Anda di halaman 1dari 64

KEMENTERIAN AGAMA

MAN 2 PADANG
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : MAN 2 PADANG


Kelas/Semester : X/II
Mata Pelajaran : Kimia
Materi Pokok : Hubungan Antara Jumlah Mol, Jumlah Partikel, Massa dan Volume Gas
Dalam Persamaan Reaksi, serta Pereaksi Pembatas
Alokasi Waktu : 2 Minggu x 3 Jam Pelajaran @45 menit

A. Kompetensi Inti :
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

1
1.1 Menyadari adanya keteraturan struktur partikel materi sebagai wujud kebesaran
Tuhan YME dan pengetahuan tentang struktur partikel materi sebagai hasil pemikiran
kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.
1.2 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif,
terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis,
kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan melakukan percobaan
serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.
1.3 Menunjukkan perilaku kerjasama, santun, toleran, cinta damai, dan peduli
lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.
1.4 Menunjukkan perilaku responsif, dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud
kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan.

3.11 Menerapkan konsep massa atom relatif dan massa molekul relatif, persamaan reaksi,
hukum-hukum dasar kimia, dan konsep mol untuk menyelesaikan perhitungan kimia.
Indikator:
a. Menentukan jumlah partikel suatu zat melalui pemahaman hubungan antara jumlah
mol dengan jumlah partikel suatu zat.
b. Menentukan massa zat melalui pemahaman hubungan antara jumlah mol dengan
massa suatu zat.
c. Menjelaskan hubungan antara mol dengan volume gas dengan diukur pada suhu
dan tekanan yang sama.
d. Menjelaskan konsep pereaksi pembatas.
e. Menentukan pereaksi pembatas pada suatu reaksi kimia.
f. Menentukan banyaknya zat hasil reaksi dan banyaknya zat pereaksi yang bersisa.

4.11 Mengolah dan menganalisis data terkait massa atom relatif dan massa molekul relatif,
persamaan reaksi, hukum-hukum dasar kimia, dan konsep mol untuk menyelesaikan
perhitungan kimia.

Indikator:
1. Menganalisis data terkait jumlah mol sehingga dapat digunakan untuk menentukan
jumlah partikel suatu zat.

2
2. Menganalisis data terkait massa molar dan jumlah mol sehingga dapat digunakan
untuk menentukan massa suatu zat.
3. Menghitung volume gas dalam keadaan STP (Standard Temperature of Pressure.
4. Menghitung volume gas dalam keadaan RTP( Room Temperature of Pressure).
5. Menghitung volume gas dalam keadaan non standard (gas ideal).
6. Mengolah data untuk menentukan pereaksi pembatas pada suatu reaksi kimia.
7. Menganalisis banyaknya zat hasil reaksi dan banyaknya zat pereaksi yang bersisa
pada suatu reaksi kimia.

C. Tujuan Pembelajaran:
Setelah pembelajaran peserta didik dapat :
1. Menerapkan konsep massa atom relatif dan massa molekul relatif, persamaan
reaksi, hukum-hukum dasar kimia, dan konsep mol untuk menyelesaikan perhitungan
kimia.
2. Mengolah dan menganalisis data terkait massa atom relatif dan massa molekul
relatif, persamaan reaksi, hukum-hukum dasar kimia, dan konsep mol untuk
menyelesaikan perhitungan kimia.

D. Materi Pembelajaran
Hubungan Antara Jumlah Mol, Jumlah Partikel, Massa dan Volume Gas Dalam
Persamaan Reaksi
Fakta

1. 1 mol = jumlah partikel


2. Dalam 12 gram C-12 terdapat atom C-12
3. 1 mol = 6,02 x 1023 jumlah partikel
4. Volume 1 mol gas pada STP (0oC, 1 atm) = 22,4 liter/mol
5. Volume 1 mol gas pada RTP (25oC, 1 atm) = 24 liter/mol

Konsep

1. Mol adalah satuan kuantitas suatu materi (ion, atom, dan molekul). Mol merupakan
salah satu satuan dalam hitungan kimia. Mol adalah banyaknya suatu zat yang
mengandung atom atau molekul atau partikel dasar lain sebanyak jumlah atom yang
terdapat dalam tepat 12 gram (atau 0,012 kilogram) isotop C-12. Satu mol suatu zat
adalah sejumlah partikel yang terkandung di dalam suatu zat yang jumlahnya sama
dengan banyaknya atom yang terdapat di dalam 12 gram C-12 murni. Jumlah partikel

3
atom C-12 yang terdapat dalam 12 gram atom C-12 adalah 6,02 x 1023 atom C-12.

Bilangan ini dikenal dengan bilangan Avogadro (Avogadros Number ( ) dan


biasa diberi lambang L (Loschmidt).

2. Satu mol suatu zat adalah sejumlah partikel yang terkandung di dalam suatu zat
yang jumlahnya sama dengan banyaknya atom yang terdapat di dalam 12,00 gram C-12.
3. Volume molar menunjukkan volum 1 mol gas pada keadaan standar.
4. Massa molar adalah massa yang dimiliki 1 mol zat yang besarnya sama dengan Ar
atau Mr zat tersebut yang dinyatakan dalam gram/1 mol zat tersebut.

Prinsip
1. Massa molar adalah massa yang dimiliki 1 mol zat yang besarnya sama dengan Ar
atau Mr zat tersebut yang dinyatakan dalam gram/ 1 mol zat.
2. Jumlah volume dalam keadaan standar dapat dihitung dengan jumlah mol
dikalikan dengan volume molar nya
3. Dalam keadaan non standar volume juga dapat dihitung anatara jumlah mol, suhu
dan tetapan berbanding terbalik dengan tekanan
Prosedur
Hubungan jumlah mol dengan jumlah partikel suatu zat

Jumlah mol zat =

Massa 1 atom C-12 = 1,99268. 10-23 gram

Jadi dalam 12 gram C-12 terdapat =


gram
12
1, 99268 x 1023 gram

= atom C-12
L=X

Perhatikan data pada tabel berikut dan tentukan hubungan antar data pada tebel berikut!

Nama Zat Zat Jumlah Partikel Zat Jumlah Mol Zat

Magnesium Mg at 1 mol

4
om

Belerang S 2 mol

atom

Asam Klorida HCl 3 mol

molekul

Ion Florida 4 mol

ion

1 mol zat adalah banyaknya zat tersebut yang mengandung 6,02x1023 partikel (molekul, atom atau
ion)

1 mol zat = 6,02x1023 partikel =bilangan Avogadro

Berdasarkan tabel di atas, dapat ditentukan hubungan antara jumlah mol dengan jumlah partikel sebagai
berikut:
1 mol Mg = 6,02 x 1023 atom Mg
2 mol Mg = 12,04 x 1023 atom Mg
Maka: 18,06 x 1023 atom Mg = 3 mol Mg
1 mol HCl = 6,02 x 1023 molekul HCl
4 mol HCl = 24,08 x 1023 molekul HCl
5 mol HCl = 30,1 x 1023 molekul HCl
Maka: 42,14 x 1023 molekul HCl = 7 mol HCl
3,01 x 1023 molekul HCl = 0,5 mol HCl

Contoh Soal

1. Berapakah jumlah mol dari atom Cu?


Jawab :
1 mol zat = partikel = bilangan Avogadro
1 mol Cu = partikel
1 mol Cu = atom Cu
x mol Cu = atom Cu

5
x mol Cu =

x mol Cu = atom Cu x
x mol Cu = 3 mol Cu

Maka, jumlah mol dari atom Cu adalah 3 mol.

2. Berapakah jumlah partikel dari 2 mol ion ?


Jawab :
1 mol zat = partikel = bilangan Avogadro
1 mol ion = partikel
1 mol ion = ion
2 mol ion = ion

ion 2 mol ion x


ion ion
Maka, jumlah partikel dari 2 mol ion adalah ion .

Berdasarkan contoh-contoh di atas maka dapat disimpulkan bahwa jumlah mol suatu zat adalah jumlah partikel zat tersebut be
tersebut.

Hubungan jumlah mol dengan massa suatu zat

Jumlah mol zat =


Perhatikan data pada tabel berikut dan tentukan hubungan antar data pada tebel berikut!
Nama Zat Karbon Oksigen Pentana Kalsium karbonat

Rumus kimia C

Massa molar 12 gram/1 mol 32 gram/ 1mol 72 gram/ 1mol 100 gram/1 mol

Jumlah mol 1 mol 1 mol 1 mol 1 mol


Berdasarkan tabel
Massa di atas, dapat
Zat ditentukan hubungan
12 gram 32 gram antara jumlah mol dengan100
72 gram massa zat sebagai
gram
berikut:
1 mol C = 12 g C x = 1 mol CX
mol C = 24 g C x = 2 mol CX
n mol C = n x 12 g C x = n mol CX
1 mol = 72 g x = 1 mol X
3 mol = 216 g x = 3 mol X 6
5 mol = 360 g x = 5 mol X
n mol = n x 72 g x = n mol X
Contoh Soal

1. Berapakah jumlah mol dari 4 gram NaOH jika diketahui massa molar NaOH = 40 gram/1
mol NaOH?
Jawab:
Massa molar NaOH = 40 g/ 1 mol NaOH terdapat 40 g NaOH dalam setiap 1 mol NaOH

Jumlah mol NaOH = 4 g NaOH x


Jumlah mol NaOH = 0,1 mol NaOH
Maka jumlah mol dari 4 gram NaOH adalah 0,1 mol.
2. Berapakah massa dari 2 mol benzena ( ) jika diketahui massa molar benzena

sebesar 78 gram/1 mol ?


Jawab :
Massa molar = 78 g/1 mol

Massa = 2 mol x
Massa = 156 g
Maka massa dari 2 mol benzena adalah 156 gram.

7
Berdasarkan contoh-contoh di atas maka dapat disimpulkan bahwa jumlah mol suatu zat adalah sejumlah massa zat tersebut be
tersebut.

Hubungan antara Jumlah Mol, Jumlah partikel Dan Massa Zat

mol X

Gambar 1. Skema Hubungan Jumlah Mol, Jumlah Partikel dan Massa Zat
KETERANGAN: = pemisalan untuk jenis zatX = jumlah mol zat X (mol)X = jumlah partikel zat X (atom/ion/mo

Contoh Soal

1. Hitunglah berapa jumlah atom Kalsium (Ca) yang terdapat dalam 20 gram Kalsium jika
diketahui massa molar Ca sebesar 40 gram/1 mol Ca!
Jawab:

8
Untuk menyelesaikan soal ini diperlukan 2 tahap. Pertama, kita perlu menentukan jumlah mol
Ca dalam 20 gram Ca. Kemudian kita harus menghitung jumlah mol Ca yang telah diketahui.

Tahap I: Menghitung jumlah mol Ca

Jumlah mol Ca = 20 g Ca x

Jumlah mol Ca = 0,5 mol Ca

Tahap II: Menghitung jumlah atom Ca dari jumlah mol Ca yang diketahui

Jumlah mol Ca =

Jumlah partikel Ca =

Jumlah partikel Ca = 0,5 mol Ca x

Jumlah partikel Ca = partikel Ca

Jumlah partikel Ca = atom Ca

Maka, terdapat atom Ca dalam 20 gram Ca.

2. Hitunglah berapa massa gula ( molekul

gula jika diketahui massa molar gula sebesar 342 gram/1 mol .
Jawab:

9
Untuk menyelesaikan soal ini, pertama kita perlu menentukan jumlah mol gula dari

molekul gula. Kemudian, kita harus menghitung massa gula dari


jumlah mol gula yang diketahui.

Tahap I: Menghitung jumlah mol gula

Jumlah mol =

Jumlah mol =

Tahap II: Menghitung massa gula

2 mol = massa

Massa = 2 mol x

Massa = 684 g

Atau kita dapat menggabungkan kedua tahap tersebut sebagai berikut:

Massa = x

10
Massa = 684 g

terdapat 684 gram gula pada molekul gula.

Hubungan antara Jumlah Mol dengan Volume Gas


Volume molar

Volume satu mol zat dalam wujud gas dinamakan volume molar, yang dilambangkan dengan ( Vm ).

Avogadro dalam percobaannya mendapat kesimpulan bahwa 1 L gas oksigen pada suhu 0 C dan
tekanan 1 atm mempunyai massa 1,4286 g, atau dapat dinyatakan bahwa pada tekanan 1 atm.

1 L gas O2 = mol

1 L gas O2 = mol
1
22,4
1 mol gas O2 = 22,4 L
Maka berdasarkan hukum Avogadro dapat disimpulkan:

1 mol gas O2 = 22,4 L

Sesuai dengan hukum Avogadro yang menyatakan bahwa pada suhu dan tekanan yang
sama, volume gas yang sama mengandung jumlah molekul yang sama atau banyaknya mol dari
tiap-tiap gas volumenya sama. Berdasarkan hukum tersebut berlaku volume 1 mol setiap gas
dalam keadaan standar (suhu 0 C dan tekanan 1 atm) sebagai berikut.

Volume molar dalam keadaan standard = 22,4 L/mol

Untuk menghitung volume gas dalam keadaan standar adalah sebagai berikut

11
Volume gas = mol x

Volume gas dalam keadaan suhu kamar


Kondisi dengan suhu 25oC dan tekanan 1 atm disebut keadaan kamar dan dinyatakan
dengan RTP ( Room Temperature and Pressure). Volume molar gas pada keadaan RTP adalah 24
Liter/mol
Volume molar = 24 Liter/mol
Untuk menghitung volume gas dalam keadaan RTP dapat dinyatakan sebagai berikut:

Volume gas = n x
Vm
Volume gas = n x

VOLUME GAS DALAM KEADAAN NON STANDARD


Volume gas pada suhu dan tekanan tertentu (non standard) dapat dihitung dengan
menggunakan persamaan gas ideal sebagai berikut:

PV = n RT

Keterangan :

P = tekanan gas ( dalam atm)

V = volume gas (liter)

n = jumlah mol gas (mol)

T = suhu (dalam Kelvin) 1oC = 273 K

R = tetapan gas (0,082 L atm / mol K


12
Untuk menghitung volume gas persamaan diatas dapat dinyatakan sebagai berikut:

V=

PEREAKSI PEMBATAS
Fakta
1. Pereaksi pembatas
2. Satuan massa adalah gram
3. Satuan massa molar adalah gram/mol
Konsep
1. Pereaksi pembatas adalah pereaksi yang jumlahnya terbatas sehingga habis
bereaksi terlebih dahulu
2. Massa molekul relatif (Mr) adalah jumlah massa atom relatif (Ar) dari atom- atom
dalam rumus molekul atau rumus senyawa.
3. Mol adalah satuan kuantitas suatu materi (ion, atom, dan molekul).
4. Massa molar (Mm) zat adalah massa yang dimiliki oleh 1 mol zat dengan satuan
gram/mol.

Prinsip
Pereaksi pembatas dapat ditentukan dengan menghitung jumlah mol masing-masing pereaksi
dibagi dengan koefisiennya.

Prosedur
Perhatikan reaksi di bawah ini!
N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)
Mula-mula 2 mol 3 mol
Yang 1 mol 3 mol 2 mol
bereaksi
Sisa

1 mol - 2 mol

a. Tentukanlah pereaksi yang bersisa dan berapa mol zat sisa tersebut?
13
Pereaksi yang bersisa adalah N2 sebanyak 1 mol
b. Tentukanlah pereaksi yang habis bereaksi dalam reaksi di atas!
Pereaksi yang habis bereaksi adalah H2

Informasi = H2 dalam reaksi di atas disebut pereaksi pembatas

Perhatikan gambar dibawah ini!

X + 2Y XY2
= Molekul X

= Molekul Y

Penjelasan Gambar = XY2


Reaksi di atas memperlihatkan bahwa menurut koefisien reaksi, 1 mol zat X membutuhkan 2 mol zat Y. Gambar di atas menun

Maka zat Y ini disebut pereaksi pembatas

Berdasarkan contoh-contoh diatas, maka dapat disimpulkan :


Pereaksi Pembatas adalah zat- zat yang habis terlebih dahulu dalam suatu reaksi kimia
dengan kata lain pereaksi pembatas adalah pereaksi yang paling sedikit . Hal ini disebabkan zat
zat yang direaksikan tidak sesuai dengan perbandingan koefisien reaksinya , sehingga reaktan
tertentu habis terlebih dahulu sementara reaktan yang lain masih tersisa .

CATATAN :
Koefisien dalam persamaan reaksi menyatakan jumlah atau perbandingan mol dari senyawa senyawa yang
direaksikan .

14
Cara Menentukan Pereaksi Pembatas
Contoh Soal:
Sebanyak 31,75 gram tembaga direaksikan dengan 32 gram belerang dengan reaksi
Cu(s) + S(s) CuS(s)
(Ar Cu = 63,5 Ar S = 32)
a. Tentukanlah pereaksi pembatas!
b. Berapakah massa CuS yang terbentuk? Skema No. 2
c. Pereaksi apakah yang bersisa dan berapakah massanya Mol zat yang bereaksi dihitung
dengan
Cu(s) + S(s) CuS(s)
Hasil pembagian terkecil = pereaksi
31,75 gram 32 gram ? pembatas
1
Mula-mula 0,5 mol 1 mol
2 2
3
Yang bereaksi 0,5 mol 0,5 mol 0,5 mol
4

Sisa - mol 0,5 mol 5 47,75


gram
a. Pereaksi pembatas adalah Cu
b. Massa CuS yang terbentuk adalah 47,75 gram
c. Pereaksi yang bersisa adalah S dan massanya 16 gram?

Berikut cara menentukan pereaksi pembatas:


1. Persamaan kimia yang terjadi telah setarakan, jika belum, harus disetarakan terlebih
dahulu.
Dengan
2. adanya
Tentukan salahMOL
jumlah satu masing-masing
pereaksi yang habis terlebih
pereaksi dahulu, maka
dari MASSA jumlah produk yang
pereaksi.
dihasilkan tergantung
3. Jumlah MOL padamasing-masing
banyaknya zatpereaksi
yang habis
yangterlebih
telah dahulu. Dalam
ditentukan proses
dibagi industri
dengan
pereaksikoefisiennya.
pembatas adalah zat yang lebih mahal. Misalnya perak nitrat yang digunakan untuk
membuat perak
klorida
Harga yang digunakan
hasil bagi dalam
yang lebih filmmerupakan
kecil fotografi. pereaksi
Reaksi yang terjadi adalah sebagai
pembatas.
berikut:
AgNO3 + NaCl AgCl + NaNO3

Berdasarkan contoh diatas, cara penentuan pereaksi pembatas adalah:

Untuk persamaan kimia yang ada harus setara , bila belum setara maka persamaan tersebut harus disetarakan kemudian :
1.Tentukan jumlah mol yang diketahui dari masing masing pereaksi
2.Jumlah mol masing masing koefisien yang telah ditentukan dibagi dengan koefisiennya (menentukan pereaksi terbatas).
3. Tentukan mol pereaksi yang bereaksi
4. Tentukan mol hasil reaksi yang bereaksi
5. Cari apa yang ditanyakan
15
Catatan :
Hasil bagi yang terkecil merupakan pereaksi pembatas.
Jika hasil bagi sama maka kedua pereaksi habis bereaksi.

E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran


Pendekatan : Scientific Learning
Srategi : Inquiri
Metode : Diskusi, Tanya jawab dan Penugasan
Model : Kooperatif

F. Media, Alat, Bahan dan Sumber Pembelajaran


Media :
o Worksheet atau lembar kerja (siswa)
o Lembar penilaian
o Laptop
Alat/Bahan :
o Infocus
o Spidol
Sumber Belajar :
o buku, media cetak dan elektronik, alam sekitar, atau sumber belajar lain yang
relevan
o Buku paket kimia SMA Kelas X ( BSE ), Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan

Nasional Tahun 2009, Budi Utami dkk

G. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Kesatu ( 3 x 45 menit ) Waktu

Pendahuluan/Kegiatan Awal
o Orientasi :
16
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
Siswa membaca Quran secara bersama dan mengulas arti dari ayat
yang telah dibaca.
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin.
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali
kegiatan pembelajaran hubungan antara jumlah mol, jumlah partikel, massa
dan volume gas.
Memperlihatkan gambar beberapa benda masing-masing sejumlah 1
lusin dan beberapa zat masing-masing sejumlah 1 mol, siswa dapat
mengenal mol sebagai salah satu satuan jumlah dalam perhitungan kimia
o Apersepsi ;
Mengaitkaan materi pembelajaran hubungan antara jumlah mol,
jumlah partikel, massa dan volume zat dengan pengalaman peserta didik
dengan tema sebelumnya.
Mengingatkan kembali materi prasyarat.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan tema
hubungan antara jumlah mol, jumlah partikel, massa dan volume zat.
Menanyakan tentang pengertian mol dan maksud dari penggunaan
mol dalam penghitungan kimia.
o Motivasi 10 menit
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari materi konsep
mol dalam kehidupan sehari-hari.
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang
berlangsung.
Menyampaikan manfaat penting mempelajari konsep mol dan
konversi mol dalam perhitungan kimia.
o Pemberian Acuan;
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan saat itu.
Pembagian kelompok belajar
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar, sesuai
dengan langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti
17
Peserta didik di dalam kelompok belajar :
Mengamati
o Melihat dan Mengamati rumus-rumus yang ditampilkan pada slide.
o Mendengar dan Menyimak penjelasan pengantar kegiatan secara garis
besar/global tentang materi pelajaran mengenai : hubungan antara jumlah mol,
jumlah partikel, massa dan volume gas untuk melatih kesungguhan, ketelitian,
mencari informasi.
Menanya
o Tiap-tiap kelompok diminta untuk berdiskusi tentang masalah yang 110 menit
diamati, salah satu dari anggota kelompok diminta memberikan pendapat
tentang hubungan antara jumlah mol, jumlah partikel, massa dan volume gas
dan yang lainnya menanggapi.
o Mengajukan pertanyaan tentang hubungan antara jumlah mol, jumlah
partikel, massa dan volume gas yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau
pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati
(dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik)
untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
Mengumpulkan Data

o Mengumpulkan informasi dengan cara siswa mempersentasikan hasil


diskusi tentang :
o hubungan antara jumlah mol, jumlah partikel, massa dan volume

gas.
o Mendiskusikan
- cara menentukan jumlah partikel jika diketahui jumlah mol zat
dalam persamaan reaksi
- cara menentukan massa zat jika diketahui jumlah mol zat dalam
persamaan reaksi
- cara menentukan volume gas jika diketahui jumlah mol zat dalam
persamaan reaksi
o Mempresentasikan kembali hasil diskusi oleh siswa.
o Saling tukar informasi tentang hubungan antara jumlah mol, jumlah
partikel, massa dan volume gas dan penentuan banyaknya zat pereaksi atau
18
hasil reaksi dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai
bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan
kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
o Berdiskusi tentang data hubungan antara jumlah mol, jumlah partikel,
massa dan volume gas yang sudah dikumpulkan/ terangkum dalam kegiatan
sebelumnya.
o Berlatih cara menentukan jumlah partikel, massa zat dan volume gas jika
diketahui jumlah mol zat.
o Berlatih cara mengkonversi mol ( jumlah partikel-massa-volum)
o Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan
kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung.
o Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi

yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap
jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur
dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam menyimpulkan
hubungan antara jumlah mol, jumlah partikel, massa dan volume gas.
Mengkomunikasikan

o Menyampaikan hasil diskusi berupa penyelesaian penentuan konversi mol


yang merupakan kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis,
atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
o Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :

hubungan antara jumlah mol, jumlah partikel, massa dan volume gas
o Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi
19
oleh kelompok yang mempresentasikan
o Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi
kesempatan untuk menjawabnya.
o Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
lembar kerja yang telah disediakan.
o Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa.
o Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk
mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku
jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli
lingkungan)

Penutup
o Peserta didik dengan bimbingan guru, membuat resume tentang hubungan
antara jumlah mol, jumlah partikel, massa dan volume gas. (mengkonfirmasi)
Bersama peserta didik menyimpulkan hasil diskusi hubungan antara
15 Menit
jumlah mol, jumlah partikel, massa dan volume gas.
Melakukan refleksi seluruh kegiatan pembelajaran atau post tes
o Peserta didik diberikan PR.
o Peserta didik diminta untuk mempelajari materi yang akan dipelajari pada
pertemuan berikutnya
2. Pertemuan Kedua ( 3 x 45 menit ) Waktu

Pendahuluan/Kegiatan Awal 10 menit


o Orientasi :
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran pereaksi pembatas dan penentuan banyaknya zat pereaksi
atau hasil reaksi.
o Apersepsi ;
20
Mengaitkan materi pembelajaran pereaksi pembatas dan penentuan
banyaknya zat pereaksi atau hasil reaksi dengan pengalaman peserta didik
dengan tema sebelumnya.
Mengingatkan kembali materi prasyarat.
Menyajikan data mol suatu zat, dan siswa menentukan massa dari zat
tersebut beserta jumlah partikel.
Memperlihatkan persamaan reaksi lengkap, siswa dapat mendeskripsikan
hubungan koefisien dengan mol zat-zat yang terlibat dalam reaksi (zat
pereaksi dan zat hasil reaksi)
Menanyakan tentang hubungan koefisien dengan massa zat-zat pereaksi
o Motivasi
Menampilkan gambar tentang kata-kata motivasi untuk membangkitkan
semangat siswa sebelum memulai pembelajaran.
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung.
Menyampaikan manfaat mempelajari konsep mol dan persamaan reaksi
jika memahami materi ini maka akan mudah memahami materi kimia
selanjutnya.
o Pemberian Acuan;
Siswa dibagi dalam kelompok-kelompok kooperatif untuk mendiskusikan

tentang pereaksi pembatas serta membagikan bahan ajar dan Lembar


Kegiatan Siswa (LKS).
Kegiatan Inti 110
menit
Peserta didik di dalam kelompok belajar :
Mengamati
o Melihat dan mengamati, animasi pembuatan sandwich yang merupakan
analogi awal materi pereaksi pembatas. Mengamati animasi yang berhubungan
dengan materi pereaksi pembatas. Serta data percobaan.
o Mendengar dan menyimak animasi dan video yang ditampilkan dengan

seksama melalui penjelasan Guru.


Menanya
o Tiap-tiap kelompok diminta untuk berdiskusi tentang animasi pembuatan
sandwich yang ditampilkan.
o Tiap-tiap kelompok diminta untuk berdiskusi tentang masalah yang

diamati, salah satu dari anggota kelompok diminta memberikan pendapat

21
tentang pereaksi pembatas dan penentuan banyaknya zat pereaksi atau hasil
reaksi dan yang lainnya menanggapi.
o Mengajukan pertanyaan tentang pereaksi pembatas dan penentuan

banyaknya zat pereaksi atau hasil reaksi yang tidak dipahami dari apa yang
diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa
yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang
bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang
perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
- Zat apa yang membatasi terbentuknya produk?
- Apakah itu pereaksi pembatas?
- Bagaimana cara menentukan pereaksi pembatas?
o Tiap-tiap kelompok diminta untuk berdiskusi tentang animasi pereaksi

pembatas yang ditampilkan, serta menentukan mana yang merupakan pereaksi


pembatas dan dengan memberikan alasannya.
o Perwakilan tiap kelompok diminta untuk menentukan massa zat yang

dihasikan serta massa zat yang tersisa dari data percobaan yang diberikan.
Mengumpulkan Data
o Mengumpulkan informasi dengan cara siswa mempersentasikan hasil
diskusi tentang :
- pereaksi pembatas dan penentuan banyaknya zat pereaksi atau hasil
reaksi
- konsep mol, zat pereaksi dan zat hasil reaksi dalam persamaan
reaksi.
o Mendiskusikan
- cara menentukan perbandingan koefisien dan perbandingan mol
dalam persamaan reaksi
- cara menentukan pereaksi yang habis lebih dahulu dalam
persamaan reaksi/Pereaksi Pembatas
o Mempresentasikan kembali hasil diskusi oleh siswa.
o Saling tukar informasi tentang pereaksi pembatas dan penentuan
banyaknya zat pereaksi atau hasil reaksi dengan ditanggapi aktif oleh peserta
didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang
dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan
menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik
22
atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan
sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui
berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar
sepanjang hayat.
Mengasosiasikan
o Berdiskusi tentang data pereaksi pembatas dan penentuan banyaknya zat
pereaksi atau hasil reaksi yang diberikan.
Berlatih menentukan pereaksi pembatas dari suatu persamaan reaksi
yang massa zat-zat pereaksinya diketahui.
Berlatih menentukan banyaknya zat pereaksi dan hasil reaksi dari
suatu persamaan reaksi.
o Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya maupun hasil dari kegiatan mengamati dan
kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung.
o Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi

yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap
jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur
dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam menyimpulkanpereaksi
pembatas dan penentuan banyaknya zat pereaksi atau hasil reaksi.
Mengkomunikasikan
o Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis
secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur,
teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat
dengan sopan
o Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
pereaksi pembatas dan penentuan banyaknya zat pereaksi atau hasil reaksi
o Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi
oleh kelompok yang mempresentasikan
o Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi
kesempatan untuk menjawabnya.
o Menjawab pertanyaan yang terdapat pada LKS yang telah disediakan.
23
o Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa.
Catatan:
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku
jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli
lingkungan)

Penutup
o Peserta didik dengan bimbingan guru, membuat resume tentang
pereaksi pembatas dan penentuan banyaknya zat pereaksi atau hasil
reaksi. (mengkonfirmasi)
15
Bersama peserta didik menyimpulkan hasil diskusi pereaksi menit
pembatas dan penentuan banyaknya zat pereaksi atau hasil reaksi.
o Peserta didik diminta untuk mempelajari seluruh materi ajar selama
satu semester dan mengingatkan peserta didik untuk mempersiapkan diri
dalam mengikuti ujian semester yang akan dilaksanakan minggu depan.

H. Penilaian Hasil Belajar


1. Teknik Penilaian : Pengamatan, tes tertulis
2. Prosedur penilaian :
Aspek yang dinilai Teknik penilaian Waktu penilaian
1. Sikap
a. Terlibat aktif dalam proses pembelajaran
Selama pembelajaran
perhitungan kimia. Pengamatan
b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok dan saat diskusi
c. Toleran terhadap proses pemecahan masalah
yang berbeda dan kreatif
2. Pengetahuan Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas
a. Menentukan jumlah partikel suatu zat melalui
tertulis individu dan tugas
pemahaman hubungan antara jumlah mol
kelompok
dengan jumlah partikel suatu zat.
b. Menentukan massa zat melalui pemahaman
hubungan antara jumlah mol dengan massa
suatu zat.
24
c. Menjelaskan hubungan antara mol dengan
volume gas dengan diukur pada suhu dan
tekanan yang sama.
d. Menjelaskan konsep pereaksi pembatas.

e. Menentukan pereaksi pembatas pada suatu


reaksi kimia.
f. Menentukan banyaknya zat hasil reaksi dan
banyaknya zat pereaksi yang bersisa.
3. Keterampilan
a. Terampil dalam menerapkan konsep/prinsip dan Penyelesaian tugas
strategi pemecahan masalah yang relevan (baik individu
berkaitan dengan hubungan antara jumlah mol, Pengamatan
maupun kelompok)
jumlah partikel, massa dan volume gas dalam dan saat diskui
persamaan reaksi serta pereaksi pembatas.
b. Terampil dalam berdiskusi kelompok

I. Instrumen Penilaian Hasil Belajar


1. Penilaian Kompetensi Pengetahuan :
RANAH NO
JENIS
Tujuan Pembelajaran KOGNITIF SOAL
Soal TEST
C1 C2 C3 C4
Menentukan jumlah partikel Hitunglah jumlah
suatu zat melalui molekul glukosa ( Kegiatan
pemahaman hubungan ) yang 1 (1,2)
Uraian v v
antara jumlah mol dengan terdapat dalam 3 mol Kegiatan
jumlah partikel suatu zat dan glukosa! 3 (1)
sebaliknya.
Menentukan massa zat
Hitunglah massa gas Kegiatan
melalui pemahaman
Oksigen dalam satuan 2 (1,2)
hubungan antara jumlah mol Uraian v v
gram yang terdapat Kegiatan
dengan massa suatu zat dan
dalam 0,25 mol . 3 (2)
sebaliknya.
25
Menentukan volume gas
Hitunglah volume 14,4
melalui hubungan antara mol Kegiatan
gram gas O2 pada
dengan volume gas dengan 2 (3,4)
keadaan standard, jika Uraian v v
diukur pada suhu dan Kegiatan
(Ar O = 16) !
tekanan yang sama dan 3 (3)
sebaliknya
Menjelaskan konsep Jelaskan pengertian dari Kegiatan
Uraian v
pereaksi pembatas. pereaksi pembatas! 1
Di industri, reaksi
pembentukan ammonia
dari gas Nitrogen dan
Hidrogen berlangsung
Menentukan pereaksi menurut persamaan
pembatas pada suatu reaksi reaksi berikut : Kegiatan
N2(g) + 3H2(g) Uraian v v
kimia. 1
2NH3(g)
Jika tersedia 0,5 mol N2
dan 2,5 mol H2 , secara
stoikiometri,
Tentukan pereaksi
pembatasnya
Menentukan banyaknya zat Sebanyak 112 L gas Uraian v Kegiatan
hasil reaksi dan banyaknya belerang dioksida 2
zat pereaksi yang bersisa. direaksikan dengan 33,6
L gas oksigen
membentuk sejumlah
gas belerang trioksida
menurut persamaan
reaksi: 2SO2(g) + O2(g)
2SO3(g)
a. Tentukan mol
gas belerang dioksida

26
dan mol gas Oksigen
(kondisi STP)
b. Tentukan
pereaksi pembatasnya
c. Tentukan
volume gas SO3 yang
dihasilkan (kondisi
STP)
d. Tentukan mol
pereaksi sisa

Penilaian portofolio adalah penilaian yang dilakukan dengan cara menilai kumpulan
seluruh karya peserta didik dalam bidang tertentu yang bersifat reflektif-integratif untuk
mengetahui minat, perkembangan, prestasi, dan/atau kreativitas peserta didik dalam kurun
waktu tertentu. Karya tersebut dapat berbentuk tindakan nyata yang mencerminkan kepedulian
peserta didik terhadap lingkungannya.

Pada setiap kegiatan peserta didik, dilakukan penilaian yang mengacu pada aspek
pengetahuan dan pemahaman konsep serta penilaian sikap, hal yang dinilai antara lain:
1. Penilaian individu, yaitu penilaian hasil belajar (tes lisan dan tertulis berbentuk
uraian) dan pada saat peserta didik presentasi.
2. Penilaian kelompok, yaitu pada saat peserta didik diskusi dalam kelompok
3. Alat Penilaian (Soal terlampir lengkap dengan pedoman penilaian)

Instrumen penilaian harus memenuhi persyaratan:


1) Substansi yang merepresentasikan kompetensi yang dinilai;
2) Konstruksi yang memenuhi persyaratan teknis sesuai dengan bentuk instrumen
yang digunakan; dan
3) Penggunaan bahasa yang baik dan benar serta komunikatif sesuai dengan tingkat
perkembangan peserta didik.

27
Lampiran 1. Kisi-Kisi Soal Evaluasi

Materi Tujuan pembelajaran Ranah Kognitif Jumlah


soal
C1 C2 C3 C4 C5
Pereaksi Siswa dapat menjelaskan 1
Pembatas konsep pereaksi pembatas
dengan benar.
Siswa dapat menentukan
1
pereaksi pembatas pada
suatu reaksi kimia dengan
benar.
Siswa dapat menghitung
banyaknya zat hasil reaksi
dan banyaknya zat
pereaksi yang bersisa 1
dengan benar

No Soal Kunci Penyelesaian Skor

Total

1 Jelaskan pengertian dari pereaksi Pereaksi Pembatas adalah zat zat yang habis 15
pembatas! terlebih dahulu dalam suatu reaksi kimia
dengan kata lain pereaksi pembatas adalah
pereaksi yang paling sedikit. (skor 15)

2 Di industri, reaksi pembentukan Tulis persamaan reaksi dan pastikan reaksi 35


ammonia dari gas Nitrogen dan tersebut sudah setara. (skor 5)
N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)
Hidrogen berlangsung menurut
Awal : 0,5 mol 2,5 mol -
persamaan reaksi berikut : Reaksi : -0,5 mol -1,5 mol +1,0 mol
N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g) Akhir : - 1,0 mol 1,0 mol
Jika tersedia 0,5 mol N2 dan 2,5 mol
H2 , secara stoikiometri, a. Pereaksi pembatasnya adalah N2 (skor 10)
a. Tentukan pereaksi b. Jumlah mol NH3 yang terbentuk adalah 1,0
28
pembatasnya mol (skor 10)
b. Berapa mol ammonia yang c. Pereaksi yang bersisa adalah H2 sebanyak
dapat terbentuk? 1,0 mol (skor 10)
c. Tentukan pereaksi yang tersisa

3 Sebanyak 112 L gas belerang dioksida Volume pada STP = 22,4 L 40


direaksikan dengan 33,6 L gas oksigen
a. Mol gas SO2 =
membentuk sejumlah gas belerang
trioksida menurut persamaan reaksi:
=
2SO2(g) + O2(g) 2SO3(g)
e. Tentukan mol gas belerang
dioksida dan mol gas Oksigen
(kondisi STP)
f. Tentukan pereaksi Mol gas O2 =
pembatasnya
g. Tentukan volume gas SO3 yang =
dihasilkan (kondisi STP)
h. Tentukan mol pereaksi sisa
(skor 10)
b. 2SO2(g) + O2(g) 2SO3(g)
Awal : 5 mol 1,5 mol
Reaksi : -3 mol -1,5 mol +3,0 mol
Akhir : 2 mol - 3,0 mol

Pereaksi pembatas adalah O2 (skor 10)


c. Volume gas SO3 yang dihasilkan adalah n x
22, 4 L = 3 x 22,4 L = 67,2 L (skor 10)
d. Mol pereaksi sisa adalah 2 mol SO3 (skor
10)

Teknik Penilaian:
Skor Siswa
x 100
Skor Total

29
SOAL EVALUASI
Kerjakan Soal dibawah ini dengan benar!
Nama :
Kelas :
1. Jelaskan pengertian dari pereaksi pembatas!
2. Di industri, reaksi pembentukan ammonia dari gas Nitrogen dan Hidrogen berlangsung
menurut persamaan reaksi berikut :
N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)
Jika tersedia 0,5 mol N2 dan 2,5 mol H2 ; secara stoikiometri,
d. Tentukan pereaksi pembatasnya
e. Berapa mol ammonia yang dapat terbentuk?
f. Tentukan pereaksi yang tersisa
3. Sebanyak 112 L gas belerang dioksida direaksikan dengan 33,6 L gas oksigen membentuk
sejumlah gas belerang trioksida menurut persamaan reaksi:
2SO2(g) + O2(g) 2SO3(g)
i. Tentukan mol gas belerang dioksida dan mol gas Oksigen (kondisi STP)
j. Tentukan pereaksi pembatasnya
k. Tentukan volume gas SO3 yang dihasilkan (kondisi STP)
l. Tentukan mol pereaksi sisa

30
HUBUNGAN ANTARA JUMLAH MOL, JUMLAH PARTIKEL DAN MASSA
ZAT

KELAS X SEMESTER 2

Kelompok :
Nama :
:
:
:
:
Kelas :

TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Siswa dapat menentukan jumlah partikel suatu zat melalui pemahaman hubungan
antara jumlah mol dengan jumlah partikel suatu zat melalui media dan diskusi dengan benar.
2. Siswa dapat menentukan massa zat melalui pemahaman hubungan antara jumlah mol
dengan massa suatu zat melalui media dan diskusi dengan benar.
3. Siswa dapat menganalisis data terkait jumlah mol sehingga dapat digunakan untuk
menentukan jumlah partikel suatu zat melalui media dan diskusi dengan benar.
4. Siswa dapat menganalisis data terkait massa molar dan jumlah mol sehingga dapat
digunakan untuk menentukan massa suatu zat melalui media dan diskusi dengan benar.
5. Siswa mampu menjelaskan hubungan antara mol dengan volume gas pada keadaan STP,
RTP dan keadaan non standar.

31
Kegiatan 1

Hubungan Jumlah Mol dengan Jumlah Partikel


Perhatikan data-data pada tabel berikut dan tentukan hubungan antar data pada tabel tersebut?

Nama Zat Zat Jumlah Partikel Zat Jumlah Mol Zat

Magnesium Mg ato 1 mol

Belerang S m 2 mol

Asam Klorida HCl atom 3 mol

Ion Florida molekul io 4 mol

Berdasarkan tabel di atas isilah titik-titik di bawah ini dengan


benar:
1 mol ion = ion X
2 mol ion = ion X
3 mol ion .. ion X
4 mol ion = .. ion X
Maka : 36,12 ion = 6 mol ion X
3,01 ion = .. mol ion X
0,602 ion = .. mol ion X

Kerjakanlah soal berikut dengan benar!

1. Hitunglah jumlah mol dari ion yang terdapat dalam

ion
Jawab:
1 mol zat = partikel = bilangan Avogadro
1 mol ion = partikel
32
1 mol ion = ion
x mol ion = .. ion

x mol ion =

x mol ion = .. ion x


x mol = .. mol

Maka: .. mol = .. ion

Jumlah mol dari ion adalah . .

2. Hitunglah jumlah molekul glukosa ( ) yang terdapat dalam 3 mol


glukosa!
Jawab:
1 mol zat = partikel = bilangan Avogadro
1 mol = .. partikel
1 mol = ..
3 mol =

ion .. mol x

ion ..
Maka: 3 mol = .........
Jumlah molekul glukosa dari 3 mol glukosa adalah ..

KESIMPULAN:
Jumlah mol suatu zat adalah .. zat tersebut berbanding dengan bilangan Avogadro dalam tiap .. zat
tersebut.
Jumlah mol zat = X

33
Kegiatan 2

Hubungan Jumlah Mol dengan Massa Zat


Perhatikan data-data pada tabel berikut dan tentukan hubungan antar data pada tabel
berikut!
Nama Zat
Karbon
Oksigen
Pentana
Kalsium karbonatRumus kimia
C

Massa molar
12 gram/mol
32 gram/mol
72 gram/mol
100 gram/mol
Bedasarkan tabel di atas maka isilah titik-titik berikut dengan
Jumlah mol
benar.
1 mol
1 mol = 32 g x = 1 mol X
1 mol
2 mol = 64 g x = 2 mol X
1 mol
3 mol = 96 g x = . mol X
1 mol
.. mol = .. x = 5 mol X
Massa Zat
12 gram
32 gram
72 gram
100 gram

Kerjakanlah soal berikut dengan benar!

1. Hitunglah jumlah mol yang terdapat dalam 9 gram (massa molar air = 18
gram/1 mol air)!
Jawab:

Massa molar = 18 g/ 1 mol terdapat 18 g dalam setiap 1 mol

34
Jumlah mol = . g x
Jumlah mol = . mol
Maka jumlah mol air yang terdapat dalam . gram adalah . mol .

2. Hitunglah massa dari 0,2 mol garam dapur (NaCl) jika diketahui massa molar NaCl 65,5
gram/1 mol NaCl.
Jawab:

Massa molar NaCl= 65,5 g NaCl /1 mol NaCl terdapat 65,5 gram NaCl dalam setiap 1 mol
NaCl.

Massa NaCl = . mol NaCl x


Massa NaCl = . g NaCl
Maka massa dari 0,2 mol NaCl adalah . gram NaCl.

KESIMPULAN:
Jumlah mol suatu zat adalah sejumlah . zat tersebut berbanding dengan . zat dalam setiap . zat tersebut.
Jumlah mol zat = X

3. Hitunglah volume dari 4,4 gram karbon dioksida (CO 2) diukur dalam keadaan standard
(STP), ( Ar C = 12, O = 16)
4. Hitunglah volume 6 gram nitrogen oksida (NO) dalam keadaan RTP, (jika Ar N = 14, O =
16)

35
Kegiatan 3

Kerjakanlah soal di bawah ini dengan benar!

Berapa jumlah molekul Kalsium Karbonat () yang terdapat dalam 20 gram jika diketahui massa molar adalah 100 gram/1
mol .X
Jawab:
Tahap I: Menghitung jumlah mol X
Jumlah mol = . g x X
Jumlah mol = . mol X
Tahap II: Menghitung jumlah atom dari jumlah mol yang diketahuiX
Jumlah mol = X
Jumlah partikel = X
Jumlah partikel = . mol x X
Jumlah partikel = . partikel X
Jumlah molekul = . molekul X

Dapat juga dihitung dengan penggabungan tahap I dan II:


Jumlah molekul = . g x x X
Jumlah molekul = . molekul X
Maka, terdapat . molekul dalam . gram . mol.X

Berapa massa gas yang mengandung molekul jika diketahui massa molar adalah 17 gram/1 mol.X
Jawab: 36
Untuk menyelesaikan soal ini kita perlu menentukan jumlah mol gas dari molekul . Kemudian kita harus menghitung massa g
Massa gas = . molekul x X
Massa = g X
Maka, massa dari gas molekul adalah . gram. X
Hitunglah volume 4,8 g gas nitrogen (N2) pada suhu 27oC, 2 atm (jika Ar N = 14, tetapan gas = 0,082 L atm / mol
K )!

Lengkapilah tabel berikut dengan benar!


No
nama zat
rumus kimia
massa molar
massa zat
mol zat
jumlah partikel zat1.
Kalsium
Ca
40 gram/mol
. gram
. mol
atomX2.
Gas Klorin

71 gram/mol
. gram
0,05 mol
. molekul3.
Urea

60 gram/mol 37
120 gram
. mol
. molekul
HUBUNGAN ANTARA JUMLAH MOL, JUMLAH PARTIKEL DAN MASSA
ZAT

KELAS X SEMESTER 2

Kelompok :
Nama :
:
:
:
:
Kelas :

TUJUAN PEMBELAJARAN

6. Siswa dapat menentukan jumlah partikel suatu zat melalui pemahaman hubungan
antara jumlah mol dengan jumlah partikel suatu zat melalui media dan diskusi dengan
benar.
7. Siswa dapat menentukan massa zat melalui pemahaman hubungan antara jumlah
mol dengan massa suatu zat melalui media dan diskusi dengan benar.
8. Siswa dapat menganalisis data terkait jumlah mol sehingga dapat digunakan untuk
menentukan jumlah partikel suatu zat melalui media dan diskusi dengan benar.
9. Siswa dapat menganalisis data terkait massa molar dan jumlah mol sehingga dapat
digunakan untuk menentukan massa suatu zat melalui media dan diskusi dengan benar.

Kegiatan 1
38
Hubungan Jumlah Mol dengan Jumlah Partikel
Perhatikan data-data pada tabel berikut dan tentukan hubungan antar data pada tabel tersebut?

Nama Zat Zat Jumlah Partikel Zat Jumlah Mol Zat

Magnesium Mg a 1 mol

tom

Belerang S 2 mol

atom

Asam HCl 3 mol


Klorida
molekul

Ion Florida 4 mol

ion

Berdasarkan tabel di atas isilah titik-titik di bawah ini dengan


benar:
1 mol ion = ion X
2 mol ion = ion X
3 mol ion ion X
4 mol ion = ion X
Maka : 36,12 ion = 6 mol ion X
3,01 ion = 0,5 mol ion X
0,602 ion = 0,1 mol ion X 39
Kerjakanlah soal berikut dengan benar!

3. Hitunglah jumlah mol dari ion yang terdapat dalam ion

Jawab:
1 mol zat = partikel = bilangan Avogadro
1 mol ion = partikel
1 mol ion = ion
x mol ion = ion

x mol ion =

x mol ion = ion x

x mol = 25 mol

Maka: 25 mol = ion

Jumlah mol dari ion adalah .

4. Hitunglah jumlah molekul glukosa ( ) yang terdapat dalam 3 mol glukosa!


Jawab:
1 mol zat = partikel = bilangan Avogadro
40
1 mol = partikel
1 mol =
3 mol =

ion 3 mol x

ion
Maka: 3 mol =
Jumlah molekul glukosa dari 3 mol glukosa adalah

KESIMPULAN:
Jumlah mol suatu zat adalah jumlah partikel zat tersebut berbanding dengan bilangan Avogadro dalam tiap 1 mol zat
tersebut.
Jumlah mol zat = X
Kegiatan 2

Hubungan Jumlah Mol dengan Massa Zat


Perhatikan data-data pada tabel berikut dan tentukan hubungan antar data pada tabel
berikut!
Nama Zat
Karbon
Oksigen
Pentana
Kalsium karbonatRumus kimia
C

Massa molar
12 gram/mol
32 gram/mol
72 gram/mol
100 gram/mol
Jumlah mol
1 mol
1 mol
1 mol
1 mol Bedasarkan tabel di atas maka isilah titik-titik berikut dengan
Massa Zat benar.
12 gram 1 mol = 32 g x = 1 mol X 41
32 gram 2 mol = 64 g x = 2 mol X
72 gram 3 mol = 96 g x = 3 mol X
100 gram 5 mol = 160 g x = 5 mol X
Kerjakanlah soal berikut dengan benar!

5. Hitunglah jumlah mol yang terdapat dalam 9 gram (massa molar air = 18 gram/1 mol
air)!
Jawab:

Massa molar = 18 g/ 1 mol terdapat 18 g dalam setiap 1 mol

Jumlah mol =9g x


Jumlah mol = 0,5 mol
Maka jumlah mol air yang terdapat dalam 9 gram adalah 0,5 mol .

6. Hitunglah massa dari 0,2 mol garam dapur (NaCl) jika diketahui massa molar NaCl 65,5 gram/1
mol NaCl.
Jawab:

Massa molar NaCl= 65,5 g NaCl /1 mol NaCl terdapat 65,5 gram NaCl dalam setiap 1 mol NaCl.

Massa NaCl = 0,2 mol NaCl x


Massa NaCl = 13,1 g NaCl
Maka massa dari 0,2 mol NaCl adalah 13,1 gram NaCl.

42
KESIMPULAN:
Jumlah mol suatu zat adalah sejumlah massa zat tersebut berbanding dengan massa molar zat dalam setiap 1 mol zat tersebut.
Jumlah mol zat = X

Kegiatan 3

Kerjakanlah soal di bawah ini dengan benar!

Berapa jumlah molekul Kalsium Karbonat () yang terdapat dalam 20 gram jika diketahui massa molar adalah 100 gram/1
mol .X
Jawab:
Tahap I: Menghitung jumlah mol X
Jumlah mol = 20 g x X
Jumlah mol = 0,2 mol X
Tahap II: Menghitung jumlah atom dari jumlah mol yang diketahuiX
Jumlah mol = X
Jumlah partikel = X
Jumlah partikel = 0,2 mol x X
Jumlah partikel = 1,204 partikel X
Jumlah molekul = molekul X

Dapat juga dihitung dengan penggabungan tahap I dan II:


Jumlah molekul = 20 g x x X
Jumlah molekul = molekul X
Maka, terdapat molekul dalam 20 gram 0,2 mol.X

43
Berapa massa gas yang mengandung molekul jika diketahui massa molar adalah 17 gram/1 mol.X
Jawab:
Untuk menyelesaikan soal ini kita perlu menentukan jumlah mol gas dari molekul . Kemudian kita harus menghitung massa g
Massa gas = molekul x X
Massa = 1,7 g X
Lengkapilah
Maka, massa dari gas molekul adalah 1,7 gram. X tabel berikut dengan benar!
No
nama zat
rumus kimia
massa molar
massa zat
mol zat
jumlah partikel zat1.
Kalsium
Ca
40 gram/mol
8 gram
0,2 mol
atomX2.
Gas Klorin

71 gram/mol
3,55 gram
0,05 mol
molekulX3.
Urea

60 gram/mol 44
120 gram
2 mol
molekulX
45
LEMBAR KEGIATAN SISWA

PEREAKSI PEMBATAS

Nama/ Kelompok :
Kelas :

Alokasi Waktu : 30 menit

Tujuan Pembelajaran
Dengan diberi data tentang pereaksi pembatas siswa dapat menjelaskan konsep pereaksi pembatas dengan benar.
Melalui latihan dan diskusi siswa dapat menentukan pereaksi pembatas pada suatu reaksi kimia dengan benar.
Melalui latihan dan diskusi, siswa dapat menghitung banyaknya zat hasil reaksi dan banyaknya zat pereaksi yang bersisa denga
benar.

Petunjuk :

1. Tunjuklah salah seorang dari kelompokmu yang kamu percayai untuk memimpin
diskusi kelompokmu.
2. Kerjakan LKS dengan sebaik-baiknya.

46
Kegiatan 1

Tujuan Pembelajaran:
Dengan diberi data tentang pereaksi pembatas siswa dapat menjelaskan konsep pereaksi pembatas dengan benar.

1. Perhatikanlah reaksi di bawah ini.


H2(g)+ Cl2(g) 2 HCl(g)
Mula-mula 6mol 4 mol
Yang bereaksi (A) 6 mol 6 mol 12 mol
(B) 4 mol 4 mol 8 mol

Kondisi mula-mula menunjukkan jumlah mol pereaksi yang tersedia. H 2 yang tersedia adalah 6
mol dan Cl2 yang tersedia adalah 4 mol.
a. Tentukanlah kemungkinan berapakah mol pereaksi H2 dan Cl2 yang bereaksi,
pilihlah kemungkinan tersebut antara (A) dan (B)! Untuk menganalisanya, ikuti langkah
berikut!
Kemungkinan (A)
Jika berpatokan pada koefisien dan mol H2
Untuk 1 H2 = 6 mol
Maka 1 Cl2 = 6mol
Apakah itu mungkin? Jelaskan alasanmu!

Kemungkinan (B)
Jika berpatokan pada koefisien dan mol Cl2
Untuk 1 Cl2 = 4 mol
Maka 1 H2= 4 mol
Apakah itu mungkin? Jelaskan alasanmu!

2. Perhatikanlah reaksi di bawah ini.

N2(g) + 3H2(g) 2NH3


Mula-mula 3mol 6 mol
Yang bereaksi ? mol ? mol ?mol
Pada kondisi mula-mula, N2 yang tersedia adalah 3 mol dan H2 yang tersedia adalah 6 mol.
Tentukanlah jumlah mol N2, H2yang bereaksi dan NH3yang dihasilkan.

47
a. Jika berpatokan pada koefisien dan mol N2
Untuk 1 N2 = 3 mol
Maka 3 H2=
2 NH3 = .
Apakah itu mungkin? Jelaskan alasanmu!
........................................................................................................................
..........................................................................................................................
b. Jika berpatokan pada koefisien dan mol H2
Untuk 3 H2 = 6 mol

Maka 1 N2=
=

Maka 2 NH3 =
=..
Apakah itu mungkin? Jelaskan alasanmu!

Jadi, jumlah mol yang bereaksi


N2 =
H2 = ..
Mol NH3 sebagai hasil reaksi =
..

3. Perhatikan reaksi di bawah ini!

N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)


Mula-mula 2 mol 3 mol
Yang bereaksi 1 mol 3 mol 2 mol

a. Tentukanlah pereaksi yang bersisa dan berapa mol zat sisa tersebut?

b. Tentukanlah pereaksi yang habis bereaksi dalam reaksi di atas!

Informasi = H2 dalam reaksi di atas disebut pereaksi pembatas

Kesimpulan
Pereaksi pembatas adalah 48
.......

.
Kegiatan 2

Melalui latihan dan diskusi siswa dapat menentukan pereaksi pembatas pada suatu reaksi kimia dengan benar.
Melalui latihan dan diskusi, siswa dapat menghitung banyaknya zat hasil reaksi dan banyaknya zat pereaksi yang bersisa denga
benar.

1. 6 gram gas hidrogen direaksikan dengan 71 gram gas klor menghasilkan gas hidrogen
klorida. (Ar H = 1 ; Ar Cl = 35,5).
Penyelesaian

Ikuti Skema di Bawah Ini Berdasarkan Nomor


H2(g) + Cl2(g) 2 HCl(g)

6 gram 71 gram ?
11 Skema No. 2
Mula-mula mol mol
Mol zat yang bereaksi dihitung dengan
Hasil pembagian terkecil = pereaksi pembatas49
22
3
Yang bereaksi mol mol mol
4

Sisa mol mol gram


a. Tentukanlah pereaksi pembatas! 5


b. Berapakah massa gas hidrogen klorida yang terbentuk?

c. Pereaksi apakah yang bersisa dan berapakah massanya

2. 28 gram Nitrogen direaksikan dengan 2 gram Hidrogen menghasilkan ammonia (Ar N


= 14, Ar H = 1)
a. Tentukanlah pereaksi pembatas!

b. Berapakah massa gas ammonia yang terbentuk?

c. Pereaksi apakah yang bersisa dan berapakah massanya?

Buatlah skema penyelesaiannya!

50
Latihan

1. 1000 mL HCl 1 M direaksikan dengan 1000 mL NaOH 2 M menghasilkan larutan NaCl


dan H2O (Ar H = 1, Cl = 35,5 Na = 23 dan O = 16)
Persamaan reaksinya adalah HCl(aq) + NaOH(aq) NaCl(aq) + H2O(l)
a. Tentukanlah pereaksi pembatas!

b. Berapakah massa NaCl dan H2O yang terbentuk?
..
c. Pereaksi apakah yang bersisa dan berapakah massanya?

Buatlah skema penyelesaiannya!

2. 500 mL K2S 1 M direaksikan dengan 1000 mL HNO32 M menghasilkan KNO3 dan H2S.
(Ar K= 39 S = 32, H=1, N=14, O=16)
Persamaan reaksinya K2S(aq) + HNO3(aq) KNO3(aq) + H2S(g) (belum setara)

a. Tentukanlah pereaksi pembatas!



b. Berapakah massa KNO3 dan H2S yang terbentuk?

c. Pereaksi apakah yang bersisa dan berapakah massanya?

Buatlah skema penyelesaiannya!

51
52
KunciLembarKegiatanSiswa

Kegiatan 1

1. Perhatikanlah reaksi di bawah ini.


H2(g)+ Cl2(g) 2 HCl(g)
Mula-mula 6mol 4 mol
Yang bereaksi (A) 6 mol 6 mol 12 mol
(B) 4 mol 4 mol 8 mol

Kondisi mula-mula menunjukkan jumlah mol pereaksi yang tersedia. H2yang tersedia adalah 6
mol dan Cl2yang tersedia adalah 4 mol.
c.Tentukanlah kemungkinan berapakah mol pereaksi H 2 dan Cl2 yang bereaksi, pilihlah
kemungkinan tersebut antara (A) dan (B)! Untuk menganalisanya, ikuti langkah berikut!
Kemungkinan (A)
Jika berpatokan pada koefisien dan mol H2
Untuk1 H2 = 6mol
Maka1 Cl2 = 6 mol
Apakahitumungkin?Jelaskanalasanmu!
Tidak mungkin karena Cl2 yang tersedia hanya 4 mol
Kemungkinan (B)
Jika berpatokan pada koefisien dan mol Cl2
Untuk 1 Cl2 = 4 mol
Maka 1 H2= 4 mol
Apakahitumungkin? Jelaskanalasanmu!
Mungkin karena Cl2yang tersedia mencukupi untuk itu
2. Perhatikanlah reaksi di bawah ini.
N2(g) + 3H2(g) 2NH3
Mula-mula 3mol 6 mol
Yang bereaksi ? mol ? mol ? mol
Pada kondisi mula-mula, N2 yang tersedia adalah 3 mol dan H2 yang tersedia adalah 6 mol.
Tentukanlah jumlah mol N2, H2yang bereaksi dan NH3yang dihasilkan.

c. Jika berpatokan pada koefisien dan mol N2


Untuk 1 N2 = 3 mol
Maka 3 H2 = 9 mol
2 NH3 = 6 mol
53
Apakahitumungkin? Jelaskanalasanmu! Tidakmungkinkarena H2 yang
tersediahanyalah 6 mol
d. Jikaberpatokanpadakoefisiendanmol H2
Untuk 3 H2 = 6 mol

Maka 1 N2= =

Maka 2 NH3 = =

Apakahitumungkin?Jelaskanalasanmu! Mungkinkarenajumlahmol N2
mencukupiuntukitu
Jadi, jumlahmol yang bereaksi
N2 = 2mol
H2 = 6mol
Mol NH3sebagaihasilreaksi = 4 mol
3. Perhatikan reaksi di bawah ini!
N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)
Mula-mula 2 mol 3 mol
Yang bereaksi 1 mol 3 mol 2 mol

c. Tentukanlahpereaksi yang bersisadanberapamolzatsisatersebut?


Pereaksi yang bersisaadalah N2sebanyak 1 mol
d. Tentukanlahpereaksi yang habisbereaksidalamreaksi di atas!
H2

Informasi = H2dalamreaksi di atasdisebutpereaksipembatas


e. Apa yang dimaksuddenganpereaksipembatas?
Pereaksipembatasadalahpereaksi yang jumlahnyaterbatassehinggahabisbereaksi.

54
Kegiatan 2

3. 6 gram gas hidrogendireaksikandengan 71 gram gas klormenghasilkan gas


hidrogenklorida. (Ar H = 1 ;ArCl = 35,5).
Penyelesaian
H2(g) + Cl2(g) 2 HCl(g)

6 gram 71 gram ?
1 1

Mula-mula 3 mol1 mol


22
Yang bereaksi1mol1 mol32mol 4

Sisa2mol-mol573 gram
a. Tentukanlahpereaksipembatas!
Cl2
b. Berapakahmassa gas hidrogenklorida yang terbentuk?
73 gram
c. Pereaksiapakah yang bersisadanberapakahmassanya
H2sebanyak 4 gram
4. 28 gram Nitrogen direaksikandengan 2 gram Hidrogenmenghasilkan ammonia (Ar N =
14, Ar H = 1)
d. Tentukanlahpereaksipembatas!
Pereaksipembatasadalah H2
e. Berapakahmassa gas ammonia yang terbentuk?
10,2 gram
f. Pereaksiapakah yang bersisadanberapakahmassanya?
Pereaksi yang bersisaadalah N2 sebanyak 19,6 gram

Skemapenyelesaiannya
N2(g) + 3H2(g) 2 NH3(g)

28 gram 2 gram ?
1 1

Mula-mula 1mol1 mol


22
Yang bereaksi0,3mol1 mol30,6mol
4

55
Sisa0,7mol- mol510,2 gram

56
Latihan

1. 1000 mL HCl 1 M direaksikandengan 1000 mL NaOH 2 M


menghasilkanlarutanNaCldan H2O (Ar H = 1, Cl = 35,5, Na = 23 dan O = 16)
PersamaanreaksinyaadalahHCl(aq) + NaOH(aq)NaCl(aq) + H2O(l)
a. Tentukanlahpereaksipembatas!
HCl
b. BerapakahmassaNaCldan H2O yang terbentuk?
58,5NaCldan 18 gram H2O
c. Pereaksiapakah yang bersisadanberapakahmassanya?
NaOHsebanyak 40 gram

HCl(aq)+ NaOH(aq)NaCl(aq)+ H2O(l)

1M 2M
1000 mL = 1 L 1000 mL = 1 L
11
Mula-mula 1mol2mol
22
Yang bereaksi1mol1mol31mol31mol
5 4

Sisa-mol1 mol658,5 gram18 gram

-gram40 gram

2. 500 mL K2S 1 M direaksikandengan 1000 mL HNO32 M menghasilkan KNO3dan H2S.


(Ar K= 39 S = 32, H=1, N=14, O=16)
PersamaanreaksinyaadalahK2S(aq) + HNO3(aq) KNO3(aq) + H2S(g)(belumsetara)
a. Tentukanlahpereaksipembatas!
K2S
b. BerapakahmassaKNO3dan H2S yang terbentuk?
101 gram dan 17 gram
c. Pereaksiapakah yang bersisadanberapakahmassanya?
63 gram HNO3

Skemapenyelesaiannya

K2S(aq)+ 2HNO3(aq)2KNO3(aq)+ H2S(g)

1M 2M ? ?
500 mL = 0,5 L 1000 mL = 1 L
11
Mula-mula 0,5mol2 mol
22
57
Yang bereaksi0,5mol1mol31mol30,5mol
5 4

Sisa-mol1 mol6101 gram17 gram


-gram63gram

58
INDIKATOR KOMPETENSI INTI 1 DAN 2

1. Jujur
a. Menyampaikan sesuatu berdasarkan keadaan yang sebenarnya
b. Tidak menutupi kesalahan yang terjadi
2. Disiplin
a. Selalu hadir di kelas tepat waktu
b. Mengerjakan LKS sesuai petunjuk dan tepat waktu
c. Mentaati aturan main dalam kerja mandiri dan kelompok
3. Tanggung jawab
a. Berusaha menyelesaikan tugas dengan sungguh-sungguh
b. Bertanya kepada teman/guru bila menjumpai masalah
c. Menyelesaikan permasalahan yang menjadi tanggung jawabnya
d. Partisipasi dalam kelompok
4. Peduli
a. Menjaga kebersihan kelas, membantu teman yang membutuhkan
b. Menunjukkan rasa empati dan simpati untuk ikut menyelesaikan masalah
c. Mampu memberikan ide/gagasan terhadap suatu masalah yang ada di sekitarnya
d. Memberikan bantuan sesuai dengan kemampuannya
5. Kerja sama
a. Mengerjakan LKS dengan sungguh-sungguh
b. Menunjukkan sikap bersahabat
c. Berusaha menemukan solusi permasalahan secara bersama dlm kelompoknya
d. Menghargai pendapat lain

PEDOMAN PENILAIAN
a. Penilaian dilakukan dengan cara membandingkan karakter siswa pada kondisi awal dengan
pencapaian dalam waktu tertentu.
b. Hasil yang dicapai selanjutnya dicatat, dianalisis dan diadakan tindak lanjut.

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP

59
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X/1
Tahun Pelajaran : 2013/2014
Waktu Pengamatan :
KELAS X.1

Kelompok ............
No Aspek yang dinilai
A B C D E F G H I
1 Aktif mendengar
2 Aktif bertanya
3 Mengemukakan pendapat
4 Mengendalikan diri
5 Menghargai orang lain
6 Bekerja sama dengan orang lain
7 Berbagi pengetahuan yang dimiliki
8 Pengelolaan waktu

KELAS X.2

Kelompok ............
No Aspek yang dinilai
A B C D E F G H I
1 Aktif mendengar
2 Aktif bertanya
3 Mengemukakan pendapat
4 Mengendalikan diri
5 Menghargai orang lain
6 Bekerja sama dengan orang lain
7 Berbagi pengetahuan yang dimiliki
8 Pengelolaan waktu

Petunjuk pengisian:Skor maksimum tiap aspek 4


Rentang jumlah skor: Kriteria Penilaian
28 32 Nilai: A (amat baik) 1: 1-2 aspek diberi skor 1
20 27 Nilai: B (baik) 2: 3-4 aspek diberi skor 2
12 19 Nilai: C (cukup) 3 : 5-6 aspek diberi skor 3
0 11 Nilai: K (kurang) 4 : 7-8 aspek diberi skor 4
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN

60
Mata Pelajaran : Kimia

Kelas/Semester : X/1

Tahun Pelajaran : 2015/2016

Waktu Pengamatan :

No Nama Siswa Keterampilan


Menerapkan prinsip dan strategi

KT pemecahan
T masalahST
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
61
24
25
26
27

Keterangan:

KT : Kurang Terampil

T : Terampil

ST : Sangat Terampil

62
Lembar Observasi pada saat presentasi
KELAS : X.1
Aspek yang dinilai Jumlah Nilai
Materi Presentasi Presenter
No Kelompok Nama Siswa Skor
Refre Rele Tepat Percaya Penyajian Dapat
Asli Menarik
sentatif van Waktu diri Tersruktur Dipahami
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22

50
23
24
25
Kriteria penilaian:
Rentang nilai: 26 32 A (amat baik); 20 25 B (baik); 14 19 C (cukup); 8 13 K(kurang)

Padang, Januari 2016


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. Syukrizal, MM Dra. Hildawati


NIP 196410091994031004 NIP. 196004261985032002

50

Anda mungkin juga menyukai