Anda di halaman 1dari 15

HANDOUT PEMBELAJARAN

DESAIN
SAJIAN

OLEH : BAIQ DESY DWI ANGGRAINI S.Pd


HANDOUT PEMBELAJARAN

DESAIN
SAJIAN
KELAS X TATA BUSANA

DISUSUN OLEH :

BAIQ DESY DWI ANGGRAINI S.Pd

1|DASAR DESAIN
Pengantar
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat dan hidayatNya sehingga

media modul desain sajian dapat disusun. Modul ini

disusun sebagai bahan ajar dalam proses

pembelajaran Ketrampilan Tata Busana.

Handout ini berisi materi tentang desain sajian

yang dapat digunakan sebagai salah satu media dan

sumber belajar siswa dalam mempelajari materi

menggambar desain sajian.

Semoga dengan handout ini dapat bermanfaat

khususnya bagi siswa Ketrampilan Tata Busana kelas

X di SMKN 4 MATARAM. Handout desain sajian ini

diharapkan dapat mempermudah siswa dalam belajar

Penulis menyadari bahwa handout ini masih memiliki

banyak kekurangan, oleh karena itu penulis sangat

berterima kasih apabila pembaca bersedia

memberikan kritik dan saran sebagai masukan dan

perbaikan di masa yang akan datang.

2|DASAR DESAIN
DESAIN SAJIAN

A. Tujuan Kegiatan

Diharapkan setelah melakukan kegiatan menggambar


bagian- bagian tubuh ini siswa dapat :
1. Menganalisis desain sajian
2. Membuat desain sajian

B. Uraian Materi

1. Pengertian Desain Sajian

Desain Sajian adalah suatu sajian gambar atau koleksi yang ditunjukkan kepada
pelanggan. Desain sajian digunakan untuk tujuan promosi, di buat dengan
warna sesuai keinginan yang dilengkapi dengan contoh bahan dan
perlengkapannya, Desain sajian digambar dengan menggunakan corak dan
warna yang sesungguhnya pada pose tubuh tertentu

3|DASAR DESAIN
2. Jenis Desain Sajian

1. Design sketching

Design sketching adalah suatu cara menampilkan rancangan busana berupa


sketsa. Design sketching ini biasanya digunakan oleh para perancang mode untuk
mengembangkan ide, seperti sillhoutte, detail, tekstur, hiasan busana dan lain-lain,

2. Production sketching

Production sketching adalah suatu sketsa yang digunakan untuk tujuan produksi.
Untuk membuat production sketching pose dibuat tampak depan dan belakang
dengan detail digambar jelas. Hal ni dimaksudkan untuk memudahkan dalam
pembuatan gambar kerja.

3. Presentation Drawing

Presentation drawing adalah suatu penyajian gambar tampak depan dan belakang
dengan detail digambar lengkap dan jelas serta dilengkapi contoh bahan. Penyajian
gambar dengan presentation drawing selain memudahkan dalam pembuatan
gambar kerja juga untuk menunjukkan koleksi pada pelanggan atau buyer.

4. Fashion illustration

adalah suatu gambar fashion yang digunakan untuk tujuan promosi. Dalam
penyajian fashion lustration proporsi tubuh dibuat lebih panjang, kira-ira 10 ¼
(sepuluh setengah) kali panjang kepala, bagian-bagian tubuh digambar tidak
lengkap, seperti mata digambar satu bagian, rambut hanya sillhuetnya saja.

4|DASAR DESAIN
Walaupun digambar tidak lengkap fashion illustration kelihatan menarik.

3. Langkah Kerja Pembuatan Desain Sajian

ALAT DAN BAHAN

5|DASAR DESAIN
Langkah Pembuatan Design Sketching

1. Buatiah suntu rancangan busana sesuai keinginan.


2. Lanjutkan membuat pengembangan bagian-bagian busana.
3. Kemudian buatiah pengembangan pada silluet-nya.
4. Tentukan rancangan yang akan diwujudkan dalam bentuk busana

6|DASAR DESAIN
b. Langkah pembuatan production sketching

1. Tentukan rancangan busana Anda.


2. Buatlah proprosi tubah tampak depan dan belakang.
3. Terapkan rancangan busana pada proporsi tubuh. Perjelas detail-detail
busananya.
4. Selesaikan rancangan dengan teknik pewarnaan sesuai warna yang Anda
inginkan.

7|DASAR DESAIN
c. Langkah pembuatan presentation drawing

1. Tentukan rancangan busana Anda,


2. Buat proporsi tubuh tampak depan,
3. Terapkan rancangan pada proporsi tubuh (tampak depan).
4. Buat rancangan bagian belakang busana, Perjelas detail-detail busananya.
5. Selesaikan rancangan dengan teknik pewaraan sesuai warna yang Anda
inginkan.
6. Tempelkan contoh bahan yang digunakan sesuai rancangan

8|DASAR DESAIN
d. Langkah pembuatan fashion illustration

1. Tentukan rancangan busana Anda.

2. Buatlah proporsi tubuh 8 ½ kali panjang kepala,

3. Terapkan rancangan pada proporsi tubuh. Perjelas detail-detail


busanannya.

4. Selesaikan rancangan dengan teknik pewarnaan sesuai warna yang anda

inginkan

9|DASAR DESAIN
MENGINGAT KEMBALI MATERI PEMBUATAN PROPORSI TUBUH

Tabel Perbandingan letak bagian-bagian tubuh

ANATOMI
Letak Bagian Tubuh
NO
Wanita Proporsi 8 ½ TK Proporsi 9 TK Proporsi 10 TK

1 Kepala 0-1 0-1 0-1


2 Bahu 1½ 1½ 1½
3 Dada 2 2 2
4 Pinggang dan siku 3 3 3
5 Batas pinggul 4 4 4
6 Paha 4¾ 5¾ 5
7 Lutut 5¾ 6 6
8 Betis 7 7 7-8
9 Pergelangan kaki 8 8 ½ 9 1/3

10 Ujung jari kaki 8½ 9 10

1 Lebar kepala 2/3 x TK = 2/3 x TK = 2/3 x TK =


2 Lebar leher ½ x LK ½ x LK ½ x LK
3 Lebar bahu 2 x LK 2 x LK 2 x LK
4 Lebar pinggang = LK = LK ¾ x TK
5 Lebar panggul 2 x LK 2 x LK 2 x LK
6 Jarak lutut = LK = LK = LK
7 Jarak tumit ½ = LK ½ = LK ½ = LK
8 Karak ujung kaki = LK = LK = LK

Keterangan:
TK: Tinggi Kepala
LK: Lebar Kepala

10 | D A S A R D E S A I N
Proporsi 8 ½ x tinggi kepala

a. Buatlah garis tegak lurus sebagai garis


pertolongan beri nama O dan X.
Titik O terletak pada bagian ubun
ubun kepala dan X terletak pada
ujung jari kaki. Panjang garis O-X
adalah tinggi tubuh berdasarkan
tinggi kepala. Tinggi kepala pada
anatomi tubuh wanita 8 ½ adalah
3cm, jadi panjang O- X adalah 25,5
cm

11 | D A S A R D E S A I N
Bagian
No Bagian Tubuh Letak Tubuh Ukuran
Wanita Wanita
1 Kepala 0-1 Lebar kepala 2/3 x TK
2 Bahu 1½ Lebar leher ½ x LK
3 Dada 2 Lebar bahu 2 x LK
4 Pinggang 3 Lebar = LK
pinggang
5 Batas pinggul 4 Lebar panggul 2 x LK
6 Paha 4¾ Jarak lutut = LK
7 Lutut 5¾ Jarak tumit ½ = LK
8 Betis 7 Jarak ujung = LK
kaki
9 Pergelangan kaki 8
10 Ujung jari kaki 8½

a. Buatlah garis horisontal setiap 3cm dan beri tanda sesuai keterangan
berikut:
• 0–1 : tinggi kepala dengan lebar kepala 2/3 TK, jadi 2/3 x 3cm =
2cm
• 1 - 1½ : panjang leher dengan lebar ½ LK, jadi ½ x 2cm = 1cm
• 1½ : letak bahu dengan lebar 2 x LK, jadi 2x2cm = 4cm
• 3 : letak pinggang dengan lebar = lebar kepala
• 4 : batas pinggul dengan 2 xLK, jadi 2x2cm = 4cm
• 5¾ : letak lutut dengan lebar jarak lutut = lebar kepala
• 8 : pergelangan kaki = ½ lebar kepala
• 8½ : ujung jari kaki sama dengan lebar kepala
• Letak siku sejajar dengam pinggang dan pergelangan tangan sejajar
dengan batas pinggul dan ujung jari pada angka 4 ¾
b. Hubungkan bentuk tubuh menggunakan garis bantu menyerupai
kerangka
c. Gambarlah bentuk tubuh menggunakan bantuan kerangka yang sudah
dibuat membentuk bagian tubuh wanita.
d. Hapuslah garis bantu dan rapikan gambar yang dibuat sehingga
memperoleh sebuah anatomi tubuh yang utuh.

12 | D A S A R D E S A I N
13 | D A S A R D E S A I N
14 | D A S A R D E S A I N

Anda mungkin juga menyukai