Anda di halaman 1dari 4

Dokumen UKL-UPL CV.

Rezeki Serikat

BAB I PENDAHULUAN

Sesuai dengan Undang Undang Nomor No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja dan
Peraturan Pemerintah RI No. 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan, Perlindungan
dan Pengelolaan Lingkungan Hidup maka CV. Rezeki Serikat menyampaikan dokumen
formulir Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lignkungan
Hidup (UKL-UPL) dari rencana usaha atau kegiatan penambangan Komoditas Mineral
bukan logam dan batuan (tanah timbun) akan mematuhi segala persyaratan dan
kewajiban yang telah ditentukan dalam UKL dan UPL serta izin yang diterbitkan oleh
pejabat dari instansi yang berwenang Indentitas pemrakarsa/ penanggung jawab usaha
dapat diuraikan sebagai berikut :

1.1 Identitas Pemrakarsa dan Penyusun Dokumen


Pemrakarsa rencana penambangan Tanah urug/timbun yang berlokasi Kampung
Alur Manis, Kecamatan Rantau, Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh dengan
identitas dapat dilihat pada Tabel 1.1 dibawah ini :
Tabel 1.1. Identitas Pemrakarsa

No Identitas Pemrakarsa
1. Nama Perusahaan CV. Rezeki Serikat
2. Penangung Jawab Usaha Arsyad
3. Jabatan Pemilik
Kampung Alur Manis Kecamatan Rantau,
5. Alamat kegiatan
Kabupaten Aceh Tamiang
6. Nomor Telepon 0813 7435 2555
7 Jenis Usaha Galian C (Tanah Timbun)
8 Luas 1,6 ha

Tabel 1.2. Identitas Penyusun Dokumen


No Ketua Tim Penyusun Dokumen
1. Nama M. Nasir, S.Hut, M.SI
2. Nik 1105010411900003
Nomor Sertifikat
3. 749092133800017932020
Kompetensi Amdal
Anggota Tim Penyusun Dokumen
4. Nama Angga Saputra, ST
5. Nik 1103021007930001
6. Pendidikan S1 Teknik Geologi

I-1
Dokumen UKL-UPL CV. Rezeki Serikat

1.2 Maksud dan Tujuan


Maksud dari kegiatan menambang Tanah urug/timbun ini adalah untuk
memenuhi bahan bangunan seperti bangun rumah, saluran drainase, irigasi, bangunan
perkantoran, dan lainnya yang berada di Kampung Alur Manis Kecamatan Rantau
khususnya dan Daerah Kabupaten Aceh Tamiang umumnya. Tujuan utama dari
pekerjaan ini adalah untuk melakukan kegiatan penambangan tanah urug/timbun agar
berjalan dengan baik dan dapat menghindari dan meminimalisir dampak negatif serta
meningkatkan dampak positif terhadap lingkungan.

Penyusunan dokumen formulir UKL/UPL Kegiatan Pertambangan Mineral Batuan


mempunyai maksud dan tujuan sebagai berikut:

1. Mengidentifikasi dampak potensial kegiatan pertambangan komoditas (tanah


urug/timbun).
2. Dokumen UKL/UPL dapat menjadi panduan pengelolaan lingkungan hidup dari
kegiatan pertambangan (tanah urug/timbun), sehingga dampak negatif yang
akan timbul oleh kegiatan ini sedini mungkin bisa dikelola dengan baik.
3. Memantau dampak negatif yang timbul sedini mungkin sehingga penyebaran
dampak negatif dapat terisolir.
4. Memberi saran tindak dalam Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya
Pemantauan Lingkungan dari kegiatan pertambangan komoditas (tanah
urug/timbun).
5. Menyusun system manajemen lingkungan dari kegiatan pertambangan
komoditas (tanah urug/timbun).
6. Menjadi pedoman agar usaha kegiatan pertambangan komoditas (tanah
urug/timbun) dapat mendukung usaha pembangunan yang berkelanjutan.

1.3 Manfaat
1. Sebagai acuan bagi pemerintah serta institusi pengawas yang berwenang dalam
proses pengawasan dan pengendalian dampak.

I-2
Dokumen UKL-UPL CV. Rezeki Serikat

2. Sebagai instrument pengikat dan acuan/petunjuk operasional bagi pemrakarsa


untuk melaksanakan kegiatan pelaksanaan dan pemantauan Lingkungan yang
berkattan dengan kegiatan yang diselenggarakan.
3. Membantu pengelola kegiatan dalam pengambilan keputusan mengenai cara
meminimalkan dampak negatif dan mengembangkan dampak positif.
4. Mengembangkan citra positif penanggung jawab kegiatan kepada masyarakat
sekitarnya untukikut serta menunjang kelestarian fungsi lingkungan hidup.
Menjadi pedoman bagi setiap pelaku kegiatan agar dapat mengetahui dengan
jelas peran, tugas, wewenang dan tanggungjawab dalam upaya pengelolaan dan
pemantauan Lingkungan.

1.4. Referensi/Dasar Humum


Peraturan perundangan yang menjadi dasar hukum penyusunan rencana
reklamasi tambang adalah :
1. Undang Undang No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
2. Undang Undang RI No. 3 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Undang Undang
Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara.
3. Undang Undang RI No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang
4. Undang Undang RI No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup.
5. Peraturan Pemerintah RI No. 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan,
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
6. Peraturan Pemerintah RI No. 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan.

7. Peraturan Pemerintah RI No. 78 Tahun 2010 tentang Reklamasi dan Pasca


Tambang.
8. Peraturan Pemerintah RI No. 23 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Pertambangan Mineral dan Batubara sebagaimana telah diubah menjadi PP RI
No. 8 Tahun 2018 tentang perubahan kelima PP RI Nomor 23 Tahun 2010.

9. Peraturan Pemerintah RI No. 22 tahun 2010 tentang Wilayah


Pertambangan.Peraturan Pemerintah RI no. 55 Tahun 2010 tentang Pembinaan
dan Pengawasan Penyelenggaraan, Pengelolaan Usaha Pertambangan Mineral
dan Batubara.
10. Peraturan Menteri ESDM No. 11 tahun 2018 tentangTata Cara Pemberian
Wilayah, Perizinan, Pelaporan Pada Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan
Batubara.
I-3
Dokumen UKL-UPL CV. Rezeki Serikat

11. Peraturan Menteri ESDM RI No. 25 tahun 2018 tentang Pengusahaan


Pertambangan Mineral dan Batubara
12. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 16 Tahun 2012 tentang Pedoman
Penyusunan Dokumen Lingkungan Hidup.
13. Peraturan Menteri ESDM No. 26 Tahun 2018 tentang pelaksanaan Kaidah
Pertambangan yang Baik dan Pengawasan Pertambangan Mineral dan Batubara.
14. Keputusan Menteri ESDM No. 1827 K/30/MEM/2018 tentang Pedoman
Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan Yang Baik.

I-4

Anda mungkin juga menyukai