“Saya mengerjakan soal ujian ini benar-benar secara mandiri dan jujur mengikuti peraturan
ujian yang berlaku”
Nama : Erinna Noviola
NPM : 062118025
Mata kuliah : Kapita Selekta Kimia Organik dan Biokimia
Hari/Tanggal : Minggu, 07 November 2021
Dosen : Dr. Ade Heri Mulyati, M.Si
Pernyataan :
Jawaban :
Kebiasaan masyarakat Indonesia dalam mengkonsumsi teh memberikan peluang besar
dalam pengembangan kombucha sebagai varian baru dari cara untuk mengkonsumsi teh.
Kombucha merupakan minuman dari teh yang difermentasikan dengan mikroorganisme,
yang mempunyai lebih banyak manfaat dibandingkan teh biasa. Di era milenial ini,
kombucha dikembangkan bahan bakunya sehingga tidak hanya teh hitam atau teh oolong
yang dapat digunakan sebagai bahan utama tetapi bahan lain seperti kulit buah naga dapat
dimanfaatkan sebagai suatu pangan fungsional. Pengembangan produk tersebut selain
memberi varian terbaru, juga memanfaatkan limbah yang belum dimaksimalkan. Aktivitas
mikroorganisme selama fermentasi dalam kombucha akan menghasilkan berbagai senyawa
yang bermanfaat bagi kesehatan, diantaranya senyawa fenolik dan vitamin C. Semakin
tinggi senyawa fenolik yang dihasilkan, maka semakin tinggi pula aktivitas antioksidannya.
Hasil fermentasi yang baik membutuhkan waktu yang optimal. Penelitian ini menekankan
waktu fermentasi yang paling optimal untuk mendapatkan kadar vitamin C dan antioksidan
tertinggi dalam penggunaan waktu yang efektif.
Dalam upaya perwujudannya, limbah kulit buah naga akan dijadikan bahan baku dalam
pembuatan kombucha yang kemudian di uji kadar vitamin C dan antioksidan menggunakan
HPLC dalam kurun waktu fermentasi 3, 7, 10, dan 14 hari.
Penelitian bertujuan untuk mengetahui kadar vitamin C dan antioksidan paling optimum
dalam kombucha dari limbah kulit buah naga pada berbagai lama waktu fermentasi.
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat, yaitu dengan mengetahui lama waktu
fermentasi kombucha dari limbah kulit buah naga yang dapat menghasilkan kadar vitamin C
dan antioksidan paling tinggi diantara waktu fermentasi yang dilakukan pada penelitian agar
lebih efektif untuk dapat segera dikonsumsi.
Bahan-bahan yang digunakan meliputi limbah kulit buah naga kering, starter kombucha
dalam SCOBY, air 500 ml, gula pasir 40 gram. Alat-alat yang digunakan berupa sendok
takar, neraca, panci, botol kaca, tissu, karet, termometer, pelarut MPA, micropipet,
sonikator, tube, sentrifuse, vial, intrument HPLC, instrument spektrofotometri UV-Vis.
Rancangan penelitian:
Mulai
Sampel kulit
buah naga
kering
Dibuat kombucha
Diolah data
Selesai