Soal Uji Kompetensi Askeb Remaja dan Pranikah Part 3

No Soal dan Pembahasan

1 Seorang remaja putri usia 15 tahun datang ke BPM ditemani ibunya untuk mengkonsultasikan
keluhan remaja tersebut. Ia datang dengan keluhan nyeri perut bagian bawah, punggung terasa
pegal dan sedang menstruasi. Hasil anamnesis yang dilakukan bidan, remaja tersebut menarche
pada usia 12 tahun. Hasil pemeriksaan fisik menunjukkan KU baik, TD 100/70, suhu 37,1 C.
Pertanyaan Soal :
Hormon penyebab rasa nyeri pada kasus tersebut adalah ?
A. LH
B. Estrogen
C. Progesteron
D. Oksitosin
E. Prostaglandin
Jawaban : E. Prostaglandin
Pembahasan :
Penyebab utama dismenore primer adalah adanya prostaglandin yang dihasilkan di
endometrium. Prostaglandin merupakan hormon yang diperlukan untuk menstimulasi kontraksi
uterus selama menstruasi.

2 Seorang perempuan, usia 15 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan sudah 3 hari mengalami
keputihan, terasa gatal, dan berbau. Data objektif menunjukkan KU baik, suhu 36,6 C, tampak
kemerahan pada vagina dan ada keputihan. Diagnosa medis dinyatakan infeksi jamur.
Pertanyaan Soal :
Jamur apakah yang menyebabkan terjadinya gejala tersebut?
A. Trichomonas vaginalis
B. Candida albicans
C. Human papiloma virus
D. Gardnerella vaginitis
E. Neisseria gonorrhoeae
Jawaban : B. Candida Albicans
Pembahasan :
- Trichomonas Vaginalis : penyakit menular seksual yang disebabkan oleh parasit
Trichomonas vaginalis.
Gejala :
- Keputihan yang banyak dan berbau amis, vagina berbau.
- Keputihan berwarna kuning kehijauan serta berbusa.
- Gatal yang disertai rasa terbakar dan kemerahan di area vagina.
- Nyeri saat berhubungan seksual dan atau saat buang air kecil.
- Penyebab dari keputihan adalah jamur. Candida albican adalah jamur penyebab keputihan.
Gejala :
- Rasa gatal pada vagina
- Rasa tidak nyaman
- Pembekakan pada vagina dan vulva
- Keputihan yang menggumpal
- Human Papilloma Virus : Virus yang dapat menyebabkan infeksi di permukaan kulit, serta
berpotensi menyebabkan kutil kelamin dan kanker serviks. Banyak orang dengan HPV tidak
menunjukkan gejala apa pun tapi masih bisa menulari orang lain melalui kontak seksual.
- Gardnerella Vaginalis : suatu bakteri anaerob yang keberadaannya pada daerah kewanitaan
seringkali dihubungkan dengan kondisi yang dinamakan vaginosis bakterialis, dimana
 kondisi ini merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan adanya keputihan dan bau yang
tidak sedap dari daerah kewanitaan.
- Neisseria Gonorrhoeae : Bakteri yang menyebabkan gonore atau yang disebut juga dengan
kencing nanah → Penyakit menular seksual. Pada perempuan, gonore yang tidak diobati
dapat menyebabkan penyakit radang panggul dan merusak tuba falopi. Tuba falopi (oviduk)
adalah saluran yang dilewati oleh sel telur (ovum) dari ovarium saat menuju ke rahim.
Dampak fatalnya, gonore dapat menyebabkan ketidaksuburan dan meningkatkan risiko
kehamilan ektopik

3 Seorang remaja perempuan umur 16 tahun, datang ke PMB dengan keluhan Menstruasinya
sudah lebih dari 14 hari. Hasil anamnesis : ganti pembalut 3 kali per hari, tidak ada nyeri. Hasil
pemeriksaan: TB 153 cm, BB 56 Kg, TD 120/80 mmHg, N 90x/menit, P 22x/menit, S 36,50C,
benjolan payudara (-), abdomen tidak teraba massa dan benjolan.
Pertanyaan Soal :
Diagnosis apakah yang paling mungkin pada kasus tersebut?
A. Amenorhea
B. Hipermenorhea
C. Polimenorhea
D. Oligomenorhea
E. Hipomenorhea
Jawaban : B. Hipermenorhea
Pembahasan :
- Amenorhea : Kondisi saat seorang wanita tidak mengalami haid atau menstruasi selama 3
siklus berturut-turut atau lebih.
- Hipermenorhea : Perdarahan haid lebih banyak dari normal atau lebih lama dari normal
(lebih dari 8 hari), kadang disertai dengan bekuan darah sewaktu menstruasi.
- Polimenorhea : kondisi seorang Wanita yang mengalami siklus menstruasinya kurang dari
21 hari.
- Oligomenorhea : gangguan siklus menstruasi yang dialami oleh wanita pada usia produktif
yang membuat siklus haid menjadi lebih panjang. Siklus menstruasi adalah 21 hingga 35
hari. Namun, pada oligomenorea, siklus menstruasi terjadi lebih dari 35 hari. Bahkan bisa
saja dalam waktu 90 hari tidak mendapatkan haid sama sekali.
- Hipomenorhea : sebuah kondisi ketika darah yang keluar saat menstruasi lebih sedikit
daripada biasanya.

4 Seorang remaja perempuan umur 17 tahun, datang ke PMB dengan keluhan menstruasinya
dalam sebulan ini dua kali. Hasil anamnesis : ganti pembalut 3 kali per hari,. Hasil pemeriksaan:
TB 155 cm, BB 54 kg, TD 120/70 mmHg, N 85x/menit, P 22x/ menit, S 36,50C, pembesaran
payudara normal, benjolan payudara (-), abdomen tidak teraba massa.
Pertanyaan Soal :
Diagnosis apakah yang paling mungkin pada kasus tersebut?
A. Amenorhea
B. Hiperminorhea
C. Polimenorhea
D. Oligomenorhea
E. Hipomenorhe
Jawaban : C. Polimenorhea
Pembahasan :
- Amenorhea : Kondisi saat seorang wanita tidak mengalami haid atau menstruasi selama 3
siklus berturut-turut atau lebih.
 - Hipermenorhea : Perdarahan haid lebih banyak dari normal atau lebih lama dari normal
(lebih dari 8 hari), kadang disertai dengan bekuan darah sewaktu menstruasi.
- Polimenorhea : kondisi seorang Wanita yang mengalami siklus menstruasinya kurang dari
21 hari.
- Oligomenorhea : gangguan siklus menstruasi yang dialami oleh wanita pada usia produktif
yang membuat siklus haid menjadi lebih panjang. Siklus menstruasi adalah 21 hingga 35
hari. Namun, pada oligomenorea, siklus menstruasi terjadi lebih dari 35 hari. Bahkan bisa
saja dalam waktu 90 hari tidak mendapatkan haid sama sekali.
- Hipomenorhea : sebuah kondisi ketika darah yang keluar saat menstruasi lebih sedikit
daripada biasanya.

5 Seorang bidan koordinator puskesmas sedang membuat perencanaan penyuluhan kesehatan

reproduksi remaja di sebuah SMP di wilayah binaan puskesmas. Dalam survey pendahuluan
didapatkan informasi bahwa sebagian besar siswi SMP tersebut sudah mengalami menstruasi.
Hasil pemeriksaan kesehatan di SMP tersebut sekitar 30 persen remaja putri mengalami anemia.
Pertanyaan Soal :
Informasi apakah yang paling prioritas diberikan pada kasus tersebut?
A. Pola istirahat
B. Personal hygiene
C. Kebutuhan nutrisi
D. Kebutuhan olah raga
E. Kesehatan reproduksi
Jawaban : C. Kebutuhan nutrisi

6 Seorang remaja perempuan umur 16 tahun, datang ke PMB dengan keluhan nyeri Menstruasi
pada 2 hari pertama. Hasil anamnesis: ganti pembalut 3-4 kali perhari. Hasil pemeriksaan: TD
120/70 mmHg, N 90 x/menit, abdomen tidak teraba massa.
Pertanyaan Soal :
Diagnosis apakah yang paling mungkin pada kasus tersebut ?
A. Menarche
B. Dismenorhea
C. Gangguan Menstruasi
D. Nyeri saat ovulasi
E. Pre menstrual syndrome
Jawaban : B. Dismenorhea

7 Seorang Perempuan usia 35th datang ke RS dengan keluhan tidak haid selama kurang lebih 6
bulan, setelah dilakukan pengkajian dan pemeriksaan fisik serta pemeriksaan penunjang USG
hasilnya ibu negatif hamil.
Pertanyaan Soal :
Berdasarkan data diatas dapat di simpulkan bahwa ibu mengalami ?
A. Menopause dini
B. Kelainan pada kromosom
C. Atrofi Ovarium
D. Menopause
E. Perimenopause
Jawaban : A. Menopause dini
Pembahasan :
- Menopause dini : Seorang wanita dapat dikatakan mengalami menopause dini bila siklus
menstruasi sudah terhenti sebelum usia 40 tahun
 Gejala :
- Menstruasi tidak teratur
- Darah menstruasi yang keluar lebih banyak atau sedikit dibandingkan biasanya
- Vagina kering
- Sulit mengendalikan buang air kecil
- Gangguan pada saluran kemih
- Kulit, bibir, dan mata terasa kering
- Menopause : Berakhirnya siklus menstruasi secara alami, yang biasanya terjadi saat wanita
memasuki usia 45 hingga 55 tahun. tapi juga dapat diakibatkan oleh operasi pengangkatan
ovarium atau rahim (histerektomi). Di Indonesia, usia rata-rata menopause adalah 51 tahun.
- Perimenopause : periode transisi yang dialami wanita saat akan memasuki masa berakhirnya
menstruasi (menopause). Pada periode perimenopause, wanita dapat mengalami beberapa
gejala, seperti siklus menstruasi yang tidak teratur dan hot flashes.

8 Seorang remaja mudah menangis, frustasi bahkan agresif terhadap gangguan atau rangsangan
luar yang mempengaruhinya. Pengertian diatas merupakan perubahan kejiwaan pada masa
remaja.
Pertanyaan Soal :
Perubahan tersebut dikatakan jenis perubahan apa ?
a. Perubahan perkembangan intelegensia
b. Perubahan perkembangan cara berfikir
c. Perubahan emosi
d. Perubahan secara alamiah
e. Perubahan psikis
Jawaban : C. Perubahan Emosi
Pembahasan :
- Perkembangan intelegensia : Intelegensi atau di dalam dunia psikologi maupun pendidikan
diistilahkan dengan perkembangan kognitif yaitu suatu ilmu yang menyelidiki tentang
kegiatan mental atau cara kemampuan berpikir abstrak seseorang.
- Perkembangan cara berfikir : berkembangnya ide dan konsep di dalam diri seseorang.
Berfikir adalah memproses informasi secara mental atau secara kognitif,sedangkan secara
formal berfikir adalah penyusunan ulang atau manipulasi kognitif baik informasi lingkungan
maupun simbol-simbol yang disimpan memori jangka panjang.
- Emosi : Mengacu pada reaksi terhadap berbagai perasaan yang dialami setiap hari dan
membawa pengaruh besar terhadap cara pandang menyelesaikan masalah, mengambil
keputusan, tingkah laku, dan menikmati hidup sebagai orang dewasa kelak.
- Perubahan secara alamiah : Perilaku manusia yang selalu berubah. Sebagian perubahan itu
disebabkan karena kejadian alamiah.
Contoh : perubahan perilaku yang disebabkan karena usia seseorang
- Perubahan psikis : Mulai tertarik pada lawan jenis, Tidak ingin diperlakukan seperti anak-
anak, Perkembangan intelektualitas sangat pesat, Lebih berani mengemukakan pendapat dan
mempertahankannya, Menokohkan orang dewasa yang dianggapnya baik dan meniru
perbuatannya, Emosi sangat labil, Tindakan dan bicaranya terkesan kurang pertimbangan
dan tergesa-gesa.

9 Seorang wanita yang mencapai sekitar usia 45 tahun mengalami penuaan indung telur, sehingga
tidak sanggup memenuhi hormon estrogen. Perubahan jiwa yang dialaminya meliputi : mudah
tersinggung, merasa tua, merasa tidak menarik lagi.
Pertanyaan Soal :
Perubahan tersebut merupakan ?
 A. Hot flashes
B. Adolescent
C. Menopause
D. Lansia
E. Penuaan
Jawaban : C. Menopause
Pembahasan :
- Hot Flashes : Perasaan panas yang bisa datang tiba-tiba pada wanita yang sedang menopause.
- Adolescent : Masa remaja.
- Menopause : Berakhirnya siklus menstruasi secara alami, yang biasanya terjadi saat wanita
memasuki usia 45 hingga 55 tahun. tapi juga dapat diakibatkan oleh operasi pengangkatan
ovarium atau rahim (histerektomi). Di Indonesia, usia rata-rata menopause adalah 51 tahun.
- Lansia : Seseorang yang telah berusia > 60 tahun.
- Penuaan : Proses yang terjadi perlahan-lahan akibat metabolisme yang menurun secara
bertahap. Kondisi ini melibatkan banyak hal, seperti proses biologis, fisiologis, lingkungan,
psikologis, perilaku, dan sosial seseorang.

10 Seorang perempuan umur 17 tahun, datang ke Praktik Mandiri Bidan dengan keluhan lemas,
saat haid ganti pembalut lebih 6 kali tiap hari dan lebih dari 7 hari. Hasil pemeriksaan didapatkan
KU baik, kesadaran CM, wajah nampak pucat, konjungtiva anemis, TD 100/60mmHg, Nadi
80x/menit, RR 24x/menit.
Pertanyaan Soal :
Apakah jenis perdarahan yang dialami perempuan tersebut?
A. Menoragia
B. Metroragia
C. Polimenorea
D. Hipomenorea
E. Oligomenore
Jawaban : A. Menoragia
Pembahasan :
- Menoragia : Suatu kondisi ketika terjadi perdarahan haid dalam jumlah yang banyak (>80ml
darah) dan/atau durasi yang bertambah lama (>7hari) pada interval haid yang normal.
Menoragia merupakan kondisi yang umumnya terjadi pada perempuan yang baru mengalami
pubertas, atau mereka di atas 40-50 tahun.
- Metroragia : Merupakan gangguan menstruasi yang terjadi dengan interval atau terdapat
insiden bercak darah atau perdarahan diantara menstruasi.
Menometroragia atau Menometrorrhagia sebenarnya adalah kombinasi dari dua gangguan
siklus haid, yakni: menorrhagia dan metrorrhagia. Menoragia merupakan perdarahan uterus
berat yang terjadi secara berkala, sementara metroragia merupakan perdarahan tidak teratur.
- Polimenorea : Kondisi seorang Wanita yang mengalami siklus menstruasinya kurang dari 21
hari.
- Hipomenorea : Sebuah kondisi ketika darah yang keluar saat menstruasi lebih sedikit
daripada biasanya
- Oligomenorea : Gangguan siklus menstruasi yang dialami oleh wanita pada usia produktif
yang membuat siklus haid menjadi lebih panjang. Siklus menstruasi adalah 21 hingga 35
hari. Namun, pada oligomenorea, siklus menstruasi terjadi lebih dari 35 hari. Bahkan bisa
saja dalam waktu 90 hari tidak mendapatkan haid sama sekali.