Anda di halaman 1dari 17

KEBIJAKAN PERKESMSMAS DAN PENGUATAN

PUSKESMAS DALAM
PEMANTAUAN WILAYAH SETEMPAT

drg. Kartini Rustandi, M.Kes


P l t . D i r e k t u r Ta t a K e l o l a K e s e h a t a n M a s ya r a k a t

Disampaikan pada:
Pertemuan Koordinasi Implementasi Perkesmas di Puskesmas
7 April 2022
S I S T E M AT I K A
P E N YA J I A N

1. Kebijakan dan Strategi Bidang


Kesehatan
2. Kebijakan Penyelenggaraan
Puskesmas
3. Peran PERKESMAS dalam
Pemantauan Wilayah Setempat
4. Penutup
2
Fokus
Kebijakan Pelayanan Kesehatan
1. penguatan fungsi puskesmas dan jaringannya;
RPJMN
2. optimalisasi penguatan pelayanan kesehatan dasar melalui
Bidang Kesehatan pendekatan keluarga;
3. revitalisasi posyandu dan UKBM lainnya;
4. pengembangan kebijakan khusus untuk pelayanan
kesehatan di daerah terpencil, sangat terpencil dan daerah
dengan karakteristik geografis tertentu (kepulauan);
Peningkatan Percepatan Peningkatan Pembudayaan Penguatan 5. pengembangan pelayanan kesehatan lanjut usia;
kesehatan perbaikan gizi pengendalian
masyarakat
Gerakan Sistem 6. penyempurnaan sistem akreditasi pelayanan kesehatan
ibu dan penyakit Masyarakat Kesehatan
anak Hidup Sehat pemerintah dan swasta;
(GERMAS) 7. pemenuhan dan pemerataan penyediaan sarana, prasarana,
Agenda Pembangunan: dan alat kesehatan yang mengacu rencana induk
“Peningkatan SDM Berkualitas dan Berdaya Saing” penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan;
8. inovasi dan pemanfaatan teknologi dalam pelayanan
kesehatan;
Meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan
9. perluasan pelayanan kesehatan bergerak (flying dan sailing
kesehatan semesta terutama penguatan pelayanan
health care) dan gugus pulau;
kesehatan dasar (Primary Health Care) dengan
mendorong peningkatan upaya promotif dan preventif, 10.pengembangan dan peningkatan kualitas RS khusus;
didukung inovasi dan pemanfaatan teknologi 11.penyediaan pengelolaan limbah medis fasilitas pelayanan
kesehatan dan pengendalian bahan berbahaya dan beracun
(B3);
3
Kementerian Kesehatan Berkomitmen untuk Melakukan
Transformasi Sistem Kesehatan 2021-2024
5 RPJMN dan 6 Pilar Transformasi

Visi
Sejalan dengan visi Presiden untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, produktif, mandiri dan berkeadilan

Meningkatkan kesehatan
Outcome Memperkuat sistem
ibu, anak, keluarga Mempercepat perbaikan gizi Memperbaiki pengendalian Gerakan Masyarakat Hidup
RPJMN kesehatan & pengendalian
berencana dan kesehatan masyarakat penyakit Sehat (GERMAS)
bidang obat dan makanan
reproduksi
kesehatan

1 Transformasi layanan primer 2 Transformasi layanan 3 Transformasi sistem ketahanan


rujukan kesehatan

a b c d a b
Edukasi Pencegahan Pencegahan Meningkatkan Meningkatkan Meningkatkan Memperkuat
6 kategori utama penduduk primer sekunder kapasitas dan akses dan mutu ketahanan sektor ketahanan
7 kampanye utama: Penambahan Skrining 14 penyakit kapabilitas layanan sekunder farmasi & alat tanggap darurat
imunisasi, gizi seimbang, imunisasi rutin penyebab kematian layanan primer & tersier kesehatan Jejaring nasional
olah raga, anti rokok, menjadi 14 antigen tertinggi di tiap sasaran Pembangunan Pembangunan RS di Produksi dalam negeri surveilans berbasis
sanitasi & kebersihan dan perluasan usia, skrining stunting, Puskesmas di 171 Kawasan Timur, 14 vaksin rutin, top 10 lab, tenaga cadangan
lingkungan, skrining cakupan di seluruh & peningkatan ANC kec., penyediaan 40 jejaring pengampuan 6 obat, top 10 alkes by tanggap darurat, table
penyakit, kepatuhan Indonesia. untuk kesehatan ibu & obat esensial, layanan unggulan, volume & by value. top exercise
pengobatan bayi. pemenuhan SDM kemitraan dengan kesiapsiagaan krisis.
kesehatan primer world’s top healthcare
centers.

4 Transformasi sistem 5
Transformasi SDM
6 Transformasi teknologi
pembiayaan kesehatan Kesehatan kesehatan
Regulasi pembiayaan kesehatan Penambahan kuota mahasiswa, Pengembangan dan pemanfaatan teknologi,
dengan 3 tujuan: tersedia, cukup, dan beasiswa dalam & luar negeri, digitalisasi, dan bioteknologi di sektor
berkelanjutan; alokasi yang adil; dan kemudahan penyetaraan nakes kesehatan.
pemanfaatan yang efektif dan efisien. lulusan luar negeri.
Visi, Misi, Tujuan, & Sasaran Strategis
Renstra Kementerian Kesehatan
Visi “Terciptanya Manusia yang Sehat, Produktif, Mandiri, dan Berkeadilan”.
Kemenkes

Meningkatkan Kesehatan
Misi Reproduksi, Ibu, Anak dan Perbaikan Gizi Masyarakat
Meningkatkan Pencegahan
Pembudayaan Germas
Memperkuat Sistem
Kemenkes dan Pengendalian Penyakit Kesehatan
Remaja

Terwujudnya Pelayanan Terciptanya Sistem Terbangunnya Tata Kelola,


Tersedianya Pelayanan Terciptanya Sistem Terpenuhinya SDM
Kesehatan Primer yang Pembiayaan Kesehatan Inovasi, dan Teknologi
Tujuan Komprehensif dan
Kesehatan Rujukan yang Ketahanan Kesehatan
yang Efektif, Efisien dan
Kesehatan yang Kompeten
Kesehatan yang Berkualitas
Berkualitas yang Tangguh dan Berkeadilan
Berkualitas Berkeadilan dan Efektif

1. Menguatnya promotif 7. Menguatnya produksi 12. Meningkatnya 15. Dikembangkannya


4. Terpenuhinya sarpras,
preventif di FKTP melalui alkes, bahan baku obat, pemenuhan dan pemerataan sistem data kesehatan dlm
alkes, obat, dan BMHP 10. Terpenuhinya
UKBM dan Pendekatan obat, obat tradisional dan SDM kesehatan yang ekosistem teknologi
yankes rujukan Pembiayaan Kesehatan yang
Keluarga vaksin dalam negeri berkualitas terintegrasi dan transparansi
berkeadilan pada Kegiatan
Promotif dan Preventif
13. Meningkatnya
2. Terpenuhinya sarana, 5. Menguatnya tatakelola
Sasaran 8. Menguatnya surveilans kompetensi, dan sistem 16. Meningkatnya kebijakan
prasarana, obat, BMHP, dan manajemen dan pelayanan
yang adekuat pendidikan pelatihan SDM kesehatan berbasis bukti
Strategis alkes yankes primer spesialistik 11. Menguatnya pembiayaan
kesehatan
kesehatan nasional secara
efektif, efisien dan
berkeadilan untuk mencapai
3. Menguatnya tatakelola 6. Menguatnya dan 14. Meningkatnya sistem
9. Menguatnya sistem universal health coverage 17. Meningkatnya tatakelola
manajemen pelayanan dan terdistribusinya mutu RS, pembinaan jabatan
penanganan bencana dan pemerintahan yang baik,
kolaborasi publik-swasta layanan unggulan, dan fungsional dan karir SDM
kegawatdaruratan kesehatan berbasis data dan teknologi
dalam mencapai UHC pengembangan layanan lain kesehatan
Arah Kebijakan dan Strategi Bidang Kesehatan
I n d i k a t o r R PJ M N 2 0 2 0 - 2 0 2 4 :
J u m l a h K A B U PAT E N / K O TA y a n g m e l a k s a n a k a n P r o g r a m I n d o n e s i a S e h a t d e n g a n
Pendekatan Keluarga (PIS -PK) dengan cakupan 100% intervensi keluarga .
Penguatan yankes dasar
dan rujukan
Definisi Operasional
Jumlah kabupaten/kota Ta r g e t d a n C a p a i a n
yang melaksanakan
Program Indonesia Sehat
dengan Pendekatan
Keluarga dengan cakupan 84 136

optimalisasi penguatan kunjungan keluarga dan


pelayanan kesehatan dasar intervensi 100% keluarga di
melalui Pendekatan wilayahnya, pada akhir
Keluarga tahun berjalan
Indikator Keluarga Sehat dan
Pelayanan Dasar SPM

SLIDE 7

*) Dapat ditambahkan indikator sesuai masalah lokal


Terwujudnya Pelayanan Kesehatan Primer yang
Komprehensif dan Berkualitas

Target Capaian
Outcome (IKP) Output (IKK) 2022 2023 2024
Juni Des Juni Des Juni Des
1. Persentase Puskesmas yang 35 40 45 60 55 90
menerapkan BLUD
Persentase Puskesmas
2. Persentase Puskesmas yang 70 80 90
yang memiliki Tata Kelola
melakukan perencanaan
Kesehatan Masyarakat
3. Persentase Puskesmas yang 50 60 70
yang baik melaksanakan Pemantauan Wilayah
Kerja
Siklus hidup sebagai platform integrasi layanan kesehatan
sekaligus sebagai platform penguatan promosi dan pencegahan
Fokus Transformasi
Sistem
Mendekatkan layanan kesehatan melalui jejaring hingga tingkat
Layanan Kesehatan desa dan dusun, termasuk untuk memperkuat promosi dan
Primer pencegahan serta resiliensi terhadap pandemi

Memperkuat Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) melalui


pemantauan dengan dashboard situasi kesehatan per desa

9
Pola Kerja Sistem Layanan Kesehatan Primer
Untuk meningkatkan cakupan dan jangkauan intervensi
Pemantauan
Puskesmas Wilayah
Klaster Setempat (PWS)
Manajemen Dashboard hingga
Klaster Klaster tingkat desa
Klaster
Usia Produktif- Penanggulangan
Ibu Hamil-Remaja
Lansia Penularan Penyakit
7
1 Laboratorium Puskesmas dan Pustu
melakukan evaluasi
bulanan 6
Kunjungan terjadwal untuk kader
Pustu dan Posyandu
melakukan pengecekan catatan home
Tindak lanjut melakukan evaluasi 5 based record (buku KIA) saat kunjungan
mingguan
rumah dan mengidentifikasi missing
Tindak lanjut services
2 Pustu
Puskesmas meneruksan data evaluasi Kader menindaklanjuti Dusun/RT/RW
capaian ke Pustu permasalahan evaluasi capaian
4 dan masalah yang ditemukan
dari kegiatan posyandu
3 Kader posyandu melakukan kunjungan rumah
Posyandu
Pustu meneruskan data evaluasi capaian
ke Kader Posyandu KIA, Remaja,
Usia Prod, Lansia
xContoh pola pemantauan wilayah setempat untuk meningkatkan cakupan
Untuk menjangkau wilayah kerjanya, Puskesmas didukung oleh jaringan
pelayanan Puskesmas dan jejaring Puskesmas

Jejaring Puskesmas

Puskesmas
Pembina Wilayah
Wilayah Puskesmas

Rumah Sakit
Lab Apotek
Dinas Kesehatan
Lintas Sektor Lainnya
Kab/Kota
Layanan Primer Lainnya

UKP UKM

Jaringan Puskesmas
Praktik Mandiri Bidan Praktik Mandiri dr/drg Klinik

UKBM

Pustu Pusling Praktik Bidan


Desa

UKS/M Pos UKK Posyandu Poskesdes Posbindu Pembinaan Koordinasi Rujukan UKM Rujukan UKP
Penyelenggaraan PIS-PK
Pe rme n kes Nomor 39 Tah u n 2016
Tujuan Pendekatan
Program Keluarga:
Indonesia Sehat 3 Pendekatan keluarga 1. Mengintegrasikan
dilaksanakan untuk adalah salah satu cara seluruh program di
meningkatkan Puskesmas untuk Puskesmas
derajat kesehatan meningkatkan jangkauan 2. Meningkatkan akses
1 masyarakat sasaran & mendekatkan keluarga terhadap
/meningkatkan akses pelayanan kesehatan
pelayanan kesehatan di yang komprehensi
wilayah kerjanya dengan 3. Mendukung
mendatangi keluarga 4 Integrasi
pencapaian SPM

2 Pelaksanaan Program Kab/Kota dan Prov


UKP & UKM secara
Indonesia Sehat 4. Mendukung
berkesinambungan, dengan
diselenggarakan melalui pelaksanaan JKN
target / fokus keluarga,
Pendekatan Keluarga 5. Mendukung
berdasarkan data dan
tercapainya program
informasi dari Profil Kesehatan
indonesia sehat
Keluarga.
Penjangkauan Upaya Kesehatan dan Pemantauan
Wilayah Setempat
Melalui Pendekatan Keluarga
ANALISIS HASIL DAN
PERSIAPAN
KUNJUNGAN PENYUSUNAN PELAKSANAAN
KUNJUNGAN
KELUARGA RENCANA INTERVENSI LANJUT
KELUARGA
INTERVENSI

❑ Sasaran yang tidak sesuai


Skrining program dikeluarkan.
melalui PISPK
❑ Sasaran sesuai program, dicatat di
sistem pencatatan dan pelaporan
❑ Sasaran sesuai program, program.
dipertahankan dan segera ❑ Segera diberikan tindak lanjut sesuai
diintervensi lanjut program sesuai intervensi lanjut
terintegrasi LP-LS (Pengobatan, KIE
lebih lanjut, perbaikan pelayanan)
Intervensi
lanjut
Program Dilakukan Edit informasi
kesehatan sasaran setelah Program mencapai target yang
perbaikan kondisi sasaran ditetapkan
sesuai program dan DO PISPK
Peran Keperawatan Kesehatan Masyarakat (PERKESMAS)
dalam Penjangkauan Upaya Kesehatan di Wilayah Puskesmas

SASARAN KUNJUNGAN KELUARGA, INTERVENSI AWAL DAN INTERVENSI LANJUT


✓ Asuhan Keperawatan Individu
Individu
✓ Asuhan Keperawatan Keluarga, Kelompok, Masyarakat
Keluarga
PENGKAJIAN Kelompok
KEPERAWATAN
Masyarakat

1
EVALUASI HASIL Meningkatnya kemandirian
DIAGNOSIS
TINDAKAN individu, keluarga,
KEPERAWATAN 5 Proses
2 KEPERAWATAN.
kelompok/ masyarakat
Tujuan
Keperawatan Mengatasi masalah kesehatan
dengan pelayanan keperawatan sesuai kewe
nangannya sehingga tercapai peningkatan ke
sehatan masyarakat yang optimal
PELAKSANAAN 4 3 PERENCANAAN
TINDAKAN Menjalin kemitraan antara Perawat dengan
TINDAKAN
KEPERAWATAN. KEPERAWATAN. lintas program dan lintas sektor terkait dalam
upaya meningkatkan kemandirian kliennya
Keperawatan Kesehatan Masyarakat
(Community Health Nursing/ Public Health Nursing )
Kegiatan Pelayanan PERKESMAS

Pelayanan Perkesmas berkontribusi dalam pelaksanaan


pelayanan UKP dan UKM tingkat pertama
Penutup
1. Dalam rangka percepatan pencapaian pembangunan kesehatan untuk mewujudkan
Masyarakat yang Sehat, Produktif dan Mandiri dan Berkeadilan dilakukan Transformasi
Sistem Kesehatan

2. Pada Transformasi Pelayanan Kesehatan Primer dilakukan pendekatan pelayanan meliputi 3


komponen utama yaitu pelayanan kesehatan terintegrasi dengan siklus hidup, mendekatkan
akses pelayanan sampai tingkat dusun dan pemberdayaan masyarakat, serta penguatan
Pemantauan Wilayah Setempat.

3. Fungsi Puskesmas dalam Pemantauan Wilayah Setempat merupakan hal yang penting dalam
strategi pencapaian program kesehatan di wilayahnya.

4. Perkesmas memiliki peran strategis dalam mendukung fungsi Puskesmas yang melakukan
pemantauan wilayah setempat dan intervensi upaya kesehatan masyarakat.

5. Sehingga pelayanan Perkesmas harus berorientasi pada proses pemecahan masalah dalam
bentuk asuhan keperawatan dengan sasaran individu, keluarga, kelompok, dan masyarakat.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai