KELAS: IXa
BAB IV
Ajaran
Panca yama dan
Brata untuk Mebentuk karakter
panca yama brata terdiri dari kata panca yang artinya 5(lima),Yama artinya pengenalan
diri,dan Brata (varta) artinya keinginan atau kemauan. Dan arti dari Panca yama brata
adalah lima macam mengendalikan diri secara lahir dan perbuatan yang melanggar
susila
a. Ahimsa
Terdiri dari kata a yang artinya tidak ,dan himsa yang artinya menyakiti atau
membunuh. Dengan demikian, ahimsa artinya suatu perbuatan yang tidak
menyakiti,kasih sayang dan atw membunuh mhaluk lain.
b. Brahmancari
Adalah masa menuntut ilmu (usia blajar) seperti siswa di skolah. Kata brahmancari
terdiri dari dua yaitu: Brahman artinya ilmu pegetahuan sedangkan Caria taw Carya
berasal dari kata gerak atw tingkah laku.
c. Satya
Artinya benar,jujur,dan setia. Satya juga diartikan sebagai gerak pola pikir yang patut
di ambil menuju kebenaran.
d. Awyawaharika
Artinya tidak terikat pada keduniawian. Ajaran Awyawaharika menjadikan orang
Rendah hati , jujur, sederhana, menyayangi sesame, berbudi luhur, tidak
Mengharapkan pujian, dan suka menolong.
e. Astenya
Artinya tidak mencuri ataw memperkosa hak milk orang lain atw memikirkan barang
orang lain.
a. Akroda
Artinya tidak marah, atau tidak mempunyai sifat marah atau mampu mengendalikan
sifat” marah
b. Guru susrusa
Artinya hormat, melaksanakan tuntunan dan bakti terhadap guru. Guru susrusa juga
berarti mendengarkan atau menaruh perhatian terhadap ajaran” guru.
c. Sauca
Berasal dari kata “suc” yang artinya bersih, murni,atw suci secara lahir batin. Sauca
adalah kesucian dan kemurnian lahir batin.
d. Aharalagawa
Berasal dari kata Ahara artinya makan dan lagawa artinya ringan.dengan demikian
Aharalagawa artinya makannan yang serba ringan, tidak berfoya”, dan tidak
berlebihan.
e. Apramada
Artinya tidak bersifat ingkar atau mengabaikan kewajiban dan mempelajari serta
mengamalkan ajaran suci.
BAB V
Prilaku Dasa mala
Dalam Kehidupan
1. Tandri
Artinya orang yg malas, suka makan dan tidur saja, tidak lulus, hanya ingin
melakukan kejahatan .
2. Kelda
Artinya berputus asa, suka menunda dan tidak memahami maksud orang lain.
3. Leja
Artinya berfikiran gelap, bernafsu besar, dan gembira melakukan krjahatan.
4. Kutila
Artinya menyakiti orang lain, pemabuk, tidak jujur, dan penipu, menyakiti dan
membunuh mhaluk lain, lebih” manusia, merupakan tentangan dengan ajaran
agama.
5. Kuhaka
Artinya pemarah, suka mencai” kesalahan orang lain, penipu, berkata
sembarangan, dank eras kepala.
6. Metraya
Artinya suka berkata menyakiti hati, sombong, dan iri hati.
7. Megata
Artinya berbuat jahat, nerkata manis tetapi pamrih.
8. Ragastri
Artinya bernafsu
9. Bhaksa Bhuana
Artinta suka menyakiti oranglain, penipu, dan hidup berfoya-foya
10. Kimburu
Artinya penipu dan pencuri terhadap siapa saja yg memandang bulu, pendengki
dan iri hati.
1. Selalu mendekatkan diri dengan sang haying widhi, para dewa, dan leluhur melalui
berbagai media upacara keagamaan.
2. Serius mendengarkan,memahami, dan melaksanakan ajaran guru, terutama guru
rupaka, guru pengajian, dan guru wisesa.
3. Rajin mengikuti kegiatan keagamaan, seperti latihan Dharmagita,latihan tarian
keagamaan hindu, latihan gambelan, dharmawacana atau darmatula.
4. Lakukan tirta yarta secara teratur mungkin setahun sekali.
5. Perhatikan teman dekat kita.
6. Olahraga dan istirahat secara teratur.
7. Lakukan tapa, brata, yoga, dan semadi dengan tertib.
8. Latihan melakukan kebaikan.