ANALISIS KKM

Mata Pelajaran : Fisika

Satuan Pendidikan : SMAN 2 Pariaman
Kur. Acuan : Kurikulum SMAN 2 Pariaman
Kelas dan Semester : XI / I dan II
Tahun Pelajaran : 2020/2021

Tingkat Sumb.Daya Intake Siswa Jumlah KKM Indikator KKM

Kompleksitas Pendukung Skor KD/SK/ SMT
No KD dan Indikator
.
TG SD RD TG SD RD TG SD RD K P A
1 2 3 3 2 1 3 2 1
1 SEMESTER I 78
3.1 Menerapkan konsep torsi, momen inersia, 78
titik berat, dan momentum sudut pada benda
tegar (statis dan dinamis) dalam kehidupan
sehari-hari misalnya dalam olahraga
3.1.1 Menjelaskan konsep momen gaya atau 7 78 78
2 3 2
torsi
3.1.2 Menerapkan konsep momen gaya atau 2 2 2 6 67 67
torsi dalam kehidupan sehari-hari
3.1.3 Menjelaskan konsep momen inersia 1 3 2 6 67 67
3.1.4 Menerapkan konsep momen inersia untuk 3 3 1 7 78 78
berbagai bentuk benda
3.1.5 Membedakan antara kesetimbangan 1 2 3 6 67 67
benda tegar dan kesetimbangan partikel.
3.1.6 Menerapkan konsep kesetimbangan 2 3 2 7 78 78
benda tegar dan kesetimbangan benda
 Tingkat Sumb.Daya Intake Siswa Jumlah KKM Indikator KKM
Kompleksitas Pendukung Skor KD/SK/ SMT
No KD dan Indikator
.
TG SD RD TG SD RD TG SD RD K P A
1 2 3 3 2 1 3 2 1
partikel.
3.1.7 Membedakan antara titik berat untuk 2 3 2 7 78 78
benda homogen dan titik berat untuk
benda tak homogen
3.1.8 Menjelaskan hukum kekekalan momentum 2 2 2 6 67 67
sudut pada gerak rotasi
78
3.2 Menganalisis sifat elastisitas bahan dalam
kehidupan sehari-hari
3.2.1 Mengidentifikasi bahan-bahan elastis 2 2 2 6 67 67
dalam kehidupan sehari-hari
3.2.2 Menjelaskan pengertian elastisitas 3 3 1 7 78 78
3.2.3 Menjelaskan sifat-sifat elastisitas 3 2 2 7 78 78
3.2.4 Menganalisis hubungan antara gaya, luas 1 3 3 7 78 78
penampang, panjang dan pertambahan
panjang pada elastisitas
3.2.5 Menghitung stress, strain dan modulus 2 2 2 6 67 67
elastik
3.2.6 Menjelaskan hukum Hooke untuk 1 2 2 5 56 56
menerangkan perilaku pegas
3.2.7 Menemukan hubungan gaya dengan 1 2 3 7 78 78
pertambahan panjang pada benda elastis
berdasarkan data percobaan (grafik)
 Tingkat Sumb.Daya Intake Siswa Jumlah KKM Indikator KKM
Kompleksitas Pendukung Skor KD/SK/ SMT
No KD dan Indikator
.
TG SD RD TG SD RD TG SD RD K P A
1 2 3 3 2 1 3 2 1
3.2.8 Menghitung besaran yang berkaitan 1 3 3 7 78 78
dengan hukum Hooke
3.2.9 Mengidentifikasi pegas susunan seri- 3 2 2 7 78 78
paralel dalam kehidupan sehari-hari
3.2.10 Menentukan tetapan pegas pengganti pada 1 3 3 7 78 78
susunan pegas seri-paralel
3.2.11 Menganalisis sifat-sifat susunan pegas 1 2 2 5 56 56
seri-paralel
3.2.12 Menghitung besaran-besaran fisis pada 1 3 3 7 78 78
susunan pegas seri-paralel
78
3.3 Menerapkan hukum-hukum fluida statik
dalam kehidupan sehari-hari.
1 3 3 7 78 78
3.3.1 Menjelaskan fluida statik ( hidrostatik)
1 2 3 6 67 67
3.3.2 Menjelaskan tentang tekanan hidrostatik
1 3 2 7 78 78
3.3.3 Menerapkan konsep tekanan hidrostatis
dalam kehidupan sehari-hari
2 2 2 6 67 67
3.3.4 Menjelaskan Hukum Pascal
1 3 3 7 78 78
3.3.5 Menerapkan Hukum Pascal untuk
menyelesaikan persoalan fisika
2 3 3 7 78 78
3.3.6 Menjelaskan Hukum Archimedes
 Tingkat Sumb.Daya Intake Siswa Jumlah KKM Indikator KKM
Kompleksitas Pendukung Skor KD/SK/ SMT
No KD dan Indikator
.
TG SD RD TG SD RD TG SD RD K P A
1 2 3 3 2 1 3 2 1
1 3 3 7 78 78
3.3.7 Menerapkan Hukum Archimedes untuk
menyelesaikan persoalan fisika
2 2 2 6 67 67
3.3.8 Menjelaskan konsep tegangan permukaan
1 2 3 6 67 67
3.3.9 Menjelaskan gejala kapilaritas
2 2 2 6 67 67
3.3.10 Menjelaskan viskositas
78
3.4 Menerapkan prinsip fluida dinamik dalam
teknologi
3.4.1 Menyebutkan prinsip fluida ideal dan fluida 1 2 3 6 67 67
sejati
3.4.2 Menjelaskan jenis aliran fluida 3 2 1 6 67 67
3.4.3 Menghitung debit aliran, luas penampang 2 2 3 7 78 78
fluida, dan kecepatan aliran berdasarkan
Azas Kontinuitas
3.4.4 Menjabarkan Azas Bernoull 3 2 2 7 78 78
3.4.5 Menghitung besaran pada fluida dinamis 2 2 3 7 78 78
berdasarkan Azas Bernoulli
3.4.6 Menghitung besaran pada fluida dinamis 2 3 2 7 78 78
berdasarkan teorema Torricelli.
3.4.7 Menghitung besaran fluida dinamis pada 2 2 2 6 67 67
venturimeter dan tabung pitot.
3.4.8 Menerapkan Azas Kontinuitas dan Azas 1 2 3 6 67 67
 Tingkat Sumb.Daya Intake Siswa Jumlah KKM Indikator KKM
Kompleksitas Pendukung Skor KD/SK/ SMT
No KD dan Indikator
.
TG SD RD TG SD RD TG SD RD K P A
1 2 3 3 2 1 3 2 1
Bernoulli dalam teknologi dan kehidupan
sehari- hari.
78
3.5 Menganalisis pengaruh kalor dan
perpindahan kalor yang meliputi karakteristik
termal suatu bahan, kapasitas, dan
konduktivitas kalor pada kehidupan sehari-
hari
3.5.1 Menentukan hubungan antara dua buah 2 2 2 6 67 67
termometer
3.5.2 Menganalisis pengaruh kalor terhadap 2 3 2 7 78 78
perubahan suhu
3.5.3 Menganalisis pengaruh perubahan suhu 1 3 3 6 67 67
benda terhadap ukuran benda (pemuaian)
pada zat padat, cair dan gas
3.5.4 Mengemukakan konsep perpindahan kalor 2 2 2 6 67 67
3.5.5 Mencontohkan perpindahan kalor dalam 2 3 2 7 78 78
kehidupan sehari- hari
3.5.6 Menerapkan azas black pada 1 3 3 7 78 78
pencampuran 2 zat atau lebih
3.6 Menjelaskan teori kinetik gas dan karakteristik 78
gas pada ruang tertutup
3.6.1 Menjelaskan pengertian teori kinetik gas 2 2 3 7 78 78
 Tingkat Sumb.Daya Intake Siswa Jumlah KKM Indikator KKM
Kompleksitas Pendukung Skor KD/SK/ SMT
No KD dan Indikator
.
TG SD RD TG SD RD TG SD RD K P A
1 2 3 3 2 1 3 2 1
3.6.2 Menjelaskan tentang konsep teori kinetik 2 3 2 7 78 78
gas
3.6.3 Menjelaskan faktor-faktor yang 2 2 2 6 67 67
mempengaruhi energi kinetik gas
3.6.4 Menjelaskan sifat – sifat gas ideal dalam 3 2 2 7 78 78
teori kinetik gas
3.6.5 Menjelaskan hubungan antar suhu, 1 3 3 7 78 78
volume , dan tekanan gas dalam ruang
tertutup.
3.6.6 Menjelaskan pengertian teori ekipartisi dan 2 2 2 6 67 67
energi dalam
3.6.7 Menjelaskan tentang konsep teori 1 3 2 6 67 67
ekipartisi dan energi dalam
3.6.8 Menjelaskan hukum-hukum yang berkaitan 1 3 3 7 78 78
dengan teori kinetik gas (hukum Boyle,
hukum Charles, hukum Gay Lussac, dan
hukum Boyle-Gay Lussac)
3.6.9 Mendiskusikan gerakan partikel gas 2 3 1 6 67 67
menumbuk dinding menyebabkan tekanan
gas
3.6.10 Mendiskusikan bentuk persamaan 1 2 2 5 56 56
keadaan gas dan kaitannya dengan
rumusan Boyle-Gay Lusac
3.6.11 Mendiskusikan penerapan persamaan 3 2 2 7 78 78
 Tingkat Sumb.Daya Intake Siswa Jumlah KKM Indikator KKM
Kompleksitas Pendukung Skor KD/SK/ SMT
No KD dan Indikator
.
TG SD RD TG SD RD TG SD RD K P A
1 2 3 3 2 1 3 2 1
keadaan gas dan hukum Boyle dalam
pemecahan masalah gas dalam ruang
tertutup
2 SEMESTER II 78

3.7 Menganalisis perubahan keadaan gas ideal 78

dengan menerapkan Hukum Termodinamika
3.7.1 Menyebutkan bunyi hukum termodinamika 3 2 2 7 78 78
(Hukum Ke-Nol, Hukum I, dan Hukum II
Termodinamika)
3.7.2 Menjelaskan konsep dari hukum Ke-Nol, 2 2 3 7 78 78
Ke I, dan Ke II Termodinamika
3.7.3 Menjelaskan ciri-ciri keadaan gas ideal 1 3 3 7 78 78

3.7.4 Mengemukakan contoh-contoh peristiwa 1 2 2 5 56 56

yang berhubungan dengan penerapan
Hukum-Hukum Termodinamika dalam
kehidupan sehari-hari
3.7.5 Menghitung soal-soal yang berkaitan 2 2 2 6 67 67
dengan keadaan gas ideal dan Hukum
Termodinamika
3.7.6 Menjelaskan pengertian dari entropi 2 3 2 7 78 78

3.7.7 Menjelaskan konsep dari entropi dan 2 3 2 7 78 78

 Tingkat Sumb.Daya Intake Siswa Jumlah KKM Indikator KKM
Kompleksitas Pendukung Skor KD/SK/ SMT
No KD dan Indikator
.
TG SD RD TG SD RD TG SD RD K P A
1 2 3 3 2 1 3 2 1
hubungannya dengan gas ideal
3.7.8 Menganalisis beberapa masalah tentang 2 2 2 6 67 67
perubahan keadaan gas ideal, dengan
menerapkan Hukum termodinamika.
3.8 Menganalisis karakterisitik gelombang
mekanik
3.8.1 Menjelaskan pengertian dari gelombang 2 3 3 7 78 78 78
mekanik
3.8.2 Menjelaskan ciri-ciri karakteristik 2 2 2 6 67 67
gelombang mekanik
3.8.3 Menyelidiki karakteristik gelombang 2 2 2 6 67 67
mekanik pada kehidupan sehari-hari
3.8.4 Mengambarkan bentuk dari karakteristik 3 2 2 7 78 78
gelombang mekanik
3.8.5 Menganalisis karakteristik dari gelombang 3 2 1 7 78 78
mekanik
3.8.6 Menganalisis pengaruh dari gelombang 2 2 2 6 67 67
mekanik pada kehidupan sehari-hari
3.9 Menganalisis besaran-besaran fisis
gelombang berjalan dan gelombang stasioner
78
pada berbagai kasus nyata
3.9.1 Menyebutkan pengertian gelombang 2 3 2 7 78 78
berjalan
 Tingkat Sumb.Daya Intake Siswa Jumlah KKM Indikator KKM
Kompleksitas Pendukung Skor KD/SK/ SMT
No KD dan Indikator
.
TG SD RD TG SD RD TG SD RD K P A
1 2 3 3 2 1 3 2 1
3.9.2 Menjelaskan persamaan umum 3 3 1 7 78 78
gelombang berjalan.
3.9.3 Menulis bentuk lain persamaan gelombang 2 2 2 6 67 67
berjalan.
3.9.4 Menentukan arah rambat dan arah getar 1 3 3 7 78 78
gelombang berjalan.
3.9.5 Menghitung kecepatan, percepatan,dan 3 1 1 5 56 56
fase gelombang berjalan.
3.9.6 Mencontohkan besaran-besaran fisis 2 3 1 6 67 67
gelombang berjalan pada berbagai kasus
nyata.
3.9.7 Menganalisis persamaan besaran fisis 2 2 3 7 78 78
gelombang berjalan
3.9.8 Menyebutkan pengertian gelombang 2 3 2 7 78 78
stasioner
3.9.9 Menjelaskan gelombang stasioner akibat 1 3 3 7 78 78
pantulan pada ujung bebas.
3.9.10 Menjelaskan besar gelombang stasioner 2 2 2 6 67 67
akibat pantulan pada ujung tetap.
3.9.11 Mencontohkan besaran-besaran fisis 3 2 2 7 78 78
gelombang stasioner pada berbagai kasus
nyata.
3.9.12 Menganalisis persamaan fisis gelombang 1 3 2 6 78 78
stasioner
 Tingkat Sumb.Daya Intake Siswa Jumlah KKM Indikator KKM
Kompleksitas Pendukung Skor KD/SK/ SMT
No KD dan Indikator
.
TG SD RD TG SD RD TG SD RD K P A
1 2 3 3 2 1 3 2 1

3.10 Menerapkan konsep dan prinsip gelombang

bunyi dan cahaya dalam teknologi
3.10.1 Menjelaskan pengertian gelombang bunyi
78
3.10.2 Mendeskripsikan gejala-gejala gelombang
bunyi
3.10.3 Mendeskripsikan karakteristik gelombang
bunyi
3.10.4 Memformulasikan cepat rambat gelombang
bunyi
3.10.5 Memformulasikan efek Doppler

3.10.6 Menerapkan efek doppler dalam

pemecahan masalah
3.10.7 Menjelaskan konsep difraksi cahaya

3.10.8 Menjelaskan rentang spektrum gelombang

cahaya sebagai salah satu gelombang
elektromagnetik
3.10.9 Menjelaskan gejala difraksi cahaya pada
celah tunggal
3.10.10 Menjelaskan batas resolusi atau daya urai
alat optik
 Tingkat Sumb.Daya Intake Siswa Jumlah KKM Indikator KKM
Kompleksitas Pendukung Skor KD/SK/ SMT
No KD dan Indikator
.
TG SD RD TG SD RD TG SD RD K P A
1 2 3 3 2 1 3 2 1
3.10.11 Menjelaskan konsep kisi pada difraksi
cahaya
3.10.12 Menjelaskan gejala interferensi cahaya
pada dua celah sempit
3.10.13 Menjelaskan gejala interferensi cahaya
pada lapisan tipis
3.10.14 Menjelaskan gejala interferensi cahaya
pada cincin newton
3.11 Menganalisis cara kerja alat optik
menggunakan sifat pemantulan dan 78
pembiasan cahaya oleh cermin dan lensa
3.11.1 Menjelaskan fungsi dan bagian alat optik 2 3 3 8 89 89

3.11.2 Menjelaskan sifat-sifat pencerminan dan 2 2 2 6 67 67

pembiasan cahaya
3.11.3 Membedakan pengamatan tanpa 2 3 2 7 78 78
akomodasi dan akomodasi maksimum
3.11.4 Menentukan kekuatan lensa kacamata 2 3 1 6 67 67
pada penderita miopi dan hipermetropi.
3.11.5 Menghitung pembesaran Lup, mikroskop, 2 3 2 7 78 78
dan teleskop
3.11.6 Menganalisis prinsip kerja yang 2 1 2 5 56 56
berhubungan dengan pembentukan
bayangan pada kacamata, lup, mikroskop,
 Tingkat Sumb.Daya Intake Siswa Jumlah KKM Indikator KKM
Kompleksitas Pendukung Skor KD/SK/ SMT
No KD dan Indikator
.
TG SD RD TG SD RD TG SD RD K P A
1 2 3 3 2 1 3 2 1
dan teleskop.
3.12 Menganalisis gejala pemanasan global dan 78
dampaknya bagi kehidupan serta lingkungan
3.12.1 Mengidentifikasi penyebab utama 1 2 3 6 67 67
penipisan ozon
3.12.2 Menganalisis hubungan antara penipisan 1 3 3 7 78 78
ozon dan efek rumah kaca dengan
pemanasan global
3.12.3 Menjelaskan Proses terjadinya efek rumah 1 3 3 7 78 78
kaca
3.12.4 Menganalisis Proses terjadinya efek rumah 2 2 2 6 67 67
kaca
3.12.5 Membedakan jenis-jenis gas rumah kaca 1 2 3 6 67 67
3.12.6 Mengaitkan peningkatan emisi karbon 3 2 2 7 78 78
dengan pemanasan global
3.12.7 Menganalisis gejala pemanasan global 2 2 3 7 78 78
3.12.8 Menentukan solusi penanggulangan 2 2 2 6 67 67
dampak pemanasan global.
3.12.9 Menjelaskan sumber energi alternatif untuk 1 3 2 6 67 67
menimalisasi dampak emisi gas rumah
kaca

Mengetahui Pariaman, Agustus 2020

 Kepala Sekolah Guru Mata pelajaran

Dra. JASLIDAR, MM PUTRI HANDAYANI, S. Pd

NIP : 19640406 198903 2 005 NIP : 19890217 201101 2007