Anda di halaman 1dari 6

KOMPILASI TANGGAPAN

PAPARAN DOKUMEN UPAYA PENGELOLAAN LINGKUNGAN DAN UPAYA PEMANTAUAN LINGKUNGAN


KEGIATAN LOSMEN FORTUNE
KELURAHAN SELUMIT PANTAI KECAMATAN TARAKAN TENGAH
KAMIS, 10 MARET 2016

NO MASUKAN, SARAN DAN TANGGAPAN HAL TANGGAPAN/ PERBAIKAN HAL

I. Nurasiah, S. Si, M. Si (BPLH)

1. Tambahkan/jelaskan dalam tabel luas dan prosentase pemanfaatan lahan dari luas 201 m 2 II-8
untuk apa saja.

2. Dijelaskan apakah sudah memenuhi KDH dan KDBnya karena yang ada hanya II-8
perhitungannya.

3. Badan air penerima air buangan/air limbah posisinya dimana dan berupa apa. II-18

4. Jelaskan selama ini pengelolaan limbah padatnya bagaimana, mulai dari awal atau kamar II-22
atau ruang-ruang lain s/d pengangkutan. Bagaimana pewadahannya dan apakah ada TPS
sebelum dibuang ke TPA.

5. Sumber tenaga listrik ada menggunakan genset tambahkan kalimat apabila listrik dari PLN II-23
padam. Dan bagaimana pengelolaan kebisingan dan limbah olinya.

6. Pada kegiatan laundry jelaskan : II-30


 Jumlah mesin cuci yang disediakan;
 Berapa kebutuhan air bersih yang digunakan per hari;
 Bagaimana pengelolaan dan penyaluran air limbahnya;

7. Cek ulang tahun jadwal kegiatan dan sebutkan sumbernya. II-31

8. Tambahkan UKL : tidak menimbun material dan peralatan di badan jalan pada sumber III-5
dampak pengiriman material dan peralatan dan jenis dampak penurunan kualitas udara.

9. Tambahkan UKL pada jenis dampak keselamatan dan kesehatan kerja : memasang jaring- III-7
jaring pengaman.
10.  Tambahkan UKL pada sumber dampak kegiatan pembangunan lantai 3 jenis dampak III-6
penurunan kualtis udara.
 Menyediakan tanaman/pohon dan melakukan pemeliharaan.

11. Tambahkan UKL pada sumber dampak operasional losmen jenis dampak kemacetan lalu III-10
lintas : menyediakan lahan parkir sesuai SRP (Satuan Ruang Parkir) dengan luas berapa,
tidak memarkir kendaraan di badan jalan.

II. P. Boedi Soenjoto, ST (BPLH)

1. Mengganti judul dokumen UKL-UPL dengan Perubahan Kegiatan Usaha Losmen Fortune.

2. Menyesuaikan penanggalan dalam dokumen UKL-UPL antara Surat Pernyataan dan Kata
Pengantar di Tahun 2016.

3. Menambahkan deskripsi terhadap kronologis pekembangan kegiatan usaha dimulai dai II-1
keberadaan rumah sewa sesuai SPPL yang pernah diterbitkan dengan jumlah kamar
sebanyak 8 (delapan) kamar hingga saat ini.

4. Melengkapi seluruh sumber data yang ditampilkan dengan masa tahun pembuatan informasi
yang diberikan.

5. Menambahkan Tabel Pemanfaatan Ruang sesuai dengan Rekomendasi Peruntukkan Lahan II-7
dari DPUTR untuk KDB dan KDH yang disediakan dalam tapak kegiatan Losmen Fortune.

6. Memperjelas deskripsi terhadap keberadaan ruang laundry yang berada di lantai dasar II-9
sehingga maksud tempat dan tapak jalan/pintu dapat dilihat secara jelas.

7. Menambahkan perhitungan perkiraan terhadap jumlah limbah cair yang dilakukan IPAL II-16
meliputi pemakaian tamu dan karyawan, dapur serta laundry yang diselenggarakan dalam
kegiatan Losmen Fortune.

8. Memperjelas keberadaan pengelolaan limbah padat MCK untuk setiap ruangan, apakah II-18
dilakukan secara komunal atau terpisah dari rencana IPAL serta menyesuaikan kapasitas
volume desain dengan total limbah cair yang dikelola.

9. Menambahkan peta jaringan drainase/sungai sebagai badan penampung/penerima air


permukaan di kawasan sekitar kegiatan losmen Fortune.

10. Memperbaiki Tabel 3.1 Matriks Keterkaitan Dampak terhadap parameter lingkungan III-3
didasarkan pada Tahapan Bab II sebelumnya, khususnya peningkatan limbah cair yang
ditimbulkan dari berbagai sumber penghasil air limbah.
11. Memperbaiki redaksional dokumen UKL-UPL terhadp penulisan yang salah dan konsistensi
terhadap data yang disampaikan.

III. Abdul Muin (DKPP)

1. Dari timbulan sampah yang ada, tindak lanjutnya dengan pewadahan sampah. II-22

2. Perhitungan KDH dan KDB untuk Losmen Fortune dengan kondisi sekarang. II-8

3. Pembayaran retribusi sampah. II-22

4. Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 05 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Persampahan,


sampah yang dihasilkan dari kegiatan losmen diantar langsung ke TPA.

III. Dedy DK (BPLH)

1. Menampilkan denah awal bangunan dan denah bangunan yang akan dibuat.

2. Menyamakan persepsi bangunan ini disebut dengan 4 lantai atau 3 lantai.


3. Memberikan informasi berkenaan dengan kondisi kamar mandi (posisinya) karena dalam
dokumen lantai 1 (kamar tidur 10 kamar mandi 5), begitu juga lantai 2.

4. Menjelaskan fasilitas-fasilitas apa saja yang disediakan tiap kamar.

5. Menampilkan eksisting septic tank dan rencana dalam denah.

6. Memperbaiki gambar/denah bangunan yang lengkap, karena atap bangunan yang belum
terlihat dalam denah bangunan.

7. Memperbaiki jadwal pelaksanaan masih tahun 2015.

IV. Damai Didik Gatot (BPLH)

1. Kalimat Pendekatan Teknologi mohon diberi sedikit penjelasan khususnya pada proses III-3
pelaksanaan kegiatan.

2. Pada kolom jenis dampak K3, bentuk upaya pengelolaan lingkungan hidup untuk point 1, III-7
mohon bisa diberi bentuk konkrit dari kegiatan tersebut terutama keamanan bagi pengguna
jalan yang berlalu lalang di luar area yang akan dibangun.
V. Suriansyah (Kecamatan Tarakan Tengah)

1. Dampak sosial tolong diperhatikan terutama saksi batas. Paling sedikit 5 rumah/bangunan
tidak keberatan. Dituangkan dengan tanda tangan saksi batas.

2. Pembuangan sampah bisa bekerja sama dengan pihak Kelurahan (dengan program bank
sampahnya) pemberdayaan masyarakat di sekitar.

3. Halaman depan untuk menunjang Pemerintah Kota Ruang Hijau Terbuka agar ada tanaman
yang dipajang dengan pot (DKPP).

VI. Rizal (Dinas Perhubungan)

1. Perlu adanya kajian mengenai pengembangan infrastruktur (ruang parkir tersedia).

2. Secara dokumen UKL-UPL terkait dampak lingkungan dapat diterima.

3. Mengenai dampak lalu lintasnya perlu ada peninjauan ulang.

VII. H. Samsudi (BPBD)

1. Kata Pengantar dan Surat Pernyataan dibuat tanggal 18 Februari 2015 disesuaikan tahunnya Hal 1 dan 2
18 Februari 2016.

2. Sistem proteksi bangunan dan gedung telah sesuai dengan BAP Desember 2015 artinya Bab II-24
rekomendasi BPBD Desember 2015 telah dilaksanakan namun yang belum dilaksanakan
adalah pembuatan tangga darurat, oleh karena itu diwajibkan kepada Pemrakarsa segera
membuat tangga darurat di tiap lantai.

VIII. Khusnul Hijriah, SE (Disbudparpora)

1. Kepada pemilik/pemrakarsa untuk menyesuaikan standarisasi/klasifikasi hotel sesuai


denganPeraturan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Nomor :
PM.53/HM.001/MPEK/2013 tanggal 27 September 2013 tentang Standar Usaha Hotel,
mengingat banyaknya hotel kelas Non Bintang yang tidak sesuai standarisasi di Kota
Tarakan.

2. Memeriksa kembali konstruksi bangunan, mengingat bangunan sebelumnya adalah toko dan
kamar homestay yang telah beroperasional serta adanya rencana penambahan jumlah kamar,
sehingga perlu ada rekomendasi dari Dinas terkait mengenai kelayakan bangunan yang akan
direnovasi menjadi Losmen.
3. Rekrutmen karyawan losmen disesuaikan dengan kebutuhan operasional losmen dan
menyesuaikan dengan nama Departemen yang ada di losmen.

4. Perlu menyediakan petugas yang mengatur kendaraan parkir keluar masuk losmen, demi
kenyamanan tamu yang menginap dan mengingat lokasi uaha berada di daerah padat
kendaraan.

5. Konsultan agar memperbaiki dokumen UKL-UPL, terkait masalah redaksi kalimat dan judul
dalam UKL-UPL yang tidak sesuai dengan dokumen, serta keseragaman nama usaha dalam
legalitas/izin yang telah dimiliki.

6. Untuk selanjutnya peninjauan lapangan secara teknis akan dilakukan jika pembangunan
losmen sudah selesai direnovasi.

Tarakan, Maret 2016


Mengetahui
No Nama Jabatan Paraf a.n Kepala BPLH Kota Tarakan
Kepala Bidang Tata Lingkungan
1 PD. Boedi S, ST Kasubid TL

Nurasiah, S. Si, M. Si
Pembina
NIP. 19710412 199803 2 005

Anda mungkin juga menyukai