Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN

MIND MAPPING

Nicholas Reindra Cessna


Manajemen Pemasaran 2021 (V1321057)

1
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya serta Karunian-Nya sehingga saya dapat
menyelesaikan tugas “Laporan Mind Mapping” ini dengan baik tanpa ada halangan.
Laporan Mind Mapping ini berisi tentang Mind Mapping akuntansi dari bab 1 sampai 9.
Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Akuntansi. Saya berharap
semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan menjadi bahan refrensi untuk
menambah wawasan dan ilmu pengetahuan.
Terlebih dahulu, saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Andi Asri Hapsari
selaku Dosen Akuntansi dasar yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat
menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni ini.
Semoga dengan saya membuat laporan ini kedepannya akan berguna bagi semua
orang bagi yang membacanya. Penulis mohon maaf jika terdapat kesalahan dan
kekurangan dalam laporan ini semoga laporan yang saya buat dapat bermanfaat.
Demikian yang dapat penulis sampaikan, saya ucapkan terima kasih

Penulis,

Nicholas Reindra Cessna

2
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ………………………………………………. i


KATA PENGANTAR ……………………………………………… ii
DAFTAR ISI ………………………………………………………… iii
BAB 1 (Akuntansi dan lingkungan bisnis ) ……………………………. iii
BAB 2 (Sistem Pembukuan berpasangan) …………………………………… iv
BAB 3 (Jurnal dan Posting) ……………………………………… v
BAB 4 (Penyesuaian Pembukuan) ………………………………………….. vi
BAB 5 (Neraca Jalur) …………………………………………………………… vii
BAB 6 (Penutupan buku) …………………………………………………. ix
BAB 7 (Akuntansi Perusahaan Dagang) ……………………………….. xi
BAB 8 (Persediaan)………………………………………… … xii
BAB 9 (Sistem Informasi Akuntansi)…………… ……………………. xi

3
PENGERTIAN: Konsep Entisitas :
Akuntansi adalah sistem informasi yang Suatu Organisasi yang berdiri tersendiri
TIGA JENIS ORGANISASI BISNIS: sebagai satu-satuan ekonomi yang
mengukur aktivitas bisnis mengolah data
Badan Usaha Perorangan menjadi laporan dan mengomunikasi kan terpisah.
Badan Usaha Persekutuan hasilnya kepada para pegambilan keputusan. Konsep Kelangsungan Usaha : dasar
Badan Usaha Perseoran alasan mengapa akuntansi mengukur
aset berdasarkan nilai biaya.
Konsep Unit Moneter Stabil : konsep
dimana perusahaan hanya mencatat
data transaksi yang bisa dinyatakan

BAB 1
satuan uang.
PROFESI AKUNTANSI:
Akuntansi Interen dan Akuntansi Publik
- Auditing
- Perpajakan
- Akuntansi Umum
- akuntansi Biaya
Akuntansi dan
-Konsultasi - Peranggaran Lingkungan
i Bisnis
Manajemen PRINSIP AKUNTANSI YANG BERLAKU UMUM
- Audit Interen Konsep-konsep yang digunakan para
- Perancangan akuntan dalam menyusun laporan keunagan
Sistem Akuntansi Prinsip Reliabilitas : informasi akuntansi
didasarkan pada data yang paling bisa
diandalkan
JALUR PROSES AKUNTANSI Prinsip Biaya Perolehan : Dalam prinsip
1. Jalur laporan untuk Manajemen HUBUNGAN ANTARA ASET
ini ditekankan bahwa aktiva, hutang,
DENGAN SUMBER-SUMBER ASET:
2. jalur laporan untuk perpajakan Kekayaan yang dimiliki oleh suatu modal, penghasilan, dan biaya
3. jalur laporan khusus perusahaan disebut aset. Aset hendaknya dicatat sebesar harga
4. jalur lapor keuangan tersebut bisa berasal dari pemilik perolehan yang disepakati oleh kedua
perusahaan yang disebut Modal belah pihak yang bertransaksi.
(atau Ekuitas) dan bisa juga
berasal dari pinjaman dari luar
perusahaan yang disebut
kewajiban
NERACA SALDO :
AKUN SEBAGAI ALAT PENCATATAN Laporan pembukuan atau akuntansi yang AKUN SEBAGAI ALAT PENCATATAN DI
- Akun-akun dalam
buku besar : mencantumkan saldo di setiap akun buku BAGI MENJADI 2 YAITU :
besar umum organisasi. tujuannya : Untuk - Akun neraca (Riil) : Akun-akun yang
Akun riil dan akun nominal menguji kesamaan debet dan kredit di dalam pada akhir periode akan dilaporkan di
- Nama akun buku besar dan mempermudah penyusunan
dalam neraca
laporan keuangan.
- Bentuk dan isi akun - Akun laba-rugi (nominal) : akun-akun
- Hubungan antara akun-akun riil yang pada akhir periode akan dilaporkan
dalam laporan laba-rugi
dengan Neraca
- Hubungan antara akun nominal
dengan modal
- Akun Prive
BAB 2
Sistem Pembukuan
Berpasangan
i
PROSES PEMBUATAN NERACA SALDO:
Pertama-tama Jumlahkan kolom debet
dan kolom kredit semua akun yang
terdapat di buku besar
Tulislah hasil penjumlahan tersebut pada
kolom yang sesuai dalam akun yang
bersangkutan
SIFAT-SIFAT AKUN Prinsip utama dari sistem Hitunglah saldo semua akun yang
1. Sifat akun riil pembukuan berpasangan adalah terdapat dalam buku besar , yaitu
2. Sifat akun nominal transaksi selalu di catat dengan dengan cara menghitung selisi jumlah
3. Saldo normal akun mendebit dua buah atau lebih kolom debet dan jumlah jumlah kolom
dengan jumlah yang sama. kredit.
susunlah neraca saldo yang berisi nama
semua akun yang terdapat dalam buku
besar beserta saldonya masing-masing
JURNAL MANFAAT PEMAKAIAN JURNAL ADALAH
CONTOH BENTUK JURNAL Alat untuk mencatat transaksi perusahaan yang SEBAGAI BERIKUT:

Kolom (1) mencatat tanggal terjadinya dilakukan secara kronologis dengan - Jurnal merupakan alat pencatatan yang
menunjukan akun yang harus di debet dan dapat menggambarkan akun akun yang
transaksi. Kolom in terbagi atas dua bagian. dikredit beserta jumlah rupiahnya masing-
Bagian kiri digunakan untuk mencatat tahun
terpengaruh oleh suatu transaksi.
masing - Jurnal juga merupakan alat pencatatan
dan bulan, sedangkan bagian kanan untuk yang memberi gambaran secara
mencatat tanggal. kronologi ssehingga dapat memberi
Kolom (2) untuk mencatat nama akun yang gambaran yang lengkap tentang seluruh
didebet dan nama akun yang dikredit. transaksi perusahaan berdasarkan urut-

BAB 3
urutan kejadiannya.
Kolom (3) untuk mencatat nomor akun yang
- Jurnal menyediakan ruang yang cukup
didebet maupun akun yang dikredit. untuk keterangan transaksi.
Kolom (4) untuk mencatat jumlah rupiah
yang harus didebetkan ke dalam akun yang
Jurnal dan Posting Apabila posting dilakukan dengan tangan (dengan
cara manual), maka cara yang harus ditempuh
namanya telah tertulis pada kolom (2). adalah sebagai berikut:
Kolom (5) untuk mencatat jumlah rupiah
1.Tanggal dan jumlah yang dicatat dalam jurnal dicatat
yang harus dikreditkan ke dalam akun yang
kembali dalam akun yang bersangkutan. Apabila suatu
namanya telah tertulis pada kolom (2). jumlah dicatat di sisi debet dalam jurnal, maka
posting harus dilakukan ke sisi debet akun, demikian
pula bila di dalam jurnal dicatat di sisi kredit, maka
posting harus dilakukan ke sisi kredit akun.
2.Apabila posting telah dilakukan, maka nomor
POSTING: halaman jurnal harus dituliskan dalam kolom F (folio)
TRANSAKSI>BUKTI" TRANSAKSI>JURNAL>BUKU Proses memindahkan ayat-ayat di akun.
jurnal yang telah dibuat dalam 3. Langkah berikutnya adalah menuliskan nomor akun
BESAR yang telah diposting pada kolom Nomor Akun di
buku juma ke buku besar dalam jurnal. Prosedur ini mempunyai dua tujuan,
yaitu:
a) Untuk menunjukkan bahwa ayat jurnal tersebut
telah diposting.
b) Untuk menunjukkan hubungan antara jurnal dan
akun di buku besar.

JURNAL PENYESUAIAN Hal ini berkaitan dengan penentuan laba


-Beban dibayar di muka perusahaan. Sehingga penentuan laba yang tepat
-Asuransi dibayar di muka merupaka salah satu fungsi akuntansi yang tepat. DUA KATEGORI JURNAL PENYESUAIAN
- Perlengkapan Depresiasi - Kelompok Deferal: Beban ditunda
Pencatatan Depresiasi aktiva tetap (deferred expenses) / Beban dibayar di
- Nilai Buku muka pendapatan ditunda (deferred
- Pendapatan diterima di muka revenue) / di muka pendapatan diterima
-Beban masih harus di bayar - Kelompok Akrual : Beban masih harus
-Gaji dan Upah masih harus dibayar dibayar Utang Beban, Pendapatan masih

BAB 4
(Utang Gaji dan Upah) akan diterima/ Piutang Pendapatan
-Bunga masih harus dibayar (Utang
Bunga)
-Pendapatan masih akan diterima Penyesuaian dan
pembekuan
DASAR AKRUAL

Dasar Akrual adalah mengakui pengaruh


PRINSIP PENANDINGAN :Menandingkan beban transaksi padasaat transaksi tersebut
pada suatu periode dengan pendapatan untuk
periode yang sama. terjadi.
PERIODE AKUNTANSI DASAR TUNAI
PRINSIP PENDAPATAN : Pengakuan pendapatan
pada periode pendapat diperoleh Jangka waktu suatu periode Dasar Tunai mengakui pengaruh transaksi
PRINSIP AKUNTANSI DAN PENENTUAN LABA akuntansi pada umumnya adalah
apabila terjadi penerimaan atau
BERSIH : Proses penyesuaian atas data neraca satu tahun dan pada akhir periode
perusahaan membuat laporan pengeluaran kas saja
saldo, sehingga pembukuan dapat memberikan
gambaran yang sebenarnya berapa laba bersih keuangan tahunan.
suatu perusahaan.
PROSES PENYESUAIAN JURNAL Penyusunan Laporan keuangan dari
1. Masukkan saldo-sido akun buku besar ke Neraca Lajur:
dalam kolom neraca saldo pada formulir

neraca lajur Pada awal tujuan pembuatan Neraca


2. Masukkan ayat-ayat jurnal penyesuaian ke Lajur adalah untuk memudahkan
dalam kolom "penyesuaian" penyusunan laporan-laporan keuangan.
3. Mengisi kolom-kolom neraca saldo setelah Dengan telah diselesaikanny neraca lajur,

BAB 5
disesuaikan maka penyusunan laporan-laporan akan
4. Memindahkan jumlah-jumlah di dalam menjadi lebih mudah karena semua
kolom-kolom neraca saldo setelah informasi yang diperlukan untuk
disesuaikan ke dalam kolom-kolom laba dan menyusun neraca dan laporan laba-rugi
rugi atau kolom kolom neraca
5. Menjumlahkan kolom-kolom laba-rugi dan
NERACA SALDO telah tersedia.
kolom-kolom neraca, masukkan angka "laba Laporan laba-rugi disusun dengan
bersih" atau "rugi bersih" sebagai angka mengambil data yang tercantum pada
pengimbang ke dalam kedua pasang kolom kolom-kolom laba-rugi yang tersedia di
di atas dan sekali lagi menjumlahkan kolom-
Neraca Lajur.
kolom tersebut
Sedangkan Neraca disusun dengan
mengambil data-data yang tercantum
NERACA LAJUR : dalam kolom neraca di Neraca Lajur.
Neraca Lajur adalah suatu kertas
berkolom-kolom yang dirancang
untuk menghimpun semua data
akuntansi yang dibutuhkan pada
saat perusahaan akan menyusun
laporan-laporan keuangan dengan
cara yang sistematis (Worksheet)
Jurnal penutup:
Suatu daftar yang berisi saldo-saldo
JURNAL PENYESUAIAN KEMBALI : akun buku besar setelah perusahan JURNAL PENUTUP PADA PERORANGAN
Jurnal penyesuaian kembali atau melakukan penutupan buku. Perusahaan perorangan adalah sebuah
jurnal pembalikan merupakan badan usaha yang modalnya berasal dari
satu orang pemilik. Oleh karena itu dalam
pendebetan dan pengkreditan perusahaan perorangan hanya terdapat
kebalikan dari Jurnal Penyesuaian satu akun modal. Dalam perusahaan
yang telah dibuat sebelumnya. Jurnal perorangan, pemlik sering melakukan
penyesuaian berisi nama akun dan pengambilan atau pemakaian kekayaan
jumlah rupiah yang sama dengan BAB 6 perusahaan (uang atau barang) untuk
penyesuaiannya yang bersangkutan kepertuan pribadi yang disebut transaksi
tetapi posisinya terbalik(dibalik).
PENUTUPAN BUKUDAN prive.
Proses pembuatan jurnal penutup dalam
PENYESUAIAN suatu perusahaan perorangan akan
melibatkan akun-akun Pendapatan,
KEMBALI Beban, Laba-Rugi. Prive, dan Modal.

NERACA SALDO SETELAH


PENUTUPAN BUKU
Suatu daftar yang berisi saldo-
saldo akun buku besar setelah
perusahan melakukan penutupan
buku.
Semua
Operasi Perusahaan Dagang
sumber pendapatan drari
Penyusunan laporan keuangan
perusahan yaitu berasal dari hasil
penjualan barang dagang yang
perusahaan dagang
sebelumnya mereka beli dari pihak lain. 1. Laporan Laba-Rugi
Akuntansi Persediaan Dalam Sistem Perusahaan dagang membeli dan menjual 2. Laporan Laba Rugi Bertahap
Perpetual langsung barang dagang dalam partai
besar disebut pedagang besar. (Multi Step)
Potongan Pembelian 3. Penyajian Penjualan Dalam
Retur dan Pengurangan Harga Beli Laporan Laba-Rugi
Biaya Pengangkutan -> FOB 4. Laba Kotor
Shopping Point ( pembeli wajib 5. Beban Operasi dan Laba Bersih
membayar biaya pengangkutan
barang, FOB Destination-> penjual
BAB 7 Operasi
6. Aktivitas Non Operasi
membayar biaya pengangkutan Akuntansi Perusahaan 7. Laporan Laba-Rugi Bentuk Satu
barang sampai ke tangan pembeli. Tahap (Single Step)
Ikhtisar Transaksi-Transaksi Dagang 8. Laporan Perubahan Modal
Pembelian 9. Neraca
Penjualan Barang Dagangan
Penjualan Tuna
Siklus Operasi:
Sistem persediaan periodik
Penjualan Beban Pokok Penjualan
Pencatatan Transaksi Barang Dagangan Dalam
membeli barang
dagangan dari
1. Dimulai ketika perusahaan

Neraca Lajur Dalam Perusahaan: penjual.


Sistem Perpetual
Pencatatan Pembelian Barang Dagangan Kolom Neraca Saldo. 2. Perusahaan menjual persediaan
Biaya Angkut Pembelian Periodik Kolom Penyesuaian barangnya kepada konsumen.
Retur dan Pengurangan Harga Pembelian Neraca Saldo Setelah 3. Akhirnya perusahaan menerima
Potongan Pembelian Disesuaikan
Pencatatan Penjualan Barang Dagangan kas dari konsumen
Retur dan Pengurangan Harga
Kolom Laporan Laba-Rugi
Kolom Neraca
Penutupan Buku Pada
Perusahaan Dagang
Prinsip Konsistensi = metode yang penetapan biaya perolehan
diterapkan harus secara konsisten dari persediaan
Dampak Metode Aliran Biaya periode ke periode
Metode identifikasi khusus
Perolehan Terhadap Laporan Asumsi aliran biaya perolehan
Keuangan dan Pajak
Dampak terhadap laporan laba- Metode MPKP (Masuk Pertama
rugi Keluar Pertama)
Dampak Metode Aliran Biaya Metode biaya perolehan rata-
Perolehan Terhadap Laporan rata
Keuangan dan Pajak

Dampak terhadap laporan posisi BAB 8


keuangan
Dampak terhadap pajak Persediaan
pengelompok persediaan
Persediaan barang jadi adalah
hasil produksi yang telah selesai
Penyimpangan Dari Prinsip Biaya Perolehan dan siap dijual.
Hal ini dapat terjadi apabila persediaan tidak
dapat dijual dengan harga yang lebih tinggi dari Persediaan barang dalam proses
Penerapan Metode Aliran Biaya Perolehan
biaya perolehannya, sehingga perusahan
Persediaan Dalam Sistem Persediaan adalah bagian dri barang yang di
menderita kerugian.
Apabila nilai persediaan lebih rendah dari biaya Perpetual produksi yang telah mulai di
perolehan, perusahaan harus "menurunkan nilai" 1. Masuk Pertama Keluar Pertama (MPKP) proses tetapi belum selesai.
persediaan menjadi sebesar Nilai Bersih Yang 2. Metode Biaya Perolehan Rata-Rata Persediaan barang mentah
Direalisasikan. Konsep ini merupakan contoh
konsep akuntansi yang disebut konsep adalah bahan dasar yang akan
pertimbangan sehat yang mengandung unsur digunakan dalam produksi, tetapi
kehati-hatian (prudence)
belum diproses
JURNAL
PENERIMAAN KAS

JURNAL JURNAL JURNAL


PEMBELIAN KHUSUS PENJUALAN

JURNAL
PENGELUARAN
KAS

SISTEM
JURNAL
INFORMASI BUKU
BESAR
UMUM
AKUNTANSI
Sistem informasi akuntansi mengumpulkan dan mengolah data
PEMBANTU

transaksi serta mengomunikasikan informasi keuangan kepada


para pengambil keputusan. Sistem informasi akuntansi terdiri
atas dokumen bukti transaksi, alat-alat pencatatan, laporan-
laporan, dan prosedur-prosedur yang digunakan perusahaan
untuk mencatat transaksi-transaksi serta melaporkan hasil
rasinya.

Anda mungkin juga menyukai