C.

Pembahasan dan Analisis

1. Fasilitas Kerja Sebelum

a. Foto pada Fasilitas Kerja saat ini

1) Jelaskan Kekurangan

2) Alasan

3) Keluhan – keluhan

2. Fasilitas Kerja Setelah

a. Gambar Fasilitas Kerja Usulan

1) Alasan

2) Kelebihan

3) Unsur Antropometri dalam Fasilitas Kerja ini adalah mengukur

dimensi tubuh Operator Welder (Pengelasan) yang sedang

melakukan pengukuran material. Data Antropometri akan

menentukan bentuk, ukuran dan dimensi yang tepat yang

berkaitan dengan Perancangan Usulan Fasilitas Kerja dan

Opeartor yang mengoperasikan Fasilitas Kerja tersebut.

Unsur Biomekanika dalam Fasilitas Kerja digunakan untuk

dapat mempermudah pergerakan tubuh dalam melakukan

Pekerjaan Operator Welder (Pengelasan). Bertujuan untuk

meminimalkan keluhan atau kelelahan pada sistem kerangka otot

sehingga produktivitas kerja dapat mengalami peningkatan.

Unsur Faal Kerja dalam perancangan Fasilitas Kerja

digunakan untuk meminimumkan konsumsi energi yang

dikeluarkan pada Pekerja Opartor Welder (Pengelasan) pada saat

mengukur material agar tidak mengalami kelelahan.

Unsur Display dan Penginderaan dalam perancangan

Fasilitas Kerja digunakan untuk kenyamanan pekerja. Seperti

pencahayaan, kebisingan, Getaran, Ruangan, warna dan bau-

bauan yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan pekerja dalam

melakukan pekerjaannya.

Unsur RULA (Rapid Upper Limb Assessment) adalah

sebuah metode untuk menilai postur, gaya dan gerakan suatu

aktivitas kerja yang berkaitan dengan penggunaan anggota tubuh

bagian atas (Upper Limb). Sedangkan REBA (Rapid Entire Body

Assessment) adalah metode yang digunakan untuk menilai posisi

kerja atau postur leher, punggung, lengan, pergelangan tangan

dan kaki seorang operator. Pada Usulan Rancangan Fasilitas

Kerja dibuat karena adanya keluhan pada Opeator Welder

(Pengelasan) pada saat melakukan Pengukuran Material karena

Resiko Tinggi dan harus dilakukan Evaluasi dan Investigasi serta

melakukan perubahan Fasilitas Kerja agar meminimalisasi

timbulnya cidera muscoluskeletal.