Artikel - Pemanfaatan Aplikasi Digital
Artikel - Pemanfaatan Aplikasi Digital
Abstrak. Adanya pandemik sejak bulan Maret 2020 menyebabkan guru harus kreatif agar
proses belajar-mengajar tetap berlangsung tetapi tidak menjadi beban berat bagi semua pihak.
Untuk mengatasinya berbagai kegiatan dilaksanakan secara daring (online). Tetapi kegiatan ini
kadang-kadang menyebabkan kejenuhan. Segi positifnya menimbulkan kreativitas agar
berbagai kegiatan tetap berlangsung, termasuk dalam bidang pendidikan dan pengajaran.
Tujuan penulisan ini adalah untuk menjelaskan berbagai aplikasi digital yang dapat digunakan
dalam pembelajaran bahasa, baik yang berkaitan dengan empat keterampilan berbahasa
maupun secara umum, yang dapat dimanfaatkan dalam kegiatan blended learning atau hybrid
learning. Metode yang digunakan yaitu deskriptif. Hasilnya didapat pengelompokan aplikasi
pembelajaran yang dapat digunakan berdasarkan empat keterampilan berbahasa. Tetapi ada
juga aplikasi yang dapat digunakan tanpa klasifikasi tersebut.
Kata kunci: aplikasi digital; keterampilan berbahasa; pembelajaran bahasa
Abstract. The existence of a pandemic since March 2020 has caused teachers to be creative
so that the teaching-learning process continues but does not become a heavy burden for all
parties. To overcome this, various activities are carried out online. But this activity sometimes
causes burnout. On the positive side, it creates creativity so that various activities can continue,
including in the fields of education and teaching. The purpose of this paper is to explain
various digital applications that can be used in language learning, both related to the four
language skills and in general, which can be utilized in blended learning or hybrid learning
activities. The method used is descriptive. The result is a grouping of learning applications that
can be used based on four language skills. But there are also applications that can be used
without these classifications.
Keywords: digital application; language skills; language learning
17
DIMASATRA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), Oktober 2021, p.17-28
18
Ruhaliah, Solehudin, Isnendes, Hernawan, Sutisna & Hendrayana, Pemanfaatan Aplikasi
19
DIMASATRA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
https://ejournal.upi.edu/index.php/dimasatra I Volume 2, Nomor 1, Oktober 2021, p.17-28
E-ISSN 2774-750X
20
Ruhaliah, Solehudin, Isnendes, Hernawan, Sutisna & Hendrayana, Pemanfaatan Aplikasi
langsung namun berlangsung secara satu menulis pun dapat diklasifikasikan ke dalam
arah. Dalam situasi ini, audiens memang dua kategori, yakni (a) menulis permulaan
tidak dapat melakukan interupsi terhadap dan (b) menulis lanjutan. Menulis
pembicaraan, namun pembicara dapat permulaan sesungguhnya identik dengan
melihat reaksi pendengar dari ekspresi melukis gambar. Pada fase ini, si penulis
wajah dan bahasa tubuh mereka. tidak menuangkan ide/gagasan, melainkan
Berbicara saat ini bisa juga dilakukan hanya sekadar melukis atau menyalin
dengan tidak berhadapan muka, tetapi gambar/lambang bunyi bahasa ke dalam
hanya suara. Misalnya pada telepon atau wujud lambang-lambang tertulis. Pada awal-
podcast. awal memasuki persekolahan, para siswa
dilatih menulis permulaan yang proses
Membaca pembelajarannya sering disinergiskan dan
Keterampilan membaca terbagi ke dalam diintegrasikan dengan kegiatan membaca
dua klasifikasi, yakni (a) membaca permulaan. Kegiatan menulis yang
permulaan, dan (b) membaca lanjutan. sesungguhnya merupakan aktivitas curah
Kemampuan membaca permulaan ditandai ide, curah gagasan, yang dinyatakan secara
oleh kemampuan melek huruf, yakni tertulis melalui bahasa tulis.
kemampuan mengenali lambang-lambang
tulis dan dapat membunyikannya dengan METODE
benar. Pada fase ini, pemahaman isi bacaan Metode yang digunakan dalam penelitian
belum begitu tampak karena orientasi ini, yaitu deskriptif. Hasil yang didapat
pembaca lebih ke pengenalan lambang berupa pengelompokan aplikasi
bunyi bahasa. Sementara pada membaca pembelajaran yang dapat digunakan
lanjut, kemampuan membaca ditandai oleh berdasarkan empat keterampilan berbahasa.
kemampuan melek wacana. Artinya,
pembaca bukan hanya sekadar mengenali HASIL DAN PEMBAHASAN
lambang tulis, bisa membunyikannya Aplikasi Digital
dengan lancar, melainkan juga dapat Untuk kepentingan pengembangan
memetik isi/makna bacaan yang dibacanya. pembelajaran, guru harus mampu
Penekanan membaca lanjut terletak pada memanfaatkan teknologi yang tersedia saat
pemahaman isi bacaan, bahkan pada tingkat ini agar kegiatan berlangsung dengan
tinggi harus disertai dengan kecepatan menyenangkan, efektif dan efisien, tidak
membaca yang memadai. membosankan, dan mencapai hasil yang
maksimal.
Menulis Perkembangan teknologi informasi
Keterampilan menulis merupakan dan komunikasi dapat dimanfaatkan untuk
keterampilan yang bersifat aktifproduktif memfasilitasi pembelajaran bahasa dan
(Zulkarnaini, 2014; Salimi & Halidjah, sastra. Teknologi komunikasi berupa media
2013). Keterampilan ini dipandang cetak dan elektronik. Dalam batas-batas dan
menduduki hierarki yang paling rumit dan cara-cara tertentu semua itu dapat
kompleks di antara jenis-jenis keterampilan dimanfaatkan untuk membantu
berbahasa lainnya. Aktivitas menulis meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa
bukanlah sekadar hanya menyalin kata-kata dan sastra Sunda.
dan kalimat-kalimat; melainkan Berbagai program pada televisi,
menuangkan dan mengembangkan pikiran- berbagai aplikasi pada android dan laptop
pikiran, gagasan-gagasan, ide, dalam suatu telah tersedia untuk mendukung kelancaran
struktur tulisan yang teratur, logis, proses pembelajaran. Selain itu, sisi positif
sistematis, sehingga mudah ditangkap oleh adanya pandemi menimbulkan motivasi
pembacanya. Sama seperti halnya dengan bagi para guru di samping kebosanan para
keterampilan membaca, keterampilan siswa.
21
DIMASATRA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), Oktober 2021, p.17-28
22
Ruhaliah, Solehudin, Isnendes, Hernawan, Sutisna & Hendrayana, Pemanfaatan Aplikasi
Google Lens
Aplikasi ini digunakan untuk memindai,
mengonversi, dan menerjemahkan teks Gambar 5: Tampilan Youtube
menggunakan HP. Dengan menggunakan
google lens, e-book atau hasil pindai buku lama Di dalam platform Youtube terdapat
dapat langsung dikonversi menjadi teks youtube advertising, youtube founded, youtube
dalam bentuk word dengan menggunakan ceo, youtube founders, youtube revenue, youtube
ejaan saat ini. Begitu pula penerjemahannya, owner, youtube to mp3, youtube mosic, dan
dapat dilakukan saat itu juga. youtube studio. Tampilannya adalah sebagai
berikut.
Selain dari aplikasi tersebut, masih banyak
lagi aplikasi yang disediakan google yang
dapat dimanfaatkan pada saat ini.
23
DIMASATRA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), Oktober 2021, p.17-28
24
Ruhaliah, Solehudin, Isnendes, Hernawan, Sutisna & Hendrayana, Pemanfaatan Aplikasi
25
DIMASATRA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), Oktober 2021, p.17-28
beberapa dimensi sedangkan radio garden kemampuan dan keterampilan guru dan
hanya bisa berkeliling. Pada radio garden penyusun materi pembelajaran dan
tidak ada nama tempat, sedangkan pada assessment. Daftar aplikasi yang ada pada
google earth semua tempat diberi nama. tabelpun hanya sebagian, sebagai contoh
yang dapat digunakan dalam pembelajaran
bahasa. Tentu saja masih banyak aplikasi
lainnya dan penggunaannyapun fleksibel
tergantung keperluan.
Menyimak
Dari tabel di atas, aplikasi yang dapat
digunakan untuk kegiatan menyimak di
antaranya podcast, radio garden, tiktok,
vocaro, youtube, dan google. Kegiatan
Aplikasi Digital dan Keterampilan menyimak secara langsung bisa
Berbahasa memanfaatkan radio garden. Dengan
Keterampilan berbahasa yang dipelajari memanfaatkan radio garden maka
yaitu menyimak, berbicara, membaca, dan pendengar bisa berkelana berkeliling dunia
menulis; yang dikelompokkan menjadi dua mendengarkan teks Bahasa lisan di seluruh
bagian, yaitu reseptif dan produktif. dunia. Untuk kepentingan menyimak lagu,
Bagaimana menyampaikan empat dialog, iklan, dan apapun yang ada di radio.
keterampilan berbahasa yang Guru atau siswa tinggal menekan kursor
memanfaatkan aplikasi digital di antaranya pada tanda putih yang dilingkari.
sebagai berikut. Pemanfaatannya sangat mudah.
Tabel 1 Berbicara
Aplikasi Digital dan Pemanfaatannya Latihan berbicara bisa memanfaatkan
elegant teleprompter pada Hp atau zacue
Nama Menyi- Berbi- Mem- Menulis teleprompter pada computer. Berbicara
mak cara baca Ketika menjadi pembawa acara, pidato atau
Bamboozle ✓ memberikan sambutan, dan lain-lain.
Canva ✓ Aplikasi lainnya yang dapat dimanfaatkan
Crossword ✓
Google
yaitu infografis, jamboard, motion grafis,
✓ ✓ ✓ ✓
Infografis ✓ ✓ ✓ podcast, tiktok, video explainer, vocaro,
Jamboard ✓ ✓ ✓ youtube, dan google.
Kahoot ✓
Motion grafis ✓ ✓ Membaca
Podcast ✓ ✓ Aplikasi yang dapat digunakan untuk
Power point ✓ kegiatan pembelajaran membaca di
Radio ✓
garden
antaranya google, jamboard, teleprompter,
Rakko tools ✓ tiktok, video explainer, vocaro, dan
Teleprompter ✓ ✓ youtube. Membaca teks pada handphone
Tiktok ✓ ✓ ✓ ✓ atau computer dengan memanfaatkan
Video expl ✓ ✓ teleprompter memudahkan pembaca untuk
Vocaro ✓ ✓ mengatur kecepatan, dan tidak perlu
Wordsearch ✓ mamindah-mindahkan teks. Misalnya
Youtube ✓ ✓ ✓ ✓ membaca teks pidato, teks sastra, dan lain-
lain.
Tanda ceklis yang menunjukkan
penggunaan aplikasi pada tabel di atas tentu
saja tidak mutlak, bergantung kepada
26
Ruhaliah, Solehudin, Isnendes, Hernawan, Sutisna & Hendrayana, Pemanfaatan Aplikasi
Menulis
Keterampilan menulis terdapat pada semua SIMPULAN
jenjang Pendidikan, dari mulai TK sampai Program Merdeka Belajar yang digagas oleh
S3. Karena itu pemanfaatannyapun Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI ini
bervariasi, dan aplikasi untuk itu paling direncanakan mulai dilaksanakan pada
banyak pada google. Untuk kepentingan tahun 2021. Tetapi karena adanya pandemic
menulis teks pendek bersama-sama secara program ini mulai dilaksanakan pada tahun
daring bisa memanfaatkan whiteboard, 2020.
canva, jamboard, rakko tools, dan google. Berbagai teknik pembelajaran
Misalnya menuliskan aksara Sunda. Untuk dikemukakan untuk mengatasi berbagai
menulis karangan, selain dari mengetik masalah pembelajaran saat ini. Dari
menggunakan tangan bisa juga berbagai aplikasi yang dikemukakan,
memanfaatkan google doc untuk mendikte. tampak bahwa berbagai bentuk aplikasi
Caranya tinggal buka google doc kemudian dapat dimanfaatkan untuk kepentingan
pilih tool, lalu klik gambar mic, dan ucapkan pembelajaran bahasa, di antaranya Google,
apa yang ingin dituliskan. Berbagai bahasa radio garden, Wordsearch,
tinggal dipilih. Crosswordlab.com, podcast, videographis,
infografis, teleprompter, dan lain-lain.
Berbagai contoh pembelajaran yang Micro learning merupakan salah
menggunakan aplikasi tersebut ada yang satu alternatif dalam menyiapkan guru
sudah dapat diakses di intenet. Tetapi akan penggerak di masa pandemic tetapi juga bisa
lebih baik lagi apabila para pengajar dimanfaatkan terus walaupun pendemi ini
mempersiapkan sendiri agar sesuai dengan telah berakhir. Karena itu kegiatan pelatihan
tujuan yang diharapkan. penggunaan berbagai aplikasi micro
Pembelajaran harus berlangsung dalam learning ini perlu terus dikembangkan dan
bentuk apapun. Kesulitan pembelajaran disampaikan kepada para guru agar proses
tatap muka harus diganti dengan tatap maya pembelajaran berlangsung dengan menarik.
agar pembelajar bisa terhindar dari Apabila siswa sudah menyukai materi maka
pandemi. Tetapi daya tahan belajar secara program guru penggerrak bisa berlangsung
tatap maya tidak sama dengan tatap muka. dengan baik.
Karena itu pengajar harus mampu Penggunaan aplikasi digital pada
memanfaatkan berbagai fasilitas internet pembelajaran dipilih dengan berbagai
untuk proses pembelajaran agar hasilnya pertimbangan, baik dari segi siswa, guru,
maksimal. maupun fasilitas yang tersedia. Semakin
Berbagai aplikasi seperti podcast (siaran lengkap fasilitas maka kesempatan
non-streaming audio), power point yang memanfaatkan aplikasi semakin banyak.
dipadukan dengan data digital, visualisasi Tetapi pengetahuan dan keterampilan guru
dengan menggunakan infografis, motion grafis, juga tidak bisa dilepaskan. Guru yang kreatif
assessment tool dengan google form dan quizizz, kemungkinan lebih banyak memanfaatkan
video explainer, dan gamifikasi. Pengajar berbagai aplikasi agar pembelajaran
tinggal memilih mana yang cocok untuk berlangsung lebih menarik.
materi tertentu. Aplikasi tersebut ada yang
mudah dibuat seperti gamifikasi, tetapi ada DAFTAR RUJUKAN
pula yang sulit dan lama. Dengan
menggunakan laptop dan handphone https://www.google.com/search?q=googl
berbagai konten dapat dibuat sendiri e&rlz=1C1CHBD_idID919ID919&
asalkan tekun mempelajarinya. oq=google&aqs=
Untuk pembelajaran sastra, semua https://edukasi.kompas.com/read/2019/1
aplikasi bisa digunakan tergantung materi 2/12/12591771/gebrakan-merdeka-
yang disajikan.
27
DIMASATRA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), Oktober 2021, p.17-28
28