KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II

JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK

ECG RECORDER

Pertemuan 14
Danang Kristioko L, ST,MM
HP: 081553791919; 081211687282
E-mail: danang_itsfisika@yahoo.com
Bermacam-macam ECG Recorder

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Bermacam-macam ECG Recorder

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Tujuan & Ruang Lingkup
Tujuan:
Untuk mengkalibrasi Electrocardiograph (ECG) dengan
cara memberikan masukan sinyal ECG dari ECG Simulator
(standar) ke ECG Recorder yang akan dikalibrasi dan
membandingkan hasilnya.

Ruang Lingkup:
Digunakan untuk mengkalibrasi Electrocardiograph
Recorder yang mempunyai rentang ukur :
BPM : 30 bpm – 240 bpm
Kecepatan kertas : 25 mm/s – 50 mm/s.
Sensitivitas : 5 mm/mV – 20 mm/mV
POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM
Peralatan yg digunakan

No Nama Alat Ukur Rentang Ukur Ketelitian

1 ECG Simulator  BPM : 30 bpm s/d 300 bpm 1%

 Ampl : 0.5mV s/d 5,5 mV 2%

2 Thermohygrometer  Suhu : 0oC s/d 50oC 0.1oC

 RH : 0% s/d 100% RH 0.1% RH

3 Electrical Safety  0.00 μA s/d 8000 μA 1%

Analyzer  0.00 Ω s/d 2999 Ω 5%

4 Caliper  0 mm s/d 150 mm 0.01 mm atau

 0″ s/d 6″ .0005″/0.01 mm

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Bermacam-macam Fetal Doppler

Dokumen Acuan:
1. OIML (International Organization of Legal Metrology) R-90
2. ECRI 410-20010301
3. Buku Petunjuk ECG Simulator.
4. Guide to The Expression of Uncertainty in Measurement
(ISO GUM), 1995. International Organisation for Standardisation,
Switzerland

Kondisi Lingkungan:
Suhu ruang : 23 °C ± 2 °C
Kelembaban nisbi : 55 % RH ± 10 % RH

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

 Prosedur Kalibrasi
I. PERSIAPAN

1. Lakukan pendataan administrasi meliputi : data

alat pelanggan, daftar alat yang digunakan,
pelaksanaan kalibrasi.
2. Lakukan pengukuran kondisi lingkungan.
3. Lakukan pemeriksaan fisik dan fungsi alat
pelanggan.
4. Catat hasil pada lembar kerja.
5. Lakukan instalasi seperti gambar 1.
6. Hidupkan alat ukur dan ECG Recorder yang akan
diukur untuk pemanasan ± 10 menit.
POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM
Prosedur Kalibrasi
II. KALIBRASI

Pengukuran keselamatan listrik

meliputi :
1. Tegangan jala-jala
2. Tahanan pembumian
3. Kebocoran arus selungkup.
4. Kebocoran arus elektroda.
POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM
 Prosedur Kalibrasi
II. KALIBRASI

Tahanan Lakukan Instalasi seperti pada gambar diatas:

1. Lakukan perekaman untuk semua lead (12 lead) :
• Berikan sinyal masukkan 60 BPM dari ECG simulator.
• Atur kecepatan kertas ECG pada 25 mm/s.
• Rekam seluruh lead ECG : Lead I, II, III, Avl, Avf, AvR, V1
sampai dengan V6.

2. Perhatikanlah setiap hasil perekaman, pastikan tidak

terdapat vibrasi/getaran dan catat pada lembar kerja.

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Test Lead

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Test Lead

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

 Prosedur Kalibrasi
II. KALIBRASI

3. Tentukan titik pengukuran untuk sensitivitas :

0, 5 mV ; 1 mV dan 2 mV.
• Untuk pengukuran sensitivitas, ECG simulator dalam keadaan ‘off’.
• Atur sensitivitas ECG pada 0,5 mVdan tekan rekam pada ECG
sambil menekan tombol ‘cal 1 mV’ sebanyak 6 kali untuk tiap titik
pengukuran.
• Ukur tinggi pulsa dengan menggunakan caliper untuk setiap
sensitivitas.
• Catat hasil pada lembar kerja.
• Ulangi langkah (d.i) sampai dengan (d.iv) dengan memberikan
setting sensitivitas pada 1 dan 2 pada ECG Recorder.

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Sensitivitas (mV) 0,5

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Sensitivitas (mV) 0,5

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Sensitivitas (mV) 1

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Sensitivitas (mV) 1

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Sensitivitas (mV) 2

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Sensitivitas (mV) 2

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

 Prosedur Kalibrasi
II. KALIBRASI

4. Lakukan pengukuran kecepatan kertas ECG sebagai berikut :

• Atur Sensitivitas pada ECG Recorder dan ECG Simulator sebesar 1
mV.
• Aturlah bpm pada ECG Simulator sebesar 60 bpm.
• Atur kecepatan kertas pada ECG Recorder sebesar 25 mm/s.
• Pilih selektor LEAD pada LEAD II.
• Lakukanlah perekaman sampai mendapatkan 6 (enam) pulsa.
• Ukur lebar pulsa dengan menggunakan caliper dan catat dalam
lembar kerja.
• Lakukan langkah (e.i) sampai dengan (e.vi) untuk kecepatan 50
mm/s.

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Prosedur Kalibrasi
II. KALIBRASI

5. Lakukan pengukuran frekuensi Heart Rate ECG sebagai

berikut :
• Atur Sensitivitas pada ECG Recorder dan ECG Simulator
sebesar 1 mV.
• Atur kecepatan kertas pada ECG Recorder sebesar 25
mm/s.
• Pilih selektor LEAD pada LEAD II.
• Atur frekuensi Heart Rate pada ECG Simulator sebesar
30 bpm.
• Ukur lebar pulsa dengan menggunakan caliper.

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Kecepatan Kertas & BPM

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Kecepatan Kertas (mm/s) 25

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Prosedur Kalibrasi
II. KALIBRASI

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Prosedur Kalibrasi
II. KALIBRASI

kecepa tan ker tas x 60 s

bpm =
lebar pulsa

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

Ambang Batas

No. Parameter Ambang batas yang diijinkan

1. Heart Rate (BPM) ± 5 BPM
2. Kecepatan kertas ±5%
3. Sensitivitas ±5%
4. Kalibrasi 1 mV ±5%
Semua terlihat dengan jelas dan
5. Output signal 12 channel
tidak terjadi vibrasi

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

 Prosedur Kalibrasi
III. KALIBRASI

III. Penyelesaian:
1. Catat hasil pengukuran pada lembar kerja.
2. Catat kondisi akhir lingkungan (suhu dan kelembaban) pada
lembar kerja.
3. Lepas semua pin/conector ECG Recorder dari Patient Simulator
dan kembalikan masing-masing alat beserta dengan
accessoriesnya ke posisinya semula.
4. Tanda tangani lembar kerja di tempat yang sudah disediakan.

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM

 Semoga Bermanfaat

POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA II |JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK D4 Danang Kristioko L, ST, MM