memberikan sumbangan yang sangat berarti
dengan sangat pesat, yaitu Ruangguru. bagi kemajuan pendidikan. Pada tahun 2018,
Ruangguru merupakan startup digital yang Gideon melakukan penelitian yang berjudul
dibangun oleh Belva Devara dan Iman “Peran Media Bimbingan Belajar Online
Usman pada tahun 2014. Konsep Ruangguru “Ruangguru” Dalam Pembelajaran IPA Bagi
secara sederhana adalah mempertemukan Siswa SMP dan SMA Masa Kini: Sebuah
antara guru les dan muridnya dalam dunia Pengantar”. Penelitian tersebut menjelaskan
maya. Sebagai bagian dari kegiatan bahwa “Ruangguru” hadir sebagai salah satu
pendidikan, Ruangguru memberikan inovasi alternatif bimbel online yang dapat dengan
yang menarik perhatian para pelaku mudah diakses melalui smartphone, laptop
pendidikan. Kemudahan akses, kelengkapan ataupun tablet. Beberapa fitur unggulan
materi, dan pembelajaran yang seperti RuangUji, RuangLatihan,
menyenangkan membuat Ruangguru populer RuangVideo, RuangLes, RuangLesOnline,
dengan sangat cepat. DigitalBootCamp dan Edumail
Berbagai macam penghargaan baik memungkinkan siswa untuk meng-upgrade
dari dalam maupun luar negeri telah didapat kemampuan belajarnya sehingga diharapkan
oleh Ruangguru atas inovasi pembelajaran dapat mencapai hasil yang diinginkan.
yang telah dilakukan sehingga memberikan Adapun persamaan penelitian yang
manfaat bagi berbagai pihak baik pendidik, dilakukan oleh Gideon dengan yang
sekolah, orangtua, negara, dan tentu saja dilakukan peneliti ini yakni sama-sama
peserta didik. Pengguna aplikasi Ruangguru mengambil subjek startup digital
juga terus meningkat secara signifikan baik ”Ruangguru”. Perbedaan terletak pada mata
dari siswa maupun guru. Bagi siswa, pelajaran (mapel) yang dipilih. Gideon
Ruangguru dapat menjadi wadah dalam memilih mapel IPA, sedangkan peneliti
mencari pengetahuan dan informasi tentang memilih mapel Bahasa.
pembelajaran yang tidak atau kurang didapat Penelitian berikutnya dilakukan oleh
dari sekolah. Bagi guru, Ruangguru dapat Efendi masih di tahun 2018. Penelitian
menambah pengalaman dan penghasilan tersebut berjudul “Revolusi Pembelajaran
yang menguntungkan. Berbasis Digital (Penggunaan Animasi

Peran Startup Digital “Ruangguru” Sebagai Metode Long Distance Learning Dalam Pembelajaran
Bahasa
Jurnal Edulingua | Vol 4. No. 2 Juli - Desember 2017

Digital Pada Start Up Sebagai Metode yakni pembelajaran bahasa secara online
Pembelajaran Siswa Belajar Aktif)”. Dalam harus berfokus pada kebutuhan siswa. Selain
penelitian itu Efendi menjelaskan bahwa itu, Blake juga menjelaskan bahwa tidak
pendidikan berbasis digital di Indonesia semua siswa siap untuk bekerja secara
mulai dikembangkan dalam bentuk start up mandiri dan bertanggung jawab atas arah
<< | 8 atau aplikasi yang memuat konten-konten pembelajaran mereka sendiri.
yang sama dengan kebutuhan siswa di Penelitian Blake ini membahas tentang
sekolah. pendidikan jarak jauh untuk pembelajaran
Penelitian Efendi memiliki persamaan bahasa, sama seperti yang dilakukan peneliti.
dengan yang dilakukan peneliti, yakni sama- Akan tetapi, Blake menjelaskan secara
sama membuat pembahasan tentang umum metode online yang digunakan,
pembelajaran berbasis digital. Adapun sedangkan peneliti lebih spesifik pada
perbedaannya yakni Efendi berfokus pada startup digital “Ruangguru”.
penggunaan animasi digital, sedangkan Curn, Kern, dan Smith pada tahun 2016
peneliti berfokus pada peran startup digital melakukan penelitian yang berjudul
“Ruangguru”. “Technology in Language Use, Language
Penelitian tentang pembelajaran berbasis Teaching, and Language Learning”. Dalam
digital lainnya dilakukan oleh Retnawati penelitian tersebut, mereka menjelaskan
pada tahun 2019. Penelitian tersebut berjudul bahwa teknologi menyediakan cara-cara baru
“Efforts to Support and Expand The Use of bagi bahasa, budaya, dan dunia untuk
Educational Technology As A Means of diwakili, diekspresikan, dan dipahami, tetapi
Delivering Learning”. Retnawati tidak dapat diandalkan untuk berkembang
mengemukakan bahwa peran guru, orang secara otomatis.
tua, dan sekolah tidak akan diganti karena Persamaan penelitian ini dengan
pendidikan tidak hanya tentang mendapatkan penelitian yang dilakukan peneliti yakni
pengetahuan tetapi juga membangun sama-sama membahas tentang pembelajaran
karakter. Lebih lanjut, Retnawati juga bahasa menggunakan kecanggihan teknologi.
menjelaskan dengan teknologi, pendidik dan Adapun perbedaannya Curn, Kern, dan
lembaga pendidikan dapat mengatur materi Smith berfokus pada penggunaan teknologi
dan proses lebih efisien, lebih fokus pada dalam penggunaan bahasa, pengajaran
pembentukan karakter anak-anak. bahasa, dan pembelajaran bahasa, sedangkan
Penelitian Retnawati tersebut juga peneliti berfokus pada Long Distance
mengangkat isu penggunaan teknologi dalam Learning (LDL).
pembelajaran, seperti yang dilakukan Berdasarkan pemaparan kajian pustaka
peneliti. Akan tetapi Rahmawati hanya tersebut, dapat peneliti simpulkan bahwa
menyoroti upaya dukungan dan perluasan penelitian tentang startup digital sebagai
penggunaan teknologi. Adapun peneliti metode Long Distance Learning (LDL)
memfokuskan pada peran startup digital sudah tidak asing lagi bagi para ilmuwan.
sebagai metode Long Distance Learning Hasil penelitian menunjukkan bahwa LDL
(LDL). dapat digunakan dengan adanya teknologi.
Pada tahun 2016, Blake melakukan Dengan demikian, pendidik dan lembaga
penelitian yang berjudul “Distance pendidikan dapat mengatur materi dan proses
Education for Second and Foreign Language belajar dengan lebih efisien.
Learning”. Hasil temuan penelitian tersebut

Jurnal Edulingua | Vol 6. No. 2. Desember 2019


Ulfah Mey Lida dan Ixsir Eliya

METODE PENELITIAN Perkembangan individu menyangkut


Pendekatan yang digunakan dalam berbagai macam perubahan yang terjadi
penelitian ini adalah pendekatan deskriptif berdasarkan hasil interaksinya dengan
kualitatif, yaitu prosedur penelitian yang berbagai faktor yang berlangsung secara
dianalisis dengan melihat keadaan objek
continue sepanjang siklus kehidupan
yang sebenarnya.
(Santrock, 2007:7). 9 | >>
Metode pengumpulan data dalam
penelitian ini adalah metode simak yang Mengingat pentingnya aspek kognitif
dilanjutkan dengan dua teknik, yaitu teknik pada pengguna terutama pada siswa menjadi
dasar yang berupa teknik sadap dan teknik dasar aplikasi “Ruangguru” didesain dengan
lanjutan yang berupa teknik simak bebas memperhatikan kebutuhan pengguna.
libat cakap (SBLC), teknik rekam, dan Aplikasi “Ruangguru” sebagai faktor
teknik catat (Sudaryanto, 2015:203).
pendukung keberhasilan belajar siswa
Metode analisis data yang digunakan
adalah metode analisis kontekstual. Metode didesain untuk dapat menginspirasi dan
analisis kontekstual diterapkan pada data mmotivasi siswa untuk belajar dengan
dengan mengaitkannya pada situasi. kemudahan-kemudahan yang ditawarkan.
Konteks dipandang sebagai situasi yang Hal ini dilakukan agar proses pembelajaran
relevan secara langsung dan relevan secara di dalamnya dapat berkualitas secara
sistem sosial (Miles dan Huberman, akademik. Hal ini senada dengan yang
1992:156). Interpretasi data dilakukan diungkapkan oleh Rusyan dan Daryani
dengan cara menghubungkan hubungan, (1993:3-4) bahwa situasi belajar yang baik
perbedaan, penyebab, dan implikasi dari dapat memungkinkan terjadinya proses
hasil analisis dengan teori yang terdapat pengalaman belajar pada diri siswa dengan
dalam kajian pustaka dan landasan teoretis. menggerakan cara belajar yang efektif dan
Selanjutnya, meninjau hasil analisis dengan efisien.
teori yang relevan dengan hasil analisis. Startup digital “Ruangguru” yang
Metode penyajian data yang digunakan dikenal sebagai Bimbingan Belajar (Bimbel)
dalam penelitian ini adalah metode informal. online merupakan paket lengkap dalam
Hasil penelitian disajikan dalam bentuk usaha meningkatkan kualitas akademik
deskripsi peran startup digital Ruangguru pengguna. Kualitas akademik dalam ranah
sebagai metode belajar Long Distance dalam kognitif berhubungan dengan kemampuan
pembelajaran bahasa. menghapal, memahami, mengaplikasi,
menganalisis, mensintesis, dan
PEMBAHASAN mengevaluasi. Dalam aplikasi “Ruangguru”
Peran “Ruangguru” dalam Pemahaman kemampuan tersebut terfasilitasi dalam
Teori dan Konsep Berbahasa berbagai materi dan latihan soal yang
Pemahaman terhadap teori dan konsep menyertai.
berbahasa memiliki peran yang penting Untuk setiap jenjang pendidikan
dalam keberhasilan penggunaan khususnya dalam pembelajaran berbahasa,
“Ruangguru” sebagai teman belajar materi yang diberikan sangat lengkap sesuai
penggunanya. Salah satu indikator yang dengan jenjang dan kurikulum yang
dapat diidentifikasi adalah adanya digunakan. Pengguna dapat dengan mudah
perkembangan positif pada kognitif memilih materi yang diinginkan sesuai
pengguna dalam setiap prosesnya. dengan topik atau tema pembelajaran sesuai
dengan kurikulum yang berlaku.

Peran Startup Digital “Ruangguru” Sebagai Metode Long Distance Learning Dalam Pembelajaran
Bahasa
Jurnal Edulingua | Vol 4. No. 2 Juli - Desember 2017

Materi yang disajikan juga sangat Sebagai contoh materi tentang apresiasi dan
lengkap dimulai dari definisi, tujuan, ekspresi sastra. Materi yang tercantum dalam
manfaat, dan hal-hal yang perlu diperhatikan Ruangguru hanya sekadar materi dan video
dalam topik atau tema tertentu disertai pembelajaran yang dapat memperkaya
dengan video pembelajaran yang unik, pengalaman belajar siswa. Belum tersedia
<< | 10 menarik, dan menginspirasi. Rangkuman ruang untuk mengunggah kegiatan pengguna
materi juga tersedia sehingga dapat mengkaji dalam mempraktikkan materi apresiasi sastra
ulang kembali materi yang telah dipelajari. atau materi praktik lainnya.
Latihan topik yang ada di dalam
“Ruangguru” juga sangat beragam. Tersedia Peran “Ruangguru” dalam Membentuk
bank soal dengan kategori soal mudah, Sikap dan Perilaku Siswa
sedang, dan sulit sehingga pengguna dapat Sikap terbentuk oleh adanya interaksi
dengan mudah mengukur tingkat sosial yang dialami oleh individu. Jalaluddin
pemahaman terhadap materi secara langsung. (1996:187) menjelaskan bahwa sikap
Tidak hanya latihan topik, latihan soal juga terbentuk melalui hasil belajar dari interaksi
dikategorikan dalam soal UTS, UAS, UN, dan pengalaman seseorang, dan bukan faktor
maupun SBMPTN sehingga soal yang bawaan (faktor intern) seseorang, serta
diberikan lebih beragam. Kuis juga tergantung obyek tertentu.
diselipkan dalam setiap materi, sehingga Dalam interaksi sosial, individu
setelah siswa mempelajari materi langsung membentuk pola sikap tertentu terhadap
dapat berlatih dengan kuis yang telah objek psikologis yang dihadapinya (Zuchdi,
disediakan. 1995:57). Terdapat beberapa faktor yang
Selain materi, media pembelajaran, dan mempengaruhi pembentukan sikap dari
evaluasi, terdapat juga catatan atau ringkasan masing-masing individu. Azwar (1998:30-
tentang topik tertentu. Catatan tersebut 38) menyebutkan berbagai faktor tersebut
merupakan catatan dari para pemelajar yang antara lain pengalaman pribadi, kebudayaan,
menggunakan aplikasi tersebut sehingga orang lain yang dianggap penting, media
dapat saling baca catatan dari masing-masing massa, lembaga pendidikan atau lembaga
pengguna. Pilihan untuk bertanya ketika agama, dan faktor emosi dalam diri individu.
bingung atau tidak paham juga disediakan Bertemali dengan hal tersebut, startup
melalui ruanglesonline sehingga dapat digital “Ruangguru” yang dikenal sebagai
memberikan solusi atas kesulitan pengguna. Bimbingan Belajar (Bimbel) online menjadi
Pilihan untuk belajar bersama juga salah satu sarana belajar siswa yang cukup
disediakan melalui pilihan digitalbootcamp digemari. Di dalamya memungkinkan siswa
sehingga pengguna dapat lebih mudah untuk berinteraksi dengan guru secara
berinteraksi dengan pengguna lainnya. verbal, lisan, maupun bertatap muka secara
Startup Digital “Ruangguru” dapat langsung. Gideon (2018:177)
digunakan sebagai sarana belajar mandiri mengungkapkan bahwa “Ruangguru” adalah
untuk pengayaan pembelajaran yang ada di perusahaan penyedia layanan pendidikan
sekolah. Teori dan konsep tentang berbasis teknologi learning management
pembelajaran bahasa tersedia dengan system yang memungkinkan berbagai
lengkap. Namun, materi praktik untuk pemangku kepentingan di bidang pendidikan
pengembangan keterampilan berbahasa yaitu guru, siswa, pemerintah pusat dan
kurang terfasilitasi oleh aplikasi yang ada. daerah serta orang tua siswa untuk saling

Jurnal Edulingua | Vol 6. No. 2. Desember 2019


Ulfah Mey Lida dan Ixsir Eliya

berinteraksi di dalam suatu platform digital video dan puluhan ribu latihan soal untuk
komprehensif. kelas 1 SD hingga 12 SMA IPA dan IPS.
Sebagai sebuah startup digital, Tersedia juga persiapan ujian masuk
pengguna Ruangguru terikat dengan aturan universitas (SBMPTN dan STAN). Video
dan etika dalam dunia maya. Aturan ini ada yang disediakan merupakan rekaman guru
karena perangkat teknologi itu merupakan yang sedang menjelaskan materi tertentu. 11 | >>
sebuah mesin yang terhubung secara daring Layanan ini menghadirkan komunikasi satu
atau bisa muncul karena interaksi di antara arah baik itu siswa maupun guru. Siswa
sesama pengguna (Mulawarman dan Nurfitri, hanya mampu menyimak materi yang
2017:42). Baik siswa maupun guru harus disampaikan guru melalui video. Begitu pula
dapat menerapkan etika yang baik selama guru, yang menyampaikan ulasan materi
melakukan interaksi Long Distance Learning tidak secara langsung di depan siswa,
(LDL) di Ruangguru. melainkan di depan kamera perekam.
Beberapa fasilitas Ruangguru yang Kegiatan ini mendorong siswa untuk menjadi
memungkinkan siswa dan guru berinteraksi pendengar dan penyimak yang baik. Siswa
dengan metode LDL antara lain harus mampu memahami sendiri ulasan
RuangLesOnline, RuangBelajar, dan materi yang disampaikan di dalam video,
DigitalBootCamp. RuangLesOnline tanpa bisa menanyakan secara langsung
memberikan layanan berupa pembimbingan apabila ada materi yang tidak ia pahami.
belajar oleh guru melalui live chat. Dengan Setelah siswa selesai menyimak video, siswa
layanan ini, siswa dapat menanyakan materi dapat mengukur tingkat pemahamannya
dan soal yang tidak dia pahami kepada guru dengan mengerjakan latihan soal yang telah
yang sedang online saat itu. Interaksi ini disediakan. Hal ini mendorong siswa agar
mengajarkan kepada siswa untuk dapat dapat mengetahui kemampuan diri sendiri.
menggunakan bahasa yang sopan dan santun DigitalBootCamp merupakan fasilitas di
ketika akan menanyakan sesuatu. Selain itu, Ruangguru yang sangat menarik. Di sini
siswa juga belajar untuk dapat siswa dapat berinteraksi dengan guru dan
menyampaikan secara jelas permasalahan siswa lain di seluruh Indonesia. Selain itu,
yang sedang ia hadapi, sehingga guru dapat siswa juga dapat mengakses try out online,
menangkap kesulitannya dan dapat latihan soal, dan modul dari Ruangguru. Di
membantu memecahkan masalah. Adapun DigitalBootCamp interaksi dilakukan secara
guru harus mampu memberikan contoh nonverbal melalui fitur chat. Kegiatan ini
berbahasa yang baik ketika menjawab mendorong siswa untuk dapat berkomunikasi
pertanyaan yang disampaikan siswa. Dengan dengan baik kepada teman sebaya maupun
memberikan teladan, dapat mendorong siswa kepada guru. Siswa harus dapat
untuk menggunakan bahasa yang baik pula. membedakan bahasa yang digunakan saat
Hal ini seperti yang disampaikan Muhtadi berbicara kepada teman sebaya dan saat
(2011:5) tanpa keteladanan, murid-murid dengan guru. Selain itu, siswa yang
hanya akan menganggap ajakan moral yang tergabung dalam layanan ini berasal dari
disampaikan sebagai sesuatu yang omong berbagai daerah di Indonesia. Siswa-siswa
kosong belaka. tersebut tentu memiliki budaya dan bahasa
Fasilitas selanjutnya yaitu RuangBelajar. daerah masing-masing. Hal ini menuntut
Layanan ini menjadi salah satu andalan di siswa mengembangkan sikap toleransi saat
Ruangguru. Di dalamnya terdapat ribuan berkomunikasi dengan siswa dari lain

Peran Startup Digital “Ruangguru” Sebagai Metode Long Distance Learning Dalam Pembelajaran
Bahasa
Jurnal Edulingua | Vol 4. No. 2 Juli - Desember 2017

daerah. Mereka harus dapat menghindari hal- atau ide / gagasan secara lisan dan tulisan.
hal yang mengandung SARA. Dengan Keterampilan ini meliputi keterampilan
demikian, diskusi dalam DigitalBootCamp menulis dan berbicara.
dapat berjalan lancar. Sebagai startup digital yang bergerak
Berdasarkan uraian tersebut, dapat dalam bidang pendidikan, Ruangguru
<< | 12 disimpulkan bahwa startup digital memiliki andil dalam meningkatkan
Ruangguru juga berperan dalam membentuk keterampilan berbahasa siswa. Pada mata
sikap dan perilaku siswa. LDL dalam pelajaran Bahasa Indonesia, Ruangguru
pembelajaran bahasa yang dilakukan di menyediakan tiga menu untuk setiap topik
Ruangguru mendorong siswa bahasan. Ketiga menu tersebut antara lain
mengembangkan sikap berbahasa dengan latihan topik, materi utama topik, dan catatan
baik dan sopan dalam berkomunikasi di squad Ruangguru yang berisi foto buku
dunia maya. Selain itu, siswa juga dibiasakan catatan siswa lain di Ruangguru. Dari ketiga
menjadi seorang pendengar dan penyimak menu tersebut, siswa dapat melatih
yang baik. Menjadi pribadi yang mandiri dan keterampilan reseptifnya yang terdiri atas
percaya akan kemampuan diri sendiri. keterampilan membaca dan menyimak.
Belajar di Ruangguru secara tidak langsung Pada menu latihan topik, siswa
juga membimbing siswa mengembangkan menggunakan keterampilan membacanya
perilaku toleransi kepada sebaya yang untuk memahami latihan soal yang
berbeda suku, agama, dan bahasa. Siswa juga disediakan. Siswa berlatih memahami setiap
diharapkan dapat menjunjung tinggi etika di bacaan pada masing-masing soal agar dapat
dalam dunia maya agar tercipta komunikasi menemukan jawaban dari soal. Kegiatan ini
yang lancar dan mencapai tujuan yang secara tidak langsung membimbing siswa
diinginkan. mengasah keterampilan membaca
pemahaman. Hal ini seperti yang
Peran “Ruangguru” dalam diungkapkan Tarigan (dalam Dalman,
Mengembangkan Keterampilan 2015:7), membaca adalah suatu proses yang
Berbahasa Siswa dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca
Keterampilan berbahasa adalah untuk memperoleh pesan yang hendak
keterampilan seseorang untuk disampaikan oleh penulis melalui media
mengungkapkan sesuatu atau ide kepada kata-kata/bahasa tulis. Dalam hal ini
orang lain, baik secara lisan maupun tulisan. membaca adalah suatu usaha untuk
Keterampilan berbahasa Indonesia dibagi menelusuri makna yang ada dalam tulisan.
menjadi dua bagian, yakni keterampilan Selain itu, keterampilan ini juga dapat
reseptif dan keterampilan produktif. diterapkan pada menu Catatan Squad
Keterampilan reseptif merupakan Ruangguru yang berisi foto buku catatan dari
keterampilan berbahasa yang dilakukan oleh siswa lain. Dengan melihat foto buku catatan
seseorang untuk memperoleh informasi atau tersebut, siswa akan menggunakan
ide gagasan secara lisan dan tulisan. keterampilan membacanya, khususnya
Keterampilan reseptif ini meliputi membaca pemahaman agar dapat memahami
keterampilan membaca dan menyimak. inti dari catatan tersebut. Dengan demikian,
Adapun keterampilan produktif merupakan keterampilan membaca siswa dapat terasah
keterampilan berbahasa yang dilakukan oleh ketika belajar menggunakan startup digital
seseorang untuk menyampaikan informasi

Jurnal Edulingua | Vol 6. No. 2. Desember 2019


Ulfah Mey Lida dan Ixsir Eliya

Ruangguru, meskipun tidak didampingi guru maksimal apabila siswa belajar


secara langsung. menggunakan Ruangguru. Jika dilihat secara
Pada menu materi utama topik, keseluruhan, startup digital ini memang
terdapat beberapa video, kuis, dan lebih memaksimalkan keterampilan reseptif
rangkuman materi yang disajikan secara ketimbang produktif. Ruangguru merupakan
bertahap. Video yang disediakan berisi teknologi pendidikan yang bergerak sebagai 13 | >>
rekaman penjelasan materi dari guru. Siswa pendamping belajar siswa, sehingga fokus
akan menggunakan keterampilan utamanya adalah membantu siswa
menyimaknya agar dapat memahami materi memahami (reseptif) materi dari sekolah,
yang sedang dijelaskan oleh guru dalam bukan membantu siswa menghasilkan
video. Menurut Tarigan (1991: 4) menyimak (produktif) suatu produk.
adalah suatu proses yang mencakup kegiatan Kegiatan produtif yang dapat dilakukan
mendengarkan bunyi bahasa, menggunakan Ruangguru hanyalah
mengidentifikasi, menginterpretasi, menilai, berkomunikasi dengan siswa dan atau guru
dan mereaksi atas makna yang terkandung melalui fitur chat. Hal ini tidak mampu
didalamnya. Setelah selesai menyimak video mengembangkan keterampilan menulis dan
materi, selanjutnya siswa dapat bereaksi berbicara siswa. Menurut Tarigan (1983:15)
dengan mengerjakan kuis yang disediakan. keterampilan berbicara adalah kemampuan
Mengerjakan kuis bertujuan untuk mengucapkan bunyi-bunyi artikulasi atau
mengetahui tingkat pemahaman siswa kata-kata untuk mengekspresikan,
terhadap materi dalam video yang telah mengatakan serta menyatakan pikiran,
disimak. Adapun ringkasan materi dan gagasan, dan perasaan. Di Ruangguru, siswa
latihan soal dapat digunakan siswa untuk tidak disediakan fitur untuk
membantu mengingat dan memahami materi mengekspresikan dan menyampaikan
yang telah disimak tadi. gagasan. Keterbatasan ini membuat
Pada dasarnya LDL memang sangat keterampilan berbicara siswa tidak
mengandalkan keterampilan menyimak. berkembang sama sekali.
Siswa dituntut memiliki keterampilan Di Ruangguru, terdapat fitur chat
menyimak yang baik karena selama belajar, sebagai sarana siswa menyampaikan gagasan
siswa tidak berhadapan dengan guru secara dan pertanyaan yang dimilikinya. Fitur ini
langsung. Pejelasan yang direkam dalam dapat menunjang keterampilan menulis
video memang memiliki kelebihan dapat siswa dalam berkomunikasi. Menurut Henry
diputar ulang apabila siswa masih belum Guntur Tarigan (2008:3), keterampilan
paham, akan tetapi hal ini dapat menjadi menulis adalah salah satu keterampilan
lebih mudah apabila dilakukan secara berbahasa yang produktif dan ekspresif yang
interaktif. Dengan demikian, Long Distance dipergunakan untuk berkomunikasi secara
Learning (LDL) yang diterapkan pada tidak langsung dan tidak secara tatap muka
startup digital Ruangguru sangat berperan dengan pihak lain. Keterampilan menulis
mengembangkan keterampilan menyimak siswa dalam Ruangguru dilakukan
siswa karena pembelajaran dilakukan menggunakan fitur chat, sehingga bahasa
menggunakan media video. tulis yang digunakan adalah bahasa
Berbeda dengan membaca dan komunikasi tulis masa kini. Dengan
menyimak, keterampilan bahasa produktif berkomunikasi ini, siswa dapat belajar
yakni menulis dan berbicara tidak terasah menggunakan bahasa komunikasi tulis yang

Peran Startup Digital “Ruangguru” Sebagai Metode Long Distance Learning Dalam Pembelajaran
Bahasa
Jurnal Edulingua | Vol 4. No. 2 Juli - Desember 2017

baik. Dengan demikian keterampilan menulis berkembang sehingga peserta didik mulai
siswa dapat berkembang. tertarik dengan alternatif belajar lain, yaitu
Berdasarkan uraian tersebut, dapat melalui pemanfaatan startup digital yang
disimpulkan bahwa startup digital berkembang dengan sangat pesat, yaitu
Ruangguru yang memakai metode Long Ruangguru. Ruangguru memberikan inovasi
<< | 14 Distance Learning (LDL) dalam yang menarik perhatian para pelaku
pembelajarannya turut andil dalam pendidikan. Kemudahan akses, kelengkapan
mengembangkan keterampilan berbahasa materi, dan pembelajaran yang
siswa. Keterampilan membaca siswa dapat menyenangkan membuat Ruangguru populer
berkembang saat siswa menggunakan fitur dengan sangat cepat.
Latihan Soal dan Catatan Squad Ruangguru Startup Digital “Ruangguru” dapat
dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. digunakan sebagai sarana belajar mandiri
Keterampilan menyimak siswa berkembang untuk pengayaan pembelajaran yang ada di
dengan cukup pesat saat siswa mengakses sekolah. Teori dan konsep tentang
video-video materi yang disediakan di pembelajaran bahasa tersedia dengan
Ruangguru. Keterampilan menulis siswa lengkap. Namun, materi praktik untuk
dapat berkembang dengan adanya fitur chat pengembangan keterampilan berbahasa
yang memungkinkan siswa berkomunikasi kurang terfasilitasi oleh aplikasi yang ada.
dengan guru dan atau siswa lain. Akan tetapi Peran pendidik dalam pembentukan sikap
keterampilan berbicara siswa tidak dapat dan moral peserta didik juga tidak dapat
berkembang karena dalam Ruangguru tidak terwakili oleh sekadar aplikasi. Dengan
memiliki fitur yang memungkinkan siswa demikian, Startup Digital “Ruangguru”
menyampaikan gagasan secara lisan. sebagai metode pembelajaran jarak jauh
hanya dapat digunakan sebagai alat untuk
SIMPULAN transfer pengetahuan.
Pengembangan pembelajaran
bahasa dan sastra di sekolah kurang

DAFTAR PUSTAKA
Azwar, Saifuddin. 1998. Sikap Manusia: Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.
Blake, Robert. 2016. “Distance Education for Second and Foreign Language Learning”.
Language and Technology, Encyclopedia of Language and Education. 1-12.
Chun, Doroty, Ricard Kern, dan Bryan Smith. 2016. “Technology in Language Use,
Language Teaching, and Language Learning”. The Modern Language Journal. 100
(Supplement 2016): 64-80.
Effendi, Neng Marlina. 2018. “Revolusi Pembelajaran Berbasis Digital (Penggunaan Animasi
Digital Pada Start Up Sebagai Metode Pembelajaran Siswa Belajar Aktif)”. Habitus:
Jurnal Pendidikan, Sosiologi dan Antropologi. 2 (2): 173-182.
Gideon, Samuel. 2018. “Peran Media Bimbingan Belajar Online “Ruangguru” Dalam
Pembelajaran IPA Bagi Siswa SMP dan SMA Masa Kini: Sebuah Pengantar”. JDP.
11 (2): 167-182.

Jurnal Edulingua | Vol 6. No. 2. Desember 2019


Ulfah Mey Lida dan Ixsir Eliya

Jalaluddin. 1996. Psikologi agama. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.


Kurniawan Heru. 2015. Pembelajaran Kreatif Bahasa Indonesia. Jakarta: Prenadamedia
Group.
Muhtadi, Ali. 2011. “Pengembangan Sikap dan Perilaku Siswa yang Bermoral dalam
Kegiatan Pembelajaran di Sekolah”. Majalah Ilmiah Pembelajaran. 1 (7): 96-107.
15 | >>
Mulawarman dan Aldila Dyas Nurfitri. 2017. “Perilaku Pengguna Media Sosial beserta
Implikasinya Ditinjau dari Perspektif Psikologi Sosial Terapan”. Buletin Psikologi. 25
(1): 36-44.
Retnawati, Elva. 2019. “Efforts to Support and Expand The Use of Educational Technology
As A Means of Delivering Learning”. International Journal of Indonesian Education
and Teaching. 3 (01): 128-136.
Rusyan, A. Tabrani dan Yani Daryani. 1993. Penuntun Belajar yang Sukses. Jakarta: Nine
Karya.
Wijaya, Cece. 2000. Upaya Pembaharuan dalam Pendidikan dan Pengajaran. Bandung:
Remaja Rosdakarya.
Zuchdi, Darmiyati. 1995. “Pembentukan sikap”. Cakrawala Pendidikan. 3 (14): 51-63.

Peran Startup Digital “Ruangguru” Sebagai Metode Long Distance Learning Dalam Pembelajaran
Bahasa
Jurnal Edulingua | Vol 4. No. 2 Juli - Desember 2017

<< | 16

Jurnal Edulingua | Vol 6. No. 2. Desember 2019

Anda mungkin juga menyukai