1
Aniek
a. Laktasi
Laktasi atau menyusui mempunyai dua pengertian yaitu produksi dan pengeluaran
ASI. Payudara mulai dibentuk sejak embrio umur 18-19 minggu dan baru selesai ketika
mulai menstruasi, dengan terbentuknya estrogen dan progesterone yang berfungsi untuk
maturasi alveoli; sedangkan hormone prolakton adalah hormone yang berfungsi untuk
produksi ASI disamping hormone lain seperti insulin, tiroksin, dan sebagainya.
Rekomendasi pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan pertama, dan selanjutnya
minimal selama 1 tahun kepada bayi yang baru lahir. Beberapa lembaga kesehatan negara
seperti WHO dan UNICEF juga merekomendasikan ASI eksklusif selama 6 bulan,
menyusui dalam 1 jam pertama setelah melahirkan, menyusui setiap kali bayi mau, serta
tidak menggunakan botol dan dot. Menyusui sebaiknya dilakukan sesegera mungkin
setelah melahirkan. Bayi dan ibu yang melakukan proses menyusui dalam sejam pertama
setelah melahirkan akan memiliki banyak keuntungan. Selain itu, hubungan psikologis
2
Aniek
keduanya juga semakin dekat. Bayi baru lahir sebaiknya disusui setiap 2-3 jam sampai
bayi merasa puas. Setelah itu, proses menyusui dilakukan minimal 5 menit pada masing-
masing payudara pada hari pertama setelah melahirkan. Setelahnya, wanita hamil dapat
meningkatkan frekuensi menyusui setiap hari, sehingga dapat meningkatkan produksi
ASI secara optimal.
Berikut beberapa konsep Air Susu IBU (ASI) yang perlu dipahami:
a) ASI Eksklusif: Pemberian ASI selama 6 bulan tanpa makanan pendamping apapun
sering (Roesli, 2007). Bayi hanya menerima ASI dari ibu kandung atau ibu susu, atau
ASI perah, dan tidak ada cairan ataupun makanan padat lainnya, kecuali beberapa tetes
sirup yang terdiri dari vitamin, suplemen mineral, atau obat-obatan (World Health
Organization, 2003).
b) Tahap Pembentukan ASI Air Susu Ibu (ASI) dibentuk secara bertahap sesuai keadaan
dan kebutuhan bayi baru lahir, serta baru saja terbebas dari kehidupan yang bergantung
pada tali pusar.
Kolostrum: adalah ASI yang keluar pada beberapa hari pertama kelahiran, biasanya
berwarna kuning kental. Air susu ini sangta kaya protein dan zat kekebalan tubuh atau
imonogobulin (IgG, IgA, dan IgM), mengandung lebih sedikit lemak dan karbohidrat.
Kolostrum berperan melapisi dinding usus bayi dan melindungi dari bakteri.
Kolostrum juga merupakan pencahar ideal yang berperan mengeluarkan zat yang
tidak terpakai dari usus bayi baru lahir serta mempersiapkan saluran pencernaan
untuk bisa menerima makanan bayi berikutnya.
Susu transisi: adalah ASI yang keluar pada hari ke-3 sampai hari ke-10 setelah
kelahiran. Setelah masa adaptasi dengan perlingdungan kolostrum, payudara akan
nenghasilkan susu permulaan atau transisi yang lebih bening dan jumlahnya lebih
banyak. Kadar immunoglobulin dan proteinnya menurun, sedangkan lemak dan
laktosa meningkat.
Susu Mature atau Matang: Susu mature atau matang yaitu ASI yang keluar setelah
hari ke-10 pasca persalinan. Komposisinya stabil dan tidak berubah. Jika bayi lahir
prematur atau kurang bulan, ASI yang dihasilkan memiliki kandungan berbeda, yaitu
lebih banyak mengandung protein. Hal ini sesuai dengan kebutuhan pertumbuhan
bayi prematur yang biasanya memiliki berat badan kurang dan banyak hal pada
tubuhnya yang belum sempurna (Riksani, 2013).
Jenis ASI ▪ Foremilk, disimpan pada saluran penyimpanan dan keluar pada awal
menyusui. Dihasilkan dalam jumlah yang sangat banyak dan cocok untuk menghilangkan rasa
lapar bayi.
Foremilk memiliki kandungan lemak yang rendah, namun tinggi laktosa, gula, protein,
mineral, dan air.
Hindmilk, keluar setelah foremilk habis saat menyusui hamper selesai. Hindmilk sangat
kaya akan zat gizi, kental, dan penuh lemak bervitamin (Riksani, 2013).
Komposisi ASI
▪ Air
▪ Karbohidrat
▪ Protein
▪ Lemak
▪ Mineral dan Vitamin
3
Aniek
Manfaat ASI
b. Lochea
Pengeluaran lokia dapat dibagi berdasarkan waktu dan warnanya, seperti pada table berikut :
LOCHEA Waktu Warna Ciri-ciri
Rubra 1-3 hari Merah Kehtaman Terdiri dari darah segar, jaringan
(kruenta) sisa-sisa plasenta, dinding rahim,
lemak bayi, lanugo (rambut bayi)
dan sisa meconium
Sanginolenta 3-7 Hari Merah kecoklatan dan Sisa darah bercampur lendir
berlendir
Serosa 7-14 hari Kuning kecoklatan Lebih sedikit darah dan lebih
banyak serum, juga terdiri dari
leukosit dan robekan / lacerasi
plasenta
4
Aniek