Anda di halaman 1dari 17

DAFTAR RESIKO/RISK REGISTER KESELAMATAN

RSUD dr. SLAMET MARTODIRDJO KABUPATEN PAMEKASAN TAHUN 2022

Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R
1 Dinding retak 1.Patroli Keselamatan Ka.Sub Bag 1.Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin Ka.Bag Tata Usaha Segera ditindaklanjuti

Umum & Perbekalan bersama IPS 2.Penegakan Pemeliharaan internal oleh IPS dengan perbaikan
3 2 6 2 2 4
Potensi Penyebab :
2.Pemeliharaan internal oleh IPS 3.Pengawasan lingkungan oleh masing-masing

3.Pengawasan lingkungan oleh kepala ruangan


Spesi plesteran kurang sempurna yang mengakibatkan plesteran dinding dan pasangan bata
masing-masing kepala ruangan 4.Penyusunan SOP Pemeliharaan Gedung*
retak
5.Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf

ruangan
Dampak :
5.Perbaikan segera Ka. IPS*

Retak bisa berjalan/bergerak sehingga menjadi besar, yang meyebabkan menjadi perindukan

kuman/bibit penyakit bahkan pasangan bata dapat lepas bila dibiarkanlama serta

Pelayanan terhambat lebih dari 30 menit


Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R
2 Keramik, lantai mengangkat dan dinding pecah 1.Patroli Keselamatan dan 1.Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin Segera ditindaklanjuti

keamanan oleh Ka.Sub Bag Umum & 2.Penegakan Pemeliharaan internal oleh IPS dengan perbaikan
Potensi Penyebab : Ka.Bag Tata Usaha
Perbekalan bersama IPS 3.Pengawasan lingkungan oleh masing-masing

2.Pemeliharaan internal oleh IPS kepala ruangan


Spesi semen kurang merata sehingga udara masuk dan mengangkat atau keramik dapat
3.Pengawasan lingkungan oleh 4.Penyusunan SOP Pemeliharaan Gedung*
benturan benda keras atau beban yang berat
masing-masing kepala ruangan 5.Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf

ruangan
Dampak :
3 3 9 6.Perbaikan segera 2 2 4

Menyebabkan orang tersandung sehingga kaki cindera/luka dan menjadi perindukan


Ka. IPS*
kuman/bibit penyakit karena desinfeksi lantai tidak sempurna (lantai tidak rata) serta

Sebagian proses berhenti dan pelayananterhambathinggalebih dari 1 hari

3 Keluar air dari bawah lantai 1.Patroli Keselamatan dan 1.Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin
Ka.Bag Tata Usaha
keamanan oleh Ka.Sub Bag Umum & 2.Penegakan Pemeliharaan Instalasi air bersih
Potensi Penyebab : Segera ditindaklanjuti
Perbekalan bersama IPS secara internal oleh IPL

2.Pemeliharaan internal oleh IPS 3.Pengawasan lingkungan oleh masing-masing dengan perbaikan
Pipa Galvanis Instalasi air bersih bocor karena karat dan usia lama sekitar 15 tahun
3.Pengawasan lingkungan oleh kepala ruangan
Ka. IPL*
Dampak masing-masing kepala ruangan 4.Penyusunan SOP Pemeliharaan Instalasi Air

Bersih *

sehingga air menyebar dibawah lantai biasanya kesulitan menemukan pusat bocor yang 5.Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf 2 2 4
3 3 9
mengakibatkan membutuhkan waktu lama serta sebagian proses berhenti dan pelayanan ruangan

6.Perbaikan segera
terhambat hingga lebih dari 1 hari serta lembab sehingga cocok untuk pertumbuhan kuman
Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R
4 Cat dan plamir dinding gedung terkelupas 1.Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin Segera ditindaklanjuti

1.Patroli Keselamatan dan 2.Penegakan Pemeliharaan Instalasi air bersih Ka.Bag Tata Usaha dengan perbaikan
Potensi Penyebab :
keamanan oleh Ka.Sub Bag Umum & secara internal oleh IPL

Perbekalan bersama IPS 3.Pengawasan lingkungan oleh masing-masing 1 1 1


Kemungkinan plamir kurang sempurna mengering langsung di cat
2.Pemeliharaan internal oleh IPS kepala ruangan

Dampak : 3.Pengawasan lingkungan oleh 4.Penyusunan SOP Pemeliharaan Instalasi Air

masing-masing kepala ruangan Bersih *


Ka. IPS*
Bila dibiarkan lama plester dinding terkelupas meluas dan spesi pasangan bata terlupas dan 2 2 4 5.Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf

dinding berlubang yang menyebabkan ruang kaber terkontaminasi dan pasien yang dirawat ruangan

dimana teridentifikasi risiko tersebut mengalani infeksi sehingga cintra rumah sakit jelek. 6.Perbaikan segera

Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R
Segera ditindaklanjuti

5 Plafon ambruk 1.Patroli Keselamatan dan keamanan 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS Ka.Bag Tata Usaha dengan perbaikan

oleh Ka.Sub Bag Umum & Perbekalan secara rutin 1 1 1


Potensi Penyebab :
bersama IPS 2. Penegakan Pemeliharaan internal oleh
2.Pemeliharaan internal oleh IPS
1. Pori-pori kayu kempas kerangka penyangga plafon daya kekuatan berkurang menahan paku IPS
3.Pengawasan lingkungan oleh kepala 3 2 6 3. Pengawasan lingkungan oleh kepala Ka. Unit
memikul beban plafond yang terbuat dari Gypsum yang berjumlah diperkirakan 4 lembar dengan
unit Instalasi Gizi*
berat 100 Kg sehingga paku dan Gymsum ambruk. Hal dibuktikan kerangka kayu plafond tetap
4. Penyusunan SOP Pemeliharaan
utuh dan tidak ada sisa paku pada kerangka tersebut
Gedung*
2.Kekuatan pori-pori berkurang dimakan serangga kecil sejenis tungau Ka. IPS*
5. Penyusunan SOP Pemeliharaan
3.Mobilisasi binatang mengerat berlebihan misal tikus sawah , musang dan sejenis (karena dekat
Sanitasi ruangan oleh IPL*
persawahan) , dibuktikan ditemukan sarang berupa jenis rerumputan yang mengering
6. Penegakan sanitasi gedung oleh IPL
4.Usia plafond Gypsum sudah lama diperkirakan 15 tahun lebih sehingga lapuk
7. .Menyusun anggaran Ka.IPL*
Dampak :
pemeliharaan/rehab gedung Instalasi Gizi

1.Berpotensi terkontaminasi kotoran terhadap barang-barang atau area yang berada dibawah. 8. Mematikan aliran listrik ruang

distribusi

9. Horden PVC pastikan tertutup selama

proses

Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R
2.Kerusakan property ruang distribusi berupa kipas angin, AC, lampu neon dan plafonf dengan

kerugian diperkirakan 10 - 15 juta rupiah

3.Pelayanan terhambat lebih dari 30 menit

4. 3 (tiga) orang petugas korban kecelakan tetapi tidak mengalami cidera, langsung melanjutkan
pekerjaan

6 Plafond berlubang bekas air hujan 1.Patroli Keselamatan dan keamanan 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin Ka.Bag Tata Usaha

oleh Ka.Sub Bag Umum & Perbekalan 2. Penegakan Pemeliharaan internal oleh IPS
Segera ditindaklanjuti dengan

Potensi penyebab :
bersama IPS 3. Pengawasan lingkungan oleh kepala Instalasi perbaikan
Atap bocor 2.Pemeliharaan internal oleh IPS Gizi

3.Pengawasan lingkungan oleh Kepala 4. Penyusunan SOP Pemeliharaan Gedung*


Dampak :
ruangan /Instalasi
3 2 6 5. Penyusunan SOP Pemeliharaan Sanitasi ruangan
1 1 1 Ka. Instalasi Gizi

oleh IPL*
1.Plafond cepat lapuk
6. Penegakan sanitasi gedung oleh IPL
2.Berpotensi terkontaminasi kotoran sehingga berpotensi mencemari makanan minuman pasien ,
7. Menyusun anggaran pemeliharaan/rehab Ka. IPS*
peralatan masak dan bahan baku yang mengakibatkan menurunnya hygiene makanan minuman
gedung ruangan/ Instalasi
pasien serta mempengaruhi proses penyembuhan pasien
8. Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf
3.Perindukan kuman yang menempel pada kotoran plafond
ruangan
9. Perbaikan Plafond segera
Ka.IPL*

Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R
Dinding / plafond kotor

7 1. Patroli Keselamatan dan 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS Ka.Bag Tata Usaha
Potensi Penyebab : Segera ditindaklanjuti dengan
keamanan oleh Ka.Sub Bag Umum secara rutin

Penegakan kebersihan dinding menurun


& Perbekalan bersama IPS 2. Penegakan Pemeliharaan internal oleh
perbaikan

2. Pemeliharaan internal oleh IPS IPS


Ka. IPS*
Dampak : 3. Pengawasan lingkungan oleh 3 2 6 3. Pengawasan lingkungan oleh kepala 1 1 1
Kepala Instalasi Instalasi Gizi
1. Petugas , keluarga pasien, pasien, pengunjung / tamu terpapar dengan debu yang secara 4. Penyusunan SOP Pemeliharaan
menahun mengakibatkan gangguan kesehatan atau mempengaruhi derajat kesehatan pekerja, Ka.IPL*
Gedung*
selanjutnya mempengaruhi kualitas udara ruangan 5. Penyusunan SOP Pemeliharaan
2. Dinding banyak debu/jelaga yang berpotensi menjadi perindukan kuman /mikrobiologi yang
Sanitasi ruangan oleh IPL*
mempengaruhi kualitas udara ruangan 6. Penegakan sanitasi gedung oleh IPL
7. Menyusun anggaran

pemeliharaan/rehab ruangan
8. Sosialisasi manajemen risiko bagi

seluruh staf ruangan


9. Melaksanakan pemeliharaan/rehab

Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R

8 Korsleting listrik 1. Pemeliharaan internal oleh 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin
Segera ditindaklanjuti
Potensi Penyebab :
Isntalasi Pemeliharaan Sarana (IPS) 2. Penegakan Pemeliharaan internal oleh IPS Ka.Bag Tata Usaha
2. Pengawasan lingkungan oleh 3. Pengawasan lingkungan oleh kepala Instalasi
dengan perbaikan
Kabel terkelupas 2 2 4
Kepala ruangan /Instalasi Pemeliharaan Sarana (IPS)
Dikerjakan swakelola
Dampak
4. Penyusunan SOP Pemeliharaan Instalasi listrik * 1 1 1
Ka.IPS*
proses pelayanan kesehatan terganggu 5. Menyusun anggaran pemeliharaan instalasi

listrik
6. Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf

ruangan
7. Melaksanakan perbaikan : penggantian kabel
Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R

9 Pengiriman cadangan tabung oksigen ke ruangan terlambat 1. Pemeliharaan internal oleh 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin
Segera ditindaklanjuti
Potensi Penyebab :
Isntalasi Pemeliharaan Sarana (IPS) 2. Penegakan Pemeliharaan internal oleh IPS Ka.Bag Tata Usaha
2. Pengawasan lingkungan oleh 3. Pengawasan lingkungan oleh kepala Instalasi
dengan perbaikan
2 2 4
Produksi oksigen berkurang dalam proses pemeliharaan
Kepala ruangan /Instalasi Pemeliharaan Sarana (IPS)
Dikerjakan swakelola
Dampak 4. Penyusunan SOP Pemeliharaan Instalasi oksigen 1 1 1
Ka.IPS*
proses pelayanan kesehatan tidak terganggu karena suku cadang tersedia dengan biaya < 1 generator *

juta atau tidak terlalu memerlukan bantuan dari luar 5. Menyusun anggaran pemeliharaan instalasi

oksigen generator
6. Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf

ruangan
7. Melaksanakan perbaikan : Mengganti filter

/menyediakan suku cadang siap pakai


Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R

10 Genteng bocor 1.Pemeliharaan internal oleh Isntalasi 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin
Segera ditindaklanjuti
Potensi Penyebab :
Pemeliharaan Sarana (IPS) 2. Penegakan Pemeliharaan internal oleh IPS Ka.Bag Tata Usaha
2.Pengawasan lingkungan oleh Kepala
2 1 2
3. Pengawasan lingkungan oleh kepala Instalasi
dengan perbaikan
Genteng pecah
ruangan /Instalasi Pemeliharaan Sarana (IPS)
Dikerjakan swakelola
Dampak 4. Penyusunan SOP Pemeliharaan gedung * 1 1 1
Ka.IPS*
proses pelayanan kesehatan tidak terganggu karena suku cadang tersedia dengan biaya < 1 5. Menyusun anggaran pemeliharaan gedung

juta atau tidak terlalu memerlukan bantuan dari luar 6. Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf

ruangan
7. Melaksanakan perbaikan : Mengganti

genteng/menyediakan suku cadang siap pakai

Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R

11 Air Conditioner (AC) bocor 1. Pemeliharaan internal oleh 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin
Segera ditindaklanjuti
Potensi Penyebab :
Isntalasi Pemeliharaan Sarana (IPS) 2. Penegakan Pemeliharaan internal oleh IPS Ka.Bag Tata Usaha
2. Pengawasan lingkungan oleh 3. Pengawasan lingkungan oleh kepala Instalasi
dengan perbaikan
2 1 2
Filter AC kotor
Kepala ruangan /Instalasi Pemeliharaan Sarana (IPS)
Dikerjakan swakelola
Dampak 4. Penyusunan SOP Pemeliharaan AC * 1 1 1
Ka.IPS*
proses pelayanan kesehatan tidak terganggu karena suku cadang tersedia dengan biaya < 1 5. Menyusun anggaran pemeliharaan AC
juta atau tidak terlalu memerlukan bantuan dari luar 6. Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf

ruangan
7. Melakukan kerjasama dengan penyedia

jasa/pihak III
8. Melaksanakan perbaikan : membersihakan filter

secara rutin

Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R

12 Pencahayaan ruangan tidak standar 1. Pemeliharaan internal oleh 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin
Segera ditindaklanjuti
Potensi Penyebab :
Isntalasi penyehatan lingkungan (IPL) 2. Penegakan Pemeliharaan internal oleh IPL dan Ka.Bag Tata Usaha
2. Pengawasan lingkungan oleh IPS
dengan perbaikan
3 1 3
Intensitas pencahayaan kurang dan lampu mati
Kepala ruangan /Instalasi 3. Penyusunan SOP pemantaun lingkungan fisik
Dikerjakan swakelola
Dampak
tempat kerja oleh IPL* 1 1 1
Ka.IPS*
Berpotensi menimbulkan kecelakaan kerja 4. Menyusun anggaran pemeliharaan listrik oleh

IPS*
5. Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf

ruangan Ka. IPL*

6. Melaksanakan perbaikan : penggantian lampu

dan penambahan titik lampu sesuai fungsi tempat

kerja
Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R

13 Tidak ada Spoel hook 1. Pemeliharaan internal oleh 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin
Segera ditindaklanjuti
Potensi Penyebab :
Instalasi Pemeliharaan Sarana (IPS) dan 2. Penegakan Pemeliharaan internal oleh IPL Ka.Bag Tata Usaha
Isntalasi penyehatan lingkungan (IPL)
4 3 12
3. Penyusunan SOP pemantaun lingkungan fisik
dengan perbaikan
Kurang monitoring tentang kelengkapan sarana penunjang dari seksi terkait
2. Pengawasan lingkungan oleh tempat kerja oleh IPL*
Dikerjakan
Dampak Kepala ruangan /Instalasi 4. Menyusun anggaran penyedian spoel hook oleh 1 1 1
Ka.IPS*
Berpotensi menimbulkan kecelakaan kerja dan pencemaran lingkungan IPS* pihak III
5. Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf

ruangan
6. Melaksanakan perbaikan : penyedian spoel hook Ka. IPL*
Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R

14 Jumlah exhuast Fan kurang memadai 1. Pemeliharaan internal oleh 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS
Segera ditindaklanjuti
Instalasi Pemeliharaan Sarana (IPS) dan secara rutin Ka.Bag Tata Usaha
Potensi Penyebab :
Instalasi penyehatan lingkungan (IPL)
4 3 12
2. Penegakan Pemeliharaan internal oleh
dengan perbaikan
Kurang maksimal monitoring tentang kelengkapan sarana penunjang dari seksi terkait
2. Pengawasan lingkungan oleh IPL dan IPS
Dikerjakan
Dampak Kepala ruangan /Instalasi 3. Penyusunan SOP pemantaun 1 1 1
Ka.IPS*
Berpotensi menimbulkan kecelakaan kerja dan pencemaran lingkungan lingkungan fisik tempat kerja oleh IPL* pihak III
4. Menyusun anggaran penyedian

exhaust fan oleh IPS*


5. Sosialisasi manajemen risiko bagi Ka. IPL*

seluruh staf ruangan


6. Melaksanakan perbaikan : penyedian

dan pemasangan exhaust fan

Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R
15 Distribusi air bersih dari PDAM macet 1. Pemeliharaan internal oleh 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin
Segera ditindaklanjuti
Potensi Penyebab :
Instalasi Instalasi penyehatan 2. Penegakan Pemeliharaan internal oleh IPL Ka.Bag Tata Usaha
lingkungan (IPL)
4 1 4
3. Penyusunan SOP koordinasi kerja dan MOU
dengan perbaikan
PDAM melakukan perbaikan Instalasi air bersih
2. Pengawasan lingkungan oleh dengan PDAM bila distribusi air macet
Dikerjakan
Dampak Kepala ruangan /Instalasi 4. Melakukan uji coba penyedian air bersih dari 1 1 1
Berpotensi mengganggu pelayanan sumber alternatif oleh IPL pihak III
5. Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf Ka. IPL*
ruangan
6. Melaksanakan perbaikan : Menelpon PDAM

untuk mengirim air bersih dengan cara Tangki sesuai

kapasitas tendon rumah sakit dan setiap saat

dibutuhkan 1 X 24 jam

Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R

16 Pengelolaan sampah tidak tepat sesuai jenis sampah 1.Pemeliharaan internal oleh Instalasi 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin
Segera ditindaklanjuti
Potensi Penyebab :
Instalasi penyehatan lingkungan (IPL) 2. Penegakan Pemeliharaan internal oleh IPL Ka.Bag Tata Usaha
2.Pengawasan lingkungan oleh Kepala
4 1 4
3. Penyusunan SOP pengelolaan sampah
dengan perbaikan
Kurang sosialisasi
ruangan /Instalasi 4. Sosialisasi pengelolaan sampah
Dikerjakan
Dampak 5. Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf 1 1 1
Berpotensi mencemari lingkungan ruangan pihak III

Ka. IPL*
Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R

17 Jadwal Kalibrasi alat kesehatan terlambat/terhambat 1. Pemeliharaan internal oleh 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS
Segera ditindaklanjuti
Instalasi Instalasi Pemeliharaan Sarana secara rutin Ka.Bag Tata Usaha
Potensi Penyebab :
(IPS)
5 2 10
2. Penegakan Pemeliharaan dan kalibrasi
dengan perbaikan
Terlambat membuat daftar alkes yang akan dikalibrasi dan Kurang koordinasi dengan BPFK
2. Pengawasan lingkungan oleh internal oleh IPS
Dikerjakan
Kemenkes RI Kepala ruangan /Instalasi 3. Membuat rencana/daftar alkes yang 1 1 1
Dampak akan dikalibrasi 6 bulan sebelum tahun anggaran pihak III (BPFK Kemenkes

Berpotensi menimbulkan kecelakaan kerja dan kesalahan diagnose 4. Penyusunan SOP kalibrasi alat Ka. IPS* RI)
kesehatan oleh IPS*
5. Menyusun anggaran kalibrasi oleh

IPS*
6. Mengirim teknisi rumah sakit ikut

pelatihan kalibrasi
7. Sosialisasi manajemen risiko bagi

seluruh staf ruangan


8. Melaksanakan kerjasama dengan
BPFK Kemenkes RI sedini mungkin atau awal tahun

anggaran

Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R

18 Monitor pasien /alkes kurang valid/tidak sesuai 1. Pemeliharaan internal oleh 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin
Segera ditindaklanjuti
Instalasi Instalasi Pemeliharaan Sarana 2. Penegakan Pemeliharaan Alkes oleh IPS Ka.Bag Tata Usaha
(IPS)
4 1 4
3. Membuat rencana/pemeliharaan berkala Alkes
dengan perbaikan
Potensi Penyebab :
2. Pengawasan lingkungan oleh 4. Penyusunan SOP Pemeliharaan Alkes oleh IPS*
Dikerjakan
Pemeliharaan rutin kurang maksimal Kepala ruangan /Instalasi 5. Menyusun anggaran pemeliharaan Alkes oleh 1 1 1

Dampak IPS* Swakelola (IPS)

Mengganggu proses pelayanan kesehatan dan berpotensi hasil tidak valid


6. Melakukkan edukasi staf tentang opersional Ka. IPS*
dan uji coba/fungsi alat sebelum digunakan
7. Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf

ruangan
8. Menyediakan suku cadang
9. Melaksanakan perbaikan
Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R

19 Lampu mati/rusak 1. Pemeliharaan internal oleh 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara
Segera ditindaklanjuti
Instalasi Instalasi Pemeliharaan Sarana rutin Ka.Bag Tata Usaha
(IPS)
4 1 4
2. Penegakan Pemeliharaan listrik
dengan perbaikan
Potensi Penyebab :
2. Pengawasan lingkungan oleh 3. Membuat rencana/pemeliharaan listrik
Dikerjakan
Umur pemakaian lama Kepala ruangan /Instalasi 4. Penyusunan SOP Pemeliharaan listrik oleh 1 1 1

Dampak IPS* Swakelola (IPS)

Pencahayaan kurang memadai


5. Menyusun anggaran pengadaan alat-alat Ka. IPS*
listrik oleh IPS*
6. Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf

ruangan
7. Melelang /memilih penyedia pekerjaan

pengadaan alat-alat listrik


8. Menyediakan alat-alat listrik

Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R
22 Brankar dan kursi roda rusak 1. Pemeliharaan internal oleh 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin
Segera ditindaklanjuti
Instalasi Instalasi Pemeliharaan Sarana 2. Penegakan Pemeliharaan alkes Ka.Bag Tata Usaha
(IPS)
1 2 2
3. Membuat rencana/pemeliharaan alkes
dengan perbaikan
Potensi Penyebab :
2. Pengawasan lingkungan oleh 4. Penyusunan SOP Pemeliharaan alkes oleh IPS*
Dikerjakan
Frekwensi pemakaian dan as rodanya patah Kepala ruangan /Instalasi 5. Menyusun anggaran pengadaan suku cadang 1 1 1

Dampak alkes oleh IPS* Swakelola (IPS)

Tidak mengganggu pelayanan , memakai cadangan dan perbaikan < 500 ribu rupiah
6. Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf Ka. IPS*
ruangan
7. Melelang /memilih penyedia pekerjaan

pengadaan suku cadang


8. Melaksanakan perbaikan: mengelas dan

mengganti suku cadang roda

Peringkat Risiko Peringkat Risiko/

Band Setelah Pengendalian Band

NO Identifikasi Risiko Pengendalian yang sudah ada risiko Pengendalian Risiko sebagai tindak lanjut risiko Penanggung Jawab Keterangan

dari temuan

D P R D P R

24 Lantai keramik pecah dan mengangkat 1. Pemeliharaan internal oleh 1. Patroli Keselamatan oleh Tim K3RS secara rutin
Segera ditindaklanjuti
Instalasi Instalasi Pemeliharaan Sarana 2. Penegakan Pemeliharaan sarana dan prasarana Ka.Bag Tata Usaha
dengan perbaikan
(IPS) berkala*
2 2 4
Potensi Penyebab :
2. Pengawasan lingkungan oleh 3. Membuat rencana/pemeliharaan sarana dan
Dikerjakan
Usia bangunan, beban yang melewati dan pasangan spesi kurang rata sehingga udara masuk Kepala ruangan /Instalasi prasarana berkala 1 1 1

yang mengkibatkan pasangan keramik mengangkat dan atau mudah pecah 4. Penyusunan SOP Pemeliharaan sarana dan Swakelola

Dampak prasarana berkala * Ka. IPS*


5. Menyusun anggaran pemeliharaan sarana dan
Menimbulkan kecelakaan, perkiraan biaya perbaikan < 50 juta rupiah prasarana berkala *
6. Sosialisasi manajemen risiko bagi seluruh staf

ruangan
7. Melelang /memilih penyedia pekerjaan bahan

bangunan

8. Melaksanakan perbaikan: lantai keramik

Anda mungkin juga menyukai