Anda di halaman 1dari 11

Draft Dokumen UKL UPL Pengolahan Batu Desa Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding 2020

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Identitas Pemrakarsa

1.1.1 Nama Perusahaan : PT.GRAND ASIA MINING

Alamat perusahaan Jalan Raya Belumai I Bukit Batu RT


04 Belumai II Padang Ulak Tanding
Nama Penanggung : Leon TanJaya
Jawab

Nomor Tlp : 0812 9503 4243

Alamat Direktur : Janur Kuning V Blok FEX.Xi/17 RT


008 RW 015Duri Kosambi Kec.
Cengkareng Jakarta Barat

Alamat Kegiatan : Desa Belumai I dan II


Kecamatan Padang Ulak Tanding
Kabupaten Rejang Lebong.

1.2. Latar Belakang

Semakin Tingginya kebutuhan masyarakat yang akan tingkat

kesejahteraanya dalam kehidupan global sekarang ini menurut

infrastruktur dan prasarana wilayah yang memadai tidak terkecuali dalam

peningkatan pertumbuhan ekonomi di masing-masing daerah. Oleh karena

itu, Pembangunan infrastruktur dan prasarana wilayah menjadi kebutuhan

utama dalam tujuanya untuk merencanakan pembangunan suatu daerah.

Tuntutan akan pembangunan infrastruktur dan prasarana wilayah yang

semakin tinggi berimbas pada kebutuhan akan bahan baku bangunan yang
Draft Dokumen UKL UPL Pengolahan Batu Desa Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding 2020

berasal dari sumber daya alam seperti batu, pasir, tanah, semen dan lain-

lain juga semakin mendesak.

Wilayah Kecamatan Padang Ulak Tanding Khususnya Desa Belumai I

dan II memiliki potensi untuk memenuhi kebutuhan dan pemasok bahan

baku bangunan khususnya sumber daya alam batu. Hal ini disebabkan

karena wilayahnya memiliki sungai-sungai dan mengandung mineral

batuan alami. Dengan adanya potensi yang sangat besar di wilayah

Kecamatan Padang Ulak Tanding ini dan kebutuhan infrastruktur akan

sumber daya alam batuan telah membuka peluang usaha untuk

pemenuhan kebutuhan bahan baku bangunan yang sangat besar kususnya

golongan batu.

Pemrakarsa berkeingingan mengoptimalkan potensi alam yang ada

diwilayah Kecamatan Padang Ulak Tanding untuk dimanfaatkan secara

baik dan optimal, beberapa usaha yang cukup strategis yang ingin

dijalankan adalah kegiatan pengolahan batu (stoner cusher).

Usaha/kegiatan ini dilakukan pemrakarsa didasari potensi alam di Desa

Beumai I dam II yang cukup banyak. Sehingga dengan adanya

Usaha/Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi salah satu sumber dalam

memenuhi kebutuhan bahan baku pembangunan dan dapat mendukung

program pembangunan yang dicanangkan oleh pemerintah sehingga

kesejateraan rakyat akan terpenuhi.

Pemrakarsa merencanakan untuk membangun sebuah

usaha/kegiatan Pengolahan batu (stone crusher) pada lahan seluas 14.779

m3 di desa Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding, Kabupaten


Draft Dokumen UKL UPL Pengolahan Batu Desa Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding 2020

Rejang Lebong dengan status tanah adalah kepemilikan sendiri dan telah

dibebaskan dari kepemilikan atas nama Bapak Hendra dan Bapak Suyanto.

Sesuai klasifikasi jenis kegiatanya yang mendasari pada dampak

lingkungan hidup yang ditimbulkan sebagaimana ditetapkan dalam

Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 05

Tahun 2012 Tentang jenis Rencana usaha dan/kegiatan yang wajib

memiliki analisis mengenai dampak lingkungan hidup dan Peraturan

Bupati Rejang Lebong Nomor 12 Tahun 2013 Tentang jenis usaha dan/atau

kegiatan yang wajib dilengkapi dokumen UKL-UPL, maka kegiatan/usaha

yang dilakukan oleh Pemrakarsa tidak tergolong ke dalam usaha/kegiatan

wajib AMDAL tetapi tergolong ke dalam usaha/kegiatan wajib menyusun

dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan

Lingkungan Hidup (UKL-UPL) serta diwajibkan memiliki ijin lingkungan

sebagai syarat untuk mendapatkan ijin usaha dan/atau kegiatan.

Dengan adanya hal tersebut diatas maka Pemrakarsa berupaya

untuk mendapatkan ijin lingkungan yang di awali dengan penyusunan

Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan

Lingkungan Hidup (UKL-UPL) Untuk usaha/kegiatan pengolahan batu

(stone crusher) di Desa Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding

Kabupaten Rejang Lebong.

Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya

Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL) merupakan dokumen yang

berisi informasi mengenai jenis dan gambaran kegiatan usaha/kegiatan

yang dilakukan oleh pemrakarsa, kajian atas dampak lingkungan yang


Draft Dokumen UKL UPL Pengolahan Batu Desa Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding 2020

ditimbulkan serta upaya pengelolaan dampak lingkungan hidup yang

ditimbulkan oleh kegiatan/usaha tersebut serta artikan sebagai suatu

perjanjian tertulis dan komitmen pihak pemrakarsa dengan lingkungan di

sekitar usaha/kegiatan yang terkena dampak baik secara langsung

maupun tidak langsung untuk menjaga dan melindungi lingkungan hidup

daerah sekitar. Pedoman Penyusunan Dokumen Upaya Pengelolaan

Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL)

Pengolahan Batu (stone crusher) oleh Pemrakarsa dalam hal ini Iwan

Setiawan adalah peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Republik

Indonesia Nomor 16 Tahun 2012 Tentang Pedoman Penyusunan Dokumen

Lingkungan Hidup.

1.3. Tujuan Penyusunan Dokumen UKL UPL

Tujuan dilakukannya penyusunan Dokumen Upaya Pengelolaan

Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL)

pemecah batu Pemrakarsa adalah :

1. Memberikan informasi mengenai jenis dan bentuk aktifitas Pengolahan

batu (stone crusher) yang dilakukan Pemrakarsa di Desa Belumai I dan

II Kecamatan Padang Ulak Tanding, Kabupaten Rejang Lebong, serta

dampak lingkungan yang ditimbulkanya.

2. Merumuskan langkah-langkah pengelolaan lingkungan hidup yang

dilaksanakan pada setiap kegiatan Pengolahan Batu yang dilakukan

Pemrakarsa di Desa Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding,

Kabupaten Rejang Lebong.


Draft Dokumen UKL UPL Pengolahan Batu Desa Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding 2020

3. Merumuskan langkah-langkah yang bisa di ambil sebagai upaya untuk

memantau pelaksana pengelolaan lingkungan hidup yang dilakukan

agar dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh kegiatan/usaha

Pengolahan Batu oleh Pemrakarsa di Desa Belumai I dan II, Kecamatan

Padang Ulak Tanding Kabupaten Rejang Lebong, tidak memberikan

Dampak negatif terhadap lingkungan.

1.4. Kegunaan Studi Pengelolaan Lingkungan Hidup

Studi Pengelolaan Lingkungan Hidup Pemrakarsa berada di Desa

Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding, Kabupaten Rejang

Lebong, yang nantinya dokumen ini akan dapat digunakan untuk :

1. Membantu Pengambilan keputusan dalam kegiatan pengelolaan

lingkungan hidup oleh Pemrakarsa dalam hal ini Leon Tanjaya.

2. Pedoman dalam kegiatan pengelolaan lingkungan hidup oleh

Pemrakarsa.

3. Merupakan perwujudan peran aktif Pemrakarsa dalam melaksanakan

program pengelolaan lingkungan hidup dengan mengedepankan konsep

pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan.

1.5. Batas Wilayah Studi

Batas Wilayah studi ditentukan dengan mempertimbangkan luas

daerah dampak yang terpengaruh oleh kegiatan proyek, meliputi batas

tapak proyek, batas ekologis, batas administratif dan batas sosial.

 Batas Proyek

Batas Proyek ditentukan berdasarkan luas lahan yang telah dibebaskan

untuk kegiatan kegiatan Pengolahan batu, yaitu seluas 1,4 Ha


Draft Dokumen UKL UPL Pengolahan Batu Desa Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding 2020

 Batas Ekologis

Batas Ekologis adalah ruang persebaran dampak dari kegiatan menurut

media transfortasi limbah (air dan udara), dimana proses alami dalam

ruang tersebut diperkirakan akan mengalami perubahan mendasar.

Adapun dasar penentuan batas studi dan penetapan masing-masing

aspek adalah sebagai berikut :

1. Fisiografi

Batas studi fisiografi mencakup lahan yang berada pada areal lokasi

kegiatan dan sekitarnya.

2. Hidrologi

Air diteliti terutama adalah saluran yang potensial sebagai badan air

penerima limbah cair kegiatan, yaitu saluran air yang bermuara ke

sungai.

3. Kualitas Udara

Batas Studi untuk kualitas udara dilakukan dengan pengukuran

emisi dan udara ambien di luar lokasi dan dalam lokasi,

 Batas Administrasi

Batas Administrasi pemerintah untuk pelaksanaan studi Pengelolaan

Lingkungan Hidup ini meliputi wilayah proyek berada yaitu Desa

Belumai I dan II, Kecamatan Padang Ulak Tanding, Kabupaten Rejang

Lebong.

 Batas Sosial

Batas Sosial adalah ruang di sekitar rencana kegiatan yang merupakan

tempat berlangsungnya berbagai interaksi sosial yang diperkirakan akan


Draft Dokumen UKL UPL Pengolahan Batu Desa Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding 2020

mengalami perubahan mendasar akibat kegiatan ini. Batas Sosial yang

ditetapkkan meliputi masyarakat Desa Belumai I dan II.

Gambar 1.1 Lokasi Pengolahan Batu PT Grand Asia Mining

Gambar 1.2 Peta Lokasi Pengolahan Batu PT Grand Asia Mining


Draft Dokumen UKL UPL Pengolahan Batu Desa Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding 2020

1.6 Peraturan Perundang-undangan Yang Dipergunakan


Landasan hukum yang menjadi dasar dalam penyusunan Dokumen
Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan
Lingkungan Hidup (UKL-UPL) kegiatan ini adalah :

A. UNDANG-UNDANG

 Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja.

 Undang-undang Nomor 7 Tahun 1981 Tentang Wajib Lapor

Ketenagakerjaan di Perusahaan.

 Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 Tentang Konservasi Sumber

Daya Alam Hayati dan Ekosistem.

 Undang-undang Nomor 3 Tahun 1992 Tentang Jaminan Sosial

Tenaga Kerja.

 Undang-undang Nomor 7 Tahun 2004 Tentang Sumber Daya Air.

 Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang.

 Undang-undang Nomor 18 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sampah.

 Undang-undang Nomor 4 Tahun 2009 Tentang Pertambangan mineral

dan BatuBara.

 Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan

Pengelolaan Lingkungan Hidup.

B. PERATURAN PEMERINTAH

1. Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 1993 Tentang

Penyelenggaraan Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 1999 Tentang

Pengendalian Pencemaran Udara.


Draft Dokumen UKL UPL Pengolahan Batu Desa Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding 2020

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 150 Tahun 2000

Tentang Pengendalian Kerusakan Tanah Untuk Produksi.

4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2011 Tentang Manajemen

Rekayasa, Analisa Dampak Liangkungan Serta Manajemen

kebutuhan lalu lintas.

5. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012 Tentang Ijin

Lingkungan.

6. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2014 Tentang

Pengelolaan Limbah B3.

7. Peraturan Pemerinah Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2014

Tentang Perubahan kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 23

Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan

Mineral dan Batubara.

C. PERATURAN MENTERI

1. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor Per-04/MEN/1980

Tentang Syarat Pemasangan dan Pemeliharaan Alat Pemadam

Api Ringan.

2. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 5 Tahun 1985 Tentang

Pesawat Angkat dan Angkut.

3. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Republik

Indonesia Nomor 07 Tahun 2006 Tentang Tata Cara

Pengukuran Kriteria Baku Kerusakan Tanah Untuk Produksi

Biomasa.
Draft Dokumen UKL UPL Pengolahan Batu Desa Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding 2020

4. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 02 Tahun

2008 Tentang Pemanfaatan Limbah Bahan Berbahaya dan

Beracun.

5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 33 Tahun 2010 Tentang

Pedoman Pengelolaan Sampah.

6. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmmigrasi Nomor

13/MEN/X/2011 Tahun 2011 Tentang Nilai ambang batas

faktor fisika dan saktor kimia di tempat kerja.

7. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Republik

Indonesia Nomor 05 Tahun 2012 Tentang Jenis rencana usaha

dan/atau kegiatan yang wajib memiliki analisis mengenai

dampak lingkungan hidup.

8. Peraturan Menteri Negara Liankungan Hidup Republik

Indonesia Nomor 16 Tahun 2012 Tentang Pedoman

Penyusunan Dokumen Lingkungan.

9. Peraturan Menteri Energi dan sumber daya Mineral Repulik

Indonesia Nomor 1 Tahun 2014 Tentang Peningkatan Nilai

tambah mineral melalui kegiatan pengolahan dan pemurnian

mineral dalam negri.

10. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 05/PRT/M/2014

Tentang Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan dan

Kesehatan Kerja (SMK3) Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum.

11. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor

416/MenKes/PER/IX/1990 Tentang syarat-syarat dan

Pengawasan Kualitas Air.


Draft Dokumen UKL UPL Pengolahan Batu Desa Belumai I dan II Kecamatan Padang Ulak Tanding 2020

D. KEPUTUSAN MENTERI

1. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor

48/MENLH/11/1996 Tentang Baku Tingkat Kebisingan.

2. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor

49/MENLH/11/1996 Tentang Baku Tingkat Getaran.

3. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 110 Tahun

2003 Tentang Pedoman Penetapan Daya Tampung Beban

pencemaran Air Pada Sumber Air.

4. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 112 Tahun

2003 Tentang Baku Mutu Limbah Domestik.

Anda mungkin juga menyukai