Anda di halaman 1dari 36

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Perhitungan Kimia Dalam

Konsep Mol (Hubungan antara jumlah mol, partikel, massa dan


volume gas dalam persamaan reaksi dan pereaksi pembatas)

Disusun untuk memenuhi salah satu tugas individu pada mata kuliah Micro Teaching

Dosen Pengampu :

Dr. Ida Farida, M. Pd

Imelda Helsyi, M. Pd

Penyusun :
Entin Suhartini (1132080025)

JURUSAN PENDIDIKAN MIPA


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA VA
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG
DJATIBANDUNG

2015
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Nama Sekolah :

Mata Pelajaran : Kimia

Kelas/ Semester : X SMA/ MA/ II

Materi Pokok : Stoikiometri

Submateri : Perhitungan Kimia DalamKonsep mol (hubungan antara jumlah


mol, partikel, massa dan volume gas dalam persamaan reaksi dan
pereaksi pembatas)

Alokasi Waktu : 2 x 45menit

A. Kompetensi Inti
KI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang di anutnya.
KI 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan
faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif dalam pengetahuan
teknologi, seni budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan dan keberadaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI 4. Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah kongkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan yang dilepajarinya disekolah secara
mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
B. Kompetensi Dasar
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur,
objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti,
bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam
berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.
2.3 Menunjukkan perilaku responsif, dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud
kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan.
3.11 Menerapkan konsep mol (hubungan antara jumlah mol, partikel, massa dan
volume gasa dalam persamaan reaksi dan pereaksi pembatas) untuk
menyelesaikan perhitungan kimia.
4.11 Mengolah dan menganalisis konsep mol (hubungan antara jumlah mol,
partikel, massa dan volume gas dalam persamaan reaksi dan pereaksi
pembatas) untuk menyelesaikan perhitungan kimia.
C. Indikator
3.11.1 Menerapkan konsep mol (hubungan antara jumlah mol, partikel, massa dan
volume gas dalam persamaan reaksi dan pereaksi pembatas) untuk
menyelesaikan perhitungan kimia.
3.11.2 Berlatih menghitung jumlah mol dan menghubungkannya dengan jumlah
partikel, massa dan volume gas dalam persamaan reaksi dan pereaksi
pembatas.
4.11.1 Menganalisis hubungan antara jumlah mol, partikel, massa dan volume gas
dalam bentuk diagram konversi mol-jumlah partikel-massa-volume untuk
menyelesaikan perhitungan kimia.
4.11.2 Menyimpulkan konsep mol (hubungan antara jumlah mol, partikel, massa dan
volume gas dalam persamaan reaksi dan pereaksi pembatas) untuk
menyelesaikan perhitungan kimia dalam bentuk lisan maupun tulisan.
D. Tujuan Pembelajaran
 Tujuan Afektif
2.1.1.1 Siswa menunjukkan sikap rasa ingin tahu dalam diskusi untuk
meyelesaikan perhitungan kimia.
2.1.2.1 Siswa menunjukkan sikap tanggung jawab selama dalam diskusi.
2.1.3.1 Siswa menunjukkan sikap kerjasama selama dalam diskusi.
2.1.4.1 Siswa menunjukkan sikap teliti dalam diskusi untuk menyelesaikan
perhitungan kimia.
2.1.5.1 Siswa menunjukkan sikap jujur dalam diskusi.
2.1.6.1 Siswa menunjukkan sikap komunikatif dalam diskusi.
2.1.7.1 Siswa menunjukkan sikap kritis dalam diskusi untuk menyelesaikan
perhitungan kimia.
2.3.1.1 Siswa menunjukkan sikap responsif dalam diskusi.
2.3.2.1 Siswa menunjukkan sikap proaktif dalam diskusi
2.3.3.1 Siswa menunjukkan sikap bijaksana dalam diskusi.
 Tujuan Kognitif
3.11.1.1 Siswa dapat menerapkan konsep mol (hubungan antara jumlah mol,
partikel, massadan volume gas dalam persamaan reaksi dan pereaksi
pembatas) untuk menyelesaikan perhitungan kimia.

3.11.2.1 Siswa dapat menghitung jumlah mol dan menghubungkannya dengan


jumlah partikel, massa dan volume gas dalam persamaan reaksi dan
pereaksi pembatas.

 Tujuan Psikomotor
4.11.1.1 Siswa dapat menganalisis hubungan antara jumlah mol, partikel, massa
dan volume gas dalam bentuk diagram konversi mol-jumlah partikel-
massa-volume untuk menyelesaikan perhitungan kimia

4.11.2.2 Siswa dapat menyimpulkan konsep mol (hubungan antara jumlah mol,
partikel, massa dan volume gas dalam persamaan reaksi dan pereaksi
pembatas) untuk menyelesaikan perhitungan kimia dalam bentuk lisan
maupun tulisan.
E. Materi Pembelajaran
1. Materi Prasyarat
 Ar, Mr dan Mm ( Massa Molekul ).
 Persamaan reaksi dan penyetaraan reaksi.
2. Materi Inti
a. Mol (Massa Molar Unsur dan Bilangan Avogadro )
Satuan massa atom memberikan skala relatif dari massa berbagai unsur.
Tetapi karena atom hanya mempunyai massa yang sangat kecil, tidak ada
skala yang dapat digunakan untuk menimbang satuan massa atom dalam
satuan yang terkalibrasi. Gagasan tentang satuan untuk menyatakan jumlah
benda bukan hal baru., contohnya pasang (2buah), lusin (12buah), dan gros
(144buah). Kimiawan menggunakan satuan mol untuk mengukur atom dan
molekul.
Pada satuan SI mol adalah banyaknya suatu zat yang mengandung
entitas dasar (atom, molekul dan partikel lain) sebanyak jumlah atom yang
terdapat dalam tepat 12g isotop C-12. Jumlah atom sebenarnya dalam 12g
C-12 ditentukan melalui percobaan. Jumlah ini disebut bilangan Avogadro,
nilai yang diterima adalah :
NA = 6,0221367 x 1023 atau disederhanakan 6,022 x 1023.
Diketahui 1 mol C-12 mempunyai massa tepat 12g dan mengandung 6,022 x
1023 atom. Massa dari C-12 ini adalah massa molar (Mm) yakni, massa dari
satu mol entitas (seperti atom atau molekul) zat.
Dengan menggunakan massa atom dan massa molar, kita dapat
menghitung massa (gram) dari suatu C-12 beratnya tepat 12g, hal ini
memungkinkan menuliskan kesamaan :
12,00 g C−12
12,00g C-12 = 1 mol atom C-12 sehingga didapatkan :
1mol atomC−12
Sama halnya, karena ada 6,022 x 1023 atom dalam 1 mol atom C-12
didapatkan
1 mol atom C-12 = 6,022 x 1023 atom C-12 sehingga didapatkan :
12,00 g C−12
=1
1mol atomC−12
Sekarang kita dapat menghitung massa (gram) satu atom C-12 adalah
sebagai berikut:
1 mol atom C−12 12,00 g C−12
1 atom C−12= x
23
6,022 x 10 atom C−12 1 mol atom C−12

= 1,993 x 1023 g C-12.


Konsep bilangan Avogadro dan massa molar memungkinkan untuk
melakukan konversi antara massa dan mol atom, dan antar jumlah atom dan
massa serta menghitung massa dari satu atom. Kita dapat menggunakan
faktor-faktor satuan ini dalam perhitungan sebagai berikut :
1 mol X 1 mol X
=1 23 =1
massa molar dari X 6,022 x 10 atom X
Dimana X melambangkan unsur.
Contoh soal 1 : Zn adalah logam berwarn perak yang digunakan untuk
membuat kuningan (bersama tembaga) dan melapisi besi untuk mencegah
korosi. Ada berapa gram Zn dalam 0,356 mol Zn ?
massa molar Zn
Jawab : =1
1 mol Zn
maka massa Zn dalam 0,356 mol adalah
65,39 g Zn
0,356 mol Zn x =23,3 g Zn
1 mol Zn
Contoh soal 2 : Belerang adalah unsur non logam. Adanya sulfur dalam
batu bara mengakibatkan terjadinya fenomena hujan asam. Berapakah
jumlah atom yang ada didalam 16,3g S ?
Jawab :
23
1mol S 6,022 x 10 23
16,3 g S x x =3,06 x 10 atom S
32,07 g S 1mol S
a. Massa Molekul
Massa molekul adalah jumlah dari massa-massa atom (dalam sma) dalam
suatu molekul.
Contoh soal 1 : Hitunglah massa molekul SO2 !
Jawab : Ada satu atom S dan 2 atom O dalam belerang dioksida, jadi
Massa molekul dari SO2 = 32,07sma + 2(16,00 sma) = 64,07sma
Dari massa molekul dpat menentukkan massa molar dari suatu molekul
atau senyawa. Massa molar suatu senyawa (dalam gram) sama dengan
massa molekulnya (dalam sma). Setelah kita mengetahui massa molar, maka
kita dapat menentukkan jumlah mol, jumlah atom dalam sejumlah senyawa
tertentu.
Contoh soal : CH4 adalah komponen utama dari gas alam. Berapa mol CH 4
yang ada dalam 6,07g CH4
Jawab : Massa molar CH4 = 12,01g +4 (1,008g) = 16,04 gram
mCH 4 1 mol CH 4
Mol = =6,07 g CH 4 x = 0,378 mol CH 4
MmCH 4 16,04 g CH 4

b. Volume Molar Gas


Volume molar gas adalah volume 1 mol gas pada suhu dan tekanan
tertentu. Jika pengukuran dilakukan pada 0⁰C dan tekanan 1atm, volume
molar gas disebut volume molar standar, sebab keadaan suhu 0⁰C dan
tekanan 1atm adalah keadaan standar gas dan disingkat STP. Untuk
menentukkan volume molar gas pada keadaan standar dilakukan
penimbangan sejumlah volume gas tertentu dalam tabung yang suah
diketahui massa kosongnya pada 0⁰C dan tekanan 1atm.
Dalam percobaan, diketahui bahwa keadaan standar suhu 0⁰C dan
tekanan 1atm, volume 1 mol gas adalah 22,4liter.
V = n mol x 22,4 L/mol
Contoh soal :Hitunglah volume 4gram gas SO3 jika diketahui Ar S = 32, O
=16 !
Jawab :
Mm SO3 = 80g/mol
m SO3 4 gram
n SO3 = = =0,05 mol
Mm SO 3 80 g/ mol

V = 0,05 mol x 22,4 L/mol = 1,12 Liter.


a.
b.
c.
d. Hubungan antara jumlah mol, partikel, massa dan volume gas
Hubungan antara jumlah mol, partikel ,massa dan volume molar gas
dalam keadaan standart dapat kita ketahui dalam bagan konversi berikut ini:

Jumlah Partikel

Massa Mm Volume
(g/mol) Mol, n Gas STP
(gram)
(liter)

a.
b.
c.
d.
e. Pereaksi Pembatas
Seorang kimiawan mengerjakan reaksi, reaktan biasanya tidak terdapat
dalam jumlah stoikiometri yang tepat, yaitu dalam perbandingan yang
ditunjukkan oleh persamaan yang setara. Karena tujuan reaksi adalah
menghasilkan kuantitas maksimum senyawa yang berguna dari sejumlah
material awal tertentu, seringkali 1 reaktan dimasukkan dalam jumlah
berlebih untuk menjamin bahwa reaktan yang lebih mahal seluruhnya
diubah menjadi produk yang diinginkan. Konsekuennya, beberapa reaktan
akan tersisa pada akhir reaksi. Reaktan yang pertama kali habis digunakan
pada reaksi kimia disebut pereaksi pembatas, karena jumlah maksimum
produkyang terbentuk tergantung pada berapa banyak jumlah awal dari
reaktan . Jika reaktan ini telah digunakan semua, tak ada lagi produk yang
dapat terbentuk. Pereaksi berlebih adalah pereaksi yang terdapat dalam
jumlah lebih besar daripada yang diperlukan untuk bereaksi dengan
sejumlah tertentu pereaksi pembatas.

Contoh Soal : Sebanyak 10 gram tembaga direaksikan dengan 20 gram


belerang, tentukanlah :
 Tuliskan persamaan reaksi yang setara dan lengkap dengan
fasanya
 Manakah yang bertindak sebagai pereaksi pembatas
 Berapa gram CuS yang terbentuk
 Manakan zat yang bersisa dan berapa gram massanya
Jawab :
 Persamaan reaksi yang terjadi adalaah, sebagai berikut :
Cu (s) + S (s) CuS (s)
 Untuk menentukan pereaksi pembatas, terlebih dahulu mencari
masing-masing mol dari Cu dan S, dengan :
Cu (s) + S (s)  CuS (s)
10 gram 20 gram
M -
63,55 g /mol 32,01 g/mol
0,157 mol 0,625 mol -
B 0,157 mol 0,157 mol 0,157 mol

S 0 mol 0,468 mol 0,157 mol


Jadi, yang bertindak sebagai pereaksi pembatas adalah Cu

 Massa yang terbentuk dari CuS adalah, sebagai berikut :


m
Mol=  m = Mol x Mm = 0,157 mol x 95,5 g/mol = 14,99
Mm
gram CuS
 Zat yang bersisa adalah belerang (S) yantu 0,157 mol dan massa
yang tersisa dari zat S adalah, sebagai berikut :
1
Mol S yang bereaksi = x 0,157 mol=0,157 mol
1
Massa S yang bereaksi = 0,157 mol x 32g/mol = 5,024
gram
Jadi, massa S yang tersisa = (20 – 5,024) gram
= 14,976 gram

F. Strategi Pembelajaran
1. Model Pembelajaran : Discovery Learning
2. Pendekatan Pembelajaran : Saintifik (5M)
3. Metode Pembelajaran : Ceramah, tanya jawab dan
diskusi.
G. Media dan Sumber Pembelajaran
1. Media Pembelajaran
a. Lembar Kerja Siswa (LKS) Non Eksperimen
b. Alat tulis menulis (spidol, whiteboard, buku tulis, pulpen),
2. Sumber belajar
a. Permana, Irvan. 2009.BSEKimia SMA/MAX. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.
b. Utami, Budi, dkk. 2009. BSE Kimia SMA/MA X. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.
c. Yunita. 2012. Kapita Selekta Kimia I.Bandung: CV Insan Mandiri.
d. Chang, Raymond. 2005. Kimia Dasar Konsep-Konsep Inti Edisi Ketiga Jilid
I.Jakarta: Erlangga
e. Sudarmo, Unggul. 2013. Kimia Untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Erlangga
f. Literatur dari internet.
H. Langkah-Langkah Pembelajaran

Tujuan Tahapan Kegiatan Alokasi


Pembelajaran Kegiatan Guru Siswa waktu

 Siswa dapat Pendahuluan  Guru mengucapkan salam pembuka  Siswa menjawab salam pembuka yang 3 menit
menerapkan 1. Etika “Assalaamualaikum wr.wb” diucapkan oleh guru “waalaikumsalaam
konsep mol
(hubungan pendahuluan  Guru meminta siswa untuk berdoa dan wr.wb”
antara jumlah membaca alqur’an sebelum memulai  Siswa berdoa dan membaca Al-Quran
mol, partikel,
massa dan proses pembelajaran sebelum memulai proses pembelajaran
volume gas  Guru mengecek kehadiran siswa  Siswa menginformasikan temannya
dalam
persamaan yang tidak hadir
reaksi dan 3. Apresepsi  Guru memberikan pertanyaan  Siswa menjawab pertanyaan prasyarat 10 menit
pereaksi
pembatas) mengenai materi prasyarat untuk dari guru
untuk larutan penyangga: (jawaban yang diharapkan)
menyelesaika
n perhitungan 1. Masih ingatkah kalian apa itu massa 1. Massa atom relatif diberi lambang Ar
kimia. atom relatifdan massa molekul relatif? yaitu perbandingan massa rata-rata 1
 Siswa dapat 2. Masih ingatkah kalian tentang 1
menghitung atom terhadap massa 1 atom C-12.
12
jumlah mol persamaan reaksi?
dan Massa molekul merupakan jumlah massa
menghubungk atom relatif dari seluruh atom penyusun
 Guru memotivasi siswa dengan:
annya dengan
jumlah 1. Bagaimana cara menentukan jumlah molekul.
partikel,
mol dan menghubungkannya dengan 2. Reaksi kimia adalah suatu proses dimana
massa dan
volume gas jumlah partikel, massa dan volume suatu zat diubah menjadi satu atau lebih
dalam
gas dalam persamaan reaksi dan senyawa baru, sedangkan persamaan
persamaan
reaksi dan pereaksi pembatas untuk reaksi adalah bahasa simbolik dalam
pereaksi
menyelesaikan perhitungan kimia? reaksi kimia dengan syarat adanya fasa,
pembatas.
 Siswa dapat  Guru menyampaikan tujuan koefisien dan harus seara dengan
menganalisis pembelajaran, yaitu : menggunakan lambang kimia untuk
hubungan
antara jumlah 1) Siswa dapat menerapkan konsep mol menunjukkan apa yang terjadi saat
mol, partikel, (hubungan antara jumlah mol, reaksi kimia berlangsung. Misalnya,
massa dan partikel, massa dan volume gas dalam
volume gas persamaan reaksi dan pereaksi 2CO2 (g) + O2 (g) 2CO2 (g)
dalam bentuk pembatas) untuk menyelesaikan  Siswa menjawab pertanyaan motivasi
diagram perhitungan kimia.
dari guru cara menentukkan jumlah
konversi mol- 2) Siswa dapat menghitung jumlah mol
jumlah dan menghubungkannya dengan mold an menghubungkannya dengan
partikel- jumlah partikel, massa dan volume gas
massa-volume jumlah parrtikel, massa dan volume gas
dalam persamaan reaksi dan pereaksi
untuk pembatas. dalam persamaan reaksi dan pereaksi
menyelesaika
n perhitungan
3) Siswa dapat menganalisis hubungan pembatas untuk menyelesaikan
kimia antara jumlah mol, partikel, massa dan
perhitungan kimia dengan sumber buku.
volume gas dalam bentuk diagram
 Siswa dapat konversi mol-jumlah partikel-massa-  Siswa mencatat tujuan pembelajaran
menyimpulka volume untuk menyelesaikan
n konsep mol yang disampaikan oleh guru.
perhitungan kimia
(hubungan 4) Siswa dapat menyimpulkan konsep  Siswa berkelompok sesuai dengan
antara jumlah mol (hubungan antara jumlah mol, instruksi dari guru yaitu secara
mol, partikel, partikel, massa dan volume gas dalam
massa dan persamaan reaksi dan pereaksi heterogen (kemampuan rendah, sedang,
volume gas pembatas) untuk menyelesaikan dan tinggi).
dalam perhitungan kimia dalam bentuk lisan
persamaan maupun tulisan.  Siswa dalam kelompoknya menerima
reaksi dan  Guru membagi siswa ke dalam 7 LKS non eksperimen dibagikan oleh
pereaksi
pembatas) kelompok yang terdiri atas 4-5 guru.
untuk anggota tiap kelompok secara
menyelesaika
n perhitungan heterogen.
kimia dalam  Guru membagikan LKS non
bentuk lisan
maupun eksperimen kepada masing-masing
tulisan. anggota kelompok.

Inti  Guru meminta siswa mengamati  Siswa mengamati dan membaca 3 menit
1. Mengam membaca gambar diagram konversi diagram konversi keterkaitan jumlah
ati dan penjelasan tentang pereaksi mol dengan jumlah partikel, massa dan
pembatas. volume gas serta penjelasan tentang
 Berdasarkan diagram konversi dan pereaksi pembatas dalam perhitungan
penjelasan tentang pereaksi pembatas, kimia dalam LKS yang diberikan.
guru meminta siswa untuk  Siswa mengajukkan pertanyaan yang
mengajukkan pertanyaan yang berhubungan dengan keterkaitan antara
berhubungan dengan keterkaitan jumlah mol, parikel, massa dan volume
antara jumlah mol, parikel, massa dan gas, serta penentuan pereaksi pembatas
volume gas, serta penentuan pereaksi untuk menyelesaikan perhitungan
pembatas untuk menyelesaikan kimia.
perhitungan kimia.
3. Menanya  Guru meminta siswa untuk  Siswa mengumpulkan pertanyaan yang 5 menit
mengumpulkan pertanyaan yang telah berhubungan dengan keterkaitan antara
diajukan yang berhubungan dengan jumlah mol, partikel, massa dan volume
keterkaitan antara jumlah mol, gas serta penentuan pereaksi pembatas
partikel, massa dan volume gas serta dalam perhitungan kimia
penentuan pereaksi pembatas dalam  Siswa membuat rumusan masalah dari
perhitungan kimia pertanyaan tersebut dan menuliskannya
 Guru meminta siswa membuat pada LKS. Rumusan masalah yang
rumusan masalah dan menuliskannya diharapkan:
pada LKS a) Bagaimana keterkaitan antara jumlah mol
 Guru mempersilahkan siswa untuk dengan jumlah partikel, massa dan volume
mendiskusikan masalah tersebut gas untuk menyelesaikan perhitungan
secara berkelompok kimia ?
b) Bagaimana cara menentukan jumlah mol,
partikel, massa dan volume gas (dalam
keadaan STP ) dalam perhitungan kimia ?
c) Bagaimana cara penentuan pereaksi
pembatas dalam perhitungan kimia ?
 Siswa melakukan diskusi kelompok
5. Mengum  Dengan membaca literatur dari buku  Siswa berdiskusi tentang cara 10 menit
pulkan ataupun internet, guru meminta siswa menentukan jumlah mol dan
Data / untuk mendiskusikan cara menentukan menghubungkannya dengan jumlah
Informas jumlah mol dan menghubungkannya partikel, massa dan volume gas serta
i dengan jumlah partikel, massa dan penentuan pereaksi pembatas untuk
volume gas serta penentuan pereaksi menyelesaikan perhitungan kimia
pembatas untuk menyelesaikan dengan membaca literature dari buku
perhitungan kimia atupun internet.
 Guru meminta siswa, menuliskan  Siswa menuliskan hasil yang mereka
hasilnya pada kolom data collecting temukan pada kolom data collecting
 Guru mengarahkan siswa dalam  Siswa menerima setiap pengarahan dari
mengerjakan LKS guru tentang LKS yang dikerjakannya.
7. Mengaso  Guru meminta siswa untuk berlatih  Siswa menjawab soal perhitungan 25 menit
siasi menghitung jumlah mol, jumlah tentangjumlah mol, jumlah partikel,
partikel, massa dan volume gas serta massa dan volume gas serta penentuan
penentuan pereaksi pembatas sesuai pereaksi pembatas sesuai yang ada
dengan ada yang di LKS dengan tepat dalam LKS dengan teliti.
dan benar.  Siswa menuliskan hasil perhitungan
 Guru mengarahkan siswa untuk dalam LKS yang sudah disediakan oleh.
menulisakan setiap hasil pekerjaan  Siswa menyimpulkan cara
dalam LKS yang sudah disediakan. menentukkan jumlah mol dan
 Guru meminta siswa untuk keterkaitannya dengan jumlah partikel,
menyimpulkancara menentukkan massa dan volume gas dalam
jumlah mol dan keterkaitannya dengan perhitungan kimia sesuai dengan
jumlah partikel, massa dan volume gas diagram konversi serta penentuan
dalam perhitungan kimia sesuai pereaksi pembatas dan menuliskannya
dengan diagram konversi serta pada LKS (bagian verification)
penentuan pereaksi pembatas dalam
perhitungan kimia dan menuliskannya
pada LKS yang telah disediakan
(bagian verification)
5.  Guru meminta perwakilan siswa dari  Perwakilan siswa dari tiap kelompok 21 menit
Mengkomunikas tiap kelompok untuk mempresentasikan hasil analisis
ikan mempresentasikan hasil analisis (jawaban) pada data processing dengan
(jawaban) pada data processing menggunakan tata bahasa yang baik dan
dengan menggunakan tata bahasa benar dalam waktu kurang dari 3 menit
yang baik dan benar dalam waktu 3 per kelompok.
menit per kelompok.

Penutup  Guru meminta siswa untuk  Salah seorang atau beberapa orang 3 menit
1.Menyimpulka mengemukaan kesimpulan materi siswa menyimpulkan materi
n pembelajaran pada pertemuan tersebut pembelajaran pada pertemuan tersebut.

2. Refleksi  Guru membagikan soal evaluasi  Siswa mengerjakan soal evaluasi secara 10 menit
kepada siswa. individu
 Guru mengulas materi dan meluruskan  Siswa menyimak ulasan materi dan
konsep penentuan jumlah mol, konsep perhitungan kimia yang benar
partikel, massa dan volume gas serta dari guru mengenai penentuan jumlah
penentuan pereaksi pembatas dalam mol, partikel, massa dan volume gas
perhitungan kimia. serta penentuan pereaksi pembatas.
 Guru menyampaikan rencana kegiatan  Siswa menerima informasi rencana
pembelajaran yang akan datang. kegiatan pembelajaran yang akan
 Guru mengakhiri pembelajaran datang.
dengan mengucapkan hamdallaah dan  Siswa membaca do’a sebelum
meminta siswa untuk membaca do’a mengakhiri pelajaran.
sebelum mengakhiri pembelajaran.  Siswa menjawab salam penutup dari
 Guru mengucapkan salam penutup guru “waalaikumsalaam wr.wb”
“Assalaamualaikum wr.wb”
H. Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Tujuan Evaluasi
a. Mengukurkemampuan siswa dalam menyelesaikan perhitungan kimia dalam
konsep mol.
b. Mengukur konsep yang dapat mereka tangkap dalam perhitungan kimia yang
sudah dipelajari
c. Mengukur keaktifan dan sikap siswa selama proses pembelajaran dan diskusi di
kelas.
d. Mengukur nilai/karakter yang ditanamkan melalui pembelajaran dan diskusi
berlangsung.

2. Jenis Evaluasi
a. Penilaian LKS, menggunakan rubrik LKS
b. Penilaian presentasi menggunakan rubrik psikomotor
c. Penilaian diskusi kelompok menggunakan rubrik penilaian perilaku (rubrik
afektif)
d. Tes hasil belajar (penguasaan konsep) kimia menggunakan penskoran (rubrik
kognitif). Setiap soal diberi skor 1 bila jawaban benar, dan skor nol bila salah.
RUBRIK PENILAIAN SISWA

A. Rubrik Penilaian LKS (Lembar Kerja Siswa)

Aspek yang dinilai :

a) Kemampuan bertanya
b) Kemampuan merumuskan masalah
c) Kemampuan mengumpulkan data
d) Kemampuan memproses data
e) Kemampuan memverifikasi

Tugas Kinerja: Isilah titik-titik pada kolom yang terdapat pada LKS, dengan
memperhatikan aspek berikut:

Aspek Yang Kriteria Penilaian


No
Dinilai 1 2 3
1 Kemampuan Siswa mengajukan Siswa mengajukan Siswa mengajukan
bertanya pertanyaan yang 1-2 pertanyaan lebih dari dua
tidak relevan yang relevan pertanyaan yang
dengan materi yang dengan materi relevan dengan
disajikan yang disajikan materi yang
disajikan
2 Kemampuan Siswa merumuskan Siswa Siswa merumuska 3
merumuskan masalah yang tidak merumuskan 2 masalah yang
masalah relevan dan tidak masalah yang relevan dan
diharapkan dengan relevan dan diharapkan dengan
materi yang diharapkan sesuai materi yang
disajikan dengan materi disajikan.
yang disajikan
3 Kemampuan Siswa mengisi Siswa mengisi Siswa mengisi
mengumpulkan kolom di data kolom di data kolom di data
data collecting tapi collecting tentang collecting tentang
hanya penentuan penentuan jumlah penentuan jumlah
jumlah mol, mol, partikel, mol, partikel, massa
partikel, massa dan massa dan volume dan volume gas
volume gas dan gas serta serta penentuan
kurang relevan penentuan pereaksi pereaksi pembatas
dengan yang pembatas dalam dalam perhitungan
diharapkan. perhitungan kimia, kimia yang relevan
tapi kurang relevan sesuai yang
dengan yang diharapkan.
diharapkan.
4 Kemampuan Skor diisi oleh guru Skor diisi oleh Skor diisi oleh guru
memproses data sesuai dengan hasil guru sesuai dengan sesuai dengan hasil
yang ada pada LKS hasil yang ada yang ada pada LKS
pada LKS
5 Kemampuan Siswa tidak dapat Siswa dapat Siswa dapat
memverifikasi membuat membuat membuat
kesimpulan dengan kesimpulan dengan kesimpulan secara
benar benar, namun garis besar ( dalam
masih dalam bentuk poin-poin )
paragraph panjang
B. Rubrik PenilaianPsikomotor (Presentasi)

Aspek yang dinnilai :

a) Kemampuan berkomunikasi
b) Penguasaan soal
c) Kemampuan penjelasan cara-cara dari soal
d) Penggunaan tata bahasa

Tugas Kinerja :Presentasikanlah hasil diskusi kelompokmu pada bagian data


processing mengenai penentuan jumlah mol, partikel, massa dan volume gas serta
penentuan pereaksi pembatas untuk menyelesaikan peritungan kimia, serta jelaskan
caranya,menggunakan tata bahasa yang baik dan benar dan memerhatikan aspek
berikut:
Aspek Yang Kriteria Penilaian (Skor)
No
Dinilai 3 2 1
1 Kemampuan Mempresentasika Mempresentasikan Mempresentasikan
Berkomunikasi n dengan rasa dengan rasa dengan tidak
percaya diri, suara kurang percaya percaya diri, suara
jelas, diri, suara kurang yang kurang jelas
memanajemen jelas terdengar, dan terbata-bata,
waktu presentasi durasi waktu tidak durasi waktu
dengan baik dan lewat waktu yang presentasi lewat
menghidupakan ditetapkan dari waktu yang
suasana ditetapkan
2 Penguasaan Menguasai 5 soal Menguasai 3 soal Menguasai hanya
Soal yang ada dalam dari 5 soal yang 1 soal dari 5 soal
LKS ada dalam LKS yang ada dalam
LKS
3 Kemampuan Mampu Mempu Kurang mampu
Penjelasan menjelaskan cara- menjelaskan cara- menjelaskan cara-
Cara-Cara caranya dari soal caranya dari soal caranya dari soal
Dari Soal yang yang telah yang telah yang telah
Dikerjakan dikerjakan dengan dikerjakan, tapi dikerjakan
jelas dan tidak kurang dan
membingungkan membingungkan
4 Penggunaan Semua hasil Tidak semua hasil Semua hasil
Tata Bahasa analisis soal analisis soal analisis soal
disampaikan disampaikan disampaikan
dengan tata dengan tata bahasa dengan tata bahasa
bahasa yang baku yang baku yang baku
C. Rubrik Penilaian Afekrif (Diskusi Kelompok)
Aspek yang dinilai :
a) Menyimak penjelasan guru/teman dan betanya(Rasa Ingin tahu)
b) Kerjasama antaranggota kelompok
c) Teliti
d) Komunikatif
e) Kritis dalam pengerjaan
f) Responsif dan proaktif saat berdiskusi

Tugas Kinerja:Isilah titik-titik padakolom yang terdapat pada LKS, dengan


memperhatikan aspek berikut:

Aspek Kriteria Penilaian


Penilaian 3 2 1
Menyimak Selalu memperhatikan Selalu memperhatikan Hanya
Penjelasan penjelasan guru, penjelasan guru, sering memperhatikan
guru/teman mencari sumber mengajukan penjelasan dari guru
dan Betanya informasi lain, selain pertanyaan yang
(Rasa Ingin dari buku ajar dan relevan dengan materi
tahu) penjelasan guru, sering kepada guru atau
mengajukan teman, tetapi tidak
pertanyaan yang mencari sumber
relevan dengan materi informasi lain selain
kepada guru atau dari buku ajar dan
teman penjelasan guru
Kerjasama Saling membantu atau Hanya mau Sangat individual,
antaranggot bekerjasama dengan bekerjasama dengan aktif dalam aktif
a kelompok semua anggota anggota kelompok dalam
kelompok saat tertentu pada saat mendiskusikan
pengerjaan LKS, aktif pengerjaan LKS, aktif setiap tugas dalam
dalam mendiskusikan dalam mendiskusikan LKS dan
setiap tugas dalam setiap tugas dalam menyimpulkan hasil
LKS dan LKS dan diskusi
menyimpulkan hasil menyimpulkan hasil
diskusi diskusi
Teliti Membaca sumber Membaca sumber dan Membaca sumber
dengan dan mengerjakan soal tergesa-gesa,
mengerjakan soal-soal dalam LKS tergesa- sehingga banyak
dalam LKS dengan gesa soal yang dikerjakan
cermat dalam LKS salah
Komunikatif Mempresentasikan Mempresentasikan Mempresentasikan
kesimpulan dengan kesimpulan dengan kesimpulan dengan
bahasa indonesia yang bahasa indonesia yang bahasa indonesia
baik dan benar, baik dan benar, yang baik dan benar,
singkat, padat, jelas panjang, namun jelas. namun panjang dan
tidak jelas.
Kritis dalam Mengemukakan Mengemukakan Mengemukakan
pengerjaan pendapat berdasarkan pendapat tidak pendapat tidak
literatur yang dibaca berdasarkan literatur berdasarkan literatur
dan membenarkan saat yang dibaca dan yang dibaca dan
ada konsep yang keliru membenarkan saat ada tidak membenarkan
konsep yang keliru saat ada konsep yang
keliru
Responsif Merespon setiap Tidak merespon setiap Tidak merespon
dan Proaktif pertanyaan dan pertanyaan dari guru setiap pertanyaan
saat perintah dari guru dengan baik, namun dan perintah dari
berdiskusi dengan baik, aktif merespon perintah dari guru dengan baik,
berdiskusi dalam guru dengan baik, aktif berdiskusi
kelompok aktif berdiskusi dalam dalam kelompok
kelompok
KISI-KISI PENILAIAN HASIL BELAJAR

RUBRIK PENILAIAN KOGNITIF

Tujuan Pembelajaran:

 Siswa dapat menghitung jumlah mol dan menghubungkannya dengan jumlah partikel, massa dan volume gas dalam persamaan reaksi
dan pereaksi pembatas.
Materi/ Jenjang Kunci Jenis
No Indikator Soal Butir Soal Skor
Konsep Kognitif Jawaban Soal
1. Konsep mol Siswa dapat Jumlah atom besi dalam sepotong besi C3 E 0-1 Pilihan
(Jumlah menghitung yang massanya 112 gram adalah…. Ganda
patikel) jumlah atom besi A. 6,02 x 1024 atom
berdasarkan data B. 6,02 x 1022 atom
yang disajikan C. 3,01 x 1022 atom
D. 3,01 x 1023 atom
E. 1,204 x 1024 atom

2. Konsep mol Siswa dapat Metana (CH4) merupakan komponen C3 A 0-1 Pilihan
(jumlah menghitung utama dari gas alam, mol CH4 yang ada Ganda
mol) jumlah mol dalam 7,2 gram CH4 adalah….
berdasarkan data A. 0,45 mol
yang disajikan B. 86,4 mol
C. 19,2 mol
D. 7,2 mol
E. 4,8 mol

3. Konsep mol Siswa dapat Zink adalah logam berwarna perak C3 D 0-1 Pilihan
(Massa) menghitung yang digunakan untuk membuat Ganda
massa suatu kuningandan melapisi besi agar tidak
senyawa dalam korosi, gram zink dalam 0,25 mol Zn
berdasarkan data adalah….
yang disajikan A. 15 gram
B. 16,35 gram
C. 261,6 gram
D. 16 gram
E. 12 gram

4. Konsep mol Siswa dapat Bila diukur pada keadaan STP volume C4 D 0-1 Pilihan
(Volume menghitung 4 gram gas SO3 adalah…. Ganda
Gas) volume gas pada A. 5,6 liter
keadaan STP B. 11,2 liter
berdasarkan soal C. 22,4 liter
yang disajikan D. 1,12 liter
E. 0,56 liter
5. Pereaksi Siswa dapat Larutan KI 1M yang volumenya C3 a. KI sebagai a. 0,5 Essay
Pembatas menentukan 100mL direaksikan dengan 75mL pereaksi b. 1,5
reaktan yang larutan Pb(NO3)2 1M dengan reaksi : pembatas c. 1
bertindak sebagai 2KI(aq) + Pb(NO3)2(aq) ==> PbI2(s) + b. 23,05 gram
pereaksi 2KNO3(aq) PbI2
pemtabas dalam a. Tentukan pereaksi pembatas c. Zat yang
persamaan reaksi b. Hitung massa endapan PbI2 yang tersisa
yang disajikan. dapat diketahui Ar Pb= 207, I=127 adalah
c. tentukan zat yang tersisa dan Pb(NO3)2
jumlahnya sebesar
0,025 mol
6. Pereaksi Siswa dapat Kalsium oksida bereaksi dengan gas C4 a. CaO yang a. 1,5 Essay
Pembatas menentukan karbon dioksida membentuk kalsium bertindak b. 1,5
reaktan yang karbonat menurut persamaan reaksi sebagai
bertindak sebagai berikut : pereaksi
pereaksi CaO(s) + CO2(g)CaCO3(gs pembatas
pemtabas dalam Bila 0,89 gram CaO dan 0,74 gram CO2 b. Massa
persamaan reaksi direaksikan, tentukan: yang
yang disajikan. a. Pereaksi pembatas dihasilkan
b. massa CaCO3 yang dihasilkan dari CaCO3
sebesar 1,5
gram
LEMBAR KERJA SISWA

Anggota Kelompok :

1.
2.
3.
4.
5.

Mata Pelajaran : Kimia

Kelas/Semester : X / II ( Genap)

Materi Pokok : Stoikiometri

SubmateriPokok : Ar dan Mr dalam perhitungan kimia

Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

Tujuan :

 Siswa dapat menerapkan konsep mol (hubungan antara jumlah mol, partikel, massa
dan volume gas dalam persamaan reaksi dan pereaksi pembatas) untuk
menyelesaikan perhitungan kimia
 Siswa dapat menganalisis hubungan antara jumlah mol, partikel, massa dan volume
gas dalam bentuk diagram konversi mol-jumlah partikel-massa-volume untuk
menyelesaikan perhitungan kimia
 Siswa dapat menyimpulkan konsep mol (hubungan antara jumlah mol, partikel,
massa dan volume gas dalam persamaan reaksi dan pereaksi pembatas) untuk
menyelesaikan perhitungan kimia dalam bentuk lisan maupun tulisan.

Tahap I Stimulation

Perhatikanlahdiagram konversi dan penjelasannya dibawah ini!

Jumlah Partikel

Massa Mm Volume Gas


(g/mol) Mol, n 22,4 L
(gram) STP (liter)
Diagram konversi diatas digunakan untuk menghubungkan jumlah mol-jumlah partikel-
massa dan volume gas untuk menyelesaikan perhitungan kimia.
Apabila konsep jumlah mol, massa, dan volume gas kita kaitan dalam
persamaan reaksi, kita dapat menentukkan pereaksi pembatas. Reaksi pembatas disini
merupakan reaktan yang pertama kali habis digunakan dalam reaksi kimia. Misalnya,
reaksi pembentukan nitrogen dioksida dari 8 mol nitrogen oksida dan 7 mol oksigen
2NO(g) + O2(g) 2NO2(g)
Siapakah yang bertindak sebagai pereaksi pembatas dalam pembentukan nitrogen
dioksida disni.

Berdasarkan diagram konversi dan penjelasan diatas, buatlah pertanyaan yang


berhubungan dengan keterkaitan antara jumlah mol, jumlah partikel, massa dan volume
gas, serta yang bertindak sebagai pereaksi pembatas untuk menyelesaikan perhitungan
kimia!
Tahap II Proeblem Statement

Tentukan 3 rumusan masalah dari pertanyaan yang telah


dibuat sebelumnya!

Tahap III Data Collecting

Carilah beberapa sumber dari buku atau internet cara


menentukan jumlah mol dan menghubungkanya dengan
jumlah partikel, massa dan volume gas untuk
menyelesaikan perhitungan kimia, dan cara menentukkan
pereaksi pembatas dari penjelasan diatas. Tuliskan hasilnya
di bawah ini!
Tahap IV Data Processing
Setelah kalian membaca literatur tentang cara menentukkan jumlah mol dan
keterkaitannya dengan jumlah partikel, massa dan volume gas untuk menyelesaikan
perhitungan kimia, serta cara menentukkan pereaksi pembatas dalam perhitungan kimia.
Jawablah soal-soal dibawah ini dengan benar dan tepat!
1. Hitunglah jumlah mol dari 198 gram klorofom ( CHCl3 )
2. Hitunglah jumlah atom dalam 0,551 gram kalium ( K ) !
3. Hitunglah jumlah gram dari timbal ( Pb ) dalam 12,4 mol timbal !
4. Hitunglah volume 11 gram gas CO2 diukur pada 0ºC dan pada tekanan 1 atm (Ar C
= 12, O = 16 )
5. Urea [ (NH2)2CO ] dibuat dengan mereaksikan amonia dan karbon dioksida, pada
saat proses 637,2 gram NH3 bereaksi dengan 1142 gram CO2.
a. Tuliskan persamaan reaksi yang terjadi dalam proses diatas lengkap dengan fasa
b. Reaktan manakah yang merupakan pereaksi pembatas
c. Hitung massa (NH2)2CO2 yang terbentuk
d. Berapa banyak pereaksi berlebih (dalam gram) yang tersisa pada akhir reaksi
Tahap V Verification
Buatlah kesimpulan dari cara menentukkan jumlah mol dan keterkaitannya dengan
jumlah partikel, massa dan volume gas dalam perhitungan kimia sesuai dengan diagram
diatas serta penentuan pereaksi pembatas dalam perhitungan kimia!

Tahap VI Generalization
Presentasikanlah hasil diskusi kelompokmu pada bagian data processing mengenai
penentuan jumlah mol, partikel, massa dan volume gas serta penentuan pereaksi
pembatas dalam peritungan kimia serta jelaskan caranya!
RUBRIK PENILAIAN SISWA

RUBRIK PENILAIAN AFEKTIF


Materi : Stoikiometri
Kelas/Semt : X/II
Model : Discovery Learning
Pendekatan : Saintifik (5M)
Metode : Ceramah, diskusi dan tanya jawab
Media : LKS non eksperimen
Rubrik Penilaian : Afektif
Jenis Rubrik : Rubrik Analitk
1. Aspek Penilaian Afektif
 Aspek yang dinilai
o Rasa Ingin Tahu
o Tanggung Jawab
o Kerjasama
o Komunikatif
o Kritis

Aspek Kriteria Penilaian


Penilaian 3 2 1
Selalu memperhatikan Selalu memperhatikan Hanya
penjelasan guru, penjelasan guru, sering memperhatikan
mencari sumber mengajukan penjelasan dari guru
informasi lain, selain pertanyaan yang
dari buku ajar dan relevan dengan materi
Rasa Ingin penjelasan guru, sering kepada guru atau
tahu
mengajukan teman, tetapi tidak
pertanyaan yang mencari sumber
relevan dengan materi informasi lain selain
kepada guru atau dari buku ajar dan
teman penjelasan guru
Tanggung Selalu mengerjakan Selalu mengerjakan Selalu mengerjakan
Jawab
dan mengumpulkan dan mengumpulkan dan mengumpulkan
tugas individu dengan tugas individu dengan tugas individu
baik, melaksanakan baik, tetapi dengan baik, tetapi
praktikum dengan melaksanakan melaksanakan
baik, mengerjakan praktikum dan praktikum dan
tugas kelompok mengerjakan tugas mengerjakan tugas
dengan baik kelompok dengan kelompok dengan
main-main main-main,
Saling membantu atau Hanya mau Sangat individual,
bekerjasama dengan bekerjasama dengan aktif dalam diskusi.
semua anggota anggota kelompok
Kerjasama
kelompok saat tertentu pada saat
pelaksanaan diskusi. diskusi.
Mempresentasikan Mempresentasikan Mempresentasikan
hasil diskusi dan hasil diskusi dan hasil diskusi dan
mengkomunikasikan mengkomunikasikan mengkomunikasikan
opini dengan bahasa opini dengan bahasa opini dengan dengan
indonesia yang baik yang tidak baku, bahasa yang tidak
dan benar, menerima menerima kritik dan baku, menerima
Komunikati kritik dan saran dari saran dari guru atau kritik dan saran dari
f guru atau teman, teman, menghargai guru atau teman,
menghargai pendapat pendapat teman dan tetapi tidak
teman dan tidak tidak memotong menghargai
memotong pembicaraan. pendapat teman dan
pembicaraan. sering memotong
pembicaraan.
Mengemukakan Mengemukakan Mengemukakan
pendapat berdasarkan pendapat tidak pendapat tidak
literatur yang dibaca berdasarkan literatur berdasarkan literatur
Kritis dan membenarkan saat yang dibaca dan yang dibaca dan
ada konsep yang keliru membenarkan saat ada tidak membenarkan
konsep yang keliru saat ada konsep yang
keliru

Anda mungkin juga menyukai