1.

Seorang remaja perempuan, umur 19 tahun datang ke PMB dengan keluhan haid tidak
teratur. Datang hampir 3 bulan sekali hasil pemeriksaan Tb 153 cm, BB 56 KG, td
110/70 mmHg, N 80 x/menit, S 36,5 C, pembesaran payudara normal, benjolan
payudara (-), abdomen tidak teraba massa. Diagnosis apakah yang paling mungkin
pada kasus tersebut?
a. Amenorhea
b. Hipermenorhea
c. oligomenorhea
d. Hipomenorhea
e. Polimenorhea

Jawaban : c. Oligomenorhea

2. Seorang remaja perempuan, umur 19 tahun datang ke PMB dengan keluhan haid tidak
teratur. Belum datang menstruasi lebih dari 35 hari. hasil pemeriksaan Tb 158 cm, BB
43 KG, IMT 17.2, Td 110/70 mmHg, N 80 x/menit, S 36,5 C, pembesaran payudara
normal, benjolan payudara (-), abdomen tidak teraba massa. Informasi apakah yang
paling prioritas diberikan pada kasus terebut?
a. Kebutuhan olahraga
b. Pola istirahat
c. Personal hygiene
d. Kesehatan reproduksi
e. Kebutuhan nutrisi

Jawaban : e. Kebutuhan nutrisi

3. Seorang remaja perempuan, umur 18 tahun datang ke PMB dengan keluhan sudah
lebih dari 35 hari belum mendapatkan menstruasi. Hasil pemeriksaan TD 110/70
mmHg, N 82 x/menit, P 21 x/menit, T 36,50 celcius. Remaja tersebut keberatan ketika
bidan ingin melakukan palpasi abdomen. Rencana asuhan apakah yang paling tepat
pada kasus tersebut?
a. Merujuk pasien ke fasilitas yang lebih lengkap
b. Meminta dukungan keluarga pasien
c. Memberi pengertian tujuan pemeriksaan fisik
d. Meminta keterangan tertulis terkait penolakan pemeriksaan
e. Melakukan kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain

Jawaban : c. Memberi pengertian tujuan pemeriksaan fisik

4. Seorang bidan koordinator puskesmas sedang membuat perencanaan penyuluhan

kesehatan reproduksi remaja di sebuah sekolah SMP binaan puskesmas. Dalam
survey pendahuluan didapatkan informasi bahwa sebagian besar siswi SMP tersebut
sudah mengalami menstruasi. Hasil pemeriksaan kesehatan di SMP tersebut sekitar 30
persen remaja putri mengalami anemia dan gangguan menstruasi. Informasi apakah
yang paling prioritas diberikan pada kasus terebut?
a. Kebutuhan olahraga
 b. Pola istirahat
c. Personal hygiene
d. Kesehatan reproduksi
e. Kebutuhan nutrisi

Jawaban : e. Kebutuhan nutrisi

5. Seorang perempuan, umur 45 tahun, datang ke puskesmas dengan keluhan siklus

menstruasi tidak teratur. Hasil pemeriksaan TD 120/80 mmHg, N 82 x/menit, P 21
x/menit, T 36,8. Belum mendapatkan mentruasi sudah 2 bulan dan sebelumnya siklus
menstruasi juga tidak teratur, ibu juga merasa sulit tidur, gelisah dan akseptor Kb
suntik 3 bulan, abdomen tidak teraba massa. Penyebab apakah yang paing mungkin
pada kasus tersebut?
a. Neoplasia
b. Infeksi
c. Menopause
d. Gangguan Hormonal
e. Penggunaan Kontrasepsi

Jawaban : d. Gangguan Hormonal

6. Seorang perempuan, umur 45 tahun, datang ke puskesmas dengan keluhan siklus

menstruasi tidak teratur. Hasil pemeriksaan TD 120/80 mmHg, N 82 x/menit, P 21
x/menit, T 36,8. Belum mendapatkan mentruasi sudah 2 bulan dan sebelumnya siklus
menstruasi juga tidak teratur, ibu juga merasa sulit tidur, abdomen tidak teraba massa.
Penyebab apakah pemerikaan penunjang yang cocok dilakukan pada kasus tersebut?
a. Pola diet
b. Pemeriksaan hemoglobin
c. Pengukuran kadar FSH dan Lh
d. Pemeriksaan trombosit
e. Pemeriksaan fisik

Jawaban : c. Pengukuran kadar FSH dan Lh

7. Seorang wanita 30 tahun mengeluh tidak mens selama 3 bulan, pasien adalah atlet
yang masih rutin berlatih, dismenore (-), pemeriksaan vital sign TD 120/80 mmHg, R
22 x/menit, N 82 x/menit, T 36,6. Hamil (-), dokter akan memeriksakan hormonnya.
Hormon apakah yang mungkin meningkat?
a. LH
b. FSH
c. Esterogen
d. Progesteron
e. Prolaktin

Jawaban : e. prolaktin
8. Seorang perempuan berusia 26 tahun datang ke RS mengeluh saat ini siklus haidnya
lebih panjang dari biasanya, yaitu lebih dari 35 hari. Sebelumnya, siklus haid
perempuan tersebut dalam batas normal, disebut apakah keadaan pada kasus tersebut?
a. Amenorhea
b. Menoragia
c. Hipomenorea
d. Polimenorea
e. Oligomenorea

Jawaban : e. Oligomenorea

9. Seorang remaja putri usia 19 tahun datang ke bpm sendirian. Pasien mengatakan
jarang mengalami menstruasi. Hasil anamnesis pasien tidak mengalami dismenor,
pola makan 1-2 kali sehari, sering mengkonsumsi makanan instan seperti mie instan
kadang juga lupa makan karena banyak tugas kuliah. Istirahat < 5 jam setiap harinya.
Hasil Pemeriksaan: keadaan umum normal, TTV normal dan idak ada IMS. Dari
kasus diatas faktor penyebab yang paling besar yang mengakibatkan gangguan
menstruasi adalah ?
a. Personal Hygiene
b. Pola hidup
c. Perubahan hormonal
d. Kesehatan reproduksi
e. Usia

Jawaban : b. pola hidup

10. Seorang remaja putri umur 16 tahun datang ke PMB bersama ibunya dengan keluhan
tidak menstruasi sudah selama 2 bulan. Hasil pemeriksaan Td 120/70 mmhg, P 23
x/menit, N: 75 x/menit, S: 36,8 celcius. pembesaran payudara normal, benjolan
payudara (-), abdomen tidak teraba massa. Pasien baru pertama mendapatkan
menstruasi 6 bulan yang lalu dan masih belum familiar dengan macam-macam
gangguan menstruasi. Apakah edukasi yang bisa diberikan bidan pada kasus tersebut?
a. Kebutuhan olahraga
b. Pola istirahat
c. Personal hygiene
d. Kesehatan reproduksi
e. Kebutuhan nutrisi

Jawaban : Kesehatan reproduksi