WORK DESCRIPTION
Assessment Team
Approval
Low
Risk Assessment IRF Initial Risk Factor RRF Residual Risk Factor
2 Persiapan Equipment and Physical - Tools & Equipment rusak, 3 2 6 - Pemeriksaan secara fisik kondisi 3 1 3
Tools: - Alat tidak sesuai dengan standar peralatan sebelum digunakan ( daily
- Mesin Las Converter, atau rusak dan tidak bisa digunakan. checklist equipment), harus dilampirkan
- Mesin grinda, pada PTW.
- Mesin Jack Hammer - Check kondisi tools dan peralatan
- Cable power, ( misal, palu; Mesin Las, Mesin grinding;
- Hand tools (Palu, Gegep, kabel power dll ) apakah dalam kondisi
Sekop, Centong semen dll) layak pakai.
3 Bekerja di area terbuka lndikasi Perubahan Seseorang disambar langsung 4 3 12 - Hentikan pekerjaan ketika terjadi peru - 2 2 4
atau di Luar Ruangan Kondisi Cuaca: oleh petir sebagai saluran bahan cuaca menjadi mendung yang
pembuangan petir. Aliran arus
- Hujan langsung melalui tubuh korban. disertai dengan suara Guntur / Petir.
Kejadian disambar petir langsung
- Angin kencang ini terjadi pada korban yang - Segera mencari tempat berlindung yang
4 pelaksanaan Pekerjaan : Physical : Tergores, tertusuk, terpotong 3 3 9 - Memberikan batasan area lokasi kerja 3 1 3
dengan marking atau barricade area
Chipping Dinding menguna Benda Tajam sebagai radius dampak pekerjaan bagi
kan Mesin Jack Hammer orang lain yang akan melintas.
- Fokus dan konsentrasi pada saat tangan
memegang Jack Hammer yang akan
Melakukan Chipping ,
- Komunikasi sesama pekerja dan selalu
fokus saat melakukan Chipping Wall.
4 - Kabel Power Tersengat arus Listik / Kesetrum 4 3 12 - Pastikan Peralatan Listrik dan Kabel 2 2 4
Power sudah diinspeksi . Dan tidak ada
- Arus / tegangan listrik
kebocoran arus pada bodi mesin dan kabel
yang terhubung dengan mesin
- Pastikan tidak ada cable yang terkelupas
- Pastikan tidak ada cable terkena
genangan air
- Pastikan Jalur cable tidak menghalangi
akses jalan
Risk Assessment (continuation from 4 th Page) IRF Initial Risk Factor RRF Residual Risk Factor
No Activity Hazard Potential Event/ Consequence C L IRF Measures/ Control RC RL RRF
4 Suara bising Gangguan pendengaran - tuli 2 3 Gunakan Earplug dengan tepat dan 1 2 2
benar saat menggeringda
5 Fisik : - percikan api / Bunga api (spark) 4 3 12 - Pastikan Fire Watcher Standby di lokasi 2 2 4
- Terbakar yang dikerjakan
Penggunaan Power
Tools ( Mesin las - Sebelum melakukan cutting, welding dan
Conveter dan Mesin scraping, Pastikan lokasi kerja aman dari
Bor, Mesin Gerinda, bahan mudah Terbakar seperti gas
Mesin Jack Hammer ) release, bensin, oli dll.
- Pastikan peralatan listrik seperti, Mesin
Inverter, Mesin gerinda, mesin Bor ataupun
Mesin Jack Hammer masih layak dan
masih dalam kondisi baik saat akan
digunakan
- Periksa apabila ada perubahan fisik
gerinda seperti getaran berlebih, suara
yang tidak normal, bau Terbakar,
perubahan fisik (cacat) pada gerinda.
- Bersihkan mesin gerinda setelah
pekerjaan yang menggunakan mesin
gerinda selesai dilakukan. Bersihkan
menggunakan Udara bertekanan
(compressed air / blower)
- Jangan ragu untuk menolak
menggunakan alat yang tidak aman
- Dekatkan portable Fire extinguisher atau
APAR dengan lokasi tempat melakukan
pekerjaan
- Pastikan kap pelindung / safety guard
pada mesin gerinda ada terpasang.
- Pastikan sudah tersedia semacam
dinding habitat/ Fire Blanket agar percikan
tidak mengenai orang dan exisiting
facilities yang berpotensi terjadinya
kebakaran
- Personal yang melakukan pekerjaan
harus yang berpengalaman dan mengerti
tentang pekerjaan yang dilakukan.
- Pasangkan barricade dan sign board di
seputaran area kerja agar tidak dilalui dan
dimasuki kru atau pekerja lain, dengan
jarak minimal 1,5m dari lokasi kerja.
- Lakukan kordinasi dan komunikasi yang
baik dengan rekan kerja atau tim divisi lain
yang sedang melakukan activitas di area
tersebut
- Gunakan alat pelindung diri / personal
Protective Equipment (PPE) khusus selain
PPE standar dengan tepat dan benar
seperti Hand Glove welder SMAW, dan
Face shield
- Gunakan Welding Masker sesuai dengan
material yang akan dilas ( Carbon Steel :
3M8515 / 8212)
Risk Assessment (continuation from 5 th Page) IRF Initial Risk Factor RRF Residual Risk Factor
No Activity Hazard Potential Event/ Consequence C L IRF Measures/ Control RC RL RRF
5 - Kabel Power Tersengat arus Listik / Kesetrum 4 3 12 - Pastikan Peralatan Listrik dan Kabel 2 2 4
- Arus / tegangan listrik Power sudah diinspeksi . Dan tidak ada
kebocoran arus pada bodi mesin dan kabel
yang terhubung dengan mesin
5 Cahaya busur api las Gangguan penglihatan, 3 2 6 - Gunakan kedok las dengan tingkat 3 1 3
Kerusakan mata kegelapan kaca yang sesuai saat
melakukan pengelasan
Risk Assessment (continuation from 6 th Page) IRF Initial Risk Factor RRF Residual Risk Factor
No Activity Hazard Potential Event/ Consequence C L IRF Measures/ Control RC RL RRF
5 - Jangan menekan terlalu kuat saat
menggerinda untuk mencegah roda/mata
gerinda dapat terjepit pada saat cutting
yang berakibat gerinda terpelanting.
- Selalu periksa kondisi roda gerinda dari
keretakan.
- Gunakan alat pelindung diri / Personal
Protective Equipment (PPE) khusus selain
PPE standar dengan tepat dan benar
seperti face Shield.
5 Percikan gerinda Timbul api / terbakar 4 2 8 - Pastikan Fire Watcher Standby di lokasi 3 1 3
yang dikerjakan
- Siapkan APAR di lokasi kerja
- Kontrol arah percikan gerinda, pastikan
tidak menuju bahan mudah terbakar.
- Siapkan fire blanket untuk melindungi
bahan dapat terbakar yang terpaksa akan
terkena percikan gerinda.
- Pastikan atmosfier udara sekitar lokasi
tidak mengandung gas yang mudah
terbakar, dengan cara menggunakan Gas
Detector sebelum melaksanakan pekerjaan
5 Ergonomic - posisi Cedera otot 2 4 8 - Posisi badan harus dalam posisi aman 1 3 3
tubuh saat melakukan pekerjaan
- Gunakan bagian tungkal kaki sebagai
penyangga gerakan, bukan kekuatan
pinggang
- Lakukan "Time Out for Safety" untuk
refresh dan relaksasi dalam menyele -
saikan pekerjaan
6 Pelaksanaan Pekerjaan : Physical : Tergores, tertusuk, terpotong 3 3 9 - Memberikan batasan area lokasi kerja 3 1 3
dengan marking atau barricade area
- Install Brick Wall Benda Tajam sebagai radius dampak pekerjaan bagi
- Plastering and Rendering orang lain yang akan melintas.
- Komunikasikan sesama pekerja dan
selalu Fokus dan konsentrasi saat
mengaduk semen mortar atau
percampuran pasir , semen
- Hindari memegang ujung atau gagang
peralatan yang tajam dan gunakan hand
gloves
- Menggunakan selalu hand gloves dan
PPE Lengkap lainnya
6 - Partikel kecil / - Terpental / Terpercik kena mata 2 4 8 - Hindari penempatan batu bata di 1 3 3
Pecahan batu bata - Terhirup debu semen tumpukan dengan cara melempar,
- Debu semen kemungkinan percikan pecahannya
terpental kemana-mana
- Bersihkan area lokasi kerja untuk
mengurangi efek debu beterbangan di
likasi kerja
Risk Assessment (continuation from 7 th Page) IRF Initial Risk Factor RRF Residual Risk Factor
No Activity Hazard Potential Event/ Consequence C L IRF Measures/ Control RC RL RRF
- Menggunakan selalu Safety glass dan
PPE Lengkap lain nya
6 Pelaksanaan Pekerjaan : Material Cat Terpapar material Cat 3 3 9 - Gunakan Safety Gogles 3 1 3
Touch up Painting - Gunakan masker yang sesuai dengan
jenis pekerjaannya
- Lihat bahaya dari data MSDS dan ikuti
cara aturan pengadukan Material Cat
- Pastikan Penempatan dari posisi Wadah
Cat sudah benar
6 Material Thinner / Terjadi kebakaran 4 2 8 - Jauhkan dari potensi Percikan api pada 3 1 3
Material mudah terbakar saat Mencampur Cat Menggunakan
thinner
8 Pekerjaan Selesai dan Benda Tajam Tergores / tertusuk 3 3 9 - Hindari memegang ujung atau gagang tool 3 1 3
House keeping yang tajam dan gunakan Hand Gloves
- Kondisikan area kerja seperti pada saat awal
sebelum dilakukan pekerjaan
- Pastikan tidak ada ceceran sisa material
di area kerja
- Kumpulkan peralatan kerja dan kembalikan
ke penempatannya