Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH

PENGEMBANGAN STRATEGI BISNIS PEMASARAN

DOSEN PENGAMPU :

IZAR FISDRIANSYAH, M.M

DI SUSUN OLEH :

1. KHAVIVAH CAHYA AMALIA (2111130039)


2. MUHAMMAD MA’SHUM (2111130042)
3. SEPTI WIDIYANTI (2111130051)
4. RAHMA ELZANI (2111130061)
5. AHMAD RIFA’I (2111130034)
6. INDA TRI LISTRI (2111130056)

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNIVERSITAS NEGERI FATMAWATI SUKARNO BENGKULU


2022

i
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan


rahmat dan inayah-nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan makalah
yang berjudul perusahaan dalam system ekonomi.

Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi salahsatu tugas mata


kuliah “Manajemen Bisnis”.Di samping itu makalah ini di harapkan dapat
menjadikan sarana pembelajaran serta dapat menambah wawasan dan
pengetahuan.

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................ii

DAFTAR ISI..............................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG.............................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH.........................................................................1
C. TUJUAN .................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN

A. BISNIS PEMASARAN SEBAGAI PROSES PENCIPTAAN NILAI


PELANGGAN, MEMBANGUN HUBUNGAN PELANGGAN, DAN
MENANGKAP NILAI DARI PELANGGAN........................................2
B. ORIENTASI PELANGGAN...................................................................5
C. FOKUS PELANGGAN...........................................................................7
D. STRATEGI PERUSAHAAN DAN STRATEGI BISNIS
PEMASARAN.........................................................................................8

BAB III PENUTUP

A. KESIMPULAN........................................................................................14

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................15

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Umumnya tidak ada dari kita yang tidak mempunyai kebutuhan
akan hidup dan kehidupan. Sehingga dari beberapa survei yang telah
dilakukan oleh pemasar puncak, diperoleh hasil bahwa sasaran yang
umum dari bisnis pemasaran adalah pelanggan atau konsumen yang
bisnis pemasaran terkait dengan penciptaan nilai pelanggan dan
membangun hubungan pelanggan yang menguntungkan.
Pada kenyataannya, banyak diantara kita yang tidak dapat
mengutarakan dan menguraikan secara rinci, produk apa yang sebenarnya
dibutuhkan. Sebagai contoh, produk yang dibutuhkan, tetapi sulit di
utarakan adalah vegeta, yaitu serbuk untuk memperlancar proses
pencernaan. Contoh lain adalah Extra joss sebagai produk yang
meningkatkan energi, demikian pula dengan bioginko sebagai suplemen
otak. Dengan demikian, peran bisnis pemasaran adalah menciptakan nilai
dan sekaligus juga menambahkan atau meningkatkan nilai pelanggan atas
suatu produk, berupa barang atau jasa.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara membangun hubungan dengan pelanggan?
2. Bagaimana cara berorientasi dengan pelanggan?
3. Bagaimana cara fokus kepada pelanggan?
4. Bagaimana strategi pelanggan dan bisnis pemasaran?
C. Tujuan
1. Untuk memahami cara membangun hubungan dengan pelanggan
2. Untuk mengetahui cara berorientasi dengan pelanggan
3. Untuk mengetahui cara fokus kepada pelanggan
4. Untuk mengetahui strategi pelanggan dan bisnis pemasara

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Bisnis Pemasaran Sebagai Proses Penciptaan Nilai Pelanggan,


Membangun Hubungan Pelanggan, Dan Menangkap Nilai Dari
Pelanggan

Pada dasarnya bisnis pemasaran adalah suatu proses kegiatan


dimana perusahaan menciptakan nilai dan membangun hubungan yang
erat dengan pelanggan, sehingga dapat menangkap nilai dari pelanggan
dalam bentuk “return”. Proses pemasaran terdiri dari lima langkah
proses. Empat langkah pertama, perusahaan untuk memahami
konsumen, menciptakan nilai pelanggan dan membangun hubungan
yang erat dengan pelanggan. Langkah terakhir, perusahaan akan
memperolehimbalan dari penciptaan nilai pelanggan yang superior.

1. Bisnis Pemasaran Sebagai Aktivitas Penciptaan Dan Penambahan


Nilai

Dalam proses bisnis pemasaran, hal pertama yang perlu dimulai adalah
pemahaman kebutuhan dan keinginan konsumen atau pelanggan, serta
memutuskan pasar sasaran mana yang dilayani organisasi perusahaan
secara baik. Selanjutnya, organisasi mengembangkan upaya mendorong
proporsi nilai gar organisasi dapat menarik, menjaga dan mengembangkan
sasarannya nntuk konsumen atau pelanggan. Jika organisasi dapat
melakukan hal ini secara baik, maka organisasi itu akan mendapatkan
ganjaran imbalan dalam bentuk share pasar, laba dan ekuitas pelanggan.

a. Bisnis Pemasaran Sebagai Aktivitas Penciptaan Nilai

Seorang konsumen membutuhkan suatu produk, berupa barang atau


jasa, untuk memenuhi kebutuhannya dengan melakukan proses pembelian.
Dalam proses pembelian tersebut, seorang pembeli membentuk harapan

2
nilai atau value. Seseorang akan memutudkan untuk membeli suatu barang
atau jasa, berdasrakan persepsi bahwa manfaat atau benefit dari produk
adalah lebih besar dari pengorbanan yang dikeluarkannya. Oleh karena itu,
pelanggan yang berbeda akan mecari manfaat yang berbeda, sehingga
perusahaan yang beroperasi dipasara akan melakukan upaya pelayanan
dengan pola penciptaan nilai yang berbeda-beda.

b. Bisnis Pemasaran Sebagai Aktivitas Penambahan Nilai

Tujuan utama dari bisnis pemasaran adalah untuk menciptakan dan


meningkatkan nilai atau value bagi pelanggan. Kegiatan penambahan atau
peningkatan nilai, dapat dilakukan dengan pemberian atau penjagaan merek
atau brand, pelayanan pelanggan, pengemasan atau (packaging) atau sesuatu
yang dari semula hanya dikenal sebagai komoditas, diupayakan menjadi
sesuatu yang nilainya lebih, yaitu menjadi produk bermerek. Sebagai contoh,
terlihat dari air minum yang tanpa merek, kemudian menjadi air minum
dalam kemasan yang bermerek seperti “Aqua” atau “Ades”, dan obat obat
generic yang berkembang menjadi obat paten dengan merek tertentu.

2. Bisnis Pemasaran Membangun Hubungan Yang Erat Dengan Pelanggan

Pengembangan bisnis pemasaran sejak awal mulainya sampai pada


akhirnya, adalah didasarkan pada upaya yang menekankan pada nilai pelanggan
dan menetapkan kerangka kerja hubungan pelanggan, yang harus dapat
menangkap inti bisnis pemasaran sekarang ini.

Dengan demikian, maka perusahaan harus dapat menetapkan strategi


bisnis pemasaran yang tepat dalam penciptaan nilai desain produknya, dan
mengembangkan program bisnis pemasaran yang terpadu, terutama untuk
menyerahkan atau men-deliver nilai pelanggan yang disenanginya.

Selanjutnya perusahaan harus dapat menangkap nilai pelanggan dalam


bentuk penjualan, laba dan loyalitas pelanggan.Dasar bagi pembangunan nilai
pelanggan dan hubungan pelanggan yang dapat menguntungkan adalah

3
perusahaan harus dapat membangun dan memanaje secara baik merek bagi
penciptaan nilai.Untuk itu maka perlu dilakukan strategi komposisian yang baik.

Perkembangaan dalam teknologi bisnis pemasaran menimbulkan


berkembangnya pemasaran yang berkelanjutan dalam bisnis pemasaran
global.Sebagai dampak pengembangan teknologi, terjadi peningkatan bisnis
pemasaran global secara berkelanjutan.

3. Bisnis Pemasaran Meningkatkan Penangkapan Nilai Pelanggan Dalam Return

Dengan menciptakan nilai bagi pelanggan, maka perusahaan akan dapat


menagkap atau memperoleh nilai dari konsumen, dalam bentuk penjualan, laba
dan ekuitas pelanggan dalam jangka panjang. Oleh karena itu, maka perusahaan
harus dapat meningkatkan penangkapan nilai, agar dapat memperoleh imbalan.
Imbslsn yang diharapkan adalah peningkatan share pasar, laba atau return dan
loyalitas pelanggan.

a. Penciptaan Loyalitas Pelanggan dan Retensinya

Manajemen relationship pelanggan yang baik akan dapat menciptakan


kesenangan serta kepuasan pelanggan yang membekas dalam bentuk loyalitas
dan dapat menceritakan favoritnya kepada konsumen yang lain.

b. Pertumbuhan Share dari Pelanggan

Secara sederhana, bila terlalu sulit untuk mempertahankan banyaknya


pelanggan yang baik, amaka untuk kepentingan menangkap lamanya waktu
hidup nilai pelanggan, atau customer life time value, perusahaan harus dapat
memanage hubungan pelanggan.

c. Membangun Ekuitas Pelanggan

Pada dasarnya yang penting tidak hanya mendapatkan pelanggan,


tetapi juga adalah menjaga dan menumbuhkan pelanggan sebaik mungkin.

d. Ekuitas Pelanggan

4
Ekuitas pelanggan adalah total kombinasi nilai waktu hidupnya
pelanggan atau customer life time value dari seluruh pelanggan
perusahaan yang ada dan pelanggan potensial.

e. Mengukur dan Memanage Hasil Return Bisnis Pemasaran


Umumnya seorang manajer bisnis pemasaran, harus dapat
menjamin bahwa hasil rupiah keuntungan bisnis pemasaran di gunakan
secara baik.Pada masalalu, banyak para pemasar menggunakan
sebebas bebasnya dengan secara besar besaran atas uang hasil
pemasaran yang di peroleh.Sehingga penyusunan dan pelaksanaan
program pemasaran, sering tanpa memikirkan kehati-hatian return
keuangan dan pengeluarannya. Sehingga saat ini telah mulai banyak di
pahami dan di guanakan apa yang di sebut Akuntabilitas Bisnis
Pemasaran. Istilah akuntabilitas bisnis pemasaran adalah suatu
pengukuran dan upaya memanage return on marketing investmen.1

B. Orientasi Pelanggan
Pada dasarnya jantungnya bisnis perusahaan adalah bisnis
pemasaran, dan hatinya bisnis pemasaran adalah pelanggan.
Olehkarena itu, keberhasilan suatu bisnis dan perusahaan sangat
tergaantu pada kemampuan manage pelanggannya sehingga pelanggan
meruppakan tumpuan dari kinerja hasil penjualan, tingkat profitabilitas
dan pangsa atau share pasar.
1. Kunci Pasar Pelanggan
Pasar konsumen adalah pasar dimana perusahaan menjual
produk konsumen, seperti minuman, kosmetik, travel agen,
sepatu, dan peralatan atletik dimana dalam memasarkannya
menggunakan banyak waktu untuk membangun image merk
yang superior.

1
Prof. Dr. Sofjan Assauri, MBA, 2019. Manajemen Bisnis Pemasaran. Penerbit Rajawali Pers,
Depok. Hlm29-35.

5
Pasar bisnis adalah pasar di mana perusahaan menjual produk yang sering
di dukung dengan latihan secara baik, dan dibutuhkan informasi secara baik dan
tepat.Pasar global adalah pasar dimana perusahaan menjual produknya, berupa
barang atau jasa di pasar global, dengan menghadapi persaingan dari mancanegara
hingga dibutuhkan keputusan yang jitu.

2. Pemahaman Orientasi Pelanggan

Pada dasarnya konsep bisnis pemasaran terus berkembang, terutama untuk


konsep pemasaran stratejik, yang dimulai dari konsep pemasaran klasik, dimana
perusahaan hanya menekankan pada aksi untuk menangani keinginan dan minat
pelanggan, kemudian saat ini sedang berkembang konsep pemasaran dengan
orientasi pelanggan.Salah satu dimensi yang penting dalam orientasi pelanggan
adalah dilaksanakannya konsep bisnis pemasaran yang menekankan pada
pemenuhan kebutuhan dan keinginan pelanggan dengan memuaskan.Pelaksanaan
dari orientasi pelanggan oleh suatu perusahaan harus dianalisis dengan ukuran-
ukuran kategorinya, yang sangat tergantung pada ketersediaan data. Ukuran yang
dikembangkan antara lain adalah pengembangan pasar, pengembangan merek
perusahaan dan merek pesaing, serta pengembangan penjualan.

3.Kunci keberhasilan Bisnis Pemasaran Terletak Pada Orientasi Pelanggan.

Penerapan orientasi pelanggan terlihat dari keberhasilan bisnis pemasaran


dari uatu perusahaan. Pada saat seseorang membeli dan mengonsumsi suatu
produk, berupa barang atau jasa, maka dia berharap akan mendapatkan sesuai
dengan persepsi atau ekspektasinya tentang produk itu, seperti produk extra joss
harapannya sesuai yang dijanjikan perusahaan, yaitu dapat menambah energi
ekstra dengan tampilan sesperti atlet yang gagah. Pelanggan baru akan merasa
puas apabila harapan yang ada pada dirinya dapat terpenuhi, yang didapatnya dari
pengalamannya dalam mengonsumsi produk extra joss tersebut.

4.Pemahaman Kebutuhan Dan Keinginan Pelanggan

6
Keberhasilan bisnis pemasaran produk dan perusahaan adalah sangat
dipengaruhi oleh kemampuan untuk dapat memenuhi kebutuhan dan
keinginan pelanggan.Yang harus dilakukan oleh perusahaan adalah
memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan di lokasi pasar, dimana
perusahaan beroprasi.2

C. Fokus Pelanggan

Dengan fokus pelanggan ini, memungkinkan perusahan senang


menghadapi keberhasilan mengeksploitasi perubahan dipasar, dengan
mengembangkan produk yang lebih superior dari yang telah ada, dan dengan
upaya untuk lebih fokus dan terintegrasi antar pendekatan fungsi untuk
seluruh kegiatan pengoprasian. Hal ini dekarenakan, umumnya para pelanggan
membentuk ekspetasinya tentang nilai dan kepuasan, yang terdapat pada
berbagai tawaran pasar yang akan di-deliver dan dibeli pelanggan.

1. Upaya Fokus Pelanggan Demi Pemberian Kepuasan Pelanggan


Pada umumnya setiap bisnis akan selalu berfokus pada
pelanggan, yang tercermin pada letak kedekatan dan keeratan
hubungannya. Dengan demikian, maka perusahaan dapat
meningkatkan pemberian dan penyerahan kepuasan pelanggan,
yang sekaligus dapat membentuk loylitas pelanggan.
2. Fokus Pelanggan Membuat Perusahaan Dapat Memanaje Loyalitas
Pelanggan
Pada umumnya, bisnis perusahaan akan mampu meluncur
maju dalam pantangan yang ada, bila dijalankan dengan orientasi
pasar dan pelanggan. Pola pelaksanaan orientasi ini adalah secara
konsisten mengikuti irama perkembangan kebutuhan pelanggan
dan pertumbuhan teknologi. Keadaan ini akan secara terus menerus
atau berkelanjutan memperbaiki dan meningkatkan terobosan bagi

2
Prof. Dr. Sofjan Assauri, MBA, 2019. Manajemen Bisnis Pemasaran. Penerbit Rajawali Pers,
Depok. Hlm38-42

7
solusi terbaik mengenai apa yang dapat diberikan kepada
pelanggan.

3. Tantangan Penyelarasan Pemenuhan Kebutuhan Dan Manfaat Produk

Pasar terdiri dari dua kelompok, yaitu kelompok orang yang mempunyai
kemampuan membeli, yaitu kelompok yang punya daya beli atau ability to buy,
dan kelompok orang yang berkeinginan untuk membeli atau willingness to
buy.Masing-masing kelompok itu mempunyai suatu kebutuan nilai atau value
requirement untuk produk, berupa barang atau jasa.Oleh karena itu, masing-
masing orang membeli barang atau jasa dengan kebutuhan penggunaannya bagi
rumah tangga atau organisasi.

4. Dorongan Pelanggan Menciptakan Supremasi Nilai Pelanggan

Penekanan dalam strategi bisnis pemasaran adalah pemahaman secara


mendalam tentang pelanggan dilokasi pasar yang dituju,merupakan strategi bisnis
pemasaan dalam dorongan pelanggan atau customer driven marketing
strategy.upaya yang dilakukan ini adalah sebagai penerapan ilmu dari
seni,didalam memilih pasar sasaran,dan membangun hubungan yang
menguntungkan dengan para pelanggan di pasar sasaran.3

D. Strategi perusahaan dan Strategi Bisnis Pemasaran

Pada dasarnya orises bisnis pemasaran yang dikembangkan perusahaan


dan bisnis pemasarannya adalah untuk menciptakan nilai pelanggan, dan
menangkap nilai dalam return-nya.

1. Langkah-langkah Perencanaan Stretejik


Perencanaan stratejik menetapkan langkah-langkah dan
pengembangan strategi perusahaan.Umumnya setiap organisasi
perusahaan penyusun rencana tahunan, rencana jangka panjang, dan

3
Prof. Dr. Sofjan Assauri, MBA, 2019. Manajemen Bisnis Pemasaran. Penerbit Rajawali Pers,
Depok. Hlm 45-49

8
rencana stratejik.Rencana tahuna dan rencana jangka panjang, terkait
dengan bisnis perusahaan yang sedang berjalan saat ini.
2. Desain Portopolio Bisnis
Perencanaa fortofolio bisnis mencangkup dua tahap.Tahappertama,
perusahaan melakukan analisis atas fortofolio bisnis yang dijalankan
perusahaan. Dari analisis ini, kemudian diputuskan bisnis mana yang
dilanjutkan untuk dikembangkan,dan mana yang disusutkan atau
dikurangi, serta bisnis mana yang tidak dilanjutkan atau tidak diberi
investasi lagi. Tahap kedua dari perencanaan fortofolio bisnis ini adalah
upaya mempertajam fortofolio bisnis yang akan datang, dengan
mengembangakan strategi untuk pengembangan atau penciutan.
3. Perencanaan Bisnis Perencanaan: Partnership untuk membangun
hubungan pelanggan
Rencana stratejik perusahaan mempersiapkan pembangunan jenis
bisnis perusahaan yang akan di operasikan dan menetapkan objektif dari
jenis bisnis itu. Kemudian dari setiap unit bisnis itu, harus disusun rincian
perencanaan untuk pengoperasiannya.Bagian-bagian fungsional yang ada
dalam setiap unit bisnis itu adalah pemasaran, keuangan, akuntansi,
pembelian, pengoperasian, system informasi, sumber daya manusia, dan
lainnya. Bagian-bagian itu harus dapat bekerja sama untuk menjalankan
fungsinya, agar hasil yang menjadi objektif perusahaan dapat tercapai.
4. Strategi Perusahaan Dan Strategi Bisnis Pemasaran
Setiap perusahaan atau korporasi, setelah menetapkan rencana
stratejik perusahaan, kemudian mempersiapkan pelaksanaan rencana itu
dengan menetapkan strategi perusahaan, yang akan diharapkan menjadi
arah panduan dalam pelaksanaan pengoperasian perusahaan. Strategi
perusahaan ditetapkan akan menjadi pedoman dalam penetapan rencana
fungsional dan strategi masing-masing fungsi dalam perusahaan. Di antara

9
strategi fungsional itu adalah strategi bidang bisnis pemasaran atau strategi
bisnis pemasara.4
a. Strategi Perusahaan
Strategi perusahaan mengambil pendekatan fortofolio untuk
pengambilan keputusan strategis dengan melihat semua bisnis
perusahaan untuk menentukan cara menciptakan nilai paling
banyak. Untuk mengembangkan strategi perusahaan
perusahaan harus melihat bagaimana berbagai bisnis yang
mereka miliki cocok satu sama lain, bagaimana mereka saling
mempengaruhi, dan bagaimana struktur perusahaan induk,
untuk mengoptimalkan sumber daya manusia, proses, dan tata
kelola.
Strategi perusahaan dibangun diatas strategi bisnis, yang
berkaitan dengan pengambilan keputusan strategis untuk bisnis
individu.
1. Strategi Bersaing

Strategi bersaing adalah suatu peroses penentuan


rencana berskala besar dan berorietasi pada masa depan
berupa penetapan misi, pemilihan program dan kebijakan
serta keputusan-keputusan tertentu yang diambil oleh
manajemen puncak yang berfokus pada tujuan jangka
panjng sehingga menghasilkan keunggulan bersaing.

2. Strategi Kooperatif
Strategi Kooperatif adalah suatu strategi dimana suatu
perusahaan bekerja sama dengan satu atau beberapa
perusahaan lain untuk mencapai suatu tujuan yang di-share
bersama.
3. Strategi Joint Venture
4
Prof. Dr. Sofjan Assauri, MBA, 2019. Manajemen Bisnis Pemasaran. Penerbit Rajawali Pers,
Depok.hlm 51-67

10
Strategi Joint Venture adalah strategi yang dilakukan
untuk berbagai tujuan seperti ekspansi pasar baru atauu
pengembangan produk baru yang dilakukan dengan
kolaborasi sumer daya yang memiliki oleh kedua belah
pihak.5
4. Strategi Aliansi Stratejik

Strategi Aliansi Stratejik sering digunakan oleh


beberapa perusahaan, untuk beraliansi guna berbagi
investasi dan mendapatkan hasil keuntungan serta dapat
mengurangi resiko dan ketidakpastian keberhasilan, bila
dibandingkan jika masing-masing perusahaan melakukan
dan menghadapinya sendiri.

5. Strategi Merger dan Akuisisi


Perusahaan atau korporasi sering menggunakan
strategi merger dan akuisisi untuk meningkatkan
kemampuan dalam upaya menciptakan nilai yang lebih
untuk seluruh stakeholders,termasuk pemegang saham.
b. Strategi Bisnis Pemasaran
Pada dasarnya strategi bisnis pemasaran merupakan
keputusan atau ketetapan, mau dibawa kemana bidang bisnis
pemasaran sesuai dengan arah panduan Rencana Stratejik
Perusahaan dan Strategi Perusahaan.Strategi bisnis pemasaran
merupakan arah kegiatan mengoprasionalkan dan
memantapkan jalannya kegiatan bidang bisnis pemasaran,
dalam rangka pencapaian objektif dan sasaran perusahaan, baik
jangka pendek maupun jangka panjang perusahaan.

5
https://landx.id/blog/memahami-apa-itu-joint-venture-dan-kenapa-perusahaan-membentuk-
joint-venture/#:~:text=kerja%20sama%20ini.-,Joint%20venture%20adalah%20strategi%20yang
%20dilakukan%20untuk%20berbagai%20tujuan%20seperti,dimiliki%20oleh%20kedua%20belah
%20pihak.

11
1. Strategi Bisnis Pemasaran Jangka Menengah Panjang
Penekanan konsep ini dikenal dengan konsep STP,
yaitu Segmenting, Targeting dan Positioning. Konsep
STP mengarahkan perusahaan dalam melayani Para
pelanggannya, dengan memilah-milah pelanggan itu
dan menetapkan pasar sasaran yang dilayani, serta
meposisikan produk perusahaan dipandangan atau
pikiran para pelanggannya.
2. Strategi Bisnis Pemasaran Jangka Pendek Dan
Menengah
Stategi ini menyangkut pelaksaan operasional bisnis
pemasaran dilapangan, sesuai arahan dan panduan dari
strategi bisnis pemasaran jangka menengah
danpanjang.Strategi bisnis pemasaran
operasionaldilapangan, meliputi taktik dan keputusan
jalannya operasional dalam bentuk program untuk
pencapaian target dan sasaran yang ditetapkan, seperti
kepuasan pelanggan yang di tuju.Umumnya keputusan
untuk strategi bisnis pemasaran jangka pendek dan
menengah di tuangkan dalam program bisnis
pemasaran.
3. Program Bauran Pemasaran
Setelah penetapan pasar sasaran, dilanjutkan dengan
kegiatan komposisian produk atau merek, yang
merupakan satu tahapan dari strategi pemasaran yang
dikenal dengan STP atau Segmenting, Targeting Dan
Positioning.Langkah selanjutnya adalah penerapan
strategi pemposisian yang dilakukan dalam program
bauran dari bisnis pemasaran. Program bauran dalam
bisnis pemasaran merupakan aksi taktikal

12
operasional,sebagai penerapan strategi bisnis pemasaran
khususnya staretegi pemposisian

13
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Bisnis pemasaran adalah suatu proses kegiatan dimana
perusahaan menciptakan nilai dan membangun hubungan yang erat
dengan pelanggan, sehingga dapat menangkap nilai dari pelanggan
dalam bentuk “return”. Proses pemasaran terdiri dari lima langkah
proses. Empat langkah pertama, perusahaan untuk memahami
konsumen, menciptakan nilai pelanggan dan membangun hubungan
yang erat dengan pelanggan. Langkah terakhir, perusahaan akan
memperoleh imbalan dari penciptaan nilai pelanggan yang superior.
Dalam proses bisnis pemasaran, hal pertama yang perlu
dimulai adalah pemahaman kebutuhan dan keinginan konsumen atau
pelanggan, serta memutuskan pasar sasaran mana yang dilayani
organisasi perusahaan secara baik. Selanjutnya, organisasi
mengembangkan upaya mendorong proporsi nilai gar organisasi dapat
menarik, menjaga dan mengembangkan sasarannya nntuk konsumen
atau pelanggan. Jika organisasi dapat melakukan hal ini secara baik,
maka organisasi itu akan mendapatkan ganjaran imbalan dalam bentuk
share pasar, laba dan ekuitas pelanggan.
Pasar bisnis adalah pasar di mana perusahaan menjual produk
yang sering di dukung dengan latihan secara baik, dan dibutuhkan
informasi secara baik dan tepat.Pasar global adalah pasar dimana
perusahaan menjual produknya, berupa barang atau jasa di pasar
global, dengan menghadapi persaingan dari mancanegara hingga
dibutuhkan keputusan yang jitu.

14
Daftar Pustaka

Prof. Dr. Sofjan Assauri, MBA, 2019. Manajemen Bisnis Pemasaran. Depok :
Rajawali Pers.

https://www.kajianpustaka.com/2020/12/strategi-bersaing.html?m=1

https://landx.id/blog/memahami-apa-itu-joint-venture-dan-kenapa-perusahaan-
membentuk-joint-venture/#:~:text=kerja%20sama%20ini.-,Joint%20venture
%20adalah%20strategi%20yang%20dilakukan%20untuk%20berbagai%20tujuan
%20seperti,dimiliki%20oleh%20kedua%20belah%20pihak

15

Anda mungkin juga menyukai